Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM BOTANI TUMBUHAN RENDAH

Nama : Awwaludin Ma’rifatillah Kelas: Pend. Biologi NPM : 1813024051 Kelompok : 4

FILICINAE

Sesi 1 : Tujuan
Masalah : Apakah ciri-ciri morfologi Filicinae ada kaitannya dengan cara hidup dan reproduksinya?

Tujuan : Pada pembelajaran ini saya dan kelompok saya akan mendeskripsikan ciri-ciri morfologi dan
cara reproduksi spesies Filicinae yaitu, Lygodium sp., Nephrolepis sp., Polypodium sp.,
Drynaria quercifoliadan dan, Drymoglossum piloselloides, serta mengklasifikasikannya.

Manfaat : Pada penilitian kali ini dilakukan agar dapat mengetahui ciri-ciri morfologi dan cara reproduksi
spesies Filicinae yaitu, Lygodium sp., Nephrolepis sp., Polypodium sp., Drynaria quercifoliadan
Drymoglossum piloselloides, serta klasifikasikannya.

Sesi 2 : Penyelidikan
Cara-cara penyelidikan :
1. Mengamati spesies, Filicinae yakni Lygodium sp., Nephrolepis sp., Polypodium sp., Drynaria
quercifolia, dan Drymoglossum piloselloides untuk mengamati morfologinya dan mengamati
perbedaannya.
2. Mengambil gambar dan memberi keterangan bagian-bagian sorus, spora, daun steril, daun fertil, dan
rhizoid untuk setiap spesiesnya.
3. Menyusun urutan klasifikasi
4. Memasukkan data ke dalam tabel.
Alasan penyelidikan dilakukan dengan cara-cara di atas :
Penyelidikan di lakukan menggunakan langkah diatas Karen dengan langkah diatas kita dapat mengetahui
mendeskripsikan ciri-ciri morfologi dan cara reproduksi spesies Filicinae yaitu, Lygodium sp., Nephrolepis
sp., Polypodium sp., Drynaria quercifoliadan Drymoglossum piloselloides, serta mengklasifikasikannya.
.
Sesi 3: Argumen
Claim : Saya berpendapat bahwa ciri-ciri morfologi Filicinae ada kaitannya dengan cara hidup dan
reproduksinya. Yaitu morfologi dan cara hidup spesies Filicinae yaitu, Lygodium sp., Nephrolepis
sp., Polypodium sp., Drynaria quercifoliadan dan Drymoglossum piloselloides, cara hidupnya
epifit dan dapat hidup bebas karena bersifat autotrof dan memiliki rizoid. Cara perkembang
biakannya dengan menggunakan spora yang berada di bagian abaksial daun fertil (sporofil).
Bukti (data) :
Tabel 1. Spesies pada Filicinae yang diamati, yaitu Lygodium sp., Nephrolepis sp., Polypodium sp., Drynaria quercifolia dan Drymoglossum
piloselloides.
No Gambar Pengamatan Cara Hidup & Urutan Takson Cara Reproduksi
1. Cara Hidup:
Akar Daun - hidup merayap disemak belukar
pada cabang pohon tinggi.
- bersifat autotrof.
Urutan Takson :
Kingdom : Plantae
Divisio : Pteridophyta
Classis : Filicineae
Ordo : Simplicer
Familia : Schizaeaceae
Sorus
Genus : Lygodium Sumber :
Spesies : Lygodium sp. hildatrie.blogspot.com
Reproduksi aseksual: sporangium
(sprofit)
Reproduksi seksual:
gametangium (gametofit)
2. Cara Hidup :
- bersifat autotrof.
- hidup di dataran tinggi serta
daerah kering.
Urutan Takson :
Spora Kingdom : Plantae
Divisio : Pteridophyta
Classis : Filicineae
Daun
Ordo : Simplicer
Familia : Schizaeaceae Sumber :
Genus : Nephrolepis bioika.blogspot.com
Spesies : Nephrolepis sp. Reproduksi aseksual: sporangium
Akar (sprofit)
Reproduksi seksual:
gametangium (gametofit)
3. Cara Hidup :
Daun
- tumbuh menempel ditempat
terbuka.
- bersifat autotrof.
Urutan Takson :
Kingdom: Plantae
Batang Divisio :Pteridophyta
Classis : Filicineae
Ordo : Polypodiales
Familia : Polypodiaceae
Genus : Polypodium
Spesies: Polypodium sp. Sumber :
Rhizoid Daun Fertil Sorus
manfaatpengetahuan.blogspot
Reproduksi aseksual: sporangium
(sprofit)
Reproduksi seksual:
gametangium (gametofit)
4. Cara Hidup :
- hidup menempel pada pohon
besar yang sudah tua.
- bersifat autotrof.
Urutan Takson :
Batang
Kingdom:Plantae
Daun Divisio :Pteridophyta
Rhizoid
Classis :Filicinae
Ordo:Polypodiales
Familia :Polypodiaceae
Sumber :
Genus:Drynaria
Sorus www.jenistanaman.com
Spesies : Drynaria quercifolia
Reproduksi aseksual: sporangium
(sprofit)
Reproduksi seksual:
gametangium (gametofit)
5. Cara Hidup :
- bersifat autotrof.
- tumbuh pada batang, dahan
pohon dan perdu yang daunnya
tidak begitu lebat.
Urutan Takson :
Kingdom:Plantae
Divisio : Pteridophyta
Rhizoid
Classis : Filicinae
Ordo: Polypodiales Sumber :
Familia : Polypodiaceae citanada96.files.wordpress.com
Genus: Drymoglossum Reproduksi aseksual: sporangium
Spesies: Drymoglossum (sprofit)
Reproduksi seksual:
piloselloides
gametangium (gametofit)

