Kecamatan Seluas Dalam Angka 2018

Katalog : 1102001.
6102070
KECAMATAN
SELUAS
DALAM ANGKA
.id
go
8
s.
2 0 1
bp
b.
a
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BENGKAYANG
ht
tp
s:
//b
en
gk
ay
an
gk
ab.
bp
s.
go
.id
2 0 1 8
DALAM ANGKA
KECAMATAN
SELUAS
KECAMATAN SELUAS
DALAM ANGKA
2018
ISSN : 2579-3541
No Publikasi : 61020.1819
Katalog : 1102001.6102070
Ukuran Buku : 21,5 cm x 16,5 cm
id
Jumlah Halaman : viii + 86 halaman
.
Naskah : . go
ps
Badan Pusat Statistik Kab. Bengkayang
b
b.
Penyunting :
ka

ng
Gambar Kulit :
ya

ka
Gambar :
g
en
Tari Tradisional Suku Dayak

//b
Diterbitkan Oleh :
s:
©Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

tp
ht
Dicetak Oleh :
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan , dan/atau menggandakan

sebagian atau seluruh isi buku untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat
Statistik
KATA PENGANTAR
Publikasi Kecamatan Dalam Angka merupakan tugas pokok Koordinator Statistik Kecamatan
(KSK) yang secara rutin harus di terbitkan setiap tahun. Judul dan tabel yang disajikan dalam
publikasi ini disesuaikan dengan data yang diperlukan oleh pengguna dewasa ini.
Keberhasilan penerbitan Publikasi Kecamatan Seluas Dalam Angka Tahun 2018 ini tidak
terlepas dari bantuan semua pihak dan dinas/instansi yang terkait dalam wilayah Kecamatan
id
Seluas.
.
go
Kiranya dalam penyusunan publikasi ini masih banyak terdapat kekurangan, kami sangat
.
ps
mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan penyusunan publikasi pada
b
tahun yang akan datang. Akhir kata, semoga publikasi ini bermanfaat bagi semua pihak.
b.
ka
Bengkayang, September 2018

ng
ya
KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK

ka
g
en
//b
s:
MOCHAMAD SU’UDI, S.ST, M.E.

tp
NIP. 197312081995121002
ht
iii
ht
tp
s:
//b
en
gka
ya
ng
ka
b.
b
iv
ps
. go
. id
Daftar Isi
Halaman
Kata Pengantar ………………………………………………………………………………………………............. iii

Daftar Isi ………………………………………………………………………………………………………............... v
Daftar Tabel ……………………………………………………………………………………………………............ vi
. id
go
Bab I. Geografi dan Iklim ………………………………………………………………………............ 1
.
ps
Bab II. Pemerintahan……………………...........................……………………………………............ 17
b
b.
Bab III. Penduduk dan Ketenagakerjaan………………………………………………………….......... 27

ka
ng
Bab IV. Sosial.............……………………………………………………………………………………............ 37

ya
Bab V. Pertanian......................……………………………………………………………………….......... 55
g ka
Bab VI. Perdagangan..............…………………………........................................................... 69

en
//b
Bab VII. Perbandingan Regional……………………………........................................................ 77

s:
tp
ht
v
Daftar Tabel
No. Tabel Halaman
1.1 Letak Astronomi Kecamatan Seluas 2017.......................................................................................... 6

1.2 Batas Administrasi Kecamatan Seluas 2017 ...................................................................................... 6
1.3 Batas-Batas Wilayah Kecamatan Seluas 2017 .................................................................................. 7
1.4 Persentase Luas Kecamatan Seluas Menurut Desa 2017 ................................................................. 8
1.5 Luas Kecamatan Seluas Menurut Jenis Tekstur Tanah 2017 ............................................................ 9
1.6 Luas Kecamatan Seluas Menurut Jenis Penyebaran Luas Lereng 2017 ........................................... 10
id
1.7 Luas Kecamatan Seluas Meurut Jenis Permukaan Tanah 2017 ....................................................... 11
.
go
1.8 Jarak Ibukota Desa e Ibukota Kecamatan Seluas 2017 ..................................................................... 12
1.9 Ketinggian Desa Dari Permukaan Laut 2017 ..................................................................................... 13
1.10
.
Letak Geografis Desa Di Kecamatan Seluas 2017.............................................................................. 14
ps
1.11 Luas Daerah Tergenang di Kecamatan Seluas 2017 .......................................................................... 15
b
b.
2.1 Nama –Nama Camat Yang Pernah/Masih Menjabat 2017 ............................................................... 23

ka
2.2 Klasifikasi Dan Status Desa di Kecamatan Seluas 2017..................................................................... 24

2.3 Nama Kepala Desa di Kecamatan Seluas 2017 .................................................................................. 25
ng
3.1 Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, dan Kepadatan di Kecamatan Seluas

ya
Menurut Desa 2017 ............................................................................................................................. 33

ka
3.2 Penduduk di Kecamatan Seluas Menurut Jenis Kelamin

dan Rasio Jenis Kelamin 2017 ............................................................................................................. 34
g
3.3 Penduduk di Kecamatan Seluas Menurut Kelompok Umur

en
dan Jenis Kelamin 2017 ....................................................................................................................... 35

3.4 Jumlah Pencari Kerja di Kecamatan Seluas Menurut Pendidikan
//b
dan Jenis Kelamin 2017 ....................................................................................................................... 36

s:
4.1 Banyaknya Gedung dan Ruang Kelas Sekolah di Kecamatan Seluas

tp
Menurut Jenis Sekolah dan Status Sekolah Tahun Ajaran 2017/2018

ht
Semester Ganjil .................................................................................................................................... 43

4.2 Banyaknya Murid dan Guru Menurut Jenis Sekolah dan Status Sekolah
Di Kecamatan Seluas Tahun Ajaran 2017/2018 Semester Ganjil ..................................................... 44
4.3 Banyaknya Gedung dan Ruang Kelas Sekolah Dasar
di Kecamatan Seluas Menurut Desa dan Status Sekolah
Tahun Ajaran 2017/2018 Semester Ganjil ......................................................................................... 45
4.4 Banyaknya Gedung dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Pertama
4.5 Banyaknya Gedung dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Atas
vi
4.6 Banyaknya Gedung dan Runag Kelas Sekolah Menengah Kejuruan
4.7 Banyakya Murid dan Guru Sekolah Dasar di Kecamatan Seluas
Menurut Desa dan Status Sekolah Tahun Ajaran 2017/2018 Semester Ganjil............................... 49
4.8 Banyakya Murid dan Guru Sekolah Menengah Pertama di Kecamatan Seluas
4.9 Banyakya Murid dan Guru Sekolah Menengah Atas di Kecamatan Seluas
4.10 Banyakya Murid dan Guru Sekolah Menegah Kejuruan di Kecamatan Seluas
4.11 Banyaknya Sarana Kesehatan di Kecamatan Seluas Menurut Jenisnya 2017 ................................. 53
4.12 Jumlah Rumah tangga Dengan Tingkat Kesejahteraan 40% Terendah
Di Kecamatan Seluas Menurut Desa 2015 ......................................................................................... 54
5.1 Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman Padi
id
di Kecamatan Seluas, 2012-2017 ....................................................................................................... 61
.
go
5.2 Luas Panen Tanaman Palawija di Kecamatan Seluas (Ha) 2012-2015 ............................................. 62
5.3 Produksi Tanaman Palawija di Kecamatan Seluas (Ton) 2012-2015 ............................................... 63
5.4
.
Produktivitas Tanaman Palawija di Kecamatan Seluas (Kw/Ha) 2012-2015 ................................... 64
ps
5.5 Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas Sayuran di Kecamatan Seluas 2017 ............................... 65
b
5.6 Jumlah Tanaman Menghasilkan, Produksi, Produktivitas Buah-Buahan

b.
Di Kecamatan Seluas 2017 .................................................................................................................. 66

ka
5.7 Luas Lahan Pertanian Kecamatan Seluas Menurut

Penggunaan Lahan (Ha) 2012-2015 ................................................................................................... 67
ng
5.8 Populasi dan Jumlah Pemotongan Pada Ternak/Unggas di Kecamatan Seluas

