BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
anak usia dini. Bahasa berfungsi sebagai salah satu alat komunikasi dan
merupakan sarana penting dalam kehidupan anak. Melalui bahasa, anak dapat
bahasanya. Bagi anak usia dini hal tersebut merupakan masa perkembangan
Jika bimbingan, arahan, dan penanganan tidak tepat atau bahkan tidak
diperoleh oleh anak sangat mungkin terjadi perkembangan bahasa yang tidak
sesuai dengan yang di harapkan oleh orang tua di rumah maupun oleh
pikiran untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini juga yang terjadi pada anak-
isi hati, pikirannya serta keinginannya melalui bahasa baik yang berlangsung
1
Anita, S.S., M.Pd, 2015, Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini,Jurnal al-ShifaVolume 06
Nomor 02Juli-Desember 2015,hlm:162
2
anak itu tumbuh dan berkembang serta mulai memahami lingkungan, maka
bahasa mulai berkembang dari tingkat yang sederhana menuju ke bahasa yang
kompleks. Anak belajar bahasa seperti halnya belajar yang lain, meniru dan
dengarnya.2
bahkan di jadikan sebagai kebiasaan atau tradisi bagi para orang tua untuk
hidup dan kehidupan yang dapat kita informasikan kepada anak-anak. Begitu
juga pesan-pesan moral dan nilai –nilai agama dapat kita tanamkan kepada
yang akrab.3
anak didiknya, dalam hal ini setiap metode memiliki kekurangan dan
2
Mursid,M.Ag, Belajar dan Pembelajaran Paud, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2015, hlm 8
3
Ibid. hlm 39
3
Metode bercerita merupakan salah satu metode menyenagkan bagi anak usia
dini dan dianggap menarik karena anak dapat berimjinasi dan masuk kedalam
alur cerita, serta memerankan dirinya berada dalam cerita. Sesuai dengan
contoh perilaku yang dilakukan tokoh dalam cerita, dan dapat jadi sritauladan
anak.4
perkembangan bahasa terhadap anak didik dalam kurun usia 4-5 tahun. Dari
penggunaan bahasa anak pada umur 4-5 tahun di TK Lestari Teluk Lecah
Kecamatan Rupat belum begitu baik, hal ini ditandai dengan gejala berikut:
2. anak hanya mampu menggunakan bahasa daerah, seperti melayu dan jawa
4
Herdina Indrijti, M.Psi., dkk, Psikologi Perkembangan dan Pendidikan Anak Usia Dini, Jakarta:
PTFajar Interpratama Mandiri, 2017
4
Alasan saya memilih judul ini ialah karena metode bercerita ini sangat
meransang perkembangan otak anak, metode ini juga memang sesuai dengan
naluri anak yang menyenangi belajar sambil bermain dan dengan metode ini
C. Permasalahan
1. Identifikasi Masalah
2. Pembatasan Masalah
Kecamatan Rupat.
5
3. Rumusan Masalah
1. Tujuan Penelitian
berikut.
perkembangan bahasa pada anak usia 4-5 tahun di-TK Lestari Teluk
2. Kegunaan Penelitian
D. Penegasan Istilah
pembelajaran secara lisan dalam bentuk cerita dari guru kepada anak.5
5
Try Setiantono, 2012, Penggunaan Metode Bercerita Bagi Anak Usia Dini, Jurnal
Empowerment, Volume 1 No mor 2 september 2012, hlm: 22
6
Mursid,M.Ag, Belajar dan Pembelajaran Paud, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2015, hlm 8
7
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kajian Teori
Sedangkan bahasa anak usia dini yakni bahasa yang dipakai anak
7
Try Setiantono, 2012, Penggunaan Metode Bercerita Bagi Anak Usia Dini, Jurnal Empowerment
Volume 1 No mor 2 september 2012, hlm : 21
8
Hal ini juga yang terjadi pada anak-anak. Demikian pula halnya
tukar pendapat.8
mempunyai bahasa, tetapi pada saat anak berusia 4 atau 5 tahun, anak
8
Anita, S.S., M.Pd, 2015, Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini,Jurnal al-ShifaVol 06 No
02Juli-Desember 2015, hlm: 164-165
10
2014 bahwa anak usia 4-5 tahun telah mempunyai keterampilan dalam
keaksaraan.
