Anda di halaman 1dari 1

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan larva nyamuk antara lain:

a. Iklim
Nyamuk Indonesia sudah beradaptasi terhadap lingkungan dan iklim dengan kelembaban
tinggi. Nyamuk tumbuh optimum pada suhu 25-270C. Pertumbuhan terhenti pada suhu
400C. Umumnya nyamuk tidak dapat bertahan lama bila suhu lingkungannya meningkat
5-60C. Kelembaban kurang dari 60% dapat memperpendek umur nyamuk.
b. Hujan
Hujan mempengaruhi perkembangan nyamuk melalui 2 cara yaitu meningkatkan
kelembaban udara dan menambah jumlah tempat perkembangbiakan nyamuk. Curah
hujan yang lebat akan membersihkan nyamuk, sedangkan curah hujan yang sedang tetapi
jangka waktunya lama dapat memperbesar kesempatan nyamuk berkembang biak .
c. Angin
Angin mempengaruhi evaporasi air dan suhu udara. Nyamuk mulai masuk perangkap
pada kecepatan kurang dari 5,4 m/detik.
d. Tumbuhan
Tumbuhan sebagai tempat peletakkan telur. Aedes aegypti senang meletakkan telur pada
tumbuhan terapung atau menjulang di permukaan air.

Khadavi, A. 2019. Kultur Larva Nyamuk (culex.sp). Diakses melalui :


https://www.academia.edu/39192412/KULTUR_LARVA_NYAMUK_Culex_sp_Laporan_Praktikum
_Teknologi_Produksi_Pakan_Hidup

Anda mungkin juga menyukai