Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR STERILISASI DENGAN

AUTOCLAVE
No. Dokumen No. Revisi Halaman
10/-07.32/08 01 1/2
Ditetapkan oleh
Direktur RSU Johar Baru

SPO Tanggal Terbit


02/09/2016 dr.Weningtyas Purnomorini, MARS
NIP. 197205242006042016
Proses sterilisasi alat/ barang dengan menggunkan Autoclave
sehingga jaminan sterilisasi alat dapat tercapai dengan baik
Pengertian
Untuk mematikan mikroba termasuk endospora melalui proses
Tujuan sterilisasi dengan Autoclave
 Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
382/MENKES/SK/III/2007 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di RS dan Fasilitas Kesehatan Lainnya
Kebijakan  SK Direktur RSU Johar Baru No. 285/2015 tentang Kebijakan
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RSU
Kecamatan Johar Baru
 SK Direktur RSU Johar Baru No. 292/2015
Pemberlakuan Panduan Sterilisasi
1. Petugas CSSD, membuka kran air, kran steam, kran
kompresor dan menaikan handel mesin.
2. Tekan tombol ON, untuk menghidupkan mesin
Prosedur
3. Tekan tombol program P1, P2, P3, sesuai dengan jenis
barang / alat yang akan disterilkan
P1: Dengan suhu : 135C, lama proses sterilisasi = 7 menit
alat yang disterilkan linen.
P2 : Dengan suhu : 120 C, lama proses sterilisasi = 20
menit alat yang diseterilkan : karet sarung tanagan
P3 : Dengan suhu : 135 C, lama proses sterilisasi = 4 menit
PROSEDUR STERILISASI DENGAN
AUTOCLAVE

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO 10/-07.32/08 01 2/2

P3 : Dengan suhu : 135 C, lama proses sterilisasi = 4 menit


alat yang disterilkan : instrument, kain kasa, lidi waten depper
Prosedur dan gas perut.
4. Susun dan masukkan barang yang akan disterilkan
kedalam chamber dengan memakai keranjang stanles
bertingkat
5. Tutup pintu Autoclave dengan menekan tombol door
6. Tekan tombol start apabila suhu mesin sudah tercapai /
sesuai dengan program yang diperlukan dan mesin
bekerja secara otomatis samapai selesai
7. Keluarkan alat / barang steril dari dalam mesih
Autoclave dan control satu persatu / per kemasan
terhadap perubahan indikator.
8. Jika perubahan warna indikator tidak sempurna, maka
proses sterilisasi harus diulang. Dan jika baik dilanjutka.
9. Letakkan barang /alat steril pada rak yang telah
ditentukan sesuai ruangan masing-masing, di ruang
penyimpanan alat steril.
10. Distribusikan dengan menggunakan wadah yang bersih
dan tertutup.

1. Unit Rawat Inap


2. Unit Rawat Jalan
3. Kamar Operasi
4. Unit Gawat Darurat
5. Ruang Bersalin
Unit terkait

Anda mungkin juga menyukai