Anda di halaman 1dari 20

ADDENDUM

DOKUMEN PEMILIHAN

Nomor : ADD.Pem.01/2P/UPTPBJ-JATIM/I/2020

Tanggal: 17 Februari 2020

untuk

Pengadaan

Pembangunan Rumah Susun Provinsi Jawa Timur TA 2020 1


(RSNJATIM 20-01)

Pokja Pemilihan 2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Tahun Anggaran 2020


DAFTAR ISI

BAB I. UMUM ......................................................................................................... TETAP


BAB II. PENGUMUMAN PEMILIHAN DENGAN PASCAKUALIFIKASI ..................... TETAP
BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)........................................................... TETAP
BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) ..................................................... BERUBAH
BAB V. LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK) .................................................... BERUBAH
BAB VI. BENTUK DOKUMEN PENAWARAN .......................................................... TETAP
BAB VII. PETUNJUK PENGISIAN DATA KUALIFIKASI ............................................. TETAP
BAB VIII. TATA CARA EVALUASI KUALIFIKASI ...................................................... TETAP
BAB IX. RANCANGAN KONTRAK ........................................................................... TETAP
BAB X. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR ........................................................... TETAP
BAB XI. DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA/DAFTAR KELUARAN DAN HARGA... TETAP
BAB XII. BENTUK DOKUMEN LAIN ....................................................................... TETAP
BAB XIII. PETUNJUK EVALUASI KEWAJARAN HARGA........................................... TETAP
BAB XIV. KETENTUAN LAIN-LAIN ......................................................................... TETAP
SEMULA
BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP)

A. IDENTITAS 1. Pokja Pemilihan : 2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur


POKJA
2. Alamat Pokja Pemilihan: Kantor BP2JK Wilayah Jawa Timur,
Jalan Bukit Darmo Raya No. 1 - Surabaya

3. Website LPSE: https://lpse.pu.go.id/eproc4

B. PAKET 1. Nama paket pekerjaan: Pembangunan Rumah Susun Provinsi


PEKERJAAN Jawa Timur TA 2020 1 (RSNJATIM 20-01)

2. Uraian singkat pekerjaan : berupa pembangunan rumah susun


sederhana sewa (rusunawa) yang di peruntukkan bagi : MBR,
ASN, Mahasiswa dan Pondok Pesantren yang meliputi
pembangunan rumah susun 2-4 lantai. Adapun pekerjaan-
pekerjaan dalam lingkup kegiatan tersebut antara lain :
Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Struktur Bangunan mulai dari
pondasi, sloof sampai atap, Pekerjaan Utilitas Bangunan
(mekanikal, elektrikal, dan plumbing), Pekerjaan Arsitektur
termasuk finishing.

3. Lokasi pekerjaan ada 3 lokasi di Wilayah Propinsi Jawa Timur :


- Rusun Kota Surabaya beralamat Jl. Kedung Cowek, Kel.
Tambakwedi Kec. Kenjeran, Kota Surabaya
- Rusun Kota Surabaya beralamat Jl. Dukuh Menanggal. Kel
Dukuh Menanggal, Kec. Gayungan, Kota Surabaya
- Rusun Kota Madiun beralamat Jl. Manis Raya, Kel
Nembangan Lor, Kec. Mangunharjo, Kota Madiun

4. Masa/jangka waktu keseluruhan pelaksanaan pekerjaan (total):


270 (dua ratus tujuh puluh) hari kalender), dihitung sejak
Tanggal Mulai Kerja sebagaimana ditetapkan dalam Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK).

C. SUMBER DANA Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN Tahun
Anggaran 2020, dengan Total Harga Perkiraan Sendiri (HPS)
sebesar Rp 77.018.982.700,- (Tujuh Puluh Tujuh Milyar Delapan
Belas Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Dua Ribu Tujuh Ratus
Rupiah) dengan rincian sebagai berikut:

Nilai HPS
No. Lingkup Pekerjaan
(Rupiah)
Rusun Kota Surabaya
1. 28.920.668.700
(Kenjeran)
Rusun Kota Surabaya
2. 26.905.752.500
(Gayungan)
3. Rusun Kota Madiun 21.192.561.500
Total HPS 77.018.982.700

D. JADWAL Sebagaimana tercantum dalam aplikasi SPSE


TAHAPAN
PEMILIHAN

E. PENINJAUAN Peninjauan lapangan akan dilaksanakan pada:


LAPANGAN Sesuai Kebutuhan
F. PENYESUAIAN Penyesuaian harga tidak diberikan.
HARGA Penyesuaian harga diberikan, apabila paket pekerjaan merupakan
kontrak tahun jamak yang melewati pelaksanaan konstruksi lebih
dari 18 (delapan belas) bulan, dan diberlakukan mulai bulan ke-13
(tiga belas).

G. MATA UANG 1. Mata uang yang digunakan: Rupiah


PENAWARAN 2. Pembayaran dilakukan dengan cara: Termin
DAN CARA
PEMBAYARAN
H. MASA Masa berlaku penawaran selama 90 (sembilan puluh) hari kalender
BERLAKUNYA sejak batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
PENAWARAN

I. JADWAL Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


PEMASUKAN
DOKUMEN
PENAWARAN

J. BATAS AKHIR Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


WAKTU
PEMASUKAN
PENAWARAN

K. PEMBUKAAN Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


PENAWARAN

L. PENGISIAN Pengisian Dokumen Kualifikasi dalam aplikasi SPSE


DOKUMEN
KUALIFIKASI

M. DOKUMEN 1. Dokumen Penawaran yang diminta, sesuai dengan yang


PENAWARAN terdapat pada IKP.

