b) Selanjutnya masuk kedalam database baru kita buat dengan query di bawah ini:
use db_penjualan;
1
c) Kemudian membuat tabel baru, query untuk membuat tabel barang_jenis seperti pada
gambar
d) Selanjutnya membuat tabel barang, setelah kita membuat tabel barang dengan query
create langsung kita show tabel untuk melihat apakah tabel yang baru kita buat berhasil
kita buat. Query tabel barang bisa lihat gambar di bawah ini:
2
create table barang(
-> kd_barang varchar(7),
-> nm_barang varchar(30),
-> kd_jenis varchar(7),
-> harga float(15)
-> );
3
f) Selanjutnya membuat tabel penjualan lihat query di bawah ini:
4
g) Terakhir membuat tabel penjualan_detail bisa lihat query di bawah ini:
5
h) Selanjutnya memberi primary key pada field kd_jenis pada tabel barang_jenis, lihat
query di bawah ini:
i) Memberi primary key pada field kd_barang pada tabel barang, lihat query di bawah
ini:
6
j) Memberi primary key pada field kd_plg pada tabel pelanggan, lihat query di bawah ini:
k) Memberi primary key pada field no_transaksi pada tabel penjualan, lihat query di
bawah ini:
7
l) Memberi primary key pada field id_jual pada tabel pelanggan, lihat query di bawah
ini:
m) Memberi forgeign key pada field kd_jenis pada tabel barang, lihat query di bawah ini:
n) Memberi forgeign key pada field kd_plg pada tabel penjualan, lihat query di bawah
ini:
8
o) Memberi foreign key pada field no_transaksi pada tabel penjualan_detail, lihat query
di bawah ini:
p) Dan memberi foreign key lagi pada field kd_barang dan masih pada tabel
penjualan_detail, lihat query di bawah ini:
2. Query untuk menampilkan kode barang, nama jenis barang, dan nama barang, lihat query
di bawah ini
9
3. Query untuk menampilkan informasi nomor transaksi, tanggal, nama barang, dan jumlah
pembelian, lihat query di bawah ini:
10