LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI

UPAYA TERTIB ADMINISTRASI MANAJEMEN RESIKO

RADIASI MELALUI SOSIALISASI DI INSTALASI RADIOLOGI
RSUD IBNU SINA KABUPATEN GRESIK

Disusun Oleh :

Safinah Fajarini Yusfadhiyah, A.Md. Rad

19920714 201903 2 010

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN II TAHUN 2019

BADAN PELATIHAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA TIMUR
i
 LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI

UPAYA TERTIB ADMINISTRASI MANAJEMEN RESIKO

RADIASI MELALUI SOSIALISASI DI INSTALASI RADIOLOGI
RSUD IBNU SINA KABUPATEN GRESIK

Telah disempurnakan berdasarkan masukan dari Coach, Mentor, dan Penguji pada
Seminar Rancangan Aktualisasi, hari Jumat tanggal 28 Juni 2019
Di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur

......................................., .......................................,

COACH MENTOR

D r. ABDUL MALIK, S.E., M.Si. SALMAN, A.Md.Rad.

Widyaiswara Ahli Utama Ka. Instalasi Radiologi
NIP : 19570830 198209 1 001 NIP 19680607 199503 1 002

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
bimbingan-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan rancangan aktualisasi
dengan judul “UPAYA TERTIB ADMINISTRASI MANAJEMEN RESIKO
RADIASI MELALUI SOSIALISASI DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD IBNU
SINA KABUPATEN GRESIK”
Laporan hasil aktualisasi ini disusun guna memecahkan isu utama dalam
pelayanan radiologi yaitu kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi
paparan sinar x yang diterima oleh pasien pada lembar permintaan
pemeriksaan terkait manajemen resiko radiasi. Serta sebagai media dalam
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN, yang terdiri dari Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika publik, Komitmen Mutu, dan Anti korupsi (ANEKA).
Laporan rancangan aktualisasi ini disusun dalam rangka memenuhi
tugas Diklat Dasar CPNS di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Bersamaan dengan ini penulis mengucapkan terima kasih pihak-pihak yang
telah membantu dalam penyelesaian rancangan aktualisasi ini, khususnya
kepada :
1. Allah SWT
2. Kedua orang tua penulis dan adik yang telah memberi kasih sayang,
perhatian, motivasi dan doa demi kelancaran penyusunan rancangan
aktualisasi ini.
3. Bapak Salman, A.Md.Rad selaku mentor dan Ka.Instalasi Radiologi yang
telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan rancangan
aktualisasi
4. Bapak Dr. Abdul Malik, S.E., M.Si. , selaku coach. Terima kasih atas ilmu,
bimbingan, dan waktu yang telah diluangkan dalam rangka penyusunan
rancangan aktualisasi.
5. Seluruh pejabat administrator, pengawas dan pelaksana Diklatsar BPSDM
(Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Jawa Timur, Jl. Kawi 41
Malang

iii
6. Rekan-rekan seperjuangan golongan II angkatan II yang telah memberikan
bantuan dan semangat serta perhatian selama penyusunan rancangan
aktualisasi.

Penulis menyadari bahwa keterbatasan waktu, pengetahuan, dan data

yang diperoleh membuat laporan ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu,
penulis berharap adanya saran dan kritik demi kesempurnaan laporan ini.

Malang, Juni 2019

Penulis

Safinah F.Y. Amd.Rad

iv
 DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN COVER .....................................................................................i

LEMBAR PERSETUJUAN RANCANGAN AKTUALISASI ......................... ii

KATA PENGANTAR ................................................................................. iii

DAFTAR ISI ...............................................................................................v

DAFTAR TABEL ....................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN.............................. Error! Bookmark not defined.

1.1 Latar Belakang ............................... Error! Bookmark not defined.

1.2 Tujuan dan Manfaat Aktualisasi .................................................... 3

1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi ............................................................ 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 5

2.1 Diskripsi Organisasi ....................... Error! Bookmark not defined.

2.2 Tugas Pokok Fungsi dan Struktur Organisasi Unit Kerja .............. 9

2.3 Struktur / Susunan Organisasi ................................................... 13

2.4 Uraian Tugas Jabatan Peserta ................................................... 15

BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ..................................................... 17

3.1 Identifikasi, Penetapan Isu dan Gagasan Pemecahan Isu ............ 17

3.1.1 Identifikasi Isu ......................... Error! Bookmark not defined.

3.1.2 Penetapan Isu ...................................................................... 18
3.1.3 Gagasan Pemecahan Isu ..................................................... 18
3.2 Matrik Rancangan Aktualisasi ........................................................ 20