Menurut Jenisnya 2017 ....................................................................................................................... 68
ya
ka
6.1 Banyaknya KUD dan Non KUD di Kecamatan Seluas Menurut Desa 2014 ...................................... 75
g
7.1 Luas Wilayah, Jumlah, dan Kepadatan Penduduk Kebupaten Bengkayang

en
Menurut Keamatan 2017 .................................................................................................................... 83

7.2 Jumlah Rumah Tangga Pertanian Menurut Subsektor 2013 ............................................................ 84
//b
s:
tp
ht
vii
ht
tp
s:
//b
en
gka
ya
ng
ka
b.
b
viii
ps
. go
. id
K ec am at an S e lua s D a lam A ng k a 2 01 8
.id
Luas Kecamatan
go
9
Seluas
s.
%
bp
a b.
gk
an
Dari Total Luas

Kabupaten Bengkayang
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

1
K ec am at a n S e lu as D a lam A ng k a 2 01 8
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

2
PENJELASAN TEKNIS
1. Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi

berdasarkan garis lintang dan garis bujur.
2. Garis lintang yaitu garis vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik
dengan garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang
Utara sedangkan titik di selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan.
.id
3. Garis bujur yaitu horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan
go
titik nol di Bumi yaitu Greenwich di London Britania Raya yang merupakan
titik bujur 0° atau 360° yang diterima secara internasional. Titik di barat bujur
s.
bp
0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur.

a b.
4. Data Geografi dikumpulkan dari Kantor Pertanahan Kab. Bengkayang

gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

3
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

4
1
G e o gr af i d an I kl i m
.id
go
Secara geografis, Kecamatan Seluas terletak pada 1001’61” Lintang Utara sampai
s.
1021’21” Lintang Utara dan 109037’98” Bujur Timur sampai 110002’26” Bujur Timur.
bp
b.
Secara administratif, batas wilayah Kecamatan Seluas adalah :

a
gk
an
 Utara : Kecamatan Jagoi Babang

ay
 Selatan : Kabupaten Tujuh Belas

gk
 Timur : Kecamatan Siding

en
 Barat : Kabupaten Sambas

//b
s:
Luas wilayah Kecamatan Seluas adalah sebesar 506,50 km 2 atau sekitar 9,39
tp
ht
persen dari seluruh luas Kabupaten Bengkayang. Jumlah desa yang masuk wilayah
Kecamatan Seluas adalah 6 desa. Dilihat menurut luasnya, luas wilayah desa yang
paling besar di Kecamatan Seluas adalah Desa Bengkawan dengan luas wilayah sebesar
133 km2 atau sekitar 26,26 persen dari total luas Kecamatan Seluas sedangkan luas
desa yang paling kecil adalah Desa Sentangau Jaya dengan luas wilayah hanya 35 km 2
atau sekitar 6,91 persen dari seluruh luas wilayah Kecamatan Seluas.

5
Dilihat dari tekstur tanahnya, sebagian besar wilayah Kecamatan Seluas

memiliki tekstur tanah halus dan sedang. Selanjutnya, dilihat menurut penyebaran luas
lereng, sebagian besar wilayah Kecamatan Seluas masuk dalam luas lereng 0-2% dan 2-
14 persen. Jenis tanah yang terdapat di wilayah Kecamatan Seluas adalah jenis
pedsolet merah kuning dan podsol. Dilihat dari jarak antara ibukota kecamatan dengan
ibukota desa, letak desa yang paling jauh dari ibukota adalah Desa Kalon dan yang
paling dekat adalah Desa Seluas.
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

6
TABEL 1.1. LETAK ASTRONOMI KECAMATAN SELUAS

2017
Garis Lintang Garis Bujur
(1) (2)
0 0 0 0
1 01’61’’ LU-1 21’21’’ LU 109 37’98’’BT-110 02’26’’BT
.id
go
Sumber : Kantor Pertanahan Kabupaten Bengkayang s.
bp
a b.
TABEL 1.2. BATAS ADMINISTRASI KECAMATAN SELUAS

gk
2017
an
ay
Batas Administrasi Berbatasan dengan

gk
(1) (2)
en
Sebelah Utara Kecamatan Jagoi Babang

//b
s:
Sebelah Selatan Kecamatan Tujuh Belas

tp
ht
Sebelah Timur Kecamatan Siding
Sebelah Barat Kabupaten Sambas

Sumber : Kantor Camat Seluas

7
TABEL 1.3. BATAS-BATAS WILAYAH KECAMATAN SELUAS

2017
Desa Utara Selatan Timur Barat
(1) (2) (3) (4) (5)
Kec. Sanggau Desa Kec. Sanggau

1. Sahan Desa Mayak
Ledo Bengkawan Ledo
.id
Kecamatan Kec. Sanggau Kecamatan
2. Bengkawan Desa Seluas
go
Jagoi Babang s. Ledo Siding
Kecamatan Desa Ds Sentangau

bp
3. Seluas Desa Mayak

Jagoi Babang Bengkawan Jaya
a b.
Kecamatan
gk
4. Sentangau Jaya Desa Mayak Desa Seluas Desa Mayak

Jagoi Babang
an
Ds Sentangau
ay
5. Mayak Desa Seluas Desa Sahan Desa Kalon

Jaya
gk
en
Kecamatan Kec. Sanggau Kabupaten

6. Kalon Desa Mayak
Jagoi Babang Ledo Sambas
//b
Sumber : Kantor Pertanahan Kabupaten Bengkayang

s:
tp
ht

8
TABEL 1.4. PERSENTASE LUAS KECAMATAN SELUAS MENURUT DESA

2017
Desa Luas Persentase

Km2
(1) (2) (4)
1. Sahan 102,25 20,19
.id
2. Bengkawan 133,00 26,26
3. Seluas
go 91,70 18,10
s.
bp
4. Sentangau Jaya 35,00 6,91

b.
5. Mayak 85,05 16,79

a
gk
6. Kalon 59,50 11,75

an
ay
Jumlah 506,50 100,00

gk
en

//b
s:
tp
ht

9
LUAS KECAMATAN SELUAS MENURUT

TABEL 1.5.
JENIS TEKSTUR TANAH
2017
Jenis Tekstur Tanah Luas

(km2)
(1) (2)
1. Halus 221,62
.id
2. Sedang 279,26
go
s.
3. Kasar 0
bp
4. Gambut 5,62
a b.
gk
5. Rawa 0
an
6. Lainnya 0
ay
gk
Jumlah 506,50
en
Sumber : Kantor Pertanahan Kab. Bengkayang

//b
s:
tp
ht

10
LUAS KECAMATAN SELUAS

TABEL 1.6.
MENURUT PENYEBARAN LUAS LERENG
2017
Penyebaran Luas Lereng Luas

(km2)
(1) (2)
1. 0-2% 231,50
.id
2. 2 – 14 % 200,00
go
s.
3. 15 – 40 % 0,00
bp
4. > 40 % 75,00
a b.
gk
Jumlah 506,50
an

ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

11
LUAS KECAMATAN SELUAS MENURUT

TABEL 1.7.
JENIS PERMUKAAN TANAH
2017
Luas
Jenis Permukaan Tanah
(km2)
(1) (2)
1. OGH 0,00
.id
2. Aluvial 0,00
go
s.
3. Regosol 0,00
bp
4. Pedsoled Merah Kuning 272,71

a b.
gk
5. Podsol 216,01
an
6. Latosol 17,78
ay
gk
Jumlah 506,50
en

//b
s:
tp
ht

12
TABEL 1.8. JARAK IBUKOTA DESA KE IBUKOTA KECAMATAN SELUAS

2017
Desa Jarak ke Ibukota Kecamatan

(Km)
(1) (2)
1. Sahan 23
2. Bengkawan 32
.id
go
3. Seluas s. 0
bp
4. Sentangau Jaya 15
b.
5. Mayak 12
a
gk
6. Kalon 25
an

ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

13
TABEL 1.9. KETINGGIAN DESA DARI PERMUKAAN LAUT

2017
Desa < 500 meter 500-700 meter >700 meter
(1) (2) (3) (4)
1. Sahan 1 0 0
.id
2. Bengkawan 1 0 0
3. Seluas go
1 0 0
s.
bp
4. Sentangau Jaya 1 0 0
a b.
5. Mayak 1 0 0
gk
an
6. Kalon 1 0 0
ay

gk
en
//b
s:
tp
ht

14
TABEL 1.10. LETAK GEOGRAFIS DESA DI KECAMATAN SELUAS

2017
Bukan Pesisir
Desa Pesisir
Lembah Lereng Dataran
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Sahan 0 0 0 1
.id
2. Bengkawan 0 0 1 0
go
s.
3. Seluas 0 0 0 1
bp
4. Sentangau Jaya 0 0 0 1
a b.
5. Mayak 0 0 1 0
gk
an
6. Kalon 0 0 0 1
ay
gk
Jumlah 0 0 2 4
en

//b
s:
tp
ht

15
TABEL 1.11. LUAS DAERAH TERGENANG DI KECAMATAN SELUAS

2017
Luas Wilayah Tergenang Tidak Tergenang

Kecamatan 2
(km )
2
(km )
2
(km )
(1) (2) (3) (4)
Seluas 3,76 502,74 506,50
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

16
.id
go
s.
bp
a b.
gk
Wilayah Kec. Seluas

an
Terdiri dari
ay
gk
6
en
//b
s:
tp
ht
69
17
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

18
PENJELASAN TEKNIS
1. Kecamatan adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah

kabupaten atau kota
2. Kelurahan adalah satuan wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk

yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah langsung di bawah
.id
kecamatan
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

19
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

20
P e m e r i n t ah a n
Kecamatan Seluas sudah mengalami pergantian camat sebanyak dua puluh
.id
empat kali semejak dibentuk. Sampai dengan akhir tahun 2017, Kecamatan Seluas
go
dipimpin oleh Syafaruddin. Jumlah desa di Kecamatan Seluas sebanyak 6 desa. Status
s.
bp
pemerintahan desa yang ada semuanya berstatus desa dan dikategorikan sebagai
b.
wilayah pedesaan. Dari enam desa yang ada tersebut membawahi 24 dusun, dan 69
a
gk
rukun tetangga (RT).

an
ay
Pelayanan prima dari pemerintah sampai tingkat kecamatan dirasa masih

gk
kurang. Hal ini disebabkan karena jumlah pegawai yang ada di kantor camat Seluas
en
belum ideal. Di tingkat desa, seluruh desa yang ada sudah terdapat kepala desa
//b
dengan latar belakang pendidikan yang masih beragam. Masih perlu peningkatan
s:
tp
sumber daya manusia dalam hal aparatur pemerintahan desa.

ht

21
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

22
TABEL 2.1. NAMA-NAMA CAMAT YANG PERNAH/MASIH MENJABAT

2017
Nama Lama Menjabat Keterangan

(1) (2) (3)
1. Rifa’ie 1951 – 1953 Camat
2. Kusuma 1953 – 1953 Camat
3. Uray Hadli 1953 – 1957 Camat
4. Uray Sawi 1957 – 1957 Camat
5. M. Yaman Gani 1957 – 1959 Camat
.id
6. Uray Ependi 1959 – 1960 Camat
go
7. Cahre s. 1960 – 1961 Camat
8. Yordanus Ahie 1961 – 1965 Camat
bp
9. Yakobus Luna 1965 – 1967 Camat

10. Davit Untot 1967 – 1970 Camat
b.
11. Husin Kamaruddin, BA 1970 – 1974 Camat

a
gk
12. Kapten Sarijo 1974 – 1976 Camat

13. Edmundus Irawadi, BA 1976 – 1981 Camat
an
14. Patricius Leo, BA 1981 – 1985 Camat

ay
15. Yordanus, BA 1985 – 1989 Camat

gk
16. Min’am, BA 1989 – 1992 Camat

en
17. Drs. Moses Ahie 1992 – 1998 Camat

18. Yusthienus Acui, S.Sos 1998 – 2000 Camat
//b
19. Ris Suyatno Suryohadi, S.Sos 2000 – 2003 Camat

s:
20. Aleksius, S.Sos 2003 – 2004 Camat

tp
21. Dodorikus, A.P 2004 – 2006 Camat

ht
22. Edward Haris, S.Sos 2006 – 2009 Camat

23. Nadjimie, N. 2009 - 2011 Camat
24. M.Simatupang 2011 - 2014 Camat
25. Gustian Andiwinata, S.Pd, MM 2014 - 2016 Camat
26. Syafaruddin 2016-sekarang

23
TABEL 2.2. KLASIFIKASI DAN STATUS DESA DI KECAMATAN SELUAS

2017
Desa Klasifikasi Status

(1) (2) (3)
1. Sahan Perdesaan Desa
2. Bengkawan Perdesaan Desa
.id
3. Seluas Perdesaan Desa
go
s.
4. Sentangau Jaya Perdesaan Desa
bp
b.
5. Mayak Perdesaan Desa

a
gk
6. Kalon Perdesaan Desa

an

ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

24
NAMA KEPALA DESA DAN TINGKAT PENDIDIKANNYA

TABEL 2.3.
DI KECAMATAN SELUAS
2017
Desa Nama Kepala Desa

(1) (2)
1. Sahan Blasius Beong, A.Ma.Pd
2. Bengkawan Aliyanto
.id
3. Seluas Karsono
go
s.
4. Sentangau Jaya Aloysius
bp
5. Mayak Jumpung
a b.
gk
6. Kalon Marius Ubing, SE

an

ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

25
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

26
.id
go
s.
bp
a b.
gk
Kec. Seluas
an
dihuni
ay
gk
43 Orang
en
Setiap 1 Km2
//b
s:
tp
ht
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang 27

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht
28 Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

PENJELASAN TEKNIS
1. Sumber utama data kependudukan adalah sensus penduduk yang dilaksanakan

setiap sepuluh tahun sekali. Sensus penduduk telah dilaksanakan sebanyak enam
.id
kali sejak Indonesia merdeka, yaitu tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, dan 2010.
go
Di dalam sensus penduduk, pencacahan dilakukan terhadap seluruh penduduk
s.
yang berdomisili di wilayah teritorial Indonesia termasuk warga negara asing
bp
kecuali anggota korps diplomatik negara sahabat beserta keluarganya.

a b.
Metode pengumpulan data dalam sensus dilakukan dengan wawancara antara

gk
petugas sensus dengan responden dan juga melalui e-census. Pencatatan

an
penduduk menggunakan konsep usual residence, yaitu konsep di mana penduduk

ay
gk
biasa bertempat tinggal. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dicacah di
en
mana mereka biasa tinggal, sedangkan untuk penduduk yang tidak bertempat
//b
tinggal tetap dicacah di tempat di mana mereka ditemukan petugas sensus pada
s:
malam ‘Hari Sensus’. Termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap
tp
adalah tuna wisma, awak kapal berbendera Indonesia, penghuni perahu/rumah

ht
apung, masyarakat terpencil/terasing, dan pengungsi. Bagi mereka yang

mempunyai tempat tinggal tetap dan sedang bepergian ke luar wilayah lebih dari
enam bulan, tidak dicacah di tempat tinggalnya, tetapi dicacah di tempat
tujuannya. Untuk tahun yang tidak dilaksanakan sensus penduduk, data
kependudukan diperoleh dari hasil proyeksi penduduk. Proyeksi penduduk

merupakan suatu perhitungan ilmiah yang didasarkan pada asumsi dari

komponen-komponen perubahan penduduk, yaitu kelahiran, kematian, dan
migrasi. Proyeksi penduduk Indonesia 2010–2035 menggunakan data dasar
penduduk hasil SP2010.
2. Penduduk Indonesia adalah semua orang yang berdomisili di wilayah teritorial
Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari
.id
6 bulan tetapi bertujuan menetap.
3. go
Laju pertumbuhan penduduk adalah angka yang menunjukkan persentase
s.
bp
pertambahan penduduk dalam jangka waktu tertentu.

b.
4. Kepadatan penduduk adalah rasio banyaknya penduduk per kilometer persegi.

a
gk
5. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara penduduk laki-laki dan penduduk
an
perempuan pada suatu wilayah dan waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan
ay
banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan.

