1. Sistem peredaran darah pada manusia terdiri atas darah, jantung, dan pembuluh darah.
2. Darah manusia terdiri atas sel-sel darah dan plasma darah yang fungsi utamanya adalah sebagai
alat transpor (pengangkut).
3. Sel darah terdiri atas sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping-keping
darah (trombosit).
4. Pembuluh darah terdiri atas pembuluh nadi, pembuluh balik, dan pembuluh kapiler.
5. Peredaran darah pada makhluk hidup terdiri atas peredaran darah terbuka dan tertutup.
Peredaran darah terbuka jika selama beredar darah tidak berada di dalam pembuluh darah,
sedangkan peredaran darah tertutup terjadi, jika selama beredar darah berada di dalam
pembuluh.
6. Peredaran darah pada manusia adalah peredaran ganda, yang terdiri atas peredaran darah besar
dan kecil. Peredaran darah besar adalah darah dari jantung dipompa ke seluruh tubuh dan
kembali lagi ke jantung. Adapun peredaran darah kecil adalah darah dari jantung dipompa
menuju ke paru-paru dan kembali lagi ke jantung.
7. Peredaran darah pada cacing tanah adalah peredaran darah tertutup.
8. Peredaran darah pada insekta (belalang) adalah peredaran darah terbuka.
9. Peredaran darah pada ikan adalah peredaran darah tertutup.
10. Peredaran darah pada amfibi (katak) adalah peredaran darah tertutup.
11. Jantung berfungsi untuk memompa darah.
12. Jantung manusia terdiri atas empat ruang, antara lain dua bilik yaitu bilik kiri, bilik kanan, dan
dua serambi, yaitu sembali kiri dan serambi kanan.
13. Jantung cacing tanah berupa lima lengkung aorta.
14. Jantung insekta adalah jantung pembuluh yang berupa gelembung-gelembung yang memiliki
lubang-lubang halus.
15. Jantung ikan terdiri atas dua ruang, yaitu satu serambi dan satu bilik.
16. Jantung amfibi terdiri atas tiga ruang, yaitu satu bilik dan dua serambi.
SISTEM PENCERNAAN
SISTEM PERNAPASAN
1. Organ pernapasan manusia meliputi hidung, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan alveolus
(paru-paru).
2. Respirasi pada manusia meliputi respirasi eksterna dan respirasi interna.
3. Proses pertukaran gas di dalam tubuh terjadi secara difusi.
4. Ada dua macam pernapasan pada manusia, yaitu pernapasan dada dan perut.
5. Pengangkutan CO2 dari jaringan melalui tiga proses, yaitu sebagai berikut.
1. CO2 larut dalam plasma dan membentuk asam karbonat.
2. CO2 diangkut dengan membentuk karbominohemoglobin.
3. CO2 diangkut dalam bentuk ion bikarbonat.
6. Frekuensi pernapasan manusia dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin, suhu tubuh, posisi tubuh,
dan kegiatan tubuh.
7. Proses pertukaran O2 dan CO2 di dalam tubuh melalui pernapasan eksternal dan pernapasan
internal.
8. Alat pernapasan pada burung yaitu paru-paru dan kantong udara.
SISTEM EKSKRESI
1. Sistem ekskresi pada manusia terdiri atas ginjal, kulit, paru-paru, dan hati yang berfungsi
sebagai organ untuk membuang zat sampah/kotoran sisa metabolisme.
2. Organ ginjal terdiri atas bagian-bagian antara lain glomerulus, tubulus proksimal, Henle, dan
tubulus distal.
3. Proses yang terjadi pada glomerulus adalah filtrasi yang menghasilkan urin primer.
4. Proses reabsorbsi terjadi pada tubulus proksimal dan henle yang menghasilkan urin sekunder.
5. Proses augmentasi terjadi pada tubulus distal dan menghasilkan urin yang sebenarnya.
6. Organ kulit tersusun atas dua lapisan, yaitu epidermis dan dermis.
7. Jaringan epidermis tersusun atas stratum korneum, stratum iusidum, stratum granulosum, dan
stratum germinativum.
8. Jaringan dermis tersusun dari akar rambut, pembuluh darah, kelenjar minyak, dan kelenjar
keringat.
9. Organ paru-paru terdiri atas bagian-bagian seperti bronkus, bronkiolus, dan alveolus.
10. Organ hati dilindungi selaput yang tipis yang disebut kapsula hepatica.
11. Kapsula Gibson menyatukan antara kelenjar empedu dan pembuluh darah di dalam hati.
12. Alat ekskresi pada ikan berupa ginjal dan saluran urogenital.
13. Alat ekskresi pada belalang berupa pembuluh Malpighi
SISTEM KOORDINASI DAN ALAT INDRA MANUSIA
SISTEM REPRODUKSI
1. Alat reproduksi manusia terdiri atas alat reproduksi laki-laki dan perempuan.
2. Alat reproduksi laki-laki terdiri atas testis, epididimis, vasdeferens, ductus ejakularis, dan
penis.
3. Proses pembentukan sperma disebut spermatogenesis dan dipengaruhi oleh FSH, LH, dan
testosteron.
4. Pembentukan FSH dan LH dikendalikan oleh hormon gonadotropin.
5. Alat reproduksi pada wanita terdiri atas ovarium, oviduk, rahim, vagina, dan vulva.
6. Proses pembentukan ovum disebut oogenesis dan dipengaruhi oleh FSH yang dihasilkan oleh
kelenjar hipostasis.
7. Pada saatnya, ovum yang matang akan dilepaskan dari ovarium, yang disebut dengan proses
ovulasi dan proses ini akan dipengaruhi oleh LH dan FSH.