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 28

v
 DAFTAR TABEL

Halaman

3.1 Seleksi Isu Menggunakan Metode USG ...... Error! Bookmark not
defined.7

3.2 Rancangan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar ....... Error! Bookmark not

defined.1

3.3 Rencana Jadwal Kegiatan............ Error! Bookmark not defined.7

vi
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana tertuang
dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun
1945, Aparatur Sipil Negara diwajibkan turut serta mengambil peranan
penting dengan menjalankan implementasi kebijakan-kebijakan pemerintah
dalam berbagai sektor dan memberikan kualitas pelayanan publik terbaik
untuk masyarakat. Kehidupan Aparatur Sipil Negara atau ASN, baik secara
individu maupun secara birokrasi, harus menunjukkan fungsi sebagai
perekat bangsa disamping sebagai pelaksana pelayan publik maupun
sebagai pelayan kebijakan publik dan juga harus dapat menginternalisasi
nilai-nilai dasar ASN, sesuai dengan amanat Undang-undang No 5 tahun
2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Nilai-nilai dasar ASN antara lain:
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA). Selain implementasi ANEKA, harus disertai dengan penerapan
manajemen ASN yang baik, Whole of Goverment, dan prinsip pelayanan
publik sebagai sebuah pembiasaan (habituasi) dan penerapan (aktualisasi)
di lingkungan kerja. Penerapan nilai dasar ini diharapkan dapat
menghasilkan ASN profesional yang berkarakter dalam melaksanakan tugas
dan jabatannya.
Profesionalisme ASN dalam pelayanan kesehatan salah satunya yaitu
profesi Radiografer. Dalam peranan radiografer sebagai ASN tenaga medis
di Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina, kami dituntut untuk berintegritas
tinggi, menjunjung nasionalisme tanpa membeda-bedakan, mengedepankan
etika profesi, memberikan pelayanan sesuai komitmen mutu yang efektif
efisien, dan sifat anti korupsi dalam melaksanakan tugas dan jabatan
radiografer sesuai Peraturan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala
Badan Kepegawaian Negara Nomor 29 Tahun 2013 tentang Jabatan
Fungsional Radiografer dan Angka Kreditnya. Hal ini bertujuan untuk

1
mendukung tercapainya komitmen mutu yang tertuang dalam visi misi dan
nilai Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik.
Salah satu uraian tugas jabatan radiografer dalam melakukan
kegiatan pelayanan radiologi yaitu melakukan pemeriksaan foto. Dalam
setiap pemeriksaan radiologi, pasien akan diberikan penjelasan tentang
pemeriksaan yang akan dilakukan dengan prinsip menjunjung etika profesi.
Kemudian jika berkenan untuk dilakukan pemeriksaan, pasien atau keluarga
pasien diwajibkan untuk menandatangani Inform concern, hak pasien untuk
memilih ini sesuai dengan nilai nasionalisme yaitu pengamalan pancasila
sila ke 4. Setelah itu radiografer akan melakukan prosedur pemeriksaan
sesuai dengan SOP yang berlaku dan komitmen mutu yang telah
ditetapkan. Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas radiologi wajib untuk
menuliskan berapa jumlah dosis radiasi paparan sinar x yang diterima oleh
pasien. Hal ini berkaitan dengan proses proteksi radiasi terhadap pasien
dan atau keluarga pasien, dan juga salah satu sasaran keselamatan pasien
yang masuk dalam manajemen resiko radiasi. Data manajemen resiko
radiasi yang ada kemudian diproses dan dianalisa menjadi data laporan
bulanan.
Namun pada pelaksanaannya, masih ada banyak petugas radiologi
yang lupa untuk mencantumkan jumlah dosis radiasi paparan sinar x yang
diterima oleh pasien pada lembar permintaan pemeriksaan radiologi dengan
alasan lupa atau tidak sempat karena banyaknya pasien yang dikerjakan.
Sehingga proses pelaporan bulanan sering kali mengalami keterlambatan
karena ketidak lengkapan pengisian administrasi. Untuk mengatasi hal itu,
pengadaan sosialisasi tentang pentingnya tertip administrasi sangat
diperlukan. Oleh karena itu untuk meningkatkan kinerja dan sistem
administrasi di instalasi radiololgi maka penulis mengambil judul “Upaya
Tertib Administrasi Manajemen Resiko Radiasi melalui sosialisasi di
Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik”. Diharapkan
dengan adanya inovasi yang berupa sosialisasi dan pembuatan buku saku
dosis radiasi sinar x dapat meningkatkan kesadaran petugas radiografer

2
 akan pentingnya tertib administrasi serta meningkatkan mutu pelayanan di
Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Gresik.

1.2 Tujuan dan Manfaat

1.2.1. Tujuan
Adapun tujuan disusunnya rancangan rencana aktualisasi diri
ini yakni untuk meningkatkan tugas pokok dan fungsi pelayanan serta
upaya tertib administrasi manajemen resiko radiasi dengan cara
sosialisasi di Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik.
Serta membiasakan diri untuk menerapkan prinsip ANEKA dalam
setiap implementasi di tempat kerja.

1.2.2. Manfaat
Manfaat yang didapat dari rancangan aktualisasi sosialisasi
kepatuhan pengisian manajemen resiko radiasi untuk upaya tertib
administrasi antara lain:

1. Untuk meningkatkan kinerja dan sistem administrasi di instalasi

radiologi
2. Membudayakan tertib administrasi di segala lini untuk
meningkatkan akuntabilitas dan komitmen mutu
3. Masyarakat mendapatkan kepastian dan kontrol proteksi radiasi
dari adanya pencatatan dosis paparan sinar x
4. Masyarakat mendapatkan hak untuk diberikan penjelasan tentang
pemeriksaan yang akan dilakukan serta hak untuk menerima
maupun menolak pemeriksaan

1.3 Ruang Lingkup Aktualisasi

Rancangan aktualisasi ini merupakan suatu gagasan atau usulan

untuk memecahkan permasalahan di instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina
Kabupaten Gresik. Rancangan aktualisasi ini adalah implementasi dari nilai-
nilai dasar ASN dalam tugas di unit kerja yang nantinya akan

3
diimplementasikan di RSUD Ibnu Sina Gresik sebagai Inovasi untuk
meningkatkan upaya tertib administasi melalui sosialisasi dan pengawasan
untuk kemudian dilakukan analisa dan evaluasi agar mutu pelayanan dapat
selalu terjaga, serta pembuatan rancangan buku saku pedoman dosis radiasi
sinar x.

4
 BAB II
GAMBARAN LEMBAGA / INSTITUSI

2.1 Deskripsi Organisasi

Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik adalah rumah
sakit umum milik Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik. Rumah sakit yang
berada di Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No. 243 B ini didirikan pertama kali
pada tanggal 16 Agustus 1975, dan diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur
Moch. Noer, dengan nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten
Gresik dengan area tanah seluas 42.000 m2.