gk
6. Distribusi penduduk adalah pola persebaran penduduk di suatu wilayah, baik

en
berdasarkan batas-batas geografis maupun berdasarkan batas-batas administrasi

//b
pemerintahan.
s:
tp
7. Komposisi penduduk adalah pola persebaran penduduk menurut karakteristiknya,

ht
contoh: penduduk menurut kelompok umur, penduduk menurut jenis kelamin

3
P e n d u d uk d a n K e t e n a g a ke r j a a n
.id
go
s.
Salah satu modal penting dalam pembangunan adalah penduduk karena
bp
penduduk merupakan obyek sekaligus sebagai subyek dalam pembangunan itu sendiri.
a b.
Penduduk sebagai subyek berarti penduduk yang ada menjadi pelaku pembangunan
gk
yang akan dilaksanakan. Penduduk sebagai obyek berarti penduduk merupakan tujuan
an
dari pembangunan itu, yaitu membangun manusia yang ada.

ay
gk
en
Jumlah penduduk Kecamatan Seluas pada tahun 2017 adalah sebanyak 21.881
//b
jiwa. Jika dirinci menurut jenis kelamin, jumlah penduduk laki-laki ada sebanyak 11.588
s:
jiwa dan jumlah penduduk perempuan ada sebanyak 10.293 jiwa. Kepadatan
tp
penduduk yang ada di Kecamatan Seluas adalah sebanyak 43 jiwa per kilometer
ht
persegi.
Dilihat menurut desa, yang memiliki tingkat kepadatan penduduk paling tinggi
adalah Desa Kalon dengan kepadatan penduduk sebesar 83 jiwa per kilometer persegi
sedangkan yang paling rendah tingkat kepadatannya penduduknya adalah Desa

Bengkawan dengan tingkat kepadatan penduduk sebesar 11 jiwa per kilometer

persegi. Dilihat dari rasio jenis kelamin, secara umum di Kecamatan Seluas, jika
terdapat 113 laki-laki maka maka terdapat juga 100 perempuan. Dari rasio jenis
kelamin tersebut, dapat disimpulkan bahwa di Kecamatan Seluas pada tahun 2017
penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan dengan penduduk perempuan.
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

LUAS WILAYAH, JUMLAH PENDUDUK, DAN KEPADATAN

TABEL 3.1.
DI KECAMATAN SELUAS MENURUT DESA
2017
(Diolah dari proyeksi jumlah penduduk Kab. Bengkayang)
.id
Luas Jumlah Penduduk Kepadatan
Desa
(Km2) (jiwa/Km2)
go
s. (jiwa)
(1) (2) (3) (4)
bp
1. Sahan 102,25 4 965 49

b.
2. Bengkawan 133,00 1 471 11

a
gk
3. Seluas 91,70 4 957 54

an
ay
4. Sentangau Jaya 35,00 2 058 59

gk
5. Mayak 85,05 3 491 41

en
//b
6. Kalon 59,50 4 939 83

s:
tp
Jumlah 506,50 21 881 43

ht
Sumber : BPS Kabupaten Bengkayang

PENDUDUK DI KECAMATAN SELUAS MENURUT JENIS

TABEL 3.2.
KELAMIN DAN SEX RASIO
2017
(Diolah dari proyeksi jumlah penduduk Kab. Bengkayang)
.id
Rasio Jenis
Desa Laki-laki Perempuan Jumlah
Kelamin
(1) (2)
go (3) (4) (5)
s.
1. Sahan 2 550 2 415 4 965 106
bp
b.
2. Bengkawan 790 681 1 471 116

a
gk
3. Seluas 2 518 2 439 4 957 103

an
4. Sentangau Jaya 1 111 947 2 058 117

ay
gk
5. Mayak 1 861 1 630 3 491 114

en
6. Kalon 2 758 2 181 4 939 124

//b
s:
Jumlah 11 588 10 293 21 881 113

tp
ht

PENDUDUK DI KECAMATAN SELUAS MENURUT

TABEL 3.3.
KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN
2017
(Diolah dari Proyeksi Jumlah Penduduk Kab. Bengkayang)
.id
Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah
go
(1) (2)
s. (3) (4)
0–4 1 290 1 256 2 546
bp
5–9 1 161 1 115 2 276

b.
10 – 14 1 082 1 020 2 102

a
15 – 19
gk
1 107 1 024 2 131

20 – 24
an
1 278 1 140 2 418

25 – 29
ay
1 184 1 091 2 275

30 – 34
gk
1 050 866 1 916

35 – 39
en
862 746 1 608

40 – 44 716 567 1 283
//b
45 – 49 606 454 1 060

s:
tp
50 – 54 395 377 772

ht
55 – 59 337 268 605

60 – 64 229 167 396
65 – 69 121 86 207
70 – 74 92 56 148
75+ 78 60 138
Jumlah 11 588 10 293 21 881
Sumber : BPS Kabupaten Bengkayang (Proyeksi Penduduk)
JUMLAH PENCARI KERJA DI KECAMATAN SELUAS

TABEL 3.4.
MENURUT PENDIDIKAN DAN JENIS KELAMIN
2017
Kecamatan Laki-laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4)
.id
go
Seluas 20s. 12 32
Sumber : Dinas Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja Kabupaten Bengkayang
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
KEC. SELUAS
go
s.
bp
23
a b.
gk
an
ay
gk
7
en
//b
s:
tp
ht
2
Badan Pusat Statistik KabupatenBengkayang 37
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

PENJELASAN TEKNIS
1. Tidak/belum pernah sekolah adalah mereka yang tidak pernah atau belum pernah
terdaftar dan tidak pernah atau belum pernah aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang
pendidikan formal. Termasuk juga yang tamat/belum tamat taman kanak-kanak tetapi tidak
melanjutkan ke sekolah dasar.
2. Masih bersekolah adalah mereka yang terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan formal dan
.id
nonformal (Paket A, B, atau C), baik pendidikan dasar, menengah maupun pendidikan
go
tinggi. Bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah.
3. Tidak bersekolah lagi adalah mereka yang pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan
s.
di suatu jenjang pendidikan formal dan nonformal (Paket A, B, atau C), tetapi pada saat
bp
pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak aktif mengikuti pendidikan.

b.
4. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian akhir pada
a
gk
kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan di sekolah negeri maupun swasta
an
dengan mendapatkan tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang belum mengikuti

pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah mengikuti ujian akhir dan lulus dianggap tamat
ay
sekolah.
gk
5. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-kata/kalimat
en
sederhana dengan suatu aksara tertentu.

//b
6. Jalur Pendidikan di Indonesia terdiri atas 1) pendidikan formal, 2) pendidikan nonformal,

s:
dan 3) pendidikan informal yang ketiganya dapat saling melengkapi dan memperkaya
tp
(Undang-Undang No. 20 Tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional).

ht
7. Jenjang Pendidikan Formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan
pendidikan tinggi. Jenis pendidikan yang diajarkan mencakup pendidikan umum, kejuruan,
akademik, profesi, vokasi, keagamaan, dan khusus.
a. Pendidikan Dasar berbentuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau
bentuk lain yang sederajat serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah
Tsanawiyah (MTs), atau bentuk lain yang sederajat.

b. Pendidikan Menengah berbentuk Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah

(MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), atau
bentuk lain yang sederajat.
c. Pendidikan Tinggi merupakan jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang
mencakup program pendidikan diploma, sarjana, magister, spesialis, dan doktor yang
diselenggarakan oleh perguruan tinggi. Perguruan tinggi dapat berbentuk akademi,
politeknik, sekolah tinggi, institut, atau universitas.
.id
8. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan, biasanya berada di
bawah pengawasan dokter/tenaga medis, yang melayani penderita yang sakit untuk
berobat rawat jalan atau rawat inap.
go
s.
9. Poliklinik adalah sarana kesehatan yang dipakai untuk pelayanan berobat jalan, biasanya
bp
berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis.

b.
10. Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan
a
gk
kabupaten/ kota yang mempunyai fungsi utama sebagai penyelenggara pelayanan

kesehatan tingkat pertama. Wilayah kerja puskesmas maksimal adalah satu kecamatan dan
an
untuk dapat menjangkau wilayah kerjanya, puskesmas mempunyai jaringan pelayanan yang
ay
meliputi unit Puskesmas Pembantu (Pustu), unit Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit bidan
gk
desa/komunitas (Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun 2014 Tentang Pusat

en
Kesehatan Masyarakat)
//b
11. Apotek adalah suatu tempat tertentu yang digunakan untuk melakukan pekerjaan
kefarmasian, dan penyaluran/penjualan obat atau bahan farmasi dan perbekalan kesehatan
s:
lainnya kepada masyarakat yang dikelola oleh tenaga apoteker (Peraturan Menteri
tp
Kesehatan RI No. 1332 Tahun 2002 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan
ht
RI No. 922/MENKES/PER/X/1993 Tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Apotek).

