Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

Hukum Bisnis
“ Perdagangan Secara Elektronik (E-COMMERCE)”
DOSEN PENGAMPU
Agustina Eka Harjanti,S.E.,M.Acc

Untuk memenuhi tugas matakuliah Hukum Bisnis


Tim Penyusun Kelompok 3 :

1. Inayah Fauzul Mona (12019070007)


2. Siti Muntayah (12019070003)
3. Nurul Hidayah (12019070010)

PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSI


UNIVERSITAS MUHAMMADYAH KUDUS
TAHUN AKADEMIK 2019/2020
Jl. Ganesha 1 Purwosari Kudus 59316
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
bimbingannya kami dapat menyusun makalah ini yang berjudul
“PerdaganganSecara Elektronik (E-COMMERCE)”. Makalah ini sebagai panduan
bagi para mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Kudus dalam
melaksanakan proses pembelajaran yang kami sajikan secara praktis dan sistematis.
Sehingga dalam penguasaan materi pem belajaran dapat optimal sesuai dengan
yang diharapkan. Dengan adanya makalah ini kami harap dapat membantu
mahasiswa mengusai materi ini.
Semoga makalah yang kami buat ini dapat bermanfaat dan senatiasa menjadi
sahabat dalam belajar untuk meraih prestasi yang gemilang dan memuaskan.

Kudus, 17 Februari 2020

Tim Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………… i
DAFTAR ISI………………………………………………………………... ii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………... 1
1.1 Latar belakang…………………………………………………... 1
1.2 Rumusan masalah……………………………………………….. 1
1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………... 1
BAB 2 PEMBAHASAN……………………………………………………. 2
2.1 Pengertian e-commerce…………………………………………. 2
2.2 Manfaat dan kendala e-commerce……………………………… 3
2.3 E-commerce dalam hubungan dengan hukum kontrak………… 6
BAB 3 PENUTUP…………………………………………………………… 8
3.1 Kesimpulan……………………………………………………... 8
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………... 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan dan perkembangan internet dan teknologi informasi,
menciptakan kemudahan, kecepatan, dan keakuratan dalam hal berbelanja, sehingga
membuat konsumen serta produsen di seluruh dunia saat ini banyak menggunakan
aplikasi e-commerce untuk melakukan aktivitas bisnis. Internet dan teknologi
informasi telah memberikan kekuatan bagi setiap perusahaan dalam aktivitas
bisnisnya. Dengan adanya e-commerce, maka jumlah individu yang menjual dan
membeli secara online mengalami peningkatan yang sangat drastic. Pihak produsen
atau penjual memperoleh keuntungan yang besar dengan adanya e-commerce ini.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Apa itu e-commerce ?
2. Apa saja manfaat dan kendala e-commerce?
3. Apa hubungan e-commerce dengan hukum kontrak ?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui apa itu e-commerce.
2. Untuk mengetahui manfaat dan kendala e-commerce.
3. Untuk mengetahui hubungan e-commerce dengan hukum kontrak.

1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Perdagangan elektronik yang biasa disebut e-commerce, adalah penggunaan
jaringan komunikasi dan komputer untuk melaksanakan proses bisnis. Beberapa
orang mendefinisikan perdagangan elektronik (e-commerce) dengan sempit, yaitu
transaksi-transaksi yang hanya melintasi batas perusahaan saja yang dapat
diklasifikasikan sebagai e-commerce. Jika suatu transaksi tetap berada di dalam batas
perusahaan, orang-orang ini akan menyebutnya sebagai transaksi bisnis elektronik.
Kebanyakan orang menganggap bisnis elektronik dan perdagangan elektronik sebagai
satu hal yang sama.
Diartikan secara luas, yaitu bahwa e-commerce dapat memfasilitasi operasi
internal maupun eksternal perusahaan. Dengan pandangan ini, istilah bisnis elektronik
dan pedagangan elektronik adalah sama. Dalam definisi luas, akan menggunakan
akses jaringan, sistem berbasis komputer, dan antar muka sebuah browser WEB akan
memenuhi persyaratan sebagai perdagangan elektronik.
E-commerce merujuk pada semua bentuk transaksi komersial yang menyangkut
organisasi dan individu yang didasarkan pada pemrosesan dan transmisi data yang
didigitalisasikan, termasuk teks, suara dan gambar.Perdagangan melalui jaringan
elektronik sebagai penggunaan komputer untuk memudahkan semua operasi
perusahaan. Banyak operasi itu bersifat internal ; dilakukan dalam perusahaan oleh
bidang fungsional keuangan, manufaktur, pemasaran, SDM dan jasa informasi.
Beberapa operasi lain mencakup hubungan perusahaan dengan kedelapan elemen
lingkungan.
Model-Model E-Commerce di Indonesia
1. Iklan Baris, merupakan salah satu bentuk e-commerce yang tergolong
sederhana, bisa dianggap sebagai evolusi dari iklan baris yang biasanya
ditemui di koran-koran ke dalam dunia online. Penjual yang menggunakan
social media atau forum untuk beriklan, biasanya tidak bisa langsung