Dengan semakin berkembangnya tata kelola keuangan pemerintah

daerah dan paradigma pelayanan publik, maka Rumah Sakit Umum Daerah
Ibnu Sina Kabupaten Gresik pada tanggal 28 Desember 2007 berdasarkan
keputusan Bupati Gresik Nomor 180/2411/HK/403.14/2007 ditetapkan sebagai
rumah sakit dengan Status Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) penuh yang
berarti rumah sakit diberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan
berdasarkan prinsip ekonomi dan produktifitas, serta penerapan praktek bisnis
yang sehat sehingga rumah sakit mampu meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat.

RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik yang sebelumnya kelas B Non

Pendidikan, pada tanggal 3 Januari 2018 berhasil naik kelas menjadi rumah
sakit kelas B Pendidikan Satelit Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya
Kusuma sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02 / I /
0022 / 2018.

Pada tanggal 13 Februari 2015 berdasarkan Keputusan Dirjen Bina

Upaya Kesehatan Nomor HK.02.03/I/0363/2015 dan Keputusan Gubernur Jawa
Timur Nomor 188/359/KPT/013/2015. RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik
ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan regional wilayah utara jawa timur yang
mengampu rujukan dari wilayah Kabupaten Tuban, Kabupaten Lamongan,
Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Bojonegoro. Sementara Dalam rangka
perbaikan terus menerus untuk meningkatkan mutu dan keselamatan pasien
5
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik menjalankan amanah UUD no. 44 Tahun
2009 pasal 40 dan peraturan menteri kesehatan no. 012 tahun 2012 tentang
Akreditasi Rumah Sakit maka Pada Tanggal 10 Januari 2017 berdasarkan
Keputusan Ketua KARS Nomor KARS-SERT/593/I/2017 RSUD Ibnu Sina
Kabupaten Gresik telah meraih sertifikat LULUS PARIPURNA pada akreditasi
versi 2012.

RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik saat ini memiliki fasilitas 327 TT
yang terdiri dari kelas VVIP/ Super VIP 21 TT, VIP 10 TT, Kelas I 35 TT, Kelas
II 72 TT, kelas III 103 TT, Ruang Rawat Intensive ICU 4 TT, NICU 39 TT dan
HCU 4 TT, Ruang Isolasi 28 TT (tersebar dimasing-masing ruang rawat inap).

Sumber daya manusia yang mendukung kegiatan pelayanan sebanyak

900 orang terdiri dari Dokter umum 29 orang, Dokter gigi 3 orang, Dokter gigi
spesialis 4 orang, Dokter spesialis 57 orang , Perawat 381 orang, Bidan 45
orang, Apoteker 14 orang, Tenaga Teknis Keperawatan 33 orang, Tenaga
Kesehatan Masyarakat 17 orang, Tenaga Kesehatan Lingkungan 6 orang,
Nutrisien 1 orang, Dietisien 7 orang, Fisioterapi 7 orang, Terapi Wicara 1 orang,
Perekam Medis Informasi Kesehatan 15 orang, Refraksionis 5 orang, Penata
Anestesi 2 orang, Terapi Gigi Mulut 4 orang, Tenaga Non Medis : 263 orang

RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik mempunyai Instalasi dan Unit

Pelayanan, yaitu :

1. Instalasi Gawat Darurat;

2. Instalasi Rawat Jalan;
3. Instalasi Rawat Inap;
4. Instalasi Bedah Sentral;
5. Instalasi Intensive Care Unit;
6. Instalasi Farmasi;
7. Instalasi Laboratorium Patologi Klinik;
8. Instalasi Radiologi;
9. Instalasi Rehabilitasi Medik;
10. Instalasi Gizi;

6
11. Instalasi Pemeliharaan Sarana;
12. Instalasi Penyehatan Lingkungan;
13. Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal;
14. Instalasi Pendidikan dan Penelitian;
15. Unit Hemodialisa;
16. Unit Bank Darah;
17. Unit Laboratorium Patologi Anatomi;
18. Unit Sterilisasi Sentral;
19. Unit Endoscopy;
20. Unit Pemasaran dan Promosi Kesehatan Rumah Sakit;
21. Unit Teknologi Informasi;
22. Unit Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit;
23. Unit Pengadaan;
24. Unit Aset dan Logistik;
25. Unit Penjaminan.

Fasilitas kemampuan pelayanan RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik

meliputi:

1. Pelayanan Medik terdiri dari Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Medik

spesialis dasar, pelayanan medik spesialis penunjang dan pelayanan
medik spesialis lain;
2. Pelayanan Gawat Darurat : harus diselenggarakan 24 (dua puluh empat)
sehari secara terus-menerus; Pelayanan Obstetry Neonatologi
Emergency Komprehensif yang menyatu dengan IGD (Traumatic Centre)
di gedung gawat darurat terpadu
3. Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Pelayanan Penyakit Dalam,
Pelayanan Kesehatan Anak, Pelayanan Bedah dan Pelayanan Obstetri
& Ginekologi;
4. Pelayanan Spesialis Penunjang terdiri dari Pelayanan Anestesiologi,
Radiologi, Rehabilitasi Medik, Patologi Klinik, dan Patologi Anatomi;