4
S o s i al
.id
go
s.
Salah satu faktor penting dalam pembangunan adalah peningkatan kualitas
bp
b.
sumber daya manusia yang ada melalui pendidikan. Indikator pembangunan

a
pendidikan dapat dilihat dari ketersediaan fasilitas pendidikan yang ada. Pada tahun
gk
an
2017 di Kecamatan Seluas, terdapat 23 unit Sekolah Dasar, 7 unit Sekolah Menengah
ay
Pertama, dan 2 unit Sekolah Menengah Atas.

gk
Fasilitas kesehatan yang memadai merupakan syarat mutlak untuk dapat

en
meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dengan fasilitas kesehatan yang memadai

//b
maka akan memberikan dampak pada meningkatnya taraf kesehatan masyarakat

s:
dengan ditandai dengan semakin menurunnya angka morbiditas (angka kesakitan).

tp
ht
Fasilitas kesehatan yang ada di Kecamatan Seluas sudah cukup baik. Pada tahun 2017,
terdapat 1 unit puskesmas, puskesmas pembantu sebanyak 8 unit, posyandu sebanyak
20 unit, dan poskesdes sebanyak 8 unit.

BANYAKNYA GEDUNG DAN RUANG KELAS SEKOLAH

TABEL 4.1. DI KECAMATAN SELUAS MENURUT JENIS SEKOLAH DAN
STATUS SEKOLAH
TAHUN AJARAN 2017/2018 SEMESTER GANJIL
Jenis Sekolah Banyaknya Gedung Sekolah Banyaknya Ruang Kelas
.id
Negeri Swasta Jumlah Negeri Swasta Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. SD 21 go 2 23 146 13 159
s.
bp
2. SMP 7 0 7 47 0 47
a b.
3. SMA 2 0 2 18 0 18
gk
an
4. SMK 0 0 0 0 0 0
ay
Keterangan : ... Data Tidak Tersedia

Sumber : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Bengkayang
gk
en
//b
s:
tp
ht

BANYAKNYA MURID DAN GURU MENURUT JENIS SEKOLAH

TABEL 4.2.
DAN STATUS SEKOLAH DI KECAMATAN SELUAS
Banyaknya Murid Banyaknya Guru

Jenis Sekolah
.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. SD 2 697
go 414 3 111 169 18 187
s.
bp
2. SMP 1 018 0 1 018 75 0 75

a b.
3. SMA 382 0 382 38 0 38

gk
an
4. SMK 0 0 0 0 0 0
ay

gk
en
//b
s:
tp
ht

BANYAKNYA GEDUNG DAN RUANG KELAS SEKOLAH DASAR

TABEL 4.3. DI KECAMATAN SELUAS MENURUT DESA DAN
STATUS SEKOLAH
Banyaknya Gedung Sekolah Banyaknya Ruang Kelas

Desa
.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Sahan 4
go0 4 30 0 30
s.
bp
2. Bengkawan 4 0 4 23 0 23
b.
3. Seluas 4 0 4 31 0 31
a
gk
4. Sentangau Jaya 3 0 3 16 0 16
an
ay
5. Mayak 4 0 4 23 0 23
gk
6. Kalon 2 2 4 23 13 36
en
//b
Jumlah 21 2 23 146 13 159

s:
tp

ht


TABEL 4.4. MENENGAH PERTAMA DI KECAMATAN SELUAS
MENURUT DESA DAN STATUS SEKOLAH
Desa Banyaknya Gedung Sekolah Banyaknya Ruang Kelas

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
go
1. Sahan 2 s. 0 2 19 0 19
2. Bengkawan 1 0 1 3 0 3
bp
b.
3. Seluas 1 0 1 10 0 10
a
gk
an
ay
5. Mayak 1 0 1 6 0 6
gk
6. Kalon 1 0 1 6 0 6
en
//b
Jumlah 7 0 7 47 0 47
s:
tp

ht


TABEL 4.5. MENENGAH ATAS DI KECAMATAN SELUAS
Banyaknya Gedung Sekolah Banyaknya Ruang Kelas

Desa
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.id
1. Sahan 1 0 1 5 0 5
go
s.
2. Bengkawan 0 0 0 0 0 0
bp
3. Seluas 1 0 1 13 0 13
a b.
gk
an
5. Mayak 0 0 0 0 0 0
ay
gk
6. Kalon 0 0 0 0 0 0
en
Jumlah 2 0 2 18 0 18
//b
s:

tp
ht


TABEL 4.6. MENENGAH KEJURUAN DI KECAMATAN SELUAS MENURUT
DESA DAN STATUS SEKOLAH
Desa Banyaknya Gedung Sekolah Banyaknya Ruang Kelas

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
go
1. Sahan 0 s. 0 0 0 0 0
2. Bengkawan 0 0 0 0 0 0
bp
b.
3. Seluas 0 0 0 0 0 0
a
gk
an
ay
5. Mayak 0 0 0 0 0 0
gk
6. Kalon 0 0 0 0 0 0
en
//b
Jumlah 0 0 0 0 0 0
s:

tp
ht

BANYAKNYA MURID DAN GURU SEKOLAH DASAR

TABEL 4.7. DI KECAMATAN SELUAS
Desa Banyaknya Murid Banyaknya Guru

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
go
1. Sahan 709 s. 0 709 39 0 39
2. Bengkawan 186 0 186 18 0 18

bp
b.
3. Seluas 694 0 694 41 0 41

a
gk
4. Sentangau Jaya 265 0 265 25 0 25

an
ay
5. Mayak 476 0 476 24 0 24

gk
6. Kalon 367 414 781 22 18 40

en
//b
Jumlah 2 697 414 3 111 169 18 187

s:

tp
ht

BANYAKNYA MURID DAN GURU

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
TABEL 4.8.
DI KECAMATAN SELUAS
.id
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Sahan 330 0 330 29 0 29

s.
bp
2. Bengkawan 39 0 39 10 0 10
a b.
3. Seluas 300 0 300 16 0 16

gk
an
ay
5. Mayak 168 0 `68 11 0 11

gk
en
6. Kalon 117 0 117 9 0 9

//b
s:
Jumlah 1 018 0 1 018 75 0 75

tp

ht

BANYAKNYA MURID DAN GURU SEKOLAH MENENGAH ATAS

DI KECAMATAN SELUAS
4.9.
TABEL MENURUT DESA DAN STATUS SEKOLAH

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
go
1. Sahan 67 s. 0 67 13 0 13
2. Bengkawan 0 0 0 0 0 0
bp
b.
3. Seluas 315 0 315 25 0 25

a
gk
an
ay
5. Mayak 0 0 0 0 0 0
gk
6. Kalon 0 0 0 0 0 0
en
//b
Jumlah 382 0 382 38 0 38

s:

tp
ht

BANYAKNYA MURID DAN GURU SEKOLAH MENENGAH

TABEL 4.10. KEJURUAN DI KECAMATAN SELUAS

.id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
go
1. Sahan 0 s. 0 0 0 0 0
2. Bengkawan 0 0 0 0 0 0
bp
b.
3. Seluas 0 0 0 0 0 0
a
gk
an
ay
5. Mayak 0 0 0 0 0 0
gk
6. Kalon 0 0 0 0 0 0
en
//b
Jumlah 0 0 0 0 0 0
s:

tp
ht

BANYAKNYA SARANA KESEHATAN DI KECAMATAN SELUAS

TABEL 4.11
MENURUT JENISNYA
2017
Jenisnya Sarana Kesehatan Jumlah

(1) (2)
A. Sarana/Prasarana
.id
1. Rumah Sakit Umum 0
go
2. Puskesmas s. 1
3. Puskesmas Pembantu 8
bp
4. Puskesmas Keliling Darat 1

b.
5. Puskesmas Keliling Air 0

a
6. Posyandu 20
gk
7. Polindes 0
an
8. Poskesdes 8
ay
B. Tenaga Medis/Paramedis
gk
1. Dokter Umum 1
en
2. Dokter Gigi 0
3. Bidan 9
//b
4. Perawat 16
s:
5. Ahli Gizi 2
tp
6. Analisis Kesehatan 0
ht
7. Perawat Gigi 1
8. Farmasi 1
9. Tenaga Kesehatan Masyarakat 1
10. Tenaga Kesehatan Lingkungan 1
11. Nutrisionis 2
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Bengkayang

