Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

KEGAIATAN BUDI DAYA IKAN HIAS KOI

Oleh:
Nama : Sofy gustini rahayu
Kelas : XI MIPA 6
No.Urut : 29

SMA Negeri 3 Kota Tasikmalaya


Tahun ajaran 2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pembuatan Proposal Usaha


Ikan Koi termasuk ikan hias eksotis yang kini semakin banyak penggemarnya. Selain
dipelihara sebagai hobi, juga bisa dijadikan lahan bisnis yang menjanjikan. Tentu saja bagi mereka
yang benar-benar serius menekuninya. Selain pesona warna dan lekukannya yang indah,
keistimewaan lain dari koi adalah keelokan yang dipertontonkan tatkala menyembul dan
melompat ke atas air. Sungguh sebuah pemandangan yang istimewa bagi mereka yang hobi
memeliharanya.
Disisi lain koi sudah menjadi prestise. Salah satu ajang untuk mendongkrak prestise koi adalah
lewat kontes. Koi yang berhasil mendapat gelar juara akan terangkat pamornya, sehingga
harganya bisa melambung tinggi. Bahkan biasanya pemilik tidak rela melepaskan koi
kesayangannya meski ditawar dengan harga 4-5 kali harga semula.
Adapun mengenai mutu dan kualitas ikan koi sangat ditentukan oleh tipe bentuk badan
yang sempurna, warna tubuh yang cemerlang, dan pola warna tubuh yang unik. Keindahannya
merupakan perpaduan antara keelokan warna dan bentuk tubuh, disertai perlakuannya secara
keseluruhan.
Kualitas ikan koi sesungguhnya sulit dilukiskan dengan kata-kata. Kualitas yang tinggi merupakan
perpaduan antara warna-warna putih, merah, hitam, dan bentuk badan secara keseluruhan.
Suatu kecenderungan untuk menilai koi lebih yang besar, tanpa melepaskan kriteria warna
badannya, adalah sangat penting.
Tingginya harga koi menjadikan bisnis ikan yang menjadi kebanggaan masyarakat Jepang
ini tidak pernah surut. Bagaimana perkembangan ikan koi di Indonesia ?
Pada hakikatnya kondisi alam Indonesia sangat menunjang untuk budidaya ikan koi. Sayangnya,
usaha produksi ikan ini masih terbatas. Para pengusaha di dalam negeri belum mampu
memanfaatkan peluang pasar ikan koi secara optimal. Alasannya, membudidayakan ikan koi
membutuhkan lahan dan dana yang tidak sedikit. Padahal di sisi lain, budidaya ikan koi di
Indonesia berpeluang menyaingi Jepang. Sebab, budidaya ikan koi di Jepang juga terhambat
akibat beberapa persoalan, antara lain: terbatasnya lahan, mahalnya upah tenaga kerja, dan
pengaruh empat musim yang menjadi kendala terbesar dalam budidaya koi di Jepang.Hal inilah
yang medorong kami untuk ikut serta, dalam mengembangkan bisnis ikan koi di Indonesia.
Dengan berbagai keadaan tersebut, diharapkan perkembangan bisnis di Indonesia dapat
meningkat.
B. Ruang Lingkup Usaha
Ruang lingkup lingkup usaha ikan hias ini kami rancang dengan sebaik mungkin
karena semua itu bisa berpengaruh terhadap maju mundurnya perusahaan kami,maka
dari itu kami berusaha memberikan sesuatu yang terbaik untuk konsumen
Perusahaan ikan hias kami beralamat Jl. Raya Wangun, Sindangsari, Bogor Tim.,
Kota Bogor, Jawa Barat. Lokasi usaha tersebut sudah memenuhi persyaratan berdirinya
sebuah perusahaan, karena lokasi tersebut tidak terlalu jauh dari pemukiman
penduduk dan akses transportasi menuju lokasi perusahaan sudah lancar.