7
 5. Pelayanan Medik Spesialistik lain terdiri dari Pelayanan Mata, THT,
Syaraf, Jantung & Pembuluh Darah, Kulit & Kelamin, Kedokteran Jiwa,
Paru, Orthopedi, Urologi, Bedah Syaraf dan Kedokteran Forensik;
6. Pelayanan Medik Sub Spesialis terdiri dari Sub Spesialis;
7. Pelayanan Medik Spesialis Gigi dan Mulut terdiri dari pelayanan
Konservasi Gigi, Periodonsia dan Orthodonsia;
8. Pelayanan Kefarmasian meliputi pengelolaan sediaan farmasi, alat
kesehatan, Bahan Medis Habis Pakai dan pelayanan farmasi klinik;
9. Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan meliputi asuhan keperawatan
dan asuhan kebidanan;
10. Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Pelayanan Bank Darah,
Perawatan Intensive untuk semua golongan umur dan jenis penyakit,
Pelayanan Gizi, Unit Sterilisasi Sentral dan Rekam Medik;
11. Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari Laundry/Linen, Pelayanan
Jasa Boga/Dapur, Pelayanan Tehnik dan Pemeliharaan Fasilitas,
Pengelolaan Limbah, Gudang, Transportasi (Ambulan), Sistem Informasi
dan Komunikasi, Pemulasaran Jenazah, Sistem Penanggulangan
Kebakaran, Pengelolaan Gas Medik dan Pengelolaan Air Bersih;
12. Pelayanan Administrasi: Informasi dan Penerimaan Pasien, Keuangan,
Personalia, Keamanan, dan Sistim Informasi Rumah Sakit;

Disamping pelayanan tersebut diatas RSUD Ibnu Sina Kabupaten

Gresik memiliki pelayanan unggulan, yaitu :

1. Hemodialisa
2. Endoscopy
3. Bronchoscopy
4. Operasi Katarak tanpa jahitan (Phaceomulsifikasi dan YAG Laser)
5. Operasi Amandel dengan perdarahan minimal (Thermalwelding)
6. Videoscope/Laringoscope
7. Pemeriksaan IVA dan Cryotherapy
8. Mikrobiologi kultur otomatis

8
 9. Tindakan Minimal Invasif (Laparascopy kasus bedah digestive)
10. Medical Check Up.
11. TB DOT / MDR
12. Diabetic Center
13. Psikologi Anak / Tumbuh Kembang Anak
14. MSCT 128 slice
15. Kateterisasi Jantung
16. Radiofrekuensi

2.2 Tugas Pokok Fungsi dan Struktur Organisasi Unit Kerja

2.2.1 Tugas Pokok Fungsi Organisasi Unit Kerja
Rumah sakit umum daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik, memiliki
visi dan misi yang diemban dalam melaksanakan operasional kegiatan
yaitu:

A. Visi
Visi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik “Menjadi Rumah Sakit
Pilihan Utama Masyarakat yang berkualitas dalam Pelayanan,
Pendidikan dan Penelitian”.

B. Misi
Misi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik adalah:

1. Memberikan pelayanan yang professional;

2. Mengembangkan fungsi pendidikan dan penelitian yang
terintegrasi;
3. Mewujudkan tata kelola Rumah Sakit dan tata kelola klinis yang
didukung teknologi informasi dan Komunikasi;

C. Value
1. Etika;
2. Profesional;
3. Integritas;
4. Perbaikan terus menerus;

9
D. Motto
Motto RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik adalah ”Kepuasan Anda
Prioritas Kami”

E. Falsafah, Nilai, Dan Tujuan

1. Falsafah
Dalam menjalankan pelayanan kesehatan RSUD Ibnu Sina
Kabupaten Gresik mempunyai nilai-nilai fundamental yang dianut
berlandaskan pada etika dan profesionalisme membangun rumah
sakit yang memiliki keunggulan dalam penanganan kasus trauma
dan berorientasi kepada kebutuhan pelayanan kesehatan
masyarakat di Kabupaten Gresik dan sekitarnya.

2. Nilai-Nilai Dasar :
a. Sungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas
b. Jujur dalam bertindak
c. Ikhlas dan santun dalam pelayanan
d. Melakukan perbaikan yang terus menerus

3. Tujuan:
a. Tujuan Umum:
Memberikan pelayanan kesehatan secara komprehensif kepada
seluruh masyarakat Kabupaten Gresik dan sekitarnya.

b. Tujuan Khusus:
Terciptanya peningkatan derajat kesehatan bagi masyarakat di
Kabupaten Gresik dan sekitarnya dalam mendukung Indonesia
Sehat 2015 sekaligus sesuai dengan tujuan MDG’s ( Millenium
Development Goals).

F. Kebijakan Mutu, Etika, Dan Pengembangan

1. Kebijakan Mutu
Memberikan pelayanan klinis dan penunjang secara profesional,
efektif, efisien, aman, ikhlas dan penuh tanggung jawab dengan
10
 menerapkan budaya senyum, sapa, salam, sopan dan santun
melalui penerapan Sistem Akreditasi Rumah Sakit dengan
melaksanakan perbaikan secara terus menerus untuk mencapai Visi
dan Misi Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik.

2. Etika
Seluruh Karyawan RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik dalam
melaksanakan tugas wajib memegang teguh etika profesi,
menghormati hak dan kewajiban semua pihak dan memegang
kerahasiaan pasien.

3. Pengembangan
Pengembangan yang berkesinambungan pada RSUD Ibnu Sina
Kabupaten Gresik mengacu pada :

a. Pengembangan pelayanan kesehatan paripurna.

b. Pengembangan sistem teknologi informasi yang terintegrasi
untuk tercapainya pelayanan kesehatan yang bermutu dan
efisien.
c. Pengembangan sumber daya manusia yang professional.
d. Pengembangan bagunan gedung yang memadahi.
e. Pengembangan peralatan kesehatan.