9
Ibid, hlm: 166-167
10
Permendikbud Nomor 13 7, 2014, hlm: 26-27
11
tulus pada anak. Anak usia dini emosinya masih kuat. Karena itu,
itu sesungguhnya.
12
2. Metode Bercerita
pembelajaran secara lisan dalam bentuk cerita dari guru kepada anak
11
Ibit, hlm : 72
12
Try Setiantono, 2012, Penggunaan Metode Bercerita Bagi Anak Usia Dini, Jurnal
Empowerment, Volume 1 No mor 2 september 2012, hlm : 21
13
baik akan menjadikan cerita sebagai sesuatu yang menarik dan hidup.
adalah kegiatan yang sangat menyenangkan bagi anak yang pada usia
b. Teknik Bercerita
13
Syahraini Tambak, 2016, Metode Bercerita Dalam Pembelajran Agama Islam, Jurnal Al-
Thariqah volume 1 Nomor 1 Juni 2016, hlm: 2
14
anak.
dengan baik.
bercerita ini bisa dilakukan dengan dua cara yakni bercerita dengan
alat praga dan tanpa alat praga yang mana dengan alat praga anak
akan lebih cepat memahami serta dapat menarik perhatian anak dan
luar sekolah.
14
Ika Yunita, Meningkatkan Keterampilan Berbicara Menggunakan Metode Bercerita Dengan
Media Boneka Tangan Pada Kelompok A1 Di TK Kartika III-38 Kentungan, Depok, Seman,
Fakultas Ilmu Pendidikan: Universitas Negeri Yogyakarta September 2014, hlm: 24-25
16
secara berulang-ulang.
efektif pada saat guru melakukan semacam tes pada anak untuk
bahasanya sendiri.
manfaat dalam metode bercerita dalam hal ini adalah dapat mengenal
anak.
maka kegiatan bercerita perlu dirancang dengan baik pula antara lain:
15
Ibid, hlm: 26-28
18
menyentuh perasaan.
16
Ibid, hlm: 29-31
19
Kajian terdahulu menjadi salah satu acuan bagi penulis dalam melakukan
yang relavan ditulis oleh Ika Yunita fakultas ilmu pendidikan universitas
C. Konsep Operasional
menggunakan memahami
memusatkan
perhatian
seolah-olah
berada dalam
cerita
menceritakan mampu
cerita dengan
baik
flanel mengenali
tokoh dalam
cerita
4.2 Anak
mampu
21
mengigat para
tokoh dalam
cerita dengan
cepat
memusatkan
perhatian
terhadap cerita
yang
disampaikan
cerita mampu
bermain peran
sesuai alur
cerita
6.2 Anak
mampu
mencptakan
daya tarik
22
bahasa lainnya )
dibacakan
mendngarkan dan
membedakan bunyian
dibacakan
yang diberikan
bersamaan
sederhana
23
2.2 Bertanya
dengan
kalimat yang
benar
2.3 Menyebutkan
kata-kata
yang dikenal
2.4 Berpartisipasi
dalam
percakapan
2.5 Menceritakan
kembali
cerita yang
didengar
simbol-
simbol
3.2 Membuat
coretan yang
bermakna
3.3 Mengenal
suara hewan
atau benda
24
yang ada
disekitarnya
3.4 Meniru
mengucapkan
dan
menuliskan
A-Z
1. Asumsi
Teluk Lecah
2. Hipotesis
BAB III
METODOLOGI PENELITAN
A. Desain Penelitian
X1 Y1
1. Waktu Penelitian
2. Tempat Penelitian
1. Objek Penelitian
rumusan masalah.
2. Subjek Pnelitian
jumlah anak sebanyak 20 orang yang terdiri atas anak laki-laki dan
perempuan.
1. Populasi
subjek atau sumber data penelitian. Dalam hal ini adalah anak TK Lestari
2. Sampel
1. Observassi
2. Tes
DAFTAR PUSTAKAAN
Anita, S.S., M.Pd, 2015, Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini,Jurnal al-Shifa,
Rosdakarya, 2015
Herdina Indrijti, M.Psi., dkk, Psikologi Perkembangan dan Pendidikan Anak Usia
Try Setiantono, 2012, Penggunaan Metode Bercerita Bagi Anak Usia Dini, Jurnal