Tetapi,masih banyak sekali hal menarik yang perlu anda pahami dengan ditanda tanganinya
keputusan bersama empat Menteri ini.
Salah satunya bahwa penyaluran dana desa paling cepat di bulan januari.
… pagu indikatif atas pembagian DD, ADD serta PDRD aja belum semuanya diterima
desa,gimana cair.
Seperti yang kita ketahui bahwa syarat mutlak pencairan dana desa kan harus ada 3
Dokumen perencanaan.
Kan sulit tah mau menyusun Anggaran tetapi pagu saja belum diterima.
Namun,ada juga kok Kabupaten/Kota yang bergerak cepat dan kemungkinan telah ada
desa yang menyelesaikan RAPBDesa untuk tahun 2018.
Apakah SKB 4 Menteri ini akan bisa berjalan secara efektif atau tidak.
Dan yang paling penting !!!
Desa segera menyelesaikan pelaporan atas penggunaan dana desa di tahun 2017.
Saya telah membaca tentang SKB 4 Menteri guna percepatan dan penyelarasan kebijakan
UU Desa.
Ada banyak sekali hal menarik yang perlu kita pahami dalam keputusan ini.
Terakhir,
..nanti anda juga bisa men download SKB 4 Menteri ini untuk anda pelajari guna menambah
pengetahuan tentang Penyelarasan dan Percepatan kebijakan Undang undang Desa
#Pertama : Dalam diktum (1) angka (2) perihal penyaluran dan pelaksanaan dana desa
bahwa Kementerian Dalam Negeri menugaskan Gubernur agar memastikan setiap APBD
Kabupaten/Kota memenuhi ADD minimal 10 % dan bagi hasil PDRD minimal 10%.
Artinya jika semua Kabupaten/Kota mematuhi keputusan ini tidak ada lagi Desa yang
menerima ADD dan PDRD kurang dari 10%.
Bagaimana dengan Kabupaten/Kota yang tidak
mengalokasikas ADD minimal 10% ke Desa
CLICK TO TWEET
Artinya diktum ini dengan yang diatas ada kaitan erat terhadap pemenuhan transfer ADD ke
Desa minimal 10%.
#Ketiga : Diktum(1) angka (6) terkait pelaksanaan padat karya tunai di Desa.
Diktum diatas menjelaskan bahwa Dana Desa dalam kegiatan
pembangunan WAJIB digunakan paling sedikit 30 % ( tiga puluh persen ) untuk upah kerja
dan di bayarkan harian atau mingguan.
Dalam APBDesa
Katakan saja bahwa Nilai untuk kegiatan pembanguan jalan lapen sepanjang 1.000 meter
menghabiskan anggaran dana desa sebesar Rp.250 juta.
Artinya,
#Keempat : Masih di diktum(1) angka (6), dikatakan juga bahwa penyaluran Dana Desa
paling cepat dimulai pada bulan Januari.
Hal ini guna pelaksanaan padat karya tunai desa berjalan secara optimal.
Selain itu,
Program padat karya tunai di desa yang di danai menggunakan dana desa agar dapat bisa
bersinergi dengan Beras sejahtera (Rastra) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Nah,artinya kedepan Pendamping Profesional Desa akan lebih sering berkoordinasi dengan
Pendamping Keluarga Harapan guna mensukseskan program tersebut.
Itulah 5 poin penting dalam SKB 4 Menteri dan bila anda kurang paham terkait Surat
Keputusan ini,
Related Posts
TOP POSTS
Inilah 3 Cara Melaksanakan Padat Karya Tunai Desa
Struktur Bumdes dan Seperti Apa Seharusnya Peran Pengurus
Struktur Pemerintah Desa sesuai Undang-undang Desa
7 Contoh Usaha Bumdes Sukses dan Terbukti Berhasil
15 Contoh Program Inovasi Desa yang Wajib Anda Ketahui
Siskeudes : Cara Install Siskeudes dan Download versi terbaru
Apa itu Padat Karya Tunai Desa,Manfaat dan Tujuanya
SKB 4 Menteri : 5 Poin Menarik guna Percepatan UU Desa