G. Visi, Misi dan Motto Instalasi Radiologi

Visi

Visi Instalasi Radiologi “Menjadi Pelayanan Radiologi Pilihan Utama

Masyarakat yang berkualitas dalam Pelayanan, Pendidikan, dan
Penelitian”

Misi

Misi Instalasi Radiologi adalah:

11
 1. Memberikan pelayanan radiologi yang professional, aman dan
cepat;
2. Mengembangkan fungsi pendidikan dan penelitian dibidang
radiologi;
3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dibidang radiologi
4. Memberikan pelayanan yang berkualitas dengan mengutamakan

Motto

Motto instalasi Radiologi adalah “Kepuasan Anda Prioritas Kami”

12
2.2.2 Stuktur Organisasi Unit Kerja

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI RSUD IBNU SINA KABUPATEN GRESIK

Keterangan :
Garis Komando :
Garis Koordinasi : - - - - - -
-
13
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
Bagan Struktur Organisasi Instalasi Radiologi Rumah Sakit Umum
Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik sesuai dengan Peraturan Direktur
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik Nomor 003 Tahun 2019 tentang
Struktur Organisasi, Tugas, Tanggung Jawab Dan Wewenang Serta Tata
Kerja Instalasi / Unit Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina
Kabupaten Gresik.

DIREKTUR

WAKIL DIREKTUR
MEDIK

KEPALA BIDANG
FASKES LAIN PENUNJANG MEDIK
KEPALA INSTALASI
KSM LAIN RADIOLOGI
INSTALASI / UNIT LAIN

KEPALA PELAYANAN KEPALA PELAYANAN

RADIOLOGI DAN MUTU RADIOLOGI SATELIT

KOORDINATOR KOORDINATOR
KOORDINATOR KOORDINATOR KOORDINATOR MUTU,
PERALATAN, PELAYANAN,
PELAYANAN DAN MUTU LAYANAN PERALATAN &
PROTEKSI RADIASI ADMINISTRASI &
ADMINISTRASI DAN SDM PROTEKSI RADIASI
DAN LOGISTIK LOGISTIK

PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA

__________ : Garis Komando

---------- : Garis Koordinasi

14
2.3 Uraian Tugas Peserta sesuai SKP

Berdasarkan Peraturan Bersama Menteri Kesehatan dan

Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 29 Tahun 2013 tentang
Jabatan Fungsional Radiografer dan Angka Kreditnya. Jabatan
fungsional radiografer adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup
tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk melakuakan kegiatan
pelayanan radiologi pada sarana kesehatan yang diduduki oleh
Pegawai Negeri Sipil. Sedangkan Tugas pokok radiografer yakni
melakukan kegiatan pelayanan radiologi yang meliputi persiapan,
pelaksanaan dan pelaporan, dan evaluasi. Berdasarkan hal tersebut,
Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) disusun berdasarkan tugas pokok
radiografer yang bersangkutan sesuai dengan jenjang jabatannya.
Pada jenjang jabatan radiografer terampil uraian tugas jabatan,
meliputi:

1. Menyusun jadwal pasien pemeriksaan khusus

2. Mengevaluasi mutu foto radiologi
3. Melakukan tindakan pemeriksaan Tulang-tulang belakang (teknik
KV tinggi)
4. Melakukan tindakan pemeriksaan Thorax ( teknik KV tinggi)
5. Melakukan tindakan pemeriksaan Kepala (Skull)
6. Melakukan tindakan pemeriksaan Tulang-tulang extrimitas atas
7. Melakukan tindakan pemeriksaan Tulang-tulang extrimitas
bawah
8. Melakukan tindakan pemeriksaan Gigi geligi
9. Melakukan tindakan pemeriksaan Panoramic
10. Melakukan tindakan pemeriksaan Cephalometri
11. Melakukan tindakan pemeriksaan Abdomen
12. Melakukan tindakan pemeriksaan Mammografi
13. Melakukan tindakan sistem perkencingan
14. Melakukan tindakan sistem pencernaan
15. Melakukan tindakan sistem saluran empedu
16. Melakukan persiapan sistem perkencingan

15
17. Melakukan persiapan sistem pencernaan
18. Melakukan persiapan sistem saluran empedu
19. Melakukan identifikasi foto-foto rontgent
20. Melakukan persiapan pemeriksaan USG

16
 BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Identifikasi, Penetapan Isu, dan Gagasan Pemecahan Isu

3.1.1 Identifikasi Isu:
Berdasarkan pengalaman kerja di instalasi radiologi RSUD
Ibnu Sina Gresik, terdapat beberapa isu permasalahan yang
terjadi, diantaranya:
1. Tingginya beban kerja terhadap ketersediaan SDM di
instalasi radiologi
2. Pengembangan pemeriksaan MSCT canggih untuk
mendukung RSUD Ibnu Sina kabupaten Gresik sebagai
Rumah Sakit rujukan di wilayah Pantura
3. Kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi paparan
sinar x yang diterima oleh pasien pada lembar permintaan
pemeriksaan terkait manajemen resiko radiasi

Dari tiga isu di atas dilakukan analisi menggunakan metode

Urgency (U), Seriousness (S) dan Growth (G).

Tabel 3. 1 Seleksi Isu Menggunakan Metode USG

NO ISU U S G NILAI
1 Tingginya beban kerja terhadap ketersediaan 4 3 5 12
SDM di instalasi radiologi

2 Pengembangan pemeriksaan MSCT canggih 3 4 4 11

untuk mendukung RSUD Ibnu Sina kabupaten
Gresik sebagai Rumah Sakit rujukan di wilayah
Pantura

3 Kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi 4 5 5 14

paparan sinar x yang diterima oleh pasien pada
lembar permintaan pemeriksaan terkait
manajemen resiko radiasi

17
 Keterangan :
 ’USG’ yaitu : tingkat Urgency (Kegawatan), Seriousness (Mendesak)
dan Growth (Pertumbuhan);
 Perhitungannya menggunakan Skala Likert : 1 = sangat kecil/ rendah
pengaruhnya, 2 = kecil pengaruhnya, 3 = sedang/ cukup pengaruhnya, 4
= besar/tingi pengaruhnya, dan 5 = sangat besar/ tinggi pengaruhnya.