C. Visi dan Misi Perusahaan


Visi
1. Menjadi pengusaha mandiri yang berkualitas dalam hal bisnis ikan hias.
Misi
1. Memasyarakatkan ikan koi di Indonesia.
2. Menjadikan ikan koi sebagai komoditas perikanan utama di Indonesia.
3. Memberikan masyarakatkemudahan dalammendapatkan ikan koi berkualitas di
Indonesia

D. Jadwal Kegiatan
Untuk kegiatan usaha ikan koi ini kami mempunyai jadwal untuk bergantian
memelihara ikan tersebut. Untuk pemberian pakan adalah:
-ikan harus diberi makan setiap kali mereka lapar, jika sumber makanan sedang
banyak mereka makan. Biasanya kami memberinya makan dua kali sehari dan pelet
sebagai bahan pakannya.
-ikan yang baru menetas atau muda belum sepenuhnya berkembang. Mereka akan
lebih sering membutuhkan makanan ikan.
Selain terdapat jadwal bergantian memelihara ikan, kami juga sering
mengadakan festival ikan hias koi, kegiatan ini bertujuan untuk memasarkan ikan
koi tersebut dan menghasilkan keuntungan yang nantinya akan kami bagi-bagi.
BAB II
TINJAUAN UMUM

A. Aspek Manajemen Usaha


Dalam menentukan tenaga kerja, tidak hanya membutuhkan keterampilan yang tinggi
dan khusus, tetapi juga ketelitian dan kedisiplinan, serta kejujuran. Dalam hal ini manajemen
telah membuat suatu pembagian tugas dan tanggung jawab untuk menjalankan bisnis ini,
antara lain :

1. Pengelola harian

Pengelola harian bertanggung jawab dalam kegiatanpemeliharaan dan perawatan


ikan koi dan kios. Adapun tugasnya adalah memberikan
pelayanan pada konsumen,memberi makan dan merawat ikan koi.

2. Keuangan

Bagian keuangan bertanggung jawab atas keuangan pada perusahaan, mulai dari
cash flow sampai laporan keuangan yaitu laporan laba/rugi dan neraca.

3. Marketing

Marketing merupakan bagian yang penting untuk majunya suatu perusahaan.


Bagian ini berkaitan dengan konsumen dimana tugasnya adalah mempromosikan
produk Koi’s Heaven sehingga dapat dikenal oleh masyarakat.

1. Nama Perusahan: Purbaratu Koi’s Heaven


2. Lokasi Usaha : Jl. Purbaratu, kp. Bojongnangka , kel. Sukamenak , kec. Purbaratu RT 01
RW 01.
3. Struktur Organisasi
Presiden Direktur : Een Sukendar
Direktur : Iing Mulyana
Wakil Direktur : Fatmawati
Bagian Administrasi dan keuangan : Eni mulyani dan Suherman
Se. Penjualan : Darmawan, Suharto , Mulyono , Erik
Se. Pelengkapan ikan : Dadang,Cencen,Mamad
Se. Pakan ikan : Eri susanto,Wti herawati,Indra

B. Aspek Produksi
1. Alat,bahan, dan proses penjualan alat dan bahan yang digunakan dalam usaha
budidaya ikan hias koi :
1. bak
2 .pompa
3. ember
4. serokan
5. dll

2. Bahan
1. Ikan koi
2. Air
3. Pelet
4. Dll
3. Lokasi produksi
Bertempat tidak jauh dari lokasi usaha.

C. Aspek Permodalan

Modal yang digunakan kami merupakan modal pribadi. Awal mendirikan usaha ini kami
menggunakan modal kurang lebih Rp.70.000.000.000.
Analisa bisnis budidaya ikan koi
Investasi
Peralatan Harga