Daun
Batang

Sorus

Warrant :
Saya setuju dengan pendapat bahwa spesies Filicinae yang diamati, yakni Lygodium sp., Nephrolepis sp.,
Polypodium sp., Drynaria quercifolia, dan Drymoglossum piloselloides cara hidupnya epifit dan dapat hidup
bebas karena bersifat autotrof dan memiliki rizoid. Cara perkembang biakannya dengan menggunakan spora
yang berada di bagian abaksial daun fertil (sporofil), Karena dari hasil pengamatan yang telah dilakukan pada
setiap spesies ditemukan struktur mirip akar yang disebutrhizoid, dan terdapat daun fertil yang digunakan
untuk berkembang biak menggunakan spora yang berada di alam sorus (kotak spora) yang terletak di
bagian abaksial daun, selain itu daun itu juga dapat digunakan untuk berfotosintesis karena memiliki
klorofil.
Backing :
Menurut pembahasan pada buku ajar Botani Tumbuhan Rendah , Filicinae adalah hidup akuatik, epifit,
atau terrestial. Daunnya besar berupa makrofil, pertulangan daun bercabang-cabang, sporangiumnya berada di
dalam sorus (Hasnunidah, 2018: 195-196). Menurut Subardi (2009: 113) Kelas Filicinae merupakan kelompok
tumbuhan paku dalam pengertian sehari-hari. Menyukai habitat yang teduh dan lembab (higrofit). Berdaun besar
(makrofil) dan bertangkai dengan tulang-tulang daun. Daun yang masih muda menggulung pada ujungnya. Banyak
ditanam sebagai tanaman hias, misalnya paku tanduk rusa (Platycerium bifurcatum), suplir (Adiantum cuneatum),
atau sebagai tanaman obat, seperti Dryopteris filixmas. Dilihat dari lingkungan hidupnya, tumbuhan paku
dikelompokkan ke dalam tiga golongan, yakni paku tanah, paku air, dan paku epifit.

Anda mungkin juga menyukai