Berdasarkan pendekatan analisis teknik USG tersebut, maka

kesimpulan yang diperoleh mengarah pada isu : “Kurang tertibnya
pengisian kondisi dosis radiasi paparan sinar x yang diterima oleh
pasien pada lembar permintaan pemeriksaan terkait manajemen resiko
radiasi”

3.1.2 Penetapan Isu:

Berdasarkan daftar isu yang diuji dengan menggunakan
pendekatan teknik USG, maka dapat disimpulkan bahwa
“Kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi paparan sinar x
yang diterima oleh pasien pada lembar permintaan pemeriksaan
terkait manajemen resiko radiasi” merupakan hal yang urgent,
sehingga jika tidak ditangani maka akan berdampak pada:
1. Penurunan kinerja & keterlambatan laporan kegiatan
radiologi setiap bulan
2. Tidak lengkapnya data kondisi dosis radiasi paparan sinar x
yang di terima pasien maka data penerimaan dan evaluasi
dosis radiasi akan terlambat terkait manajemen resiko radiasi

3.1.3 Gagasan Pemecahan Isu:

Sehubungan dengan itu maka gagasan pemecahan isu
yang diusulkan adalah: Upaya Tertib Administrasi Manajemen
Resiko Radiasi melalui sosialisasi di Instalasi Radiologi
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Disadari bahwa masalah
inti (core issue) ini bersifat complicated atau tidak bersifat

18
 tunggal, maka diusulkan beberapa kegiatan yang diusulkan
untuk memecahkan isu tersebut diantaranya adalah:
1. Melaksanakan konsultasi dan koordinasi dengan mentor (Ka.
Instalasi Radiologi) dan Pejabat terkait mengenai rancangan
aktualisasi
2. Menyusun dan membuat materi sosialisasi upaya tertib pengisian
administrasi Manajemen Resiko Radiasi
3. Melakukan sosialisasi dengan para karyawan radiografer
mengenai kepatuhan pengisian administrasi Manajemen Resiko
Radiasi
4. Membuat rancangan buku saku dosis radiasi sinar x serta
mengkonsultasikan konsep rancangan kepada mentor (Ka.
Instalasi Radiologi) dan Pejabat terkait
5. Melaksanakan evaluasi radiografer terhadap hasil sosialisasi
upaya tertib pengisian administrasi Manajemen Resiko Radiasi di
Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik
6. Menerapkan hasil sosialisasi upaya tertib pengisian administrasi
Manajemen Resiko Radiasi di Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina
Kabupaten Gresik
7. Menyusun laporan hasil rancangan aktualisasi, sosialisasi upaya
tertib pengisian administrasi Manajemen Resiko Radiasi di
Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik

19
3.2 Matriks Rancangan Aktualisasi

UNIT KERJA INSTALASI RADIOLOGI

RSUD IBNU SINA KABUPATEN GRESIK

IDENTIFIKASI
ISU 1. Tingginya beban kerja terhadap ketersediaan SDM di
instalasi radiologi
2. Pengembangan pemeriksaan MSCT canggih untuk
mendukung RSUD Ibnu Sina kabupaten Gresik sebagai
Rumah Sakit rujukan di wilayah Pantura
3. Kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi paparan
sinar x yang diterima oleh pasien pada lembar
permintaan pemeriksaan terkait manajemen resiko
radiasi

ISU YANG Kurang tertibnya pengisian kondisi dosis radiasi paparan

DIANGKAT
sinar x yang diterima oleh pasien pada lembar
permintaan pemeriksaan terkait manajemen resiko
radiasi
GAGASAN 1. Sosialisasi Tertib Administrasi pengisian Manajemen
PEMECAHAN
Resiko Radiasi
ISU
2. Rancangan pembuatan buku saku dosis radiasi sinar x

20
 Tabel 3.2 Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar

N KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL KETERKAITAN KONTRIBUSI PENGUATAN NILAI

O SUBSTANSI TERHADAP VISI ORGANISASI
MATA DAN MISI
PELATIHAN ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1 Melaksanakan 1. Melakukan konsultasi Paparan hasil diskusi Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
konsultasi dan dengan Ka.Ru. Instalasi (notulensi) (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
koordinasi dengan Radiologi dan Pejabat profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
terkait integritas, profesional,
mentor (Ka. integritas) Kabupaten Gresik
2. Memaparkan rencana
Instalasi Radiologi) penyusunan materi “Menjadi Rumah etika publik dan
dan Pejabat terkait sosialisasi Tertib Etika Publik Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
mengenai Administrasi Manajemen (komunikasi sopan, Masyarakat yang
santun, Sesuai dengan nilai-nilai
rancangan Resiko Radiasi berkualitas dalam
(pengisian kondisi dosis menghormati) dasar RSUD Ibnu Sina
aktualisasi Pendidikan dan
radiasi paparan sinar x & Penelitian”.
Komitmen Mutu Kab. Gresik: Sungguh-
tanda tangan Inform
concern) (Inovasi, efektif, Serta kontribusi pada sungguh dalam
3. Meminta saran, masukan, efisien, misi organisasi yaitu
mengutamakan mengembangkan melaksanakan tugas,
dan persetujuan dari
Ka.Sie. Instalasi pelayanan) fungsi pendidikan Jujur dalam bertindak,
Radiologi dan Pejabat dan penelitian yang Ikhlas dan santun dalam
yang terkait mengenai terintegrasi,
adanya sosialisasi memberikan pelayanan, Melakukan
pelayanan perbaikan yang terus