JUMLAH RUMAH TANGGA DENGAN TINGKAT

TABEL 4.12 KESEJAHTERAAN 40% TERENDAH DI KECAMATAN SELUAS
MENURUT DESA
2015
Desa Rumah Tangga Sasaran

(1) (2)
.id
1. Sahan 329
go 247
s.
2. Bengkawan
bp
3. Seluas 254
a b.
88
gk
4. Sentangau Jaya
an
5. Mayak 321
ay
61
gk
6. Kalon
en
Jumlah 1 300
//b
Sumber : BPS Kab. Bengkayang

s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
s.
KEC. SELUAS
bp
27
a b.
gk
an
21
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

PENJELASAN TEKNIS
1. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan produktivitas (hasil
per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan hasil perkalian antara luas panen dengan
produktivitas. Pengumpulan data luas panen dilakukan setiap bulan dengan pendekatan
area kecamatan di seluruh wilayah Indonesia. Pengumpulan data produktivitas dilakukan
melalui pengukuran langsung pada plot ubinan berukuran 2½ m x 2½ m. Pengumpulan
.id
data produktivitas dilakukan setiap subround (empat bulanan) pada waktu panen petani.
2. go
Data produksi padi dan palawija yang disajikan adalah dalam kualitas: gabah kering giling
s.
bp
(padi), pipilan kering (jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi basah (ubi
kayu dan ubi jalar).
a b.
gk
3. Tanaman sayuran dan buah-buahan semusim

an
Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain
yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun, bunga, buah, dan umbinya, yang
ay
berumur kurang dari satu tahun.

gk
Tanaman buah-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan
en
lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah, berumur kurang dari satu
//b
tahun, tidak berbentuk pohon/rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak.

s:
tp
4. Tanaman buah-buahan dan sayuran tahunan

ht
Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan lain-
lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah dan merupakan tanaman
tahunan.
Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan lain-lain
yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan atau buah yang berumur lebih
dari satu tahun.

5. Luas panen tanaman hortikultura adalah luas tanaman sayuran dan buah-buahan yang
diambil hasilnya/dipanen pada periode pelaporan.
6. Luas panen untuk tanaman sayuran adalah luas tanaman yang dipanen
sekaligus/habis/dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu
kali)/belum habis.
Tanaman yang dipanen sekaligus/ habis/dibongkar adalah tanaman yang sehabis panen
.id
langsung dibongkar/dicabut, terdiri dari bawang merah, bawang putih, bawang daun,
kentang, kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak, dan kacang merah.
go
Tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis adalah tanaman
s.
yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya dibongkar apabila panenan terakhir
bp
sudah tidak memadai lagi, terdiri dari: kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, jamur,
b.
tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam, melon, semangka, dan
a
gk
blewah.
an
7. Produksi hortikultura adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman sayuran dan
ay
buah-buahan yang diambil berdasarkan luas yang dipanen/tanaman yang menghasilkan

gk
pada bulan/triwulan laporan.

en
//b
8. Data populasi ternak bersumber dari Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan
s:
Kab.Bengkayang
tp
ht

5
Pertanian
.id
go
s.
bp
Sektor pertanian masih merupakan penopang utama perekonomian di

b.
Kecamatan Seluas karena sumber pendapatan utama masyarakat di Kecamatan Seluas

a
berasal dari sektor pertanian. Namun demikian, sektor ini masih perlu dioptimalkan
gk
lagi sehingga kontribusinya terhadap struktur perekonomian yang ada di Kecamatan ini
an
semakin baik.
ay
Pada tahun 2015, luas panen tanaman padi di Kecamatan Seluas adalah sebesar
gk
1.946 hektar dimana sebesar 512 hektar adalah komoditi padi sawah dan 1.434 hektar
en
adalah komoditi padi ladang. Produksi tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 4.046
ton dimana untuk padi sawah sebesar 1.480 ton dan padi ladang sebesar 2.565 ton.
//b
Produktivitas tanaman padi pada tahun 2015 mencapai 20,79 kwintal per hektar
s:
dimana untuk komoditi padi sawah produktivitasnya mencapai 28,91 kuintal/hektar

tp
dan komoditi padi ladang produktivitasnya mencapai 17,89 kuintal/hektar.

ht
Jenis tanaman palawija yang cukup dominan adalah jenis komoditi jagung dan
ubi kayu. Luas panen untuk tanaman jagung pada tahun 2015 sebesar 6.374 hektar
dan ubi kayu sebesar 141 hektar dengan produksi sebesar 23.762 ton untuk komoditi
jagung dan 1.982 ton untuk komoditi ubi kayu. Produktivitas tanaman jagung pada
tahun 2015 mencapai 37,28 kuintal/hektar dan tanaman ubi kayu mencapai 140,54
kuintal/hektar. Selain kedua komoditi tersebut, di Kecamatan Seluas, juga terdapat
komoditi tanaman ubi jalar, kacang tanah, dan kacang kedelai.

Untuk sub sektor peternakan khususnya jenis ternak besar dan kecil, yang paling
menonjol pada tahun 2017 adalah jenis ternak kambing dengan populasi sebanyak
3.255 ekor. Jenis unggas yang paling banyak diternakkan adalah ayam buras dengan
populasi sebanyak 4.652 ekor.
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS, DAN PRODUKSI TANAMAN

TABEL 5.1.
PADI DI KECAMATAN SELUAS
2012-2015
Jenis Tanaman Padi 2012 2013 2014 2015
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
Padi Sawah s.
Luas Panen (Ha) 289 625 1 927 512
bp
Produksi (Ton) 1 266 2 625 6 525 1 480

b.
Produktivitas (Kw/Ha) 43,79 42,00 33,86 28,91

a
gk
Padi Ladang
an
Luas Panen (Ha) 1 579 2 004 1 651 1 434

ay
Produksi (Ton) 3 760 4 311 3 071 2 565

gk

en
Padi
//b
Luas Panen (Ha) 1 868 2 629 3 578 1 946

s:
tp
Produksi (Ton) 5 025 6 936 9 596 4 046

ht

Sumber : BPS dan Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Bengkayang

LUAS PANEN TANAMAN PALAWIJA

TABEL 5.2.
DI KECAMATAN SELUAS (Ha)
2012-2015
Jenis Tanaman Palawija 2012 2013 2014 2015
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
1. Jagung 5 335 s. 5 555 6 264 6 374
bp
2. Ubi Kayu 64 91 118 141

b.
3. Ubi Jalar 10 4 8 10
a
gk
4. Kacang Tanah 28 28 21 18
an
ay
5. Kacang Kedelai 2 7 17 112

gk
6. Kacang Hijau 2 39 0 0
en
//b
s:
tp
ht

PRODUKSI TANAMAN PALAWIJA DI

TABEL 5.3.
KECAMATAN SELUAS (Ton)
2012-2015
Jenis Tanaman Palawija 2012 2013 2014 2015
.id
go
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Jagung 24 829 22 992 25 588 23 762

s.
bp
2. Ubi Kayu 833 1 190 1 599,14 1 982

a b.
3. Ubi Jalar 87,29 35,84 74,98 93,02

gk
an
4. Kacang Tanah 25,76 27,24 20,85 16,74

ay
5. Kacang Kedelai 2,18 7,20 19,18 129,92

gk
en
6. Kacang Hijau 1,21 0 0 0

//b
s:
tp
ht

PRODUKTIVITAS TANAMAN PALAWIJA DI

TABEL 5.4.
KECAMATAN SELUAS (Kuintal/Ha)
2012-2015
Jenis Tanaman Palawija

2012 2013 2014 2015
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
1. Jagung 46,54 s. 41,39 40,85 37,28
bp
2. Ubi Kayu 130,13 130,77 135,52 140,54