2. Metode pelaksanaan pekerjaan yang layak dan realistis serta


memenuhi persyaratan substantif yang meliputi
tahapan/urutan pekerjaan dari awal sampai akhir secara garis
besar, dan uraian/cara kerja dari masing-masing jenis
pekerjaan utama dan pekerjaan penunjang/sementara yang
ikut menentukan keberhasilan pelaksanaan pekerjaan utama,
yang dapat dipertanggungjawabkan secara teknis dan diyakini
menggambarkan penguasaan dalam penyelesaian pekerjaan.

3. Jangka waktu total pelaksanaan pekerjaan dan jangka waktu


pelaksanaan masing-masing lingkup pekerjaan tidak
melampaui batas waktu yang ditetapkan dalam huruf B.4. di
atas.

4. Pekerjaan utama yang diuraikan dalam metode pelaksanaan


pekerjaan:

No. Pekerjaan Utama


1. Pekerjaan Struktur Atas
2. Pekerjaan Struktur Bawah
3. Pekerjaan GWT dan rumah pompa
4. Pekerjaan dinding
5 Pekerjaan atap
6 Pekerjaan MEP

5. Memiliki kemampuan menyediakan peralatan utama untuk


pelaksanaan pekerjaan, yaitu:
Jumlah Kepemilikan/
No Jenis Kapasitas
(Unit) status
Milik Sendiri/ Sewa/
1 Scalfoding 9000Set
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
2 Dump Truck 10-15 m3 3 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
3 Theodolite 3 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
4 Bar Cutter 6 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
5 Bar Bander 6 Unit
Sewa Beli
Alat Potong Milik Sendiri/ Sewa/
6 6 Unit
keramik Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
7 Excavator 3 Unit
Sewa Beli
Alat Pancang Milik Sendiri/ Sewa/
8 3 Unit
Injeksi Sewa Beli
Concrete Long Boom Milik Sendiri/ Sewa/
9 3 Unit
Pump Sewa Beli

Pokja Pemilihan dapat melakukan uji mutu/teknis/fungsi


(kelaikan) dari peralatan yang ditentukan dalam dokumen
penawaran dengan cara pengecekan langsung di lokasi
peralatan.

Keterangan:
Pencantuman merk, tipe, dan lokasi dalam daftar tidak
menggugurkan, namun untuk keperluan pembuktian
lapangan.

6. Memiliki kemampuan menyediakan personel manajerial untuk


pelaksanaan pekerjaan, yaitu:
Jabatan/Ahli Pengalaman
Tingkat dalam Kerja
Sertifikat
No Pendidikan/ pekerjaan yang Profesional
Kompetensi Kerja
Ijazah akan (Tahun)
dilaksanakan
8 tahun SKA Utama
Team Leader/ Gedung Managemen
S1 Teknik
1 Project Manajer bertingkat Proyek/konstruks
Sipil/Arsitek
(Ketua Tim) lebih dari i (602/601)
3 lantai
5 tahun SKA Madya
S1 Teknik bangunan Teknik Bangunan
2 Ahli Sipil
Sipil minimal 3 Gedung (TA-201)
lantai
5 tahun
SKA Madya
S1 bangunan
3 Ahli Arsitek Arsitek
Arsitektur minimal 3
(TA-101)
lantai
Ahli Mekanikal, SKA Madya Ahli
5 tahun
4 S1 Elektro Elektrical dan Tenaga Listrik
bangunan
plumbing (TA-401)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
5
Sipil/Arsitek Control bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
6
Sipil/Arsitek Surveyor bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
S1 Semua 3 tahun
7 Ahli K3 SKA Madya K3
Jurusan bangunan
S1 Teknik 3 tahun SKA Muda Teknik
6 Site Manager
Sipil/Arsitek bangunan Bangunan
Gedung (TA-
201/101)

1. Untuk pekerjaan yang diperuntukkan bagi Usaha Kecil,


daftar personel manajerial tidak mensyaratkan Tenaga Ahli.
2. Untuk paket pekerjaan konstruksi dengan nilai HPS diatas
Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah) harus
mensyaratkan Pengalaman Kerja sesuai Jabatan yang
ditenderkan sekurang-kurangnya 3 tahun, untuk Jabatan
sebagai General Superintendent (GS) atau Kepala
Pelaksana, Manajer Kendali Mutu (QCM), Ahli K3.
3. Pengalaman Kerja sesuai Jabatan yang dihitung adalah
pengalaman sesuai dengan jabatan yang ditenderkan.
4. Sertifikat Kompetensi Kerja tidak dievaluasi pada saat
pemilihan, dibuktikan saat rapat persiapan penunjukan
penyedia.
5. Pengalaman kerja dihitung per tahun tanpa
memperhatikan lamanya pelaksanaan konstruksi (dihitung
berdasarkan Tahun Anggaran).

7. Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan:


No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan
Pekerjaan Utama
1. Pekerjaan Atap (Sp 009)
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama
1. Pekerjaan PSU dan Drainase
Pekerjaan yang disubkontrakkan dalam hal:
a. Pokja Pemilihan menetapkan Daftar Pekerjaan yang
disubkontrakkan, maka penyedia wajib mensubkontrakkan
seluruh pekerjaan dalam daftar tersebut;
b. Pokja Pemilihan tidak menetapkan Daftar Pekerjaan yang
disubkontrakkan, maka peserta menentukan sendiri bagian
pekerjaan yang akan disubkontrakkan.

