2019
Edit by Zainal “Mr. Z” Abidin - Bali
1. SBMPTN 2019
Diketahui profil reaksi kesetimbangan antara A, B, dan C pada suhu tertentu sebagai berikut.
2. SBMPTN 2019
Molekul CIF3 memiliki 3 domain pasangan elektron ikatan dan 2 domain pasangan elektron bebas.
Bentuk molekul dari CIF3 adalah
(A) tetrahedron terdistorsi.
(B) bipiramida trigonal.
(C) bentuk T.
(D) linier
(E) piramida segi empat.
Sebanyak 50 ml larutan SO2 dititrasi dengan larutan KBrO4 0,1 M menurut reaksi:
KBrO4 + 4SO2 + 4H2O → 4H2SO4 + KBr
Titik ekivalen tercapai saat volume KBrO4 yang digunakan sebanyak 50 ml.
3. SBMPTN 2019
3. Konsentrasi SO2 dalam larutan adalah
(A) 0.1 M. (C) 0.3 M. (E) 0.5 M.
(B) 0.2 M. (D) 0.4 M.
4. SBMPTN 2019
Jumlah moI elektron yang terlibat dalam reaksi di atas adalah
(A) 0.02 mol. (D) 0.10 mol.
(B) 0.04 mol. (E) 0,12 mol.
(C) 0.08 mol.
5. SBMPTN 2019
pH larutan setelah titrasi adalah
(A) 4. (D) 1 – log 2
(B) 4 – log 2. (D) 1 – 2log 2
(C) 4 – 2log 2.
6. SBMPTN 2019
Perhatikan grafik berikut:
7. SBMPTN 2019
Sebanyak 20 ml larutan KMnO4 0,2 M tepat bereaksi dengan 80 mL larutan H2C2O4 sesuai persamaan
kimia : 2MnO4– + 5C2O42– + 16H+ → Mn2+ + 10CO2 + 8H2O
Volume gas CO2 yang dihasilkan diukur pada 0°C dan 76 cm Hg adalah
(A) 0,112 L (D) 0,448 L.
(B) 0,224 L (E) 0,560 L.
(C) 0,336 L.
8. SBMPTN 2019
Perhatikan gambar ilustrasi berikut ini:
Berdasarkan ilustrasi molekular di atas, apabila spesi-spesi tersebut dibiarkan bereaksi, ilustrasi
molekuler yang membentuk larutan penyangga adalah
(A) a. (C ) c. (E ) a dan c
(B) b. (D) a dan b .
9. SBMPTN 2019
Perhatikan tabel berikut:
Z Unsur Ar
4 M 9
8 N 16
9 O 19
12 P 24
20 Q 40
Manakah unsur-unsur yang jika berpasangan membentuk senyawa bersifat paling basa?
(A) M dan N
(B) M dan O
(C) N dan O
(D) N dan P
(E) P dan Q
Sn + Pd2+ → Sn2+ + Pd
Sn + Hg2+ → Sn2+ + Hg
Sr + Rb+ → Tidak bereaksi
Hg + Pd2+ → Hg2+ + Pd
Urutan logam-logam tersebut berdasarkan sifat oksidator yang semakin meningkat adalah
(A) Sn < Pd < Hg < Sr < Rb.
(B) Pd < Hg < Sn < Sr < Rb.
(C) Pd < Hg < Sr < Rb < Sn.
(D) Hg < Sn < Sr < Rb < Pd.
(E) Rb < Sr < Sn < Hg < Pd.
Gambar di bawah ini digunakan untuk menjawab soal nomor 14 dan 15.
Jumlah ikatan hidrogen yang dapat terbentuk antara molekul guanin dan sitosin adalah
(A) 1. (C) 3. (E) 5.
(B) 2. (D) 4.
(C) 0,030 M
(D) 0,050 M
(E) 0,075 M
(B) 0,05 M
(C) 0,10 M
(D) 0,15 M
(E) 0,20 M
(E) R
(D) jungkat-jungkit
(E) segiempat datar
Dua buah tabung dihubungkan seperti gambar di atas. Tekanan total tabung 1 yang berisi gas Ar dan He
mula-mula 98,4 atm. Jika kran penghubung kedua tabung dibuka dan semua gas dianggap sebagai gas
ideal, tekanan total pada kedua tabung (R = 0,082 L.atm.mol-1,K-1) adalah....
