INVENTARIS BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN LABORATORIUM

NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
1 UREA Berbahaya Tubuh : Jas - Harus disimpan pada - Encerkan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu dengan pelarut yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang umum minimal 15 menit
Masker kering misalkan : air - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV -Serap dengan banyak air dan muntahkan
Hand gloves menggunakan sesuai petunjuk dokter,jangan
absorben memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
2 Creatinin R1 Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Creatinin R2 Iritasi Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
Standart Berbahaya memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
3 Uric Acid Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
standart Iritasi laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
4 Cholesterol Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Standart Berbahaya Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
5 Triglyserid Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
standart Iritasi laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
6 HDL Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
7 Billirubin total Korosif Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
R1,R2,R3 laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
8 Bilirubin Direct Korosif Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
R1,R2 laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
9 SGOT R1 Iritasi dan Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata :
berbahaya laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum segera bilas eye washer yang
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air telah tersedia selama minimal 15
Masker kering -Serap dengan menit
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan - tertelan :
Hand glove absorben jika sadar ,inim banyak air dan
muntahkan sesuai petunjuk
dokter,jangan memberikan
SGOT R2 Berbahaya apapun melalui mulut korban
apabila tidak sadar
- kulit :
bersihkan kulityang terkena
secepatnya dengan air mengalir
- terhirup :
pindahkan korban ke udara
bebas,bila perlu berikan O2
secepatnya.
10 SGPT R1 Iritasi dan Tubuh : Jas - Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
berbahaya laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
SGPT R2 Berbahaya mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
11 Total Protein Korosif Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Standart Iritasi Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
10 Albumin Iritasi Tubuh : Jas - Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
satndart Iritasi Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
11 Glukosa Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Standart Iritasi Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
Bahaya - kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
12 Golongan darah Iritasi Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan mata : segera bilas eye washer
Antisera A laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Antisera B Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Antisera O Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.
NO BAHAN KIMIA JENIS BAHAYA APD PENYIMPANAN PENANGANAN PERTOLONGAN PERTAMA BILA
TUMPAHAN TERPAPAR
13 Salmonella Beracun Tubuh : Jas Harus disimpan pada Encerkan dengan - mata : segera bilas eye washer
Typhi O laboratorium kemasan pada suhu pelarut umum yang telah tersedia selama
Typhi H Pernafasan: 2-8℃,ditempat yang misalkan : air minimal 15 menit
Paratyphi A Masker kering -Serap dengan - tertelan : jika sadar ,inim
Paratyphi B Tangan: - Terhindar dr sinar UV menggunakan banyak air dan muntahkan
Hand glove absorben sesuai petunjuk dokter,jangan
memberikan apapun melalui
mulut korban apabila tidak sadar
- kulit : bersihkan kulityang
terkena secepatnya dengan air
mengalir
- terhirup : pindahkan korban ke
udara bebas,bila perlu berikan
O2 secepatnya.