Bagian pekerjaan yang akan disubkontrakkan memenuhi


ketentuan sebagai berikut:
a. Pekerjaan utama disubkontrakkan kepada penyedia jasa
spesialis, dan pekerjaan yang bukan pekerjaan utama
kepada sub penyedia jasa Usaha Kecil;
b. Dalam hal tender paket pekerjaan dengan nilai pagu
anggaran sampai dengan Rp25.000.000.000,00 (dua
puluh lima miliar rupiah) tidak mensyaratkan bagian
pekerjaan yang disubkontrakkan, namun dalam
pelaksanaan pekerjaan, subkontrak dapat dilakukan sesuai
ketentuan dalam kontrak;
c. Dalam hal Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di
atas Rp25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah)
maka:
1) Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp
25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah)
sampai dengan Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar
rupiah) wajib mensubkontrakkan sebagian pekerjaan
utama kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah
tersedia penyedia jasa spesialis), dan pekerjaan yang
bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha
Kecil.
2) Paket pekerjaan dengan HPS di atas
Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah) wajib:
(a) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama
kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah tersedia
penyedia jasa spesialis) dan dalam penawarannya
sudah menominasikan penyedia jasa spesialis
tersebut, dan
(b) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan yang bukan
pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha
Kecil dari lokasi pekerjaan provinsi setempat kecuali
tidak tersedia sub penyedia jasa provinsi setempat
yang dimaksud, dan dalam penawarannya sudah
menominasikan sub penyedia jasa Usaha Kecil
tersebut.
d. Peserta tidak mensubkontrakkan seluruh pekerjaan utama.
e. Penyedia Usaha Kecil tidak mensubkontrakkan pekerjaan
yang diperoleh.

8. Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK):


Penyedia menyiapkan penjelasan manajemen risiko serta
penjelasan rencana tindakan sesuai tabel jenis pekerjaan dan
identifikasi bahayanya di bawah ini:
Identifikasi
No. Jenis/Tipe Pekerjaan
Bahaya
-Kecelakaan akibat alat
kerja
-Tersengat listrik
-Tersayat material seng
1. Pekerjaan Persiapan
/pagar Proyek.
-Kecelakaan mobilisasi
dan demobilisasi alat
dan material.
i. Terkena alat kerja
2. Pekerjaan Galian getaran ergonomic .
ii. Terkena debu
iii. Tertimpa adukan cor
beton.
iv. Tertimbun tanah
galian.
v. Kecelakaan kerja
akibat alat kerja.
vi. Tenggelam pada saat
Pekerjaan Struktur
3. pekerjaan GWT
Bawah
vii. Terjatuh dari
ketinggian
viii. Gangguan saluran
pernapasan akibat
pengecatan.
ix. Tertimpa material dan
peralatankerja.
x. Terkena pecahan
material .
xi. Tertimpa material
Pekerjaan pemasangan yang jatuh dari
4.
rangka atap ketinggian.
xii. Kesalahan
Penggunaan alat
Tajam
5 Alat transportasi kerja xiii. Tertabrak
xiv. Terjatuh dari
ketinggian
xv. Tertimpa material
dan peralatan
6 Pekerjaan MEP xvi. Kecelakaan akibat
alat kerja las listrik
- Kecelakaan akibat
alat potong
- Tersengat listrik
xvii. Terjepit pipa

xviii. Tersengat listrik.


Pekerjaan PSU dan xix. Terjepit atau tertimpa
7
drainase gorong-gorong

Catatan: Format dokumen RKK ada pada Bab VI dokumen ini

9. Dokumen lain yang disyaratkan:

N. PENYAMPAIAN 1. Penyampaian penawaran berulang (E-reverse


PENAWARAN Auction) tidak diberlakukan.
BERULANG (E- 2. Jangka waktu penyampaian penawaran berulang
REVERSE selama 0 (jam/hari).
AUCTION)

O. SANGGAH, 1. Sanggah disampaikan melalui aplikasi SPSE.


SANGGAH
BANDING DAN 2. Tembusan sanggah dapat disampaikan di luar aplikasi
PENGADUAN SPSE (offline) ditujukan kepada:
a. Pejabat Pembuat Komitmen Rumah Susun dan
Rumah Khusus
b. PA/KPA Satker SNVT Penyediaan Perumahan
Provinsi Jatim
c. APIP Kementerian PUPR

3. Sanggah Banding disampaikan di luar aplikasi SPSE


(offline) ditujukan kepada: KPA Satker SNVT
Penyediaan Perumahan Provinsi Jatim

4. Pengaduan disampaikan di luar aplikasi SPSE


(offline)ditujukan kepada APIP Kementerian PUPR.

P. JAMINAN 1. Besarnya nilai nominal Jaminan Penawaran Rp.


PENAWARAN 679.096.638,-
ASLI (Apabila (Enam Ratus Tujuh Puluh Sembilan Juta Sembilan
Disyaratkan) Puluh Enam Ribu Enam Ratus Tiga Puluh Delapan
Rupiah).

2. Jaminan Penawaran ditujukan kepada Pokja Pemilihan


2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur.

3. Masa berlaku Jaminan Penawaran selama 90


(Sembilan puluh) hari kalender sejak batas akhir
pemasukan penawaran.