21
 profesional. menerus

2 Menyusun dan 1. Membuat PPT materi untuk 1. UMAN (Undangan, Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
membuat materi di presentasikan tentang Materi, Absensi, (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
sosialisasi upaya dosis paparan radiasi sinar Notulensi) untuk profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
x persiapan integritas, profesional,
tertib pengisian integritas) Kabupaten Gresik
2. Mengkonsultasikan sosialisasi
administrasi kesesuaian materi yang 2. Tersusunnya “Menjadi Rumah etika publik dan
Manajemen Resiko akan disosialisasikan notulensi Etika Publik Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
Radiasi kepada mentor konsultasi & (komunikasi sopan, Masyarakat yang
santun, Sesuai dengan nilai-nilai
3. Membuat laporan hasil dokumentasi foto berkualitas dalam
konsultasi menghormati) dasar RSUD Ibnu Sina
Pelayanan,
Pendidikan dan Kab. Gresik: Sungguh-
Komitmen Mutu Penelitian”.
(Inovasi, efektif, sungguh dalam
Serta kontribusi pada
efisien, misi organisasi yaitu melaksanakan tugas,
mengutamakan
pelayanan, mengembangkan Jujur dalam bertindak,
pendekatan ilmiah) fungsi pendidikan Ikhlas dan santun dalam
dan penelitian yang
terintegrasi, pelayanan, Melakukan
memberikan perbaikan yang terus
pelayanan menerus
profesional.

3 Melakukan 1. Membagikan undangan 1 Absensi peserta Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
sosialisasi dengan kepada peserta sosialisasi sosialisasi (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
para karyawan 2. Melakukan koordinasi 2 Notulen hasil profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
dengan Ka. Instalasi untuk

22
 radiografer mengumpulkan petugas sosialisasi integritas) Kabupaten Gresik integritas, profesional,
mengenai radiografer untuk sosialisasi. “Menjadi Rumah etika publik dan
kepatuhan 3. Mengisi daftar hadir Etika Publik Sakit Pilihan Utama
sosialisasi tanggung jawab.
pengisian (komunikasi Masyarakat yang
4. Menyampaikan pengarahan
administrasi sopan, santun, berkualitas dalam Sesuai dengan nilai-nilai
mengenai kepatuhan
Manajemen Resiko pengisian administrasi menghormati) Pelayanan, dasar RSUD Ibnu Sina
Radiasi Manajemen Resiko Radiasi Pendidikan dan
Kab. Gresik: Sungguh-
5. Menulis hasil sosialisasi Nasionalisme Penelitian”.
melalui notulensi (tidak Serta kontribusi pada sungguh dalam
melakukan misi organisasi yaitu melaksanakan tugas,
diskriminasi, mengembangkan
Jujur dalam bertindak,
menghargai fungsi pendidikan
pendapat) dan penelitian yang Ikhlas dan santun dalam
terintegrasi, pelayanan, Melakukan
Komitmen Mutu memberikan perbaikan yang terus
pelayanan
(Inovasi, efektif, menerus
profesional.
efisien,
mengutamakan
pelayanan)

4 Membuat 1. Mencari materi tentang dosis Draf rancangan buku Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
rancangan buku radiasi sinar x yang di saku (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
saku dosis radiasi berikan kepada pasien dari profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
SOP yang ada integritas, profesional,
sinar x serta integritas) Kabupaten Gresik
2. Membuat draf rancangan
mengkonsultasikan buku saku “Menjadi Rumah etika publik dan
konsep rancangan 3. Mengkonsultasikan hasil Etika Publik Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
(komunikasi sopan,

23
 kepada mentor rancangan buku saku santun, Masyarakat yang Sesuai dengan nilai-nilai
(Ka. Instalasi kepada mentor menghormati) berkualitas dalam dasar RSUD Ibnu Sina
Radiologi) dan Pelayanan,
Nasionalisme Kab. Gresik: Sungguh-
Pejabat terkait Pendidikan dan
(mengutamakan
kepentingan publik) Penelitian”.
sungguh dalam
Serta kontribusi pada melaksanakan tugas,
Komitmen Mutu misi organisasi yaitu
Jujur dalam bertindak,
(Inovasi, efektif, mengembangkan
efisien, fungsi pendidikan Ikhlas dan santun dalam
mengutamakan dan penelitian yang pelayanan, Melakukan
pelayanan,
terintegrasi,
pendekatan ilmiah) perbaikan yang terus
memberikan
pelayanan menerus
profesional.

5 Melaksanakan 1. Mengevaluasi hasil Data evaluasi hasil Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
evaluasi sosialisasi tentang upaya sosialisasi upaya (tanggung jawab,
berkontribusi pada yang memiliki nilai
radiografer tertib pengisian administrasi tertib pengisian profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
Manajemen Resiko Radiasi integritas, profesional,
terhadap hasil administrasi integritas, Kabupaten Gresik
sosialisasi upaya 2. Melaporkan hasil Manajemen Resiko transparansi, “Menjadi Rumah etika publik dan
tertib pengisian evaluasi sosialisasi tertib Radiasi di instalasi keadilan) Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
administrasi pengisian administrasi Radiologi SINA Masyarakat yang
Sesuai dengan nilai-nilai
Manajemen Resiko Manajemen Resiko Radiasi KAB.GRESIK Etika Publik berkualitas dalam
Radiasi (komunikasi sopan, Pelayanan, dasar RSUD Ibnu Sina
santun, Pendidikan dan Kab. Gresik: Sungguh-
menghormati)
Penelitian”.
sungguh dalam
Serta kontribusi pada

24
 Komitmen Mutu misi organisasi yaitu melaksanakan tugas,
(Inovasi, efektif, mengembangkan Jujur dalam bertindak,
efisien, fungsi pendidikan
mengutamakan Ikhlas dan santun dalam
dan penelitian yang
pelayanan)
terintegrasi, pelayanan, Melakukan
memberikan perbaikan yang terus
pelayanan
menerus
profesional.