pengadaan bibit ikan koi Rp. 2.193.000

Jarring Rp. 237.000

selang dan paralon Rp. 76.500

pembuatan kolam ikan koi Rp. 2.821.500

sewa lahan Rp. 2.280.000

pompa air Rp. 451.000

Terpal Rp. 125.800

Drum Rp. 222.900

peralatan pembersih kolam Rp. 45.000

Timba Rp. 34.600

wadah dan jerigen Rp. 82.500

Peralatan tambahan yang lainnya Rp. 75.000

Jumlah Investasi Rp. 8.644.800

Biaya Operasional per Bulan

Biaya Tetap masi

Penyusutan pengadaan bibit ikan koi 1/62 x Rp 2.193.000 Rp. 35.371

Penyusutan jaring 1/62 x Rp 237.000 Rp. 3.823

Penyusutan selang dan paralon 1/62 x Rp. 76.500 Rp. 1.234

Penyusutan pembuatan kolam ikan koi 1/62 x Rp 2.821.500 Rp. 45.508

Penyusutan sewa lahan 1/12 x Rp. 2.280.000 Rp. 190.000

Penyusutan pompa air 1/62 x Rp 451.000 Rp. 7.274

Penyusutan terpal 1/44 x Rp. 125.800 Rp. 2.859


Penyusutan drum 1/44 x Rp. 222.900 Rp. 5.066

Penyusutan peralatan pembersih kolam 1/44 x Rp.45.000 Rp. 1.023

Penyusutan timba 1/44 x Rp. 34.600 Rp. 824

Penyusutan wadah dan jerigen 1/62 x Rp. 82.500 Rp. 1.331

Penyusutan peralatan tambahan 1/44 x Rp.75.000 Rp. 1.210

gaji karyawan Rp. 1.400.000

Total Biaya Tetap Rp. 1.695.522

Biaya Variabel

Pakan Rp. 62.000 x 30 = Rp. 1.860.000

pakan apung Rp. 45.000 x 30 = Rp. 1.350.000

pakan tambahan Rp. 21.500 x 30 = Rp. 645.000

bahan lainnya Rp. 18.500 x 30 = Rp. 555.000

obat-obatan Rp. 21.800 x 30 = Rp. 654.000

Vitamin Rp. 27.000 x 30 = Rp. 810.000

pengemas Rp. 16.500 x 30 = Rp. 495.000

biaya angkut dan


Rp. 28.000 x 30 = Rp. 840.000
transportasi

air dan listrik Rp. 42.000 x 30 = Rp. 1.260.000

Total Biaya Variabel Rp. 8.469.000

Total Biaya Operasional

Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 10.164.522

Pendapatan per Bulan

harga ikan koi

12 ekor x Rp. 40.000 = Rp. 480.000


Rp. 480.000 x 30 Hr = Rp. 14.400.000

Keuntungan per Bulan

Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional

Rp. 14.400.000 – 10.164.522 = Rp. 4.235.478

BAB III
PENUTUPAN

A. Kesimpulan
Semua orang dapat dengan mudah mendapatkan perijinan jika orang tersebut kerja keras dan
bersungguh-sungguh dalam pekerjaan. Tidak hanya menjadi pegawai di kota maupun luar negeri banyak
usaha lain yang lebih menjamin dalam bidang ekonomi

B. Saran
Dengan melihat potensi yang cukup baik dan perawatan yang tidak terlalu sulit, maka usaha seperti
ini cukup baik di Indonesia.
Harga yang didicapai pun saat tiba atau musimnya. Ikan koi ini membuat harha melonjaktinggi.

Maka dari itu mari kita memanfaatkan peluang usaha ini karena dengan membudidayakan ikon koi
dapat meraih keuntungan sebanyak-banyaknya.

DAFTAR PUSTAKA

http://thierry-handry.blogspot.co.id/2018/05/proposal-usaha-ikankoi-id.

http://www.agrowindo.com/peluang-usaha-budidaya-ikan-koi-dan-analisa-usahanya.htm

Anda mungkin juga menyukai