Anda di halaman 1dari 5

Bunga matahari

Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian


Untuk kegunaan lain, lihat Matahari.
Bunga matahari

Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Plantae
(tanpa takson): Angiospermae
(tanpa takson): Eudikotil
(tanpa takson): Asteridae
Ordo: Asterales
Famili: Asteraceae
Subfamili: Helianthoideae
Bangsa: Heliantheae
Genus: Helianthus
Nama binomial
Helianthus annuus
L.
Bunga Matahari

Bunga matahari (Helianthus annuus L.) adalah tumbuhan semusim dari suku kenikir-
kenikiran (Asteraceae) yang populer, baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil
minyak. Bunga tumbuhan ini sangat khas: besar, biasanya berwarna kuning terang, dengan
kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30 cm). Bunga ini sebetulnya adalah bunga
majemuk, tersusun dari ratusan hingga ribuan bunga kecil pada satu bongkol. Bunga
Matahari juga memiliki perilaku khas, yaitu bunganya selalu menghadap / condong ke arah
matahari atau heliotropisme. Orang Prancis menyebutnya tournesol atau "pengelana
Matahari". Namun, sifat ini disingkirkan pada berbagai kultivar baru untuk produksi minyak
karena memakan banyak energi dan mengurangi hasil.

Bunga matahari merupakan bunga nasional Ukraina dan bunga resmi negara bagian Kansas,
Amerika Serikat.

Daftar isi
 1 Karakteristik
 2 Kelompok budidaya
 3 Budidaya
o 3.1 Sejarah
o 3.2 Habitat
 4 Minyak bunga matahari
 5 Referensi

Karakteristik
Bunga matahari merupakan tumbuhan terna semusim yang berasal dari Amerika Tropik
bagian utara (Meksiko), tinggi 3m sampai 5m tergantung varietasnya. Daun tunggal lebar.
Batang biasanya ditumbuhi rambut kasar, tegak, jarang bercabang.
Bunga tersusun majemuk. Terdapat dua tipe bunga: bunga tepi atau bunga lidah yang
membawa satu kelopak besar berwarna kuning cerah dan steril, dan bunga tabung yang fertil
dan menghasilkan biji. Bunga tabung ini jumlahnya bisa mencapai 2000 kuntum dalam satu
tandan bunga. Penyerbukan terbuka (silang) dan dibantu oleh serangga. Pada hari yang cerah,
tandan bunga majemuk mengikuti pergerakan harian Matahari (asal nama tumbuhan ini),
yang gejalanya disebut heliotropisme. Tumbuhan mendapat keuntungan 10% lebih
fotosintesis karena pergerakan ini.

Buahnya bertipe buah kurung (achene). Buah kering berdinding agak keras dan tak terlalu
tebal ini sering disangka 'biji' bunga Matahari, karena memang tidak dapat dengan mudah
dibedakan. Biji yang sesungguhnya terletak di dalam, terlindung oleh buah yang serupa
tempurung.

Kelompok budidaya

Bunga Matahari hias.

Ada empat kelompok budidaya bagi bunga matahari yang dibedakan berdasarkan
kegunaannya. Kultivar yang dirakit biasanya diarahkan pada salah satu kegunaan tertentu
saja.
 Kelompok penghasil minyak, dimanfaatkan minyak bijinya. Biji kelompok ini
memiliki cangkang biji yang tipis. Kandungan minyaknya berkisar 48% hingga 52%.
Untuk menghasilkan satu liter minyak diperlukan biji dari kira-kira 60 tandan bunga
majemuk.

 Kelompok pakan ternak, dipanen daunnya sebagai pakan atau pupuk hijau.

 Kelompok tanaman hias, yang memiliki warna kelopak yang bervariasi dan memiliki
banyak cabang berbunga,

 Kelompok kuaci, untuk dipanen bijinya sebagai bahan pangan.

Budidaya
Sejarah

Tumbuhan ini telah dibudidayakan oleh orang-orang Indian Amerika Utara sejak ribuan
tahun lalu. Selanjutnya tersebar ke Amerika Selatan dan menjadi salah satu sumber pangan
bagi warga Inka. Setelah penaklukan oleh orang Eropa, bunga Matahari diperkenalkan ke
Eropa dan berbagai penjuru dunia lainnya pada abad ke-16. Semenjak abad ke-17 bijinya
digunakan dalam campuran roti atau diolah sebagai pengganti kopi serta cokelat.
Penggunaannya sebagai sumber minyak mulai dirintis pada abad ke-19.

Habitat

Bunga matahari menyukai tanah yang subur dan hangat. Tumbuhan ini menyukai suasana
yang cerah. Mengingat asalnya, tumbuhan ini cocok tumbuh pada tempat dengan iklim
subtropik. Di daerah tropika hasilnya tinggi jika ditanam pada dataran tinggi. Di daerah
beriklim sedang seperti Eropa tumbuhan ini hanya bisa ditanam pada musim semi hingga
musim gugur dan harus dihindari terkena frost.

Kerapatan tanam biasanya 60000 hingga 70000 tanaman per ha.

Minyak bunga matahari


Seperti telah disinggung pada bagian kelompok budidaya, pemanfaatan bunga Matahari
terutama adalah sebagai sumber minyak, baik pangan maupun industri. Sebagai bahan
pangan, minyak bunga Matahari cocok dipakai untuk menggoreng, mengentalkan, serta
campuran salad. Minyak bunga matahari kaya akan asam linoleat (C18:2), suatu asam lemak
tak jenuh yang baik bagi kesehatan manusia. Kepentingan teknik menginginkan minyak
dengan kadar asam oleat yang lebih tinggi dan terdapat pula kultivar bunga Matahari yang
menghasilkan minyak dengan kualitas demikian (mengandung 80% hingga 90% asam oleat,
sementara kultivar untuk pangan memiliki hanya 25% asam oleat).

Referensi
 Brosur Sonnenblume: 3 Minute Info dari i.m.a e.V. Jerman.
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Bunga Matahari.

Wikispecies mempunyai informasi mengenai


Helianthus annuus
Kategori:

 Asteraceae
 Tumbuhan semusim

Anda mungkin juga menyukai