Anda di halaman 1dari 8

Makalah

Komunikasi bisnis

X1 pemasaran
Smk negeri 1 abang
Nama
KELOMOK:
1}. NI KADEK DESY LESTARI
{10}
2}. NI KADEK LIA SUWIDIYANTI
{11}
3}. NI KETUT SUMARNIASIH
{17}
4}. NI WAYAN JESLIN AMALIA
{27}
1.1 LATAR BELAKANG

 KOMUNIKASI BISNIS

Komunikasi adalah suatu process pertukaran informasi antar individu melalui


system yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyal-sinyal, maupun perilaku
atau tindakan.Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang di gunakan dalam dunia bisnis
yang mencakup berbagai komunikasi, baik komunikasi verbal maupun komunikasi
nonverbal untuk mencapai tujuan tertentu.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apakah yang dimaksud dengan komunikasi verbal dan non verbal ?


2. Apa pentingnya komunikasi verbal dan komunikasi non verbal ?
3. Apa tujuan dari komunikasi ?
4. Bagaimana proses komunikasi ?
5. Bagaimana cara memperbaiki komunikasi bisnis ?
Pembahasan

1. komunikasi verbal

Komunikasi Verbal merupakan salah satu bentuk komunikasi yang lazim digunakan
dalam dunia bisnis untuk menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada pihak lain baik
secara tertulis (written) maupun lisan (oral).Contoh-contoh komunikasi verbal:

 Membuat dan mengirim surat penawaran barang kepada pihak lain


 Membuat dan mengirim surat penolakan kerja
 Membuat dan mengirim surat kontrak kerja kepada pihak lain
 Melalui komunikasi secara lisan atau tertulis, diharapkan dapat memahami
apa yang di sampaikan oleh pengirim pesan dengn baik.
 Komunikasi bisnis yang efektif sangat bergantung pada keteampilan
seseorang dalam mengirim maupun menerima pesan.

2. KOMUNIKASI NON VERBAL

Komunikasi non verbal adalah salah satu bentuk komunikasi yang lazim digunakan
dalam menyampaikan pesan dengan menggunakan gerak tubuh atau bahasa
tubuh.Berikut ini beberapa contoh tentang komunikasi nonverbal :

 Telapak tangan yang terbuka untuk menunjukan kejujuran


 Tangan mengepal untuk menunjukan penuh percaya diri
 Menggelengkan kepala untuk menunjukan sikap menolak

Pendek kata, dalam komunikasi nonverbal orang dapat mengambil suatu kesimpulan
tentang berbagai perasaan orang baik rasa senang, benci, cinta, rindu dan berbagai
macam perasaan lainnya. Lagi pula, komunikasi nonverbal berbeda dengan komunikasi
verbal.Pada umunya, komunikasi nonverbal memiliki sifat yang kurang terstruktur
sehingga membuat komunikasi nonverbal sulit untuk di pelajari.Komunikasi nonverbal
juga berbeda dengan komunikasi verbal dalam hal penyampaian suatu pesan yaitu secara
spontan.

3. Pentingnya komunikasi
 Komunikasi verbal yang efektif sangat tergantung pada keterampilan
seseorang dalam mengirim pesan maupun menerima pesan.
 Komunikasi Nonverbal memiliki pengaruh yang lebih besar daripada
komunikasi verbal.Isyarat-isyarat komunikasi nonverbal adalah sangat
penting terutama dalam menyampaikan perasaan dan emosi mendeteksi
kecurangan atau kejujuran serta sifatnya yang efisien. Salah satu
keunggulan komunikasi non verbal adalah reabilitasnya
(kesahihanya).Dengan memperhatikan isyarat nonverbal, seseorang dapat
mendeteksi kecurangan atau menegaskan kejujuran si pembicara.
Maka, tidaklah mengherankan bila seseorang yang lebih percaya isyarat
nonverbal ketimbang pesan-pesan yang disampaikan melalui isyarat verbal
komunikasi nonverbal penting bagi pengirim dan penerima pesan karena
sifatnya yang efisien
4. Tujuan komunikasi
 Agar apa yang kita sampaikan dapat dimegerti oleh orang lain
 Memahami orang lain
 Supaya gagasan dapat diterima oleh orang lain.
 Menggerakkan orang lain melaksanakan sesuatu.

5. Proses-proses komunikasi
 Pengirim mempunyai suatu ide atau gagasan
 Ide yang disampaikan diubah menjadi suatu pesan
 Pengirim menyampaikan pesan
 Penerima menerima suatu pesan
 Penafsiran pesan
 Penerima memberi tanggapan dan mengirim kembali sebagai umpan balik
ke pengirim

6. Cara memperbaiki komunikasi

Dalam melakukan komunikasi, kadang-kadang hasilnya tidak sesuai dengan apa yang
kita harapkan. Dengan kata lain, komunikasi yang kita lakukan tidak bisa efektif, tidak
mencapai sasaran dengan baik.Untuk melakukan komunikasi yang efektif memerlukan
beberapa hal, yaitu:

 Persepsi

Komunikator harus dapat memprediksi apakah pesan-pesan yang akan


disampaikan dapat diterima oleh penerima pesan. Bila prediksinya tepat, audiens akan
membaca dan menerima tanggapannya dengan benar. Audien sebagai penerima pesan,
lalu akan mengantisipasi reaksi mereka, dengan tetap melakukan penyesuaian untuk
menghindari kesalah pahaman dalam komunikasi yang dilakukan.
 Ketepatan

Secara umum, audiens mempunyai suatu kerangka berpikir. Agar komunikasi


yang dilakukan mencapai sasaran, maka seseorang perlu mengekspresikan sesuatu sesuai
dengan apa yang ada dalam kerangka berpikir mereka. Apabila hal itu diabaikan, maka
yang muncul adalahmiscommunications.

