Anda di halaman 1dari 3

Apa Kata Al Qur’an tentang USIA ?

1. Semakin bertambah Usia semakin lemah tangan menggenggam, karena Allah


sedang mendidik kita agar melepaskan Cinta Dunia ( Q.S Hud : 15-16 )
  
 
 
 
   
 
 
   
    
  
  

15. Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada
mereka Balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan.
16. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa
yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan[714].
[714] Maksudnya: apa yang mereka usahakan di dunia itu tidak ada pahalanya di akhirat.

2. Semakin Bertambah Usia semakin Kabur Mata Kita karena Allah sedang
mencerahkan mata hati untuk melihat akhirat ( QS. Al Isra : 72 )
   
   
  

72. dan Barangsiapa yang buta (hatinya) di dunia ini, niscaya di akhirat (nanti) ia akan lebih buta (pula) dan
lebih tersesat dari jalan (yang benar).

3. Semakin bertambah usia semakin sensitive perasaan kita, karena Allah sedang
mengajarkan bahwa pautan hati dengan makhluk senantiasa menghampakan,
namun hati yang berpaut kepada Allah tiada pernah mengecewakan ( QS. Lukman
: 22)
   
   
 

   
  
22. dan Barangsiapa yang menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang Dia orang yang berbuat kebaikan,
Maka Sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. dan hanya kepada Allah-lah
kesudahan segala urusan.

4. Semakin bertambah usia semkin gugur GIGI –gigi kita , karena Allah sedang
mengingatkan bahwa suatu hari kita akan gugur kedalam tanah selamanya ( ( QS.
Ali Imran : 145 )
   
   
   
  
  
  
  
 

145. sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah
ditentukan waktunya. barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala
dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat itu.
dan Kami akan memberi Balasan kepada orang-orang yang bersyukur.

5. Semakin bertambah usia semakin ditarik nikmat kekuatan tulang dan sendi kita,
karena Allah sedang mengingatkan bahwa tak lama lagi nyawanya akan diambil (
QS. Annisa : 78 )
 
 
   
   
 
    
  
  
    
   
  
 
 
78. di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, Kendatipun kamu di dalam benteng
yang Tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan[319], mereka mengatakan: "Ini adalah dari
sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu
(Muhammad)". Katakanlah: "Semuanya (datang) dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu (orang
munafik) Hampir-hampir tidak memahami pembicaraan[320] sedikitpun?
[319] Kemenangan dalam peperangan atau rezki.
[320] Pelajaran dan nasehat-nasehat yang diberikan.

6. Semakin bertambah usia semkin putih rambut kita, karena Allah sedang ingatkan
kain kafan yang putih ( QS/ Ali Imran: 185 )
  
  
 
   
  
  
   
  
 
185. tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah
disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka
sungguh ia telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.

7. Begitu juga hati kita, semakin bertambah usia semakin sepi dan ingin
bersendiriran, karena Allah sedang mendidik kita untuk melepaskan cinta manusia
dan dunia ( QS. Al An’am : 32 )
 
  
  
 
   
 
32. dan Tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka[468]. dan sungguh
kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?

[468] Maksudnya: kesenangan-kesenangan duniawi itu hanya sebentar dan tidak kekal. janganlah orang
terperdaya dengan kesenangan-kesenangan dunia, serta lalai dari memperhatikan urusan akhirat.

Anda mungkin juga menyukai