4. Dalam hal Jaminan Penawaran dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara

Q. JAMINAN 1. Besarnya nilai nominal Jaminan Sanggah Banding


SANGGAH adalah Rp. 770.321.343,- (Tujuh Ratus Tujuh Puluh
BANDING Juta Tiga Ratus Dua Puluh Satu Ribu Tiga Ratus Empat
Puluh Tiga Rupiah).

2. Jaminan Sanggah Banding ditujukan kepada Pokja


Pemilihan 2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur.
3. Masa berlaku Jaminan Sanggah Banding selama 30
(Tiga Puluh) hari kalender sejak batas tanggal
pengajuan sanggah banding.

4. Dalam hal Jaminan Sanggah Banding dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara

R. JAMINAN 1. Masa berlaku Jaminan Pelaksanaan selama 284 (dua


PELAKSANAAN ratus delapan puluh empat) hari kalender sejak
penandatanganan kontrak.

2. Besarnya Jaminan Pelaksanaan adalah senilai Uang


yang diterima untuk jaminan pelaksanaan.

3. Jaminan Pelaksanaan ditujukan kepada Pejabat


Pembuat Komitmen Rumah Susun dan Rumah Khusus,
SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Jatim .

4. Dalam hal Jaminan Pelaksanaan dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara.

S. JAMINAN 1. Besarnya Jaminan Uang Muka adalah senilai Uang


UANG MUKA Muka yang diterima oleh Penyedia.

2. Jaminan Uang Muka ditujukan kepada Pejabat


Pembuat Komitmen Rumah Susun dan Rumah
Khusus, SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi
Jatim.

3. Dalam hal Jaminan Uang Muka dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara.
MENJADI
BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP)

A. IDENTITAS 1. Pokja Pemilihan : 2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur


POKJA
2. Alamat Pokja Pemilihan: Kantor BP2JK Wilayah Jawa Timur,
Jalan Bukit Darmo Raya No. 1 - Surabaya

3. Website LPSE: https://lpse.pu.go.id/eproc4

B. PAKET 1. Nama paket pekerjaan: Pembangunan Rumah Susun Provinsi


PEKERJAAN Jawa Timur TA 2020 1 (RSNJATIM 20-01)

2. Uraian singkat pekerjaan : berupa pembangunan rumah susun


sederhana sewa (rusunawa) yang di peruntukkan bagi : MBR,
ASN, Mahasiswa dan Pondok Pesantren yang meliputi
pembangunan rumah susun 2-4 lantai. Adapun pekerjaan-
pekerjaan dalam lingkup kegiatan tersebut antara lain :
Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Struktur Bangunan mulai dari
pondasi, sloof sampai atap, Pekerjaan Utilitas Bangunan
(mekanikal, elektrikal, dan plumbing), Pekerjaan Arsitektur
termasuk finishing.

3. Lokasi pekerjaan ada 3 lokasi di Wilayah Propinsi Jawa Timur :


- Rusun Kota Surabaya beralamat Jl. Kedung Cowek, Kel.
Tambakwedi Kec. Kenjeran, Kota Surabaya
- Rusun Kota Surabaya beralamat Jl. Dukuh Menanggal. Kel
Dukuh Menanggal, Kec. Gayungan, Kota Surabaya
- Rusun Kota Madiun beralamat Jl. Manis Raya, Kel
Nembangan Lor, Kec. Mangunharjo, Kota Madiun

4. Masa/jangka waktu keseluruhan pelaksanaan pekerjaan (total):


270 (dua ratus tujuh puluh) hari kalender), dihitung sejak
Tanggal Mulai Kerja sebagaimana ditetapkan dalam Surat
Perintah Mulai Kerja (SPMK).

C. SUMBER DANA Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN Tahun
Anggaran 2020, dengan Total Harga Perkiraan Sendiri (HPS)
sebesar Rp 77.018.982.700,- (Tujuh Puluh Tujuh Milyar Delapan
Belas Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Dua Ribu Tujuh Ratus
Rupiah) dengan rincian sebagai berikut:

Nilai HPS
No. Lingkup Pekerjaan
(Rupiah)
Rusun Kota Surabaya
1. 28.920.668.700
(Kenjeran)
Rusun Kota Surabaya
2. 26.905.752.500
(Gayungan)
3. Rusun Kota Madiun 21.192.561.500
Total HPS 77.018.982.700

D. JADWAL Sebagaimana tercantum dalam aplikasi SPSE


TAHAPAN
PEMILIHAN

E. PENINJAUAN Peninjauan lapangan akan dilaksanakan pada:


LAPANGAN Sesuai Kebutuhan
F. PENYESUAIAN Penyesuaian harga tidak diberikan.
HARGA Penyesuaian harga diberikan, apabila paket pekerjaan merupakan
kontrak tahun jamak yang melewati pelaksanaan konstruksi lebih
dari 18 (delapan belas) bulan, dan diberlakukan mulai bulan ke-13
(tiga belas).

G. MATA UANG 1. Mata uang yang digunakan: Rupiah


PENAWARAN 2. Pembayaran dilakukan dengan cara: Termin
DAN CARA
PEMBAYARAN
H. MASA Masa berlaku penawaran selama 90 (sembilan puluh) hari kalender
BERLAKUNYA sejak batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran
PENAWARAN

I. JADWAL Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


PEMASUKAN
DOKUMEN
PENAWARAN

J. BATAS AKHIR Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


WAKTU
PEMASUKAN
PENAWARAN

K. PEMBUKAAN Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE


PENAWARAN

L. PENGISIAN Pengisian Dokumen Kualifikasi dalam aplikasi SPSE


DOKUMEN
KUALIFIKASI

M. DOKUMEN 1. Dokumen Penawaran yang diminta, sesuai dengan yang


PENAWARAN terdapat pada IKP.