6 Menerapkan hasil 1. Mengobservasi secara 1. Hasil observasi Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
sosialisasi upaya berkala terhadap efisiensi dan (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
tertib pengisian peningkatan tertib efektifitas profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
administrasi para pegawai rancangan tertib integritas, profesional,
administrasi integritas, keadilan, Kabupaten Gresik
radiografer pengisian
Manajemen Resiko 2. Melaporkan hasil penerapan administrasi konsistensi) “Menjadi Rumah etika publik dan
Radiasi di Instalasi rancangan tertib pengisian manajemen resiko Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
Radiologi RSUD administrasi Manajemen radiasi Etika Publik Masyarakat yang
(komunikasi Sesuai dengan nilai-nilai
Ibnu Sina Resiko Radiasi 2. Buku saku dosis berkualitas dalam
Kabupaten Gresik 3. Membuat buku saku dosis radiasi sinar x sopan, santun, Pelayanan, dasar RSUD Ibnu Sina
radiasi sinar x menghormati)
Pendidikan dan Kab. Gresik: Sungguh-
Komitmen Mutu Penelitian”.
sungguh dalam
(Inovasi, efektif, Serta kontribusi pada
efisien, misi organisasi yaitu melaksanakan tugas,
mengutamakan mengembangkan Jujur dalam bertindak,
pelayanan) fungsi pendidikan Ikhlas dan santun dalam
dan penelitian yang
terintegrasi, pelayanan, Melakukan
memberikan

25
 pelayanan perbaikan yang terus
profesional. menerus

7 Menyusun laporan 1. Melakukan koordinasi Laporan hasil Akuntabilitas Kegiatan ini Mewujudkan radiografer
hasil rancangan penetapan penerapan penerapan (tanggung jawab, berkontribusi pada yang memiliki nilai
aktualisasi, tertib pengisian sosialisasi tertib profesionalisme, Visi RSUD Ibnu Sina
administrasi Manajemen integritas, profesional,
sosialisasi upaya pengisian integritas, Kabupaten Gresik
Resiko Radiasi
tertib pengisian 2. Menyusun laporan administrasi kejelasan) “Menjadi Rumah etika publik dan
administrasi rancangan rencana hasil Manajemen Resiko Sakit Pilihan Utama tanggung jawab.
Manajemen Resiko pelaksanaan sosialisasi Radiasi Etika Publik Masyarakat yang
Sesuai dengan nilai-nilai
Radiasi di Instalasi 3. Konsultasi Konfirmasi (komunikasi berkualitas dalam
Radiologi RSUD ulang hasil perbaikan sopan, santun, Pelayanan, dasar RSUD Ibnu Sina
Ibnu Sina laporan menghormati) Pendidikan dan Kab. Gresik: Sungguh-
Kabupaten Gresik Penelitian”.
sungguh dalam
Komitmen Mutu Serta kontribusi pada
misi organisasi yaitu melaksanakan tugas,
(Inovasi, efektif,
mengembangkan Jujur dalam bertindak,
efisien,
fungsi pendidikan Ikhlas dan santun dalam
mengutamakan
dan penelitian yang
pelayanan) pelayanan, Melakukan
terintegrasi,
memberikan perbaikan yang terus
Anti Korupsi
pelayanan menerus
(tidak
profesional.
melakukan
berbagai tindak
kecurangan)

26
 Tabel 3.3 Rencana Jadwal Kegiatan

Kegiatan-kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama off campus dengan jadwal sebagai berikut :
Juni
No Kegiatan
Minggu Ke-
1 2 3 4
1 Melaksanakan konsultasi dan koordinasi dengan mentor (Ka. Instalasi
Radiologi) dan Pejabat terkait mengenai rancangan aktualisasi
2 Menyusun dan membuat materi sosialisasi upaya tertib pengisian
administrasi Manajemen Resiko Radiasi
3 Melakukan sosialisasi dengan para karyawan radiografer mengenai
kepatuhan pengisian administrasi Manajemen Resiko Radiasi
4 Membuat rancangan buku saku dosis radiasi sinar x serta
mengkonsultasikan konsep rancangan kepada mentor (Ka. Instalasi
Radiologi) dan Pejabat terkait
5 Melaksanakan evaluasi radiografer terhadap hasil sosialisasi upaya tertib
pengisian administrasi Manajemen Resiko Radiasi di Instalasi Radiologi
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik
6 Menerapkan hasil sosialisasi upaya tertib pengisian administrasi Manajemen
Resiko Radiasi di Instalasi Radiologi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik
7 Menyusun laporan hasil rancangan aktualisasi, sosialisasi upaya tertib
pengisian administrasi Manajemen Resiko Radiasi di Instalasi Radiologi
RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik

27
 DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2018. Buku Pedoman Diklat Prajabatan CPNS Latsar II. Surabaya :
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur

Anonim. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Nasionalisme. Jakarta :

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia

Akuntabilitas. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia

Etika Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia

Whole of Government. . Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik

Indonesia

Fatimah, Elly dan Irawati, Erna. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS

Kumorotomo, Wahyudi, dkk. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Etika

Kusumasari, Bevaola, dkk. 2015. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS

Manajemen Aparatur Sipil. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik

Indonesia

Purwanto, Erwan Agus, dkk. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS
Pelayanan Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia

Suwarno, Yogi dan Sejati Tri Atmojo. 2017. Modul Pelatihan Dasar Calon
PNS

UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)

Peraturan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala Badan Kepegawaian

Negara Nomor 29 Tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional
Radiografer dan Angka Kreditnya

Yuniarsih, Tjutju dan Taufiq, Muhammad. 2015. Modul Pelatihan Dasar

Calon PNS Komitmen Mutu. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia

28