b.
3. Ubi Jalar 87,29 89,59 93,72 93,02

a
gk
4. Kacang Tanah 9,20 9,73 9,93 9,30

an
ay
5. Kacang Kedelai 10,90 10,28 11,28 11,60

gk
6. Kacang Hijau 6,03 0 0 0

en
//b
s:
tp
ht

LUAS TANAM, PRODUKSI, DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN

TABEL 5.5.
SAYURAN DI KECAMATAN SELUAS
2017
Luas Panen Produksi Produktivitas

Jenis Tanaman Sayuran (Kw)
(Ha) (Kw/Ha)
.id
(1) (2) (3) (4)
go
1. Kacang Panjang 15 536 35,73
9 193 21,44
s.
2. Cabe Besar
bp
3. Cabe Rawit 12 265 22,08

b.
4. Tomat 5 391 78,20

a
5. Terong 8 368 46,00

gk
6. Buncis 9 249 27,67

an
7. Ketimun 10 242 24,20

ay
8. Kangkung 6 113 18,83

gk
9. Bayam 6 103 17,17

en
Sumber : Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Bengkayang

//b
s:
tp
ht

JUMLAH TANAMAN MENGHASILKAN, PRODUKSI DAN

TABEL 5.6. PRODUKTIVITAS BUAH-BUAHAN DI
KECAMATAN SELUAS
2017
Jumlah Tanaman
Produksi Produktivitas
.id
Jenis Buah-Buahan Menghasilkan
(Kw) (Kw/Pohon)
(Pohon)
(1)
go
(2) (3) (4)
s.
1. Alpukat 180 88 0,49
bp
2. Duku/Langsat/Kokosan 300 90 0,30

3. Durian 2 000 1 175 0,59
b.
4. Jambu Biji 200 92 0,46

a
5. Jambu Air 190 74 0,39

gk
6. Jeruk Siam/Keprok 85 22 0,26

an
7. Nenas 550 13 0,02

8. Pepaya 2 500 655 0,26
ay
9. Pisang 2 000 1 030 0,52

gk
10. Rambutan 600 120 0,20

en
11. Petai 900 333 0,37

12. Jengkol 800 120 0,15
//b

s:
tp
ht

POPULASI DAN JUMLAH PEMOTONGAN PADA TERNAK/

TABEL 5.7. UNGGAS DI KECAMATAN SELUAS
MENURUT JENISNYA
2017
Jenis Ternak/Unggas Populasi Jumlah Pemotongan
.id
(Ekor)
(1) (2)
Ternak Besar
go
s.
bp
1. Sapi 577 24
b.
2. Kerbau 0 0
a
3. Kuda 0 0
gk
an
Ternak Kecil
ay
1. Kambing/Domba 3 255 124

gk
2. Babi 2 209 267

en
Unggas
//b
1. Ayam Buras 4 652 1 031

s:
2. Ayam Ras Pedaging 3 909 14 316

tp
ht
3. Ayam Ras Petelur 0 0

4. Itik/Bebek 635 110

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go SELUAS
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht
4
Granit
17
K ec am at a n S e lu as A ng k a 2 01 8
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

PENJELASAN TEKNIS
1. Pengertian koperasi menurut Undang-undang Nomor 25 tahun 1992

ialah bidang usaha yang beranggotakan orang atau badan hukum
koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip
koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas
asas kekeluargaan.
.id
go
2. Koperasi merupakan kumpulan orang dan bukan kumpulan modal.
s.
Koperasi harus betul-betul mengabdi kepada kepentingan
bp
perikemanusiaan semata-mata dan bukan kepada kebendaan.

b.
Kerjasama dalam koperasi didasarkan pada rasa persamaan derajat,

a
gk
dan kesadaran para anggotanya. Koperasi merupakan wadah

an
demokrasi ekonomi dan sosial. Koperasi adalah milik bersama para

ay
anggota, pengurus maupun pengelola. Usaha tersebut diatur sesuai

gk
dengan keinginan para anggota melalui musyawarah rapat anggota.

en
//b
3. Koperasi sebagai badan usaha dapat melakukan kegiatan usahanya

s:
sendiri dan dapat juga bekerja sama dengan badan usaha lain, seperti
tp
perusahaan swasta maupun perusahaan negara.

ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

6
Perd agangan
.id
go
s.
bp
Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-
b.
seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan

a
prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Di Kecamatan

gk
an
Seluas memiliki 2 unit Koperasi Unit Desa dan 15 unit Non KUD.
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

TABEL 6.1 BANYAKNYA KOPERASI DI KECAMATAN SELUAS

2017
Kecamatan KUD Non KUD Jumlah

(1) (2) (3) (4)
.id
Seluas 2 15 17
go
s.
Jumlah 2 15 17
bp
Sumber : Dinas Koperasi,UKM,Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kab. Bengkayang

a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

K ec am at a n S e lu as D a lam A ng k a 20 18
.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

PENJELASAN TEKNIS
1. Penduduk Kab. Bengkayang adalah semua orang yang berdomisili di

wilayah teritorial Kab. Bengkayang selama 6 bulan atau lebih dan atau
mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.
.id
2. Kepadatan penduduk adalah rasio banyaknya penduduk per kilometer
go
persegi s.
bp
3. Rumah tangga pertanian adalah rumah tangga yang salah satu atau lebih
b.
anggota rumah tangganya mengelola usaha pertanian dengan tujuan

a
gk
sebagian atau seluruh hasilnya untuk dijual, baik usaha pertanian milik
an
sendiri, secara bagi hasil, atau milik orang lain dengan menerima upah,
ay
termasuk dalam hal ini adalah usaha jasa pertanian.

gk
en
4. Sebuah rumah tangga dikategorikan sebagai rumah tangga pertanian

//b
apabila rumah tangga tersebut melakukan minimal salah satu kegiatan

s:
berikut:
tp
a. Pengguna lahan:
ht
- Mengusahakan tanaman padi dan atau palawija

- Mengusahakan tanaman hortikultura
- Mengusahakan tanaman perkebunan
- Mengusahakan tanaman kehutanan
- Mengusahakan ternak/unggas

- Membudidayakan ikan di air tawar

- Membudidayakan ikan di tambak air payau
- Mengusahakan penangkaran satwa liar
b. Bukan pengguna lahan:
- Membudidayakan ikan di laut
.id
- Membudidayakan ikan di perairan umum
- Menangkap ikan di laut
go
s.
bp
- Menangkap ikan di perairan umum

b.
- Memungut hasil hutan dan atau menangkap satwa liar

a
gk
- Berusaha dibidang jasa pertanian

an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

7
P e r b a n d i n g a n R e g io n a l
.id
go
s.
2
Kecamatan Seluas memiliki luas 506,50 km atau sebesar 9,39 persen dari
bp
total luas Kab. Bengkayang, meskipun memiliki luas wilayah yang tidak terlalu luas
b.
tetapi Kecamatan Seluas memiliki kepadatan yang cukup tinggi sebesar 43 jiwa per
a
gk
km2.
an
ay
Sektor pertanian terdiri atas subsektor tanaman pangan, hortikultura,

gk
perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Hasil Sensus Pertanian 2013

en
//b
(ST2013) menunjukkan terdapat 3.344 rumah tangga pertanian di Kecamatan Seluas

s:
atau sebesar 8,87 persen dari total rumah tangga pertanian di Kabupaten Bengkayang,
tp
Secara umum di Kabupaten Bengkayang lebih didominasi oleh rumah tangga

ht
perkebunan dan tanaman pangan, begitupula yang terjadi pada Kecamatan Seluas
yang lebih didominasi oleh rumah tangga perkebunan (2.795 rumah tangga) dan
rumah tangga tanaman pangan (1.951 rumah tangga). Hasil dari Sensus Pertanian 2013
dapat digunakan sebagai landasan pembangunan di bidang pertanian dengan
menitikberatkan pada potensi sektor pertanian di masing-masing Kecamatan yang
akan berujung pada peningkatan kesejahteraan dan taraf hidup petani.

