Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

Nama Kegiatan : Penyuluhan Diare

Kode Kegiatan :

Tempat dan Tanggal Kegiatan : Posyandu Balita

Penanggung Jawab Kegiatan : Octafian Melani Lalang, S.S.T

Sumber Dana : Dana Alokasi Khusus (BOK) Puskesmas Oesao Tahun 2020
Jumlah Dana :

A. PENDAHULUAN

Promosi kesehatan adalah serangkaian upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat

melalui pembelajaran dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat agar mereka dapat menolong dirinya

sendiri serta mengembangkan kegiatan yang bersumberdaya masyarakat,sesuai dengan sosial budaya

setempat dan di dukung oleh kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.

Kegiatan promosi kesehatan dapat dilaksanakan melalui penyuluhan. Penyuluhan

merupakan proses penyampaian pesan kepada masyarakat agar mereka tahu, mau dan mampu

melakukan perubahan demi tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Diare adalah buang air besar dengan konsistensi cair (mencret) sebanyak 3 kali atau lebih

dalam 24 jam. Diare merupakan salah satu penyebab utama kematian bayi dan balita di Indonesia.

Kurangnya informasi tentang kebersihan lingkungan maupun makanan yang dikomsumsi serta gaya

hidup yang kurang bersih menjadi salah satu factor pencetus terjadinya diare. Untuk itu diperlukan

adanya Upaya Promosi Kesehatan yang dapat dilakukan melalui penyuluhan tentang Diare, sehingga

masyarakat mempunyai pemahaman dan pengertian yang benar yang akan membantu upaya untuk

pencegahan Diare.

B. LATAR BELAKANG

Angka kejadian Diare pada anak di Indonesia telah mengalami penurunan, tahun 2018

prevalensi kejadian Diare pada anak sebesar 12,3 %, angka ini menurun di tahun 2019 menjadi 4,5

%. Penurunan yang sama juga terjadi untuk wilayah Nusa Tenggara Timur dimana tahun 2018 angka

kejadian Diare pada anak sebesar 11 %, menurun menjadi 2,15 % di tahun 2019.

Puskesmas Oesao merupakan salah satu Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Kupang

juga tidak luput dari masalah Diare. Tahun 2018 tercatat 528 bayi/balita dengan Diare yang tersebar

di 8 desa/kelurahan yang ada di wilayah kerja Puskesmas. Tahun 2019 mengalami penurunan
menjadi 471 kasus. Untuk mencegah peningkatan kejadian Diare pada anak di tahun 2020 maka

perlu adanya penyebarluasan informasi lewat Penyuluhan Kesehatan kepada masyarakat.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang Diare
2. Tujuan Khusus
a. Masyarakat mengetahui apa itu Diare ?
b. Masyarakat mengerti dan memahami penyebab Diare.
c. Masyarakat dapat mengetahui cara penanganan Diare di Rumah.
d. Masyarakat mengetahui cara mencegah Diare.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

Penyuluhan Diare Penyuluhan Diare di posyandu balita di 8 desa/kelurahan

di wilayah kerja Puskesmas Oesao.

E. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Persiapan :
a. Menyiapkan materi penyuluhan.
b. Menentukan jadwal dan sasaran penyuluhan
c. Menentukan media dan metode penyuluhan
2. Pelaksanaan :
a. Melakukan salam dan perkenalan
b. Memberikan penyuluhan dangan metode ceramah dan tanya jawab
c. Media yang digunakan adalah brosur dan leflet tentang Diare
d. Mengevaluasi pemahaman peserta dengan cara memberikan pertanyaan
e. Menyimpulkan kembali materi yang telah diberikan.
3. Penyuluhan dapat dilakukan :
a. Dalam Gedung, penyuluhan dilakukan kepada pasien ataupun keluarga pasien yang datang

berobat di Puskesmas.
b. Luar Gedung, Penyuluhan dilakukan di Posyandu

F. SASARAN
Sasaran penyuluhan adalah masyarakat yang ada di wilayah Puskesmas Oesao.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No Kegiatan Bulan
Februari Juni Desember
1 Penyuluhan Diare √ √ √

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA


Evaluasi terhadap jadwal pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan oleh Penanggung Jawab

Promkes,sesuai jadwal kegiatan dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut

kepada Kepala Puskesmas


I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan mengunakan register dan format laporan yang telah ditetrapkan dan dilaporkan ke Dinas

Kesehatan Kabupaten Kupang setiap tanggal 5 bulan berikutnya, evaluasi dilakukan setiap 3

bulan.sesuai dengan jadwal monitoring Puskesmas.


Kepala Puskesmas Oesao

dr. Desemiyety Ngatriany


NIP. 19771229 201001 2 010

Anda mungkin juga menyukai