(A) 52,2 atm
(B) 61,5 atm
(C) 98,4 atm
(D) 123,0 atm
(E) 172,2 atm
(C) 5,0
(D) 8,5
(E) 10,0
Jika diketahui reaksi tersebut adalah reaksi kesetimbangan A + B ⇌ P, maka nilai aktivasi yang harus
dimiliki oleh P untuk berubah menjadi zat antara C adalah ....
(A) (e-a) kj/mol
(B) (e-b) kj/mol
(C) (e-c) kj/mol
Informasi pada tabel dibawah ini digunakan unluk menjawab pertanyaan No. 54 sampai dengan No.
56
Unsur Nomor atom
V 3
W 11
X 19
Y 37
Z 55
Kelompok unsur tersebut pada tabel mudah melepas elektron membentuk kation bermuatan +1
Pernyataan di bawah ini yang benar terkait dengan kurva di atas adalah
(A) terjadi penyerapan kalor sebesar (b - c) kJ
(B) terjadi penyerapan kalor sebesar (b - d) kJ
(C) terjadi penyerapan kalor sebesar (e - c) kj
(D) terjadi pelepasan kalor sebesar (a - e) kj
(E) terjadi pelepasan kalor sebesar (b - c) kj
Berikut ini adalah kurva perubahan konsentrasi terhadap waktu untuk mengerjakan soal No. 59 dan
No. 60
(C) 4
(D) 5,5
(E) 10,0
Informasi berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 75 sampai nomor 77.
Data nomor atom dan nomor massa untuk lima atom diberikan dalam tabel berikut :
Nomor atom Simbol Nomor massa
12 P 24
13 Q 27
14 R 28
15 S 31
16 T 32
Informasi berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 78 sampai nomor 60.
Pada suatu percobaan dilakukan reaksi berikut :
5C2O42- (aq) + 2MnO4- (aq) + 16H+ (aq) → 10CO2(g) + 8H2O(l) + 2Mn2+(aq)
Dalam suatu reaksi digunakan 100 mL KMnO4 0,1 M dengan 100 mL Larutan H2C2O4 0,25 M yang didapat
dari pengenceran Larutan H2C2O4 yang lebih pekat.
(D)13 M
(E)14 M
(A) V3 > V2
(B) V1 > V2
(C) V2 > V3
(D) V1 > V3
(E) V1 > V2 > V3
Informasi berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 52 sampai nomor 54.
Perhatikan ilustrasi campuran larutan asam basa berikut!
(A) A
(B) B
(C) C
(D) A dan C
(E) A dan B
Sebanyak 40 gram NaCl tercampur dengan 230 gram KNO3. Campuran garam tersebut dilarutkan ke
dalam 100 gram air pada suhu 100oC. Grafik kelarutan garam terhadap temperatur disajikan pada
gambar di atas. Jika campuran tersebut didinginkan sampai 10oC, massa garam yang mengendap adalah
(A) 10 g NaCl dan 230 g KNO3
(B) 10 g NaCl dan 210 g KNO3
(C) 20 g NaCl dan 200 g KNO3
(D) 20 g NaCl dan 150 g KNO3
(E) 10 g NaCl dan 200 gr KNO3
Jika semua spesies yang terlibat berwujud gas, menurut teori kinetik gas, pernyataan yang benar untuk
reaksi tersebut adalah ....
(A) Reaksi pembentukan AB+ dari A + B merupakan tahapan penentu laju reaksi
(B) Senyawa antara C pasti akan dihasilkan jika sudah terbentuk senyawa teraktivasi AB+
(C) Produk P dapat dihasilkan dari reaksi antara A dan B dengan melewati satu senyawa teraktivasi
(D) Reaksi pembentukan C dari A + B merupakan tahapan penentu laju reaksi
(E) Reaksi pembentukan P dari reaksi antara A + B merupakan reaksi eksoterm