 Kredibilitas

Komunikator perlu memiliki suatu keyakinan bahwa para audiensnya adalah


orang-orang yang dapat dipercaya. Demikian juga sebaliknya, komunikator harus
mempunyai suatu keyakinan akan inti pesan dan maksud yang ingin mereka sampaikan.

 Pengendalian

Audiens akan memberikan suatu reaksi atau tanggapan terhadap pesan yang
disampaikan. Reaksi mereka dapat membuat komunikator tertawa, menangis, bertindak,
mengubah pikiran, atau lemah lembut. Hal ini ditentukan oleh intensitas reaksi yang
dilontarkan audiens terhadap apa yang disampaikan oleh komunikator. Sebaliknya,
reaksi audiens tergantung pada berhasil atau tidaknya komunikator mengendalikan
audiensnya saat melakukan komunikasi.

 Keharmonisan

Komunikator yang baik tentu akan selalu dapat menjaga hubungan persahabatan
yang baik dengan audiens, sehingga komunikasi dapat berjalan lancar dan mencapai
tujuannay. Seorang komunikator yang baik juga akan menghormati dan berhasil
memberi kesan yang baik kepada audiensnya.

7. Komunikasi Yang Efektif

Komunikasi yang efektif dapat mengatasi berbagai rintangan dalam komunikasi, maka
perlu diperhatikan tiga hal sebagai berikut:

 Membuat suatu pesan secara lebih berhati-hati.

Langkah pertama yang perlu Anda perhatikan dalam berkomunikasi adalah Anda
perhatikan apa yang menjadi maksud dan tujuan berkomunikasi dan audience Anda.
Katakan apa yang dikehendaki oleh audience Anda, gunakan bahasa yang jelas,
sederhana, mudah dipahami, tidak bertele-tele, jelaskan point-point yang penting, dan
jangan lupa tekankan dan telaah ulang point-point yang penting.

 Minimisasi gangguan dalam proses komunikasi.

Melalui pemilihan saluran komunikasi secara berhati-hati, Anda akan dapat


membantu audience Anda untuk dapat memperhatikan apa pesan yang Anda
sampaikan. Kalau suatu pesan disampaikan secara lisan, akan efektif bila lokasi atau
tempat penyampaian pesan teratur, rapi, nyaman, sejuk dan sebagainya.

 Mempermudah upaya umpan balik antara si pengirim dan si penerima


pesan.

Agar pemberian umpan balik (feedback) tersebut memberikan suatu manfaat


yang cukup berarti, cara dan waktu penyampaianya harus direnanakan dengan baik.
Kalau komunikator menghendaki umpan balik yang cepat, dapat di pilih sarana
komunikasi yang cepat misalnya melalui telepo atau tatap muka secara langsung.
kesimpulan
Berdasarkan apa yang sudah dipaparkan pada makalah ini, maka dapat ditarik suatu
kesimpulan sebagai berikut :

1. Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu


melalui suatu sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyal-
sinyal, maupun perilaku ataupun tindakan. Para ahli yang mengemukakan
pendapatnya pun relatif memulai pengertian komunikasi dengan kata
“proses”, jadi proses memiliki tempat utama dalam berkomunikasi.
2. Bentuk dasar komunikasi itu ada dua, yaitu komunikasi verbal dan
nonverbal dimana keduanya memperkaya cara manusia untuk
berkomunikasi serta keduanya saling bersinergi dalam mewujudkan
komunikasi yang efektif.
3. Proses-proses yang ada dalam komunikasi mengandung komponen/unsur
komunikasi, dimana proses yang dimulai dari pengirim mempunyai ide
sampai penerima mulai memberikan feedback dan menampakkan efek,
keseluruhan proses itu merepresentasikan bahwa komunikasi memiliki
keteraturan yang mungkin tidak disadari komunikator dan komunikan.
4. Komunikasi juga mengambil peranan penting dalam kegiatan bisnis
manusia yang meliputi tujuan-tujuan tertentu untuk penyampaikan
informasi bisnis, berbagi pengalaman bisnis, menjalin mitra kerjasama,
pembuatan surat bisnis, dan lain sebagainya. Sehingga bila komunikasi
bisnis dilakukan dengan baik, maka urusan dalam bisnis tersebut akan
berjalan lancar.

SARAN
Saran yang bisa kami berikan berdasarkan ulasan yang terdapat pada makalah ini adalah
sebagai berikut :

1. Perlu pemahaman intensif oleh setiap orang yang ingin berkomunikasi pada
proses dan unsur komunikasi agar pesan yang disampaikannya mampu
dipahami atau bahkan dituruti oleh penerima
2. Sebaiknya agar komunikasi berjalan lebih efektif dan efisien, pelaku dalam
komunikasi harus mengetahui dan memahami bentuk dasar komunikasi
dan mengimplementasikannya dalam percakapan sehari-hari
3. Dalam memuluskan urusan bisnis, perlu sekiranya pengoptimalan aspek-
aspek serta pendekatan-pendekatan yang ada dalam komunikasi bisnis,
karena komunikasi adalah hal dasar dalam penyampaian ide bisnis tersebut

Anda mungkin juga menyukai