2. Pekerjaan utama yang diuraikan dalam metode pelaksanaan


pekerjaan:

No. Pekerjaan Utama


1. Pekerjaan Struktur Atas
2. Pekerjaan Struktur Bawah
3. Pekerjaan GWT dan rumah pompa
4. Pekerjaan dinding
5 Pekerjaan atap
6 Pekerjaan MEP

3. Memiliki kemampuan menyediakan peralatan utama untuk


pelaksanaan pekerjaan, yaitu:
Jumlah Kepemilikan/
No Jenis Kapasitas
(Unit) status
Milik Sendiri/ Sewa/
1 Scalfoding 9000Set
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
2 Dump Truck 10-15 m3 3 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
3 Theodolite 3 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
4 Bar Cutter 6 Unit
Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
5 Bar Bander 6 Unit
Sewa Beli
Alat Potong Milik Sendiri/ Sewa/
6 6 Unit
keramik Sewa Beli
Milik Sendiri/ Sewa/
7 Excavator 3 Unit
Sewa Beli
Alat Pancang Milik Sendiri/ Sewa/
8 3 Unit
Injeksi Sewa Beli
Concrete Long Boom Milik Sendiri/ Sewa/
9 3 Unit
Pump Sewa Beli

Keterangan:
Pencantuman merk, tipe, dan lokasi dalam daftar tidak
menggugurkan, namun untuk keperluan pembuktian
lapangan.

4. Memiliki kemampuan menyediakan personel manajerial untuk


pelaksanaan pekerjaan, yaitu:
Jabatan/Ahli Pengalaman
Tingkat dalam Kerja
Sertifikat
No Pendidikan/ pekerjaan yang Profesional
Kompetensi Kerja
Ijazah akan (Tahun)
dilaksanakan
8 tahun SKA Utama
Team Leader/ Gedung Managemen
S1 Teknik
1 Project Manajer bertingkat Proyek/konstruks
Sipil/Arsitek
(Ketua Tim) lebih dari i (602/601)
3 lantai
5 tahun SKA Madya
S1 Teknik bangunan Teknik Bangunan
2 Ahli Sipil
Sipil minimal 3 Gedung (TA-201)
lantai
5 tahun
SKA Madya
S1 bangunan
3 Ahli Arsitek Arsitek
Arsitektur minimal 3
(TA-101)
lantai
Ahli Mekanikal, SKA Madya Ahli
5 tahun
4 S1 Elektro Elektrical dan Tenaga Listrik
bangunan
plumbing (TA-401)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
5
Sipil/Arsitek Control bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
6
Sipil/Arsitek Surveyor 1 bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
7
Sipil/Arsitek Surveyor 2 bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
SKA Madya
S1 Teknik Ahli Quality 3 tahun Sistem
8
Sipil/Arsitek Surveyor 3 bangunan Manajemen Mutu
(TA-604)
S1 Semua 3 tahun
9 Ahli K3 1 SKA Madya K3
Jurusan bangunan
S1 Semua 3 tahun
10 Ahli K3 2 SKA Madya K3
Jurusan bangunan
S1 Semua 3 tahun
11 Ahli K3 3 SKA Madya K3
Jurusan bangunan
SKA Muda Teknik
S1 Teknik 3 tahun Bangunan
12 Site Manager 1
Sipil/Arsitek bangunan Gedung / Arsitek
(TA-201/101)
SKA Muda Teknik
S1 Teknik 3 tahun Bangunan
13 Site Manager 2
Sipil/Arsitek bangunan Gedung / Arsitek
(TA-201/101)
SKA Muda Teknik
S1 Teknik 3 tahun Bangunan
14 Site Manager 3
Sipil/Arsitek bangunan Gedung / Arsitek
(TA-201/101)
1. Sertifikat Kompetensi Kerja tidak dievaluasi pada saat
pemilihan, dibuktikan saat rapat persiapan penunjukan
penyedia.
2. Pengalaman kerja dihitung per tahun tanpa
memperhatikan lamanya pelaksanaan konstruksi (dihitung
berdasarkan Tahun Anggaran).

5. Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan:


No. Jenis Pekerjaan yang wajib disubkontrakkan
Pekerjaan Utama
1. Pekerjaan Atap (Sp 009)
2. Pengeboran Sumur (Sp 008)
Pekerjaan bukan Pekerjaan Utama
1. Pekerjaan PSU dan Drainase
Pekerjaan yang disubkontrakkan dalam hal:
a. Pokja Pemilihan menetapkan Daftar Pekerjaan yang
disubkontrakkan, maka penyedia wajib mensubkontrakkan
seluruh pekerjaan dalam daftar tersebut;
b. Pokja Pemilihan tidak menetapkan Daftar Pekerjaan yang
disubkontrakkan, maka peserta menentukan sendiri bagian
pekerjaan yang akan disubkontrakkan.

