CEGAH HIV - STOP TB

Apa itu TB-HIV ?

Epidemi HIV menunjukkan pengaruhnya terhadap peningkatan epidemi TBC di seluruh dunia
yang berakibat pada meningkatnya jumlah kasus TBC di masyarakat. Prevalensi HIV di Indonesia
pada pasien TBC sekitar 2,4%.
Bakteri Mycobacterium Tuberculosis menyebabkan Tuberculosis ( TB atau TBC) yang biasanya
menyerang organ paru-paru. Menular melalui droplet (cairan ludah) ketika penderita bersin atau
batuk. Sedangkan virus HIV yang menyebabkan penyakit AIDS menyerang sistem kekebalan
tubuh. Menular melalui hubungan seksual, pemakaian jarum suntik sembarangan, transfusi darah.

Ketika TB dan HIV berkolaborasi apa yang terjadi?

Orang sehat dengan TB laten, apabila terkena HIV maka TB nya akan menjadi aktif. Sedangkan
orang dengan positif HIV dan belum terkena AIDS, jika terserang bakteri TB daya tahan tubuh
akan semakin lemah.
Jika penderita TB setelah melakukan pengobatan tidak ada perubahan atau tidak kunjung sembuh
maka sebaiknya melakukan pemeriksaan HIV / AIDS. Pada ODHA infeksi TB menjadi aktif. Jika
ODHA dengan TB aktif tidak segera diobati akan menyebabkan kematian lebih cepat. Karena
lebih dari 25% kematian pada ODHA disebebkan oleh TBC.
Siapapun dapat terinfeksi TB, tetapi ODHA lebih rentan tertular sehingga penyakit TB menjadi
lebih cepat aktif. Bila anda megalami gejala, segera periksa ke palayanan kesehatan terdekat,
puskesmas atau rumah sakit.