Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN CIDERA KEPALA

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman : 1/3

PuskesmasPurabaya
Karmi, SKM.,MM
NIP. 19701017 199703 1
008
PENANGANAN CIDERA KEPALA adalah suatu usaha untuk
1. Pengertian mengklasifikasikan berat ringannya cidera kepala dan meminimalkan
komplikasi
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengklasifikasikan
2. Tujuan berat ringannya cidera kepala dan meminimalkan komplikasi terhadap
pasien yang datang ke Unit Gawat Darurat Puskesmas Purabaya
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Gulai Bancah Nomor
4. Referensi
5. Prosedur A. Alat : Status pasien,Register UGD
B. Bahan:-
C. Langkah-langkah:
1. Petugas menjaga privasi pasien
2. Petugas mencuci tangan dan menggunakan alat pelindung diri
3. Petugas melakukan anamnesa terhadap beratnya cidera
kepala
a. CIDERA KEPALA RINGAN
- Skor skala koma Glasgow / GCS 15
- Tidak ada kehilangan kesadaran
- Tidak ada intoksikasi alkohol atau obat-obat terlarang
- Pasien mengeluh nyeri kepala dan pusing
- Pasien dapat menderita abrasi, laserasi, atau hematom kulit
kepala
- Tidak adanya kriteria cidera kepala sedang – berat
b. CIDERA KEPALA SEDANG
- GCS 7 – 14
- Anamnesa pasca trauma
- Muntah
- Tanda kemungkinan fraktur cranium (mata rabun tanda
battle, hemotimpanum, otoreur/rinorea cairan serebrospinal)
c. CIDERA KEPALA BERAT
- GCS 3 – 8 (koma)
- Penurunan kesadaran secara progresif
- Cidera kepala penetrasi/terba fraktur depresi cranium
- Tanda Neurologis local Kejang
4. Semua pasien dengan cidera kepala dicurigai mengalami
patah tulang leher jadi petugas mempertahankan posisi kepala
leher
5. Pasien dengan cidera kepala ringan dapat dipulangkan tanpa
perlu pemeriksaan CT scan
6. Petugas memberikan penjelasan mengenai tanda – tanda
komplikasi cidera kepala dan meminta pasien untuk segera
kembali ke pelayanan kesehatan jika tanda/ gejala komplikasi
muncul
7. Petugas merujuk pasien dengan cidera kepala sedang – berat

Petugas menjaga Petugas mencuci tangan


privasi pasien dan menggunakan alat
pelindung diri
Semua pasien dengan
cidera kepala dicurigai
mengalami patah tulang
leher jadi petugas
mempertahankan posisi Petugas melakukan anamnesa
kepala leher terhadap pasien beratnya cidera
kepala

Cidera kepala ringan

Cidera kepala sedang -


Petugas
berat
6. Diagram Alir
memulangkan
pasien tanpa
pemeriksaan CT
Scan
Petugas memperhatikan
reaksi dan menanyakan
respon pasien

Petugas memberikan
penjelasan mengenai Merujuk ke Rumah Sakit
tanda – tanda
komplikasi cidera
kepala dan meminta
pasien untuk segera
kembali ke pelayanan
kesehatan jika
tanda/ gejala
komplikasi muncul
7. Unit Terkait UGD
8. DokumenTerkait

No Yang diubah Isi Perubahan Tanggamulaidiberlakukan

9. RekamanHistorisPerubahan
PENANGANAN CIDERA KEPALA
No. Dokumen :
No. Revisi :
DaftarTilik
TanggalTerbit :
Halaman : 1/2

PuskesmasPurabaya

Karmi, SKM.,MM
NIP. 19701017 199703 1 008

No Kegiatan Ya Tdk TB
1 Apakah Petugas menjaga privasi pasien?
Apakah Petugas mencuci tangan dan menggunakan alat
pelindung diri?
2 Apakah Petugas melakukan anamnesa terhadap beratnya
cidera kepala?
3 Apakah Semua pasien dengan cidera kepala dicurigai
mengalami patah tulang leher jadi petugas mempertahankan
posisi kepala leher?

4 Apakah Pasien dengan cidera kepala ringan dapat dipulangkan


tanpa perlu pemeriksaan CT scan?
Apakah Petugas memberikan penjelasan mengenai tanda –
5
tanda komplikasi cidera kepala dan meminta pasien untuk
segera kembali ke pelayanan kesehatan jika tanda/ gejala
komplikasi muncul?
6
Apakah Petugas merujuk pasien dengan cidera kepala sedang –
berat?

CR : ……………………….. % Purabaya, ………………….. 2017

Pelaksana / Auditor

__________________

Anda mungkin juga menyukai