(durasi 30 menit)
5 20.50-21.20 Sambutan MC, Pak Soundsystem, Sambutan oleh
bapak Bupati Bupati atau mic dan bapak bupati atau
dan Launching yang speaker yang mewakili.
batik Wader mewakili Setelah sambutan
Pari Contoh batik bapak bupati
Pak Kades, wader pari yang selesai.
dan petugas sudah jadi baju Kemudian
display (bu dan dipakai. dilanjutkan
min, bu pemotongan
windu, bu Contoh batik tumpeng hari jadi
kades) wader pari yang Sukoreno ke 73
masih berupa sekaligus sebagai
Narator; Bu kain mentah tanda launching
Suryani yang belum batik khas
dijait sukoreno Wader
Pari.
Sambil
menampilkan
fashionshow,
dibacakan narsi
singkat tentang
terciptanya batik
wader pari dan
maknanya.
Setelah display
selesai , batik
wader pari
diresmiikan oleh
pak Bupati
secara simbolis
dengan
penyerahan
contoh batik
wader pari.
(durasi 30 menit)
Susunan Acara:
1. Pembukaan
2. Laporan ketua panitia
3. Sambutan Desa njutkan deklarasi STBM, dan launching lagu nasid
Cahaya Rosul
4. Sambutan Bupati dan launching batik Wader Pari
5. Materi oleh narasumber (Eri Prasetya)
6. Lain-lain
7. Penutup
Adapun dalam bentuk dan gambar batik wader pari memiliki makna:
Motif berbentuk rumpun padi menggambarkan kesuburan tanah desa
Sukoreno yang memiliki area persawahan subur nan luas.
Motif bentuk ikan wader menggambarkan keanekaragaman hayati di
sukoreno dan salahsatu potensi alam yang tetap lestari dan terjaga.
Tiga belas tangkai padi melambangkan desa Sukoerno yang terdiri dari
tiga belas pedukuhan.
Gambar teratai adalah diambil dari salah satu nama areal persawahan
yang subur dan luar, yaitu areal sawah blok teratai.
Dan dikombinasikan dengan motif geblek yang menunjukan batik
identitas kulon progo, yang bermakna bahwa sukoreno adalah salah satu
desa di kabupaten kulon progo.
Batik wader pari adalah salah satu bentuk buah karya seni dan budaya
yang lahir dari bumi sukoreno sebagai perwujudan desa budaya sukoerno.
Yang diharapkan kedepan akan membawa kemajuan dalam bidang
kesenian dengan menumbuhkan kreasi-kreasi motif batik khas sukoreo
maupun khas kulon progo.