Laporan Akhir Kawe
Laporan Akhir Kawe
Diusulkan oleh:
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan
karunianya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktikum Program Kewirausahaan
ini yang berjudul. ” USAHA ONLINE SHOP “NAYLAFASHION”. Adapun tujuan
dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas KAWE Kewirausahaan.
Meskipun dalam penyusunan laporan ini penulis banyak menemukan
hambatan dan kesulitan, tetapi karena motivasi dan dorongan dari berbagai pihak
makalah ini dapat terselesaikan.
Penulis menyadari bahwa pada penulisan makalah ini masih banyak terdapat
kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan sumbang saran dan keritik dari
semua pihak yang membaca laporan ini yang sifatnya membangun untuk
kesempurnaan laporan ini.
Harapan penulis semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak yang
membacanya. Tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas
dukungannya sehingga terwujudnya laporan ini.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Judul
USAHA ONLINE SHOP “NAYLAFASHION”
b. Metode Pelaksanaan
6. Kapasitas Produksi per hari atau per bulan (jumlah dan nilai nominal)
Perhari 20 jilbab bella aquare (20XRp.20.000) = RP.400.000
Perhari 5 rok wolfis (7XRp.35.000) = RP.245.000
Perhari 5 jilbab khimar (5XRp.30.000) = RP.150.000
Perhari 5 jilbab pashmina (5XRp.28.000) = RP.140.000
7. Kendala Teknis
Minggu ke- Kendala yang dialami Pemecahan Masalah
1 1. Kendala pengiriman COD 6. Dalam pengiriman COD
yaitu diwaktu COD konsumen dilakukan serentak disatu tempat
datangnya terlambat. dan di waktu yang sama.
BAB III
HASIL DAN KEMAJUAN USAHA
b. Pengeluaran
Jumlah aset :-
BAB IV
RENCANA PENGEMBANGAN USAHA DI MASA MENDATANG
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada
konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya. Secara
historis, bisnis berasal dari kata business yang berasal dari kata dasar busy yang
berarti “sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang
mendatangkan keuntungan. Dalam ekonomi kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki
oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan
kemakmuran para pemiliknya.
Belanja online (online shop) merupakan proses pembelian barang/jasa oleh
konsumen ke penjual realtime, tanpa pelayan, dan melalui internet. Tak perlu harus
bertemu penjual/pembeli secara langsung, tak perlu menemukan wujud ‘pasar’ secara
fisik, namun hanya dengan menghadap layar monitor computer, dengan koneksi
internet tersambung, kita dapat melakukan transaksi jual/beli secara cepat dan
nyaman.
Tetapi, arang yang hanya di lihat secara gambar masih tidak cukup sebelum
dilihatnya, serta diraba nya secara langsung. Sebagian lagi beranggapan, jika hanya
melihat gambar, dan mengira ira wujudnya saja, bisa jadi barang yang di beli tidak
sesuai dengan ekspektasi atau bayangan kita. Atau lebih gamblangnya, mereka takut
merasa kecewa atau di kecewakan dengan barang yang di dapatkannya setelah
melakukan transfer sejumlah uang tertentu. Karena transaksi sebagian besar online
shop, dilakukan dengan cara mengirimkan sejumlah uang tertentu terlebih dulu
kepada toko online, baru barang di kirim
5.2 Saran
Lampiran Minggu 1
Lampiran Minggu 2