Bagian pekerjaan yang akan disubkontrakkan memenuhi


ketentuan sebagai berikut:
a. Pekerjaan utama disubkontrakkan kepada penyedia jasa
spesialis, dan pekerjaan yang bukan pekerjaan utama
kepada sub penyedia jasa Usaha Kecil;
b. Dalam hal tender paket pekerjaan dengan nilai pagu
anggaran sampai dengan Rp25.000.000.000,00 (dua
puluh lima miliar rupiah) tidak mensyaratkan bagian
pekerjaan yang disubkontrakkan, namun dalam
pelaksanaan pekerjaan, subkontrak dapat dilakukan
sesuai ketentuan dalam kontrak;
c. Dalam hal Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di
atas Rp25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah)
maka:
1) Paket pekerjaan dengan nilai pagu anggaran di atas Rp
25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah)
sampai dengan Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar
rupiah) wajib mensubkontrakkan sebagian pekerjaan
utama kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah
tersedia penyedia jasa spesialis), dan pekerjaan yang
bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa Usaha
Kecil.
2) Paket pekerjaan dengan HPS di atas
Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah) wajib:
(a) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan utama
kepada penyedia jasa spesialis (apabila telah
tersedia penyedia jasa spesialis) dan dalam
penawarannya sudah menominasikan penyedia
jasa spesialis tersebut, dan
(b) mensubkontrakkan sebagian pekerjaan yang
bukan pekerjaan utama kepada sub penyedia jasa
Usaha Kecil dari lokasi pekerjaan provinsi setempat
kecuali tidak tersedia sub penyedia jasa provinsi
setempat yang dimaksud, dan dalam
penawarannya sudah menominasikan sub
penyedia jasa Usaha Kecil tersebut.
d. Peserta tidak mensubkontrakkan seluruh pekerjaan
utama.
e. Penyedia Usaha Kecil tidak mensubkontrakkan pekerjaan
yang diperoleh.
6. Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK):
Penyedia menyiapkan penjelasan manajemen risiko serta
penjelasan rencana tindakan sesuai tabel jenis pekerjaan dan
identifikasi bahayanya di bawah ini:
Identifikasi
No. Jenis/Tipe Pekerjaan
Bahaya
-Kecelakaan akibat alat
kerja
-Tersengat listrik
-Tersayat material seng
1. Pekerjaan Persiapan
/pagar Proyek.
-Kecelakaan mobilisasi
dan demobilisasi alat
dan material.
i. Terkena alat kerja
2. Pekerjaan Galian getaran ergonomic .
ii. Terkena debu
i. Tertimpa adukan cor
beton.
ii. Tertimbun tanah
galian.
iii. Kecelakaan kerja
akibat alat kerja.
iv. Tenggelam pada saat
Pekerjaan Struktur
3. pekerjaan GWT
Bawah
v. Terjatuh dari
ketinggian
vi. Gangguan saluran
pernapasan akibat
pengecatan.
vii. Tertimpa material dan
peralatan kerja.
i. Terkena pecahan
material .
ii. Tertimpa material
Pekerjaan pemasangan
4. yang jatuh dari
rangka atap
ketinggian.
iii. Kesalahan Penggunaan
alat Tajam
5 Alat transportasi kerja i. Tertabrak
i. Terjatuh dari
ketinggian
ii. Tertimpa material dan
peralatan
iii. Kecelakaan akibat alat
6 Pekerjaan MEP kerja las listrik
- Kecelakaan akibat
alat potong
- Tersengat listrik
iv. Terjepit pipa

i. Tersengat listrik.
Pekerjaan PSU dan ii. Terjepit atau tertimpa
7
drainase gorong-gorong

Catatan: Format dokumen RKK ada pada Bab VI dokumen ini

7. Dokumen lain yang disyaratkan:


N. PENYAMPAIAN 1. Penyampaian penawaran berulang (E-reverse
PENAWARAN Auction) tidak diberlakukan.
BERULANG (E- 2. Jangka waktu penyampaian penawaran berulang
REVERSE selama 0 (jam/hari).
AUCTION)

O. SANGGAH, 1. Sanggah disampaikan melalui aplikasi SPSE.


SANGGAH
BANDING DAN 2. Tembusan sanggah dapat disampaikan di luar aplikasi
PENGADUAN SPSE (offline) ditujukan kepada:
a. Pejabat Pembuat Komitmen Rumah Susun dan
Rumah Khusus
b. PA/KPA Satker SNVT Penyediaan Perumahan
Provinsi Jatim
c. APIP Kementerian PUPR

3. Sanggah Banding disampaikan di luar aplikasi SPSE


(offline) ditujukan kepada: KPA Satker SNVT
Penyediaan Perumahan Provinsi Jatim

4. Pengaduan disampaikan di luar aplikasi SPSE


(offline)ditujukan kepada APIP Kementerian PUPR.

P. JAMINAN 1. Besarnya nilai nominal Jaminan Penawaran Rp.


PENAWARAN 1.540.379.000 (Satu Milyar Lima Ratus Empat Puluh
ASLI (Apabila Juta Tiga Ratus Tujuh Puluh Sembilan Ribu Rupiah).
Disyaratkan)
2. Jaminan Penawaran ditujukan kepada Pokja Pemilihan
2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur.

3. Masa berlaku Jaminan Penawaran selama 90


(Sembilan puluh) hari kalender sejak batas akhir
pemasukan penawaran.

4. Dalam hal Jaminan Penawaran dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara

Q. JAMINAN 1. Besarnya nilai nominal Jaminan Sanggah Banding


SANGGAH adalah Rp. 770.189.827,- (Tujuh Ratus Tujuh Puluh
BANDING Juta Seratus Delapan Puluh Sembilan Ribu Delapan
Ratus Dua Puluh Tujuh Rupiah).