2
menyelesaikan transaksi pada website yang bersangkutan. Namun penjual
dan pembeli harus berkomunikasi secara langsung untuk bertransaksi.
Contoh iklan baris : Tokobagus, Berniaga, dan FJB-Kaskus.
2. Retail, merupakan jenis e-commerce yang dimana semua proses jual-beli
dilakukan melalui sistem yang sudah diterapkan oleh situs retail yang
bersangkutan. Oleh karena itu, kegiatan jual-beli di retail relatif aman,
namun biasanya pilihan produk yang tersedia tidak terlalu banyak, atau
hanya fokus ke satu-dua kategori produk. Contoh retail : Berrybenzka,
Zalora, dan Lazada.
3. Marketplace, bisa dianggap sebagai penyedia jasa mall online, namun yang
berjualan bukan penyedia website, melainkan anggota-anggota yang
mendaftar untuk berjualan di website marketplace yang bersangkutan.
Marketplace umumnya menyediakan lapisan keamanan tambahan untuk
setiap transaksi yang terjadi, seperti sistem pembayaran escrow atau lebih
umum dikenal sebagai rekening bersama. Jadi setiap terjadi transaksi di
dalam sistem marketplace tersebut, pihak marketplace akan menjadi pihak
ketiga yang menerima pembayaran dan menjaganya hingga produk sudah
dikirimkan oleh penjual dan diterima oleh pembeli. Setelah proses
pengiriman selesai, barulah uang pembayaran diteruskan ke pihak penjual.

2.2 Manfaat dan kendala e-commerce


Manfaat dari perdagangan melalui jaringan elektronik, yaitu :
Dari segi pengelompokkan manfaatnya, dapat dilihat dari :
 Keuntungan bagi perusahaan
- Perluasan jaringan mitra bisnis. Pada perdagangan tradisional, sangatlah sulit
suatu perusahaan, menemukan letak geografis mitra bisnisnya yang berada
di negara lain ataupun benua lain.
- Efisien. Terbilang sangat efisien, karena setiap perusahaan tidak
memerlukan peralatan untuk menjalankan bisnis ini, dan hanya butuh

3
internet semata. Dan menurunkan segala tingkat biaya operasional, agar
terkesan tidak mahal. Karena dijalankan melalui jalur online.
- Perluasan pasar. Jangkauan akan semakin sangat luas, karena tidak dibatasi
oleh letak geografis dimanapun perusahaan itu berada.
- Memperpendek Jarak. Perusahaan-perusahaan dapat lebih mendekatkan diri
dengan konsumen. Dengan hanya mengklik link-link yang ada pada situs-
situs. Konsumen dapat menuju ke perusahaan dimana pun saat mereka
berada.

 Keuntungan Bagi Konsumen


- Efektif. Konsumen dapat memperoleh informasi tentang produk atau jasa
yang dibutuhkan dan bertransaksi dengan cara cepat dan murah.
- Aman secara fisik. Konsumen tidak perlu mendatangi toko tempat
perusahaan menjajakan barangnya dan ini memungkinkan konsumen dapat
bertransaksi dengan aman sebab didaerah-daerah tertentu mungkin sangat
berbahaya jika berkendaraan dan membawa uang tunai dalam jumlah yang
sangat besar.
- Fleksibel. Konsumen dapat melakukan transaksi dari berbagai lokasi, baik
dari rumah, kantor, warnet atau tempat lainnya.

 Keuntungan Bagi Masyarakat Umum


- Mengurangi Polusi dan Pencemaran Lingkungan.Dengan adanya e-
commerce yang dapat dilakukan dimana saja, customer tidak perlu
melakukan perjalanan ke toko-toko, dimana hal ini pada gilirannya akan
mengurangi jumlah kendaraan yang ada dijalanan. Berkurangnya kendaraan
dijalanan berarti menghemat bahan bakar (BBM) dan mengurangi tingkat
polusi udara yang diakibatkan kendaraan bermotor yang dapat mencemari
lingkungan.
- Membuka Peluang Kerja Baru.Era e-commerce akan membuka peluang-
peluang kerja baru bagi mereka yang tidak buta teknologi. Muncul pekerjaan

