DI BANGSAL AL KAUTSAR
Disusun oleh :
Lisa Herviani
20194030056
2019
NO DIAGNOSA NOC NIC RASIONAL
1 Resiko NOC: Blood glucose level NIC: Hiperglikemia
ketidakseimbangan Setelah dilakukan tindakan management mengontrol gula
kadar glukosa keperawatan selama 3 x 24 Monitor kadar glukosa darah pasien
darah jam diharapkan masalah darah mengetahui prognosis
keperawatan klien teratasi Monitor tanda + gejala penyakit
dengan kriteria hasil : hyperglikemia (poliuri, mengetahui apakah
Glukosa darah 2 ke polifagi,polidipsi) masih dalan kondisi
4 (dari tinggi ke Monitor keton dalam urin KAD
terkontrol) Monitor kadar mengetahui pH klien
Urine glucose 1 ke AGD,elektrolit, untuk menentukan
4 (dari berat ke Monitor ttv terapi yang sesai
ringan) Identifiksi penyebab dengan penyebab
Urine ketones 1ke hiperglikemi mencegah infeksi
4 (dari berat ke Anjurkan batasan latihan rongga mulut
ringan) bila kadar glukosa darah mencegah terjadinya
lebih dari 250mg/dl, luka DM
terutama jika ada keton intake cairan oral
dalam urine adalah yang paling
Anjurkan intake cairan efektif
oral
Berikan pemberian cairan untuk membantu
IV mengganti cairan yg
Kolabosasi pemberian hilang
insulin agar glukosa dapat
diserap sel
2 Ketidakseimbangan NOC: Nutrition status NIC: Nutrition
nutrisi: kurang dari Setelah dilakukan tindakan management menghindari reaksi
kebutuhan tubuh keperawatan selama 4x24 ▪ Kaji adanya alergi hipersensitif
jam diharapkan masalah makanan menandakan
keperawatan klien teratasi ▪ Monitor adanya ketidakadekuatan
dengan kriteria hasil: penurunan BB dan gula intake makanan
Intake nutrisi dari berat ke darah lingkungan tenang dan
sedang ▪ Monitor lingkungan nyaman
Intake makanan dari berat selama makan turgorkulit buruk ,
ke sedang ▪ Monitor turgor kulit konjungtiva kering
intake cairan dari berat ke ▪ Monitor kekeringan, dan rambut kering
sedang rambut kusam, total menandakan kurang
energi dari berat ke protein, Hb dan asupan
sedang kadar Ht adanya faktor
▪ Monitor mual dan muntah penyebab intake tdk
▪ Monitor pucat, adekuat
kemerahan, dan kekeringan mengetahui jumlah
jaringan intake
konjungtiva
▪ Monitor intake nuntrisi
▪ Jadwalkan pengobatan
memberikan
dan tindakan tidak selama
kenyamanan saat
jam makan
makan
NO DIAGNOSA NOC NIC RASIONAL
▪ Atur posisi semi fowler menghindari refluk
atau fowler tinggi selama atau tersedak
makan
▪ Yakinkan diet yang
dimakan mengandung mencegah masalah
tinggi serat untuk eliminasi
mencegah konstipasi agar klien mengetahui
▪ Informasikan pada klien nutrisi dan kebutuhan
dan keluarga tentang mkanannya
manfaat
nutrisi
▪ Kolaborasi dengan ahli menentukan diit
gizi untuk menentukan seimbang pada klien
jumlah kaloridan nutrisi NGT pada klien
yang dibutuhkan pasien kesulitan menelan
▪ Kolaborasi dengan dokter untuk keadekuatan
tentang kebutuhan NGT intake
▪ Kolaborasi pemberan obat obat yg mencegah
antiemetik mual dan muntah
▪ Kolaborasi terapi cairan
IV
3 Ketidakefektifan Respiratory status :
NIC: Terapi Oksigen
pola nafas Ventilation - Monitor tanda vital -mengetahui
Setelah dilakukan tindakan (nadi, td, RR, suhu) perubahan status O2
keperawatan 3 x 24 jam - Monitor saturasi oksigen -memonitor adanya
ketidakefektifan pola nafas - Observasi tanda distress pernafasan
dapat teratasi dengan hipoventilasi -mengetahui
kriteria hasil : - Monitor keefektifan perubahan spikologi
- Mendemonstrasikan batuk pemberian oksigen klien
efektif dan suara nafas - Monitor peralatan -melihat perubahan
yang bersih, tidak ada oksigen vital sign
sianosis dan dyspneu - Pertahankan kepatenan
(mampu mengeluarkan jalan nafas
sputum, mampu bernafas - Monitor kecemasan