2. Jaminan Sanggah Banding ditujukan kepada Pokja


Pemilihan 2P UPTPBJ Wilayah Jawa Timur.

3. Masa berlaku Jaminan Sanggah Banding selama 30


(Tiga Puluh) hari kalender sejak batas tanggal
pengajuan sanggah banding.

4. Dalam hal Jaminan Sanggah Banding dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara

R. JAMINAN 1. Masa berlaku Jaminan Pelaksanaan selama 284 (dua


PELAKSANAAN ratus delapan puluh empat) hari kalender sejak
penandatanganan kontrak.

2. Besarnya Jaminan Pelaksanaan adalah senilai Uang


yang diterima untuk jaminan pelaksanaan.

3. Jaminan Pelaksanaan ditujukan kepada Pejabat


Pembuat Komitmen Rumah Susun dan Rumah Khusus,
SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Jatim .
4. Dalam hal Jaminan Pelaksanaan dicairkan, maka
dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara.

S. JAMINAN 4. Besarnya Jaminan Uang Muka adalah senilai Uang


UANG MUKA Muka yang diterima oleh Penyedia.

5. Jaminan Uang Muka ditujukan kepada Pejabat


Pembuat Komitmen Rumah Susun dan Rumah
Khusus, SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi
Jatim.

6. Dalam hal Jaminan Uang Muka dicairkan, maka


dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara.
SEMULA
BAB V. LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK)

A. Persyaratan 1. Peserta yang melakukan Kerja Sama Operasi


Kualifikasi (KSO):
a. formulir kualifikasi dan Pakta Integritas
ditandatangani oleh seluruh anggota KSO,
kecuali leadfirm KSO mengisi data
kualifikasi melalui SPSE;
b. Jumlah anggota KSO dapat dilakukan
dengan batasan paling banyak 3 (tiga),
dipilih sesuai dengan kompleksitas
pekerjaan] perusahaan dalam 1 (satu)
kerjasama operasi;
c. Leadfirm KSO harus memiliki kualifikasi
setingkat atau lebih tinggi dari badan usaha
anggota KSO dengan porsi modal paling
banyak 70% (tujuh puluh persen).

2. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki


Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK);

3. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan


Kualifikasi Usaha Menengah, serta disyaratkan:
a. Klasifikasi Bangunan Gedung, Instalasi
Mekanikal dan Elektrikal;
b. Subklasifikasi Jasa Pelaksana Konstruksi
Bangunan Multi atau banyak hunian (BG
002), Jasa Pelaksana Konstruksi Pemasangan
Pipa Air (Plumbing) dalam Bangunan dan
Saluran (MK 002), Jasa Pelaksana
Konstruksi Instalasi Tenaga Listrik Gedung
dan Pabrik (EL 010).

Dalam hal ber-KSO, persyaratan kualifikasi


usaha harus dipenuhi oleh leadfirm KSO

4. Untuk pekerjaan yang diperuntukkan bagi


Kualifikasi Usaha Menengah dan Besar,
memiliki Kemampuan Dasar (KD) dengan nilai
KD sama dengan 3 x NPt (Nilai pengalaman
tertinggi):
a. untuk kualifikasi Usaha Menengah,
pengalaman pekerjaan sesuai subklasifikasi
SBU yang disyaratkan, atau

Nilai KD paling kurang sama dengan HPS;


Dalam Penentuan KD pada Jasa Pelaksana
Konstruksi Bangunan Multi atau Hunian (BG
002)

5. Memiliki Sertifikat Manajemen Mutu, Sertifikat


Manajemen Lingkungan, serta Sertifikat
Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Tidak
dipersyaratkan.
6. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban
perpajakan (SPT Tahunan) tahun pajak 2018.

7. Memiliki akta pendirian perusahaan dan akta


perubahan perusahaan (apabila ada
perubahan);
8. Tidak masuk dalam Daftar Hitam,
keikutsertaannya tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan pihak yang terkait,
tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak
pailit, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan
atas nama Badan Usaha tidak sedang dalam
menjalani sanksi pidana, dan
pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur
Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
9. Pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan
dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir,
baik di lingkungan pemerintah maupun swasta
termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi
pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3
(tiga) tahun;
10. Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan
perhitungan:
SKP = 5 – P, dimana P adalah Paket pekerjaan
yang sedang dikerjakan (hanya untuk
pekerjaan yang diperuntukkan bagi Kualifikasi
Usaha Kecil)

11. Memiliki paling kurang:


a. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat terampil
(SKT) yang sesuai dengan Klasifikasi SBU
yang disyaratkan (untuk Usaha Kecil);
b. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat ahli (SKA)
Muda yang sesuai dengan Subklasifikasi
SBU yang disyaratkan (untuk Usaha
Menengah); dan
c. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat ahli (SKA)
Madya yang sesuai dengan Subklasifikasi
SBU yang disyaratkan (untuk Usaha Besar).
12. Memiliki Sisa Kemampuan Nyata (SKN) dengan
nilai paling kurang sama dengan 10% (sepuluh
perseratus) dari nilai total HPS, yang disertai
dengan laporan keuangan (untuk pekerjaan
yang diperuntukkan bagi Usaha Menengah dan
Besar. Khusus untuk Usaha Besar, laporan
keuangan wajib telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik);