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

LUAS WILAYAH, JUMLAH, DAN KEPADATAN PENDUDUK

TABEL 7.1
KABUPATEN BENGKAYANG MENURUT KECAMATAN
2017
Luas Wilayah Jumlah Penduduk Kepadatan

Kecamatan 2 (Jiwa)
2
(Jiwa per Km )
(Km )
(1) (2) (3) (4)
1. Sungai Raya 75,85 18 983 250
2. Capkala 46,35 8 564 185
.id
3. Sungai Raya Kepulauan 394,00 22 540 57
go
4. Samalantan 420,50
s. 22 177 53
5. Monterado 291,00 26 915 92

bp
6. Lembah Bawang 188,00 6 308 34

b.
7. Bengkayang 167,04 32 141 192

a
8. Teriak 231,51 14 277 62

gk
9. Sungai Betung 205,95 9 990 49

an
10. Ledo 481,75 10 494 22

ay
11. Suti Semarang 280,84 5 028 18

gk
12. Lumar 275,21 6 430 23

en
13. Sanggau Ledo 392,50 12 470 32

//b
14. Tujuh Belas 221,00 12 271 56

s:
15. Seluas 506,50 21 881 43

tp
16. Jagoi Babang 655,00 10 275 16

ht
17. Siding 563,30 6 340 11
Jumlah 5 396,30 247 084 46

Keterangan : Hasil Proyeksi Penduduk

TABEL 7.2 JUMLAH RUMAH TANGGA PERTANIAN MENURUT SUBSEKTOR

2013
Rumah Tangga Pertanian Subsektor ST2013

Rumah Tangga
Kecamatan
Pertanian *) Tanaman
Hortikultura Perkebunan Peternakan
Pangan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.id
1. Sungai Raya 2 538 934 1 213 1 658 713
1 624 1 362 398 1 164 982
go
2. Capkala
3. Sungai Raya Kepulauan 3 021 786 1 005 1 790 628
s.
4. Samalantan 3 180 2 678 548 2 988 1 977
bp
5. Monterado 3 944 2 260 636 3 560 1 715

b.
6. Lembah Bawang 1 185 520 175 1 120 497

a
7. Bengkayang 2 417 1 798 449 1 865 1 142

gk
8. Teriak 2 394 2 120 45 2 267 1 261

an
9. Sungai Betung 1 776 1 548 136 1 579 630

ay
10. Ledo 2 325 1 429 266 2 258 1 049

11. Suti Semarang 1 051 915 16 999 239
gk
12. Lumar 1 178 965 120 1 070 185

en
13. Sanggau Ledo 2 115 1 653 644 1 698 873

//b
14. Tujuh Belas 2 869 2 158 1 551 2 336 1 489

s:
15. Seluas 3 344 1 951 151 2 795 90

tp
16. Jagoi Babang 1 440 743 14 1 303 70

ht
17. Siding 1 309 1 306 96 1 255 67

Jumlah 37 710 25 126 7 463 31 705 13 607
Sumber : BPS Sensus Pertanian 2013 (ST2013)
*) Satu rumah tangga dapat mengusahakan lebih dari subsektor pertanian

Lanjutan Tabel 7.2
Rumah Tangga Pertanian Subsektor ST2013

Kecamatan
Budidaya Ikan Penangkapan Ikan Kehutanan
(1) (6) (7) (8)

1. Sungai Raya 3 240 67
2. Capkala 1 1 8
3. Sungai Raya Kepulauan 31 721 53
.id
4. Samalantan 33 2 25
5. Monterado 46 3 73
go
6. Lembah Bawang s. 21 18 51
7. Bengkayang 100 1 137
bp
8. Teriak 16 0 10
9. Sungai Betung 59 1 209
b.
10. Ledo 207 6 82

a
11. Suti Semarang

gk
10 1 121
12. Lumar 42 1 32
an
13. Sanggau Ledo 25 26 135

ay
14. Tujuh Belas 27 2 102

15. Seluas 0 0 1
gk
16. Jagoi Babang 0 9 3

en
17. Siding 1 0 0
//b
Jumlah 622 10 32 1 109

Sumber: BPS Sensus Pertanian 2013 (ST2013)
s:
tp
ht

.id
go
s.
bp
a b.
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht

.id
go
DATA
s.
bp
b.
MENCERDASKAN BANGSA
a
gk
an
ay
gk
en
//b
s:
tp
ht
ISSN 2579-3541
BADAN PUSAT STATISTIK
Jl. Guna Baru Trans Rangkang Kelurahan Sebalo
Kab. Bengkayang 79212
Telp. 0562 441813 Fax. 0562 4442047
Homepage : bengkayangkab.bps.go.id
E-mail : bps6102@bps.go.id

Kecamatan Seluas Dalam Angka 2018

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kecamatan Seluas Dalam Angka 2018

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Katalog : 1102001.

BADAN PUSAT STATISTIK

Ukuran Buku : 21,5 cm x 16,5 cm

Badan Pusat Statistik Kab. Bengkayang

Badan Pusat Statistik Kab. Bengkayang

Tari Tradisional Suku Dayak

©Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan , dan/atau menggandakan

Bengkayang, September 2018

KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK

MOCHAMAD SU’UDI, S.ST, M.E.

Kata Pengantar ………………………………………………………………………………………………............. iii

Bab III. Penduduk dan Ketenagakerjaan………………………………………………………….......... 27

Bab IV. Sosial.............……………………………………………………………………………………............ 37

Bab VI. Perdagangan..............…………………………........................................................... 69

Bab VII. Perbandingan Regional……………………………........................................................ 77

No. Tabel Halaman

1.1 Letak Astronomi Kecamatan Seluas 2017.......................................................................................... 6

2.1 Nama –Nama Camat Yang Pernah/Masih Menjabat 2017 ............................................................... 23

2.2 Klasifikasi Dan Status Desa di Kecamatan Seluas 2017..................................................................... 24

3.1 Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, dan Kepadatan di Kecamatan Seluas

Menurut Desa 2017 ............................................................................................................................. 33

3.2 Penduduk di Kecamatan Seluas Menurut Jenis Kelamin

3.3 Penduduk di Kecamatan Seluas Menurut Kelompok Umur

dan Jenis Kelamin 2017 ....................................................................................................................... 35

dan Jenis Kelamin 2017 ....................................................................................................................... 36

4.1 Banyaknya Gedung dan Ruang Kelas Sekolah di Kecamatan Seluas

Menurut Jenis Sekolah dan Status Sekolah Tahun Ajaran 2017/2018

Semester Ganjil .................................................................................................................................... 43

5.1 Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman Padi

5.6 Jumlah Tanaman Menghasilkan, Produksi, Produktivitas Buah-Buahan

Di Kecamatan Seluas 2017 .................................................................................................................. 66

5.7 Luas Lahan Pertanian Kecamatan Seluas Menurut

5.8 Populasi dan Jumlah Pemotongan Pada Ternak/Unggas di Kecamatan Seluas

7.1 Luas Wilayah, Jumlah, dan Kepadatan Penduduk Kebupaten Bengkayang

Menurut Keamatan 2017 .................................................................................................................... 83

Dari Total Luas

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

1. Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi

0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur.

4. Data Geografi dikumpulkan dari Kantor Pertanahan Kab. Bengkayang

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

Secara administratif, batas wilayah Kecamatan Seluas adalah :

 Utara : Kecamatan Jagoi Babang

 Selatan : Kabupaten Tujuh Belas

 Timur : Kecamatan Siding

 Barat : Kabupaten Sambas

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

Dilihat dari tekstur tanahnya, sebagian besar wilayah Kecamatan Seluas

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

TABEL 1.1. LETAK ASTRONOMI KECAMATAN SELUAS

Garis Lintang Garis Bujur

TABEL 1.2. BATAS ADMINISTRASI KECAMATAN SELUAS

Batas Administrasi Berbatasan dengan

Sebelah Utara Kecamatan Jagoi Babang

Sebelah Selatan Kecamatan Tujuh Belas

Sebelah Timur Kecamatan Siding

Sebelah Barat Kabupaten Sambas

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bengkayang

TABEL 1.3. BATAS-BATAS WILAYAH KECAMATAN SELUAS

Desa Utara Selatan Timur Barat

(1) (2) (3) (4) (5)