dengan mudah, tidak ada - Mengatur oksigenasi
pursed lips) sesuai indikasi
- Menunjukkan jalan nafas - Memberikan terapi
yang paten (klien tidak oksigen sesuai order
merasa tercekik, irama
nafas, frekuensi
pernafasan dalam rentang
normal, tidak ada suara
nafas abnormal)
- Tanda Tanda vital dalam
rentang normal (tekanan
darah, nadi, pernafasan)
4 Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan NIC:Pain Management
keperawatan selama 1x24 kaji nyeri secara
jam diharapkan masalah komprehensif termasuk
keperawatan pada klien
NO DIAGNOSA NOC NIC RASIONAL
teratasi dengan kriteria hasil lokasi, karakteristik, pengkajian nyeri yang
: durasi, frekuensi, kualitas akurat
NOC: Pain Control dan faktor presipitasi
Mampu menunjukkan Observasi reaksi reaksi nonverbal
onset, penyebab, nonverbal dari menunjukkan tanda
kualitas, frekuensi, ketidaknyamanan ketidaknyamanan
bagian/tempat, skala, Kaji tipe dan sumber nyeri menentukan intervensi
waktu terjadinya nyeri Monitor vital sign mengetahui efektivitas
Mampu mengontrol sebelum dan sesudah terapi nyeri dengan
nyeri (tahu penyebab pemberian analgesik melihat ttv
nyeri, mampu pertama kali
menggunakan tehnik Bantu pasien dan keluarga memberikan
nonfarmakologi untuk untuk mencari dan dukungan sosial bagin
mengurangi nyeri, menemukan dukungan klien
mencari bantuan) Kontrol lingkungan yang
Menyatakan rasa dapat mempengaruhi memodifikasi
nyaman setelah nyeri nyeri seperti suhu lingkungan untuk
berkurang ruangan, pencahayaan dan mencegah nyeri
NOC: Pain level kebisingan terapi non-
Skala nyeri berkurang Ajarkan tentang teknik farmakologi yang
dari skala 5 2 non farmakologi: napas secara medis dapat
gelisah berkurang dari dala, relaksasi, distraksi, menurunkan tingkat
sedang ke ringan kompres hangat/ dingin nyeri klien
lama nyeri berkurang Anjurkan meningkatkan mengatasi nyeri
dari sedang ke ringan istirahat dengan istirahat
ekspresi menahan nyeri Berikan informasi tentang memberikan
berkurang dari sedang ke nyeri seperti penyebab pendidikan padaklien
ringan nyeri, berapa lama nyeri mengenai nyerinya
akan berkurang dan obat-obatan yang
antisipasi dapat menurunkan
ketidaknyamanan dari nyeri
prosedur
Kolaborasi analgetik
untuk mengurangi nyeri
(sesuai indikasi)
5 Resiko infeksi NOC: Risk Control NIC: Infection Control
Selama dalam masa Monitor tanda dan untuk mengetahui
perawatan status imun gejala infeksi sistemik adanya infeksi lokal
meningkat dengan kriteria dan local maupun sistemik
hasil : Monitor suhu tubuh peningkatan suhu
Klien terbebas dari Inspeksi kulit dan tubuh merupakan
tanda dan gejala membran mukosa tanda infeksi sistemik
infeksi (tumor, terhadap kemerahan, luka mengindikasikan
kolor, dolor,rubor) panas, drainase resiko infeksi pada
Menunjukkan Monitor adanya luka tubuh
kemampuan untuk Pertahankan teknik mencegah infeksi
mencegah aseptif nosokomial
timbulnya infeksi Batasi pengunjung bila mencegah infeksi yg
perlu dibawa dari luar
NO DIAGNOSA NOC NIC RASIONAL
kelelahan dari berat Cuci tangan setiap mencegah infeksi
ke ringan sebelum dan sesudah nosokomial
tindakan keperawatan mencegah klien
Gunakan baju, sarung terpapar patogen yg
tangan sebagai alat dibawa tenaga
pelindung kesehatan
Perawatan IV perifer mencegah flebitis
dan dressing sesuai
dengan petunjuk mencegah infeksi pada
umum saluran kemih
Gunakan kateter meningkatkan sistem
intermiten untuk imun tubuh
menurunkan infeksi
kandung kencing agar klien mampu
Tingkatkan intake mengantisipasi infeksi
nutrisi
Anjurkan masukan farmakoterapi yang
cairan adekuat membunuh bakteri
Ajarkan pasien dan patogen
keluarga tanda dan
gejala infeksi
Kolaborasi pemberian
terapi antibiotic bila
perlu