13. Dalam hal peserta akan melakukan KSO:


a. wajib mempunyai perjanjian KSO yang
memuat persentase KSO dan perusahaan
yang mewakili/ leadfirm KSO tersebut;
b. evaluasi persyaratan pada angka 2, 6, 7, 8, 9,
10, dan 11 dilakukan untuk setiap
perusahaan yang tergabung dalam KSO;
c. evaluasi pada angka 3, setiap anggota KSO
harus memiliki salah satu dari SBU yang
disyaratkan;
d. evaluasi pada angka 5, dilakukan secara
saling melengkapi oleh seluruh anggota KSO;
e. evaluasi pada angka 12, dilakukan dengan
menggabungkan SKN anggota KSO; dan
f. evaluasi pada angka 4 hanya dilakukan
kepada leadfirm KSO.
MENJADI
BAB V. LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK)

A. Persyaratan 1. Peserta yang melakukan Kerja Sama Operasi


Kualifikasi (KSO):
a. formulir kualifikasi dan Pakta Integritas
ditandatangani oleh seluruh anggota KSO,
kecuali leadfirm KSO mengisi data
kualifikasi melalui SPSE;
b. Jumlah anggota KSO dapat dilakukan
dengan batasan paling banyak 3 (tiga),
dipilih sesuai dengan kompleksitas
pekerjaan] perusahaan dalam 1 (satu)
kerjasama operasi;
c. Leadfirm KSO harus memiliki kualifikasi
setingkat atau lebih tinggi dari badan usaha
anggota KSO dengan porsi modal paling
banyak 70% (tujuh puluh persen).

2. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki


Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK);

3. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan


Kualifikasi Usaha Menengah, serta disyaratkan:
a. Klasifikasi Bangunan Gedung, Instalasi
Mekanikal dan Elektrikal;
b. Subklasifikasi Jasa Pelaksana Konstruksi
Bangunan Multi atau banyak hunian (BG
002), Jasa Pelaksana Konstruksi Pemasangan
Pipa Air (Plumbing) dalam Bangunan dan
Saluran (MK 002), Jasa Pelaksana
Konstruksi Instalasi Tenaga Listrik Gedung
dan Pabrik (EL 010).

Dalam hal ber-KSO, persyaratan kualifikasi


usaha harus dipenuhi oleh leadfirm KSO

4. Untuk pekerjaan yang diperuntukkan bagi


Kualifikasi Usaha Menengah dan Besar,
memiliki Kemampuan Dasar (KD) dengan nilai
KD sama dengan 3 x NPt (Nilai pengalaman
tertinggi):
b. untuk kualifikasi Usaha Menengah,
pengalaman pekerjaan sesuai subklasifikasi
SBU yang disyaratkan, atau

Nilai KD paling kurang sama dengan HPS;

5. Memiliki Sertifikat Manajemen Mutu, Sertifikat


Manajemen Lingkungan, serta Sertifikat
Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Tidak
dipersyaratkan.

6. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban


perpajakan (SPT Tahunan) tahun pajak 2018.

7. Memiliki akta pendirian perusahaan dan akta


perubahan perusahaan (apabila ada
perubahan);
8. Tidak masuk dalam Daftar Hitam,
keikutsertaannya tidak menimbulkan
pertentangan kepentingan pihak yang terkait,
tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak
pailit, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan
atas nama Badan Usaha tidak sedang dalam
menjalani sanksi pidana, dan
pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur
Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
9. Pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan
dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir,
baik di lingkungan pemerintah maupun swasta
termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi
pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3
(tiga) tahun;
10. Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan
perhitungan:
SKP = 5 – P, dimana P adalah Paket pekerjaan
yang sedang dikerjakan (hanya untuk
pekerjaan yang diperuntukkan bagi Kualifikasi
Usaha Kecil)

11. Memiliki paling kurang:


a. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat terampil
(SKT) yang sesuai dengan Klasifikasi SBU
yang disyaratkan (untuk Usaha Kecil);
b. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat ahli (SKA)
Muda yang sesuai dengan Subklasifikasi
SBU yang disyaratkan (untuk Usaha
Menengah); dan
c. 1 (satu) tenaga tetap bersertifikat ahli (SKA)
Madya yang sesuai dengan Subklasifikasi
SBU yang disyaratkan (untuk Usaha Besar).
12. Memiliki Sisa Kemampuan Nyata (SKN) dengan
nilai paling kurang sama dengan 10% (sepuluh
perseratus) dari nilai total HPS, yang disertai
dengan laporan keuangan (untuk pekerjaan
yang diperuntukkan bagi Usaha Menengah dan
Besar. Khusus untuk Usaha Besar, laporan
keuangan wajib telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik);

13. Dalam hal peserta akan melakukan KSO:


a. wajib mempunyai perjanjian KSO yang
memuat persentase KSO dan perusahaan
yang mewakili/ leadfirm KSO tersebut;
b. evaluasi persyaratan pada angka 2, 6, 7, 8, 9,
10, dan 11 dilakukan untuk setiap
perusahaan yang tergabung dalam KSO;
c. evaluasi pada angka 3, setiap anggota KSO
harus memiliki salah satu dari SBU yang
disyaratkan;
d. evaluasi pada angka 5, dilakukan secara
saling melengkapi oleh seluruh anggota KSO;
e. evaluasi pada angka 12, dilakukan dengan
menggabungkan SKN anggota KSO; dan
f. evaluasi pada angka 4 hanya dilakukan
kepada leadfirm KSO.

Anda mungkin juga menyukai