Anda di halaman 1dari 4

Pabrik Metanol dari Gliserol 19.1.

2019

LAMPIRAN
PERHITUNGAN MER

Untuk perhitungan MER menggunakan Metode Interval Temperatur


(Seider,1999).
Langkah 1 : Menyusun Data Aliran Panas dan Aliran Dingin.
Berdasarkan data NME, maka diperoleh data aliran panas dan aliran dingin pada
Tabel 1.
Tabel 1. Data Aliran Panas dan Aliran Dingin
Stream Kode Ts (℃) Tt (℃) C (kW/℃)
H1 R-101 90 80 0,22
H2 E-203 261 112 32,88
H3 E-204 163 84 0,90
H4 E-206 125 98 1,03
H5 E-209 66 30 0,50
H6 E-106 125 125 19779,61
H7 E-201 66 66 1573,72
C1 E-101 30 60 0,15
C2 E-102 30 60 0,19
C3 E-103 30 80 1,02
C4 E-104 75 188 4,85
C5 E-105 245 245 9416,81
C6 E-202 244 320 0,07
C7 E-205 83 240 195,09
C8 E-207 100 100 767,94
C9 B-201 320 500 1,09

Langkah 2 : Pengurangan suhu dengan nilai ∆Tmin


Suhu pada setiap aliran panas dikurangi dengan ∆Tmin yaitu 20℃. Sehingga suhu
awal dan suhu target pada aliran terdapat dalam Tabel 2.

Laporan 3
Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh
Pabrik Metanol dari Gliserol 19.1.2019

Tabel 2. . Data Aliran Panas dan Aliran Dingin dengan nilai ∆Tmin
Adjusted Temperature
Stream Kode Ts (℃) Tt (℃) C (kW/℃)
Ts(℃) Tt (℃)
H1 R-101 90 80 0,22 70 60
H2 E-203 261 112 32,88 241 92
H3 E-204 163 84 0,90 143 64
H4 E-206 125 98 1,03 105 78
H5 E-209 66 30 0,50 46 10
H6 E-106 125 125 19779,61 105 105
H7 E-201 66 66 1573,72 46 46
C1 E-101 30 60 0,15 30 60
C2 E-102 30 60 0,19 30 60
C3 E-103 30 80 1,02 30 80
C4 E-104 75 188 4,85 75 188
C5 E-105 245 245 9416,81 245 245
C6 E-202 244 320 0,07 244 320
C7 E-205 83 240 195,09 83 240
C8 E-207 100 100 767,94 100 100
C9 B-201 320 500 1,09 320 500

Langkah 3 : Penyusunan Interval Suhu


Suhu yang telah disesuaikan dengan menggunakan nilai ∆Tmin pada aliran panas,
maka setiap suhu awal dan suhu target pada aliran panas dan aliran dingin diurutkan
dari suhu tertinggi hingga yang terendah.
500 → 320 → 245 → 244 → 241 →
240 → 188 → 143 → 105 → 100 →
92 → 83 → 80 → 78 → 75 →
70 → 64 → 60 → 46 → 30 →
10

Langkah 4 : Menghitung Entalpi untuk setiap Interval Suhu


Untuk Menghitung nilai ∆H, dapat menggunakan persamaan (1) :
∆𝐻 = (Σ𝐶ℎ𝑜𝑡 − Σ𝐶𝑐𝑜𝑙𝑑)(𝑇0 − 𝑇1 ) ............................... (1)
Untuk data Perbedaan Entalpi untuk Interval Suhu terdapat pada Tabel 3.

Laporan 3
Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh
Pabrik Metanol dari Gliserol 19.1.2019

Langkah 5 : Membuat Enthalpy Cascade


T min = 20
Energy Flwo Between Interval (kW)
T℃ Qh First Pass Final Pass
500 ↓ 0,00 72965,65
-195,48
320 ↓ -195,48 72770,17
-4,70
245 ↓ -200,17 72765,47
32,81
244 ↓ -167,36 72798,28
-37536,00
241 ↓ -37703,37 35262,28
-8597,39
240 ↓ -46300,75 26664,89
-14534,74
188 ↓ -60835,49 12130,15
-12130,15
143 ↓ -72965,65 0,00 T pinch
804193,77
105 ↓ 731228,12 804193,77
-990,05
100 ↓ 730238,07 803203,72
-1931,91
92 ↓ 728306,17 801271,81
-792,04
83 ↓ 727514,13 800479,77
0,00
80 ↓ 727514,13 800479,77
0,00
78 ↓ 727514,13 800479,77
-14,24
75 ↓ 727499,88 800465,53
0,10
70 ↓ 727499,98 800465,63
0,00
64 ↓ 727499,98 800465,63

Laporan 3
Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh
Pabrik Metanol dari Gliserol 19.1.2019

-4,07
60 ↓ 727495,92 800461,56
-5,41
46 ↓ 727490,51 800456,15
25165,93
30 ↓ 752656,43 825622,08
5,00
10 ↓ 752661,43 825627,08
Qc

Berdasarkan hasil cascade , maka untuk nilai


Th pinch : 143 ℃
Tc pinch : 153 ℃
Qh pinch : 72965,65 kW
Qc pinch : 825627,08 kW

Laporan 3
Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh

Anda mungkin juga menyukai