4
baru seperti pemrogram komputer, perancangan web, ahli dibidang basis
data, analisis sistem, ahli dibidang jaringan komputer, dan sebagainya.
- Menguntungkan Dunia Akademis.Berubahnya pola hidup masyarakat
dengan hadirnya e-commerce, kalangan akademisi akan semakin diperkaya
dengan kajian-kajian psikologis, antropologis, sosial-budaya, dan
sebagiannya yang berkaitan dengan cara dan pola hidup yang berkaitan
dengan dunia maya. Selain itu dampak langsung dari hadirnya internet
secara langsung akan menantang kiprah ilmuwan dibidang teknik komputer,
teknik telekomunikasi, elektronika, pengembangan perangkat lunak, dan
sebagainya.
- Meningkatkan Kualitas Sumber daya ManusiaE-commerce, seperti juga
teknologi komputer pada umumnya, hanya bisa dilakukan oleh orang-orang
yang tidak gagap teknologi, sehingga pada gilirannya akan merangsang
orang-orang untuk mempelajari teknologi komputer demi kepentingan
mereka sendiri. Selain itu dalam melakukan e-commerce, seseorang suatu
saat mungkin akan tersesat ke situs-situs berkualitas yang akan
meningkatkan pemahaman orang yang bersangkutan.
 Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik :
- Biaya tinggi
Maksudnya ialah untuk melakukan atau membuka perdagangan secara
online itu sangat membutuhkan biaya yang tidak sedikit, karena itu biasanya
bisnis ini di lakukan oleh kalangan menengah keatas,tetapi ada juga dari
kalangan menengah kebawah untuk menekuni bisnis ini.
- Masalah keamanan
Yang di maksud adalah dalam e-commerce masalah keamannya masih
banyak yang di ragukan, banyak juga pihak-pihak yang tidak
bertanggungjawab menyalah gunakan system seperti ini, seperti :
 Penipuan dengan carapencurian identitas dan membohongi
pelanggan.
 Hukum yang kurang berkembang dalam bidang e-commerce ini.

5
- Perangkat lunak yang tidak tersedia
Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia,maksudnya ialah
masih banyak aplikasi-aplikasi yang kurang mendukung dalam menjalankan
pada e-commerce,dan banyak aplikasinya pun masih terbatas atau sedikit
yang di keluarkan oleh vendor,sehingga ini dapat di katakan sebagai kendala
pada e-commerce.
- Tidak semua perusahaan ikut dalam keramaian perdagangan melalui jaringan
elektronik.

2.3 E-Commerce Dalam Hubungan Dengan Hukum Kontrak


Salah satu bidang hukum yang banyak tersentuh dari adanya transaksi via e-
commerce adalah bidang hukum kontrak. Hal ini adalah wajar mengingat kebanyakan
dari deal bisnis, termasuk bisnis lewat e-commerce didasari oleh suatu kontrak bisnis.

Banyak bagian dari hukum kontrak yang mesti mendapat kajian yang seksama
manakala dihadapkan dengan transaksi e-commerce ini. Bidang-bidang dan hukum
kontrak yang bersentuhan dengan bisnis e-commerce ini antara lain sebagai berikut :
1. Ada atau tidaknya penawaran (offer).
2. Ada atau tidaknya penerimaan (acceptance).
3. Ada atau tidaknya sepakat.
4. Jika ada kata sepakat, sejak kapan mulai ada.
5. Keharusan kontrak tertulis dan tanda tangan tertulis.
6. Masalah pembuktian perdata.
7. Bagaimana mengetahui para pihak dan kecakapan berbuat para pihak.
8. Perumusan kembali masalah wanprestasi.
9. Perumusan kembali masalah force majeure.
10. Ganti rugi yang bagaimana yang paling cocok untuk kontrak e-
commerce.
11. Masalah kontrak berat sebelah dan kontrak baku.

6
Masalah-masalah tersebut yang sebenarnya merupakan ruang lingkup hukum
kontrak mestilah terdapat pengaturannya dalam suatu perundang-undangan yang
berlaku.

7
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perdagangan melalui jaringan elektronik dimanfaatkan oleh perusahaan untuk
memasarkan produk, barang dan jasa.
Strategi yang paling penting adalah strategi yang elemen-elemennya dikaitkan
dengan transmisi data elektronik. Nama yang berkaitan dengan strategi ini adalah
sistem antar-organisasi (IOS). EDI merupakan subset dari IOS. Istilah lain adalah
EDI yaitu pertukaran data elektronik. Pertukaran data elektronik adalah suatu cara
untuk mencapai sistem antar organisasi.
Dalam melakukan perdagangan melalui jaringan elektronik dapat melakukan
Pelayanan Pelanggan yang lebih baik. Hubungan dengan pemasok dan masyarakat
keuangan yang lebih baik.Pengembangan atas investasi pemegang saham dan pemilik
yang meningkat.Hal tersebut dapat dilakukan apabila kita melakukan strategi yang
baik dengan Sistem Antar Organisasi.

9
DAFTAR PUSTAKA
http://hermawatievi93.blogspot.com/2014/06/v-behaviorurldefaultvmlo.html
Toman Sony Tambunan:Wilson R.G Tambunan.2019.Hukum Bisnis,Rawamangun
Jakarta:Prenadamedia group

10

Anda mungkin juga menyukai