PROSEDUR 05 JANUARI 2018 OPERASIONAL dr . Muhammad Husein, MARS Direktur RS Selaras Pengertian Anestesi spinal adalah tindakan anestesi dengan cara menyuntikan obat anestesi lokal dan kedalam ruang subarachnoid yang akan menghasilkan hambatan hantaran rangsang saraf medula spinalis ditandai dengan keluarnya cairan LCS (Liquer care spinalis) menyebabkan hilangnya fungsi otonom, sensoris dan motoris untuk sementara waktu selama masa kerja obat tersebut. Tujuan Menghilangkan sensasi pada daerah yang terblok sensoris, motorik dan otonom sehingga dapat dilakukan tindakan pembedahan pada daerah tersebut. Kebijakan 1. Surat Keputusan direktur No. 001/RSS/PAB/SK-Dir/2018 Tentang Kebijakan Pelayanan Anestesi Rumah Sakit Selaras 2. Surat Keputusan direktur No.002/RSS/PAB/SK-Dir/2018 Tentang Pedoman Pelayanan Anestesi Rumah Sakit Selaras. Prosedur 1. Persiapan pasien : a. Sudah dilakukan kunjungan praanestesi, termasuk informed consent. b. Sesuai standar anestesi umum. c. Khusus : pasien telah terpasang jalur intravena yang lancar minimum satu buah. 2. Persiapan alat dan obat : a. Jarum spinal sekecil mungkin sesuai pengalaman. b. Obat anestesi lokal dan ajuvan. c. Persiapan anti sepsis. d. Alat – alat dan obat – obat anestesia umum. 3. Persiapan alat pemantauan : a. Monitor yang terdiri dari tekanan darah, EKG, pulse oksimeter. b. Stetoskop. c. Termometer. d. Kateter urin terpasang. 4. Cara kerja : a. Posisi pasien miring dengan lutut dilipat ke perut maksimal, kepala tunduk ke dada maksimal atau posisi duduk. b. Desinfeksi daerah penyuntikan. c. Jarum spinal ditusuk kecelah intervertebrata antara L2- 3/L3-4/L4-5 sesuai indikasi dan pengalaman. ANESTESI SPINAL Nomor Dokumen : No. Revisi : Halaman :
001/RSS/SPO/ANES/2018 00 2/ 2
Prosedur d. Obat anestesia lokal dimasukkan setelah dipastikkan jarum
masuk ke ruang subarachnoid yaitu keluarnya cairan spinal di pangkal jarum. e. Posisi pasien terlentang kembali, lakukan pengawasan terhadap tekanan darah, nadi, kesadaran dan pernapasan. f. Nilai ketinggian hambatan sensoris dan motorik dengan uji Pin-Prick dan skala Bromage.