Anda di halaman 1dari 12

PANDUAN KEGIATAN

VERIFIKASI DAN VALIDASI DATA MUTU PENDIDIKAN TAHAP I


PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2019

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN (LPMP)


PROVINSI JAWA TIMUR

0
2019

KATA PENGANTAR

Sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerapkan penjaminan
mutu pendidikan di satuan pendidikan dasar dan menengah. Tujuan penjaminan mutu
pendidikan dasar dan menengah adalah untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan
dasar dan menengah oleh satuan pendidikan di Indonesia berjalan sesuai dengan Standar
Nasional Pendidikan.
LPMP Provinsi Jawa Timur sebagai Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Kemendikbud mempunyai
kewajiban mengawal program penjaminan mutu pendidikan di provinsi Jawa Timur.
Program yang merupakan bagian dari Sistem Penjaminan Mutu yang dikembangkan oleh
Dirjen Dikdasmen terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Sistem
Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).
Sebagai pelaksana di lapangan, pengawas sekolah harus memastikan bahwa data
yang diisi pada instrumen PMP oleh responden harus sesuai dengan kondisi riil sekolah.
Setelah data terkumpul, pengawas sekolah melakukan verifikasi dan validasi data
sehingga dapat diperoleh data yang benar-benar valid. Jika pengawas menemukan data
yang tidak akurat, pengawas harus melakukan verifikasi data ke satuan pendidikan untuk
membina satuan pendidikan agar memperbaiki data tersebut. Untuk mengawal proses
tersebut maka LPMP Jawa Timur melakukan kegiatan verifikasi dan validasi terhadap
kinerja pengawas sekolah beserta kualitas hasil entrian Data Mutu Pendidikan Tahun
2019.
Panduan ini untuk memberi arahan dan acuan terhadap pelaksanaan kegiatan.
Untuk itu semua pihak diharapkan dapat memanfaatkan panduan ini sebaik-baiknya
sehingga pelaksanaan kegiatan dapat berjalan optimal.

Surabaya, September 2019


Plt Kepala,

Dr. Bambang Agus Susetyo, M.M, M.Pd.

1
NIP. 19610817 198303 1 025

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................. 1


DAFTAR ISI .................................................. 2

BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................. 3
B. Dasar Hukum .................................................. 4
C. Tujuan Kegiatan .................................................. 5
D. Sasaran Kegiatan .................................................. 5
E. Hasil yang Diharapkan .................................................. 6
F. Sumber Dana .................................................. 6

BAB II : PELAKSANAAN
A. Waktu dan Tempat .................................................. 7
B. Petugas Verifikasi dan Validasi .................................................. 7
C. Alur Kegiatan .................................................. 7
D. Tahapan Kegiatan Verifikasi dan
Validasi LPMP terhadap Pengawas .................................................. 7
E. Instrumen Verifikasi dan Validasi .................................................. 9
F. Hal yang harus Diperhatikan Petugas
Verifikasi dan Validasi LPMP .................................................. 9

BAB III : PENUTUP .................................................. 11

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menyatakan bahwa Sistem Pendidikan Nasional adalah keseluruhan komponen
pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional,
yaitu untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan
martabat manusia Indonesia. Selanjutnya dalam Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 19 tahun 2005 yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah RI
Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Standar Nasional Pendidikan diamanatkan bahwa setiap
Satuan Pendidikan pada jalur formal dan nonformal wajib melakukan penjaminan mutu
pendidikan. Penjaminan mutu pendidikan tersebut bertujuan untuk memenuhi atau
melampaui Standar Nasional Pendidikan.
Di lain pihak dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 32 tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah berdampak terhadap pengelolaan pendidikan di daerah.
Kebijakan otonomi pendidikan sangat berpengaruh positif terhadap berkembangnya
sekolah sebagai lembaga pendidikan yang berbasis kepada kebutuhan dan tantangan
yang dihadapi daerah. Keragaman potensi sumberdaya pendidikan di daerah
menyebabkan mutu lulusan sekolah sangat bervariasi. Keberadaan satuan pendidikan
baik secara jenjang dan jenis yang tersebar di seluruh Negara Kesatuan Republik
Indonesia memiliki keragaman kebutuhan masyarakat, layanan proses pendidikan, sarana
dan prasarana, tenaga pendidik dan kependidikan, serta mutunya.
Penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan pendidikan dasar dan menengah
merupakan tanggungjawab satuan pendidikan yang harus didukung oleh pemerintah
daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota sesuai dengan kewenangan masing-masing serta
peran serta masyarakat. LPMP Provinsi Jawa Timur sebagai Unit Pelaksana Teknis
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Kemendikbud
mempunyai kewajiban mengawal program penjaminan mutu pendidikan di provinsi Jawa
Timur. Program yang merupakan bagian dari Sistem Penjaminan Mutu yang
dikembangkan oleh Dirjen Dikdasmen terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal
(SPMI) dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).
Tahap awal dari SPME adalah pemetaan mutu pendidikan yaitu kegiatan
pengumpulan data mutu dari satuan pendidikan dengan memberdayakan pengawas
sekolah sebagai petugas pengumpul data. Data yang terkumpul selanjutnya akan diolah

3
dan dianalisis dan dibuat dalam bentuk peta mutu pendidikan. Peta mutu pendidikan
nantinya akan menjadi dasar dalam membuat perencanaan program pendidikan baik
secara nasional maupun daerah. Agar dapat diperoleh data yang valid dan akuntabel
maka perlu adanya penguatan keterampilan dan pemahaman serta komitmen terhadap
pengawas sekolah sebagai pengumpul data. Kegiatan penguatan pengawas sekolah telah
dilakukan oleh LPMP Provinsi Jawa Timur dalam bentuk kegiatan pelatihan pengawas
sekolah pengumpul data mutu pendidikan tahun 2019.
Sebagai pelaksana di lapangan, pengawas sekolah harus memastikan bahwa data
yang diisi pada instrumen PMP oleh responden, yaitu: Kepala Sekolah, guru, siswa,
komite sekolah dan pengawas sendiri, harus sesuai dengan kondisi riil sekolah. Sehingga
setelah data terkumpul, pengawas sekolah melakukan verifikasi dan validasi data
sehingga dapat diperoleh data yang benar-benar valid. Jika pengawas menemukan data
yang tidak akurat, pengawas harus melakukan verifikasi data ke satuan pendidikan untuk
membina satuan pendidikan agar memperbaiki data tersebut. Setelah seluruh data
dinyatakan valid, pengawas mendampingi operator sekolah melakukan entry data dan
meng-upload ke database pemetaan mutu pendidikan nasional di Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan. Pelaksanaan verifikasi dan validasi data mutu pendidikan sampai
terkirimnya ke database pemetaan oleh pengawas ini dilkawal oleh pemerintah melalui
kegiatan verifikasi dan validasi LPMP Jawa Timur.
Agar kegiatan pengawalan oleh LPMP Jawa Timur terhadap Pengawas Sekolah
Pengumpul Data Mutu Pendidikan Tahun 2019 melalui kegiatan verifikasi dan validasi ini
dapat berjalan terarah dan terkoordinir maka disusunlah panduan verifikasi dan validasi
data mutu pendidikan yang dapat menjadi rambu-rambu bagi petugas dalam menjalankan
kegiatan verifikasi dan validasi terhadap kinerja pengawas sekolah beserta kualitas hasil
entrian Data Mutu Pendidikan Tahun 2019 di satuan pendidikan.

B. Dasar Hukum
Dasar hukum pelaksanaan kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Mutu Pendidikan
Tahun 2019 Tahap I adalah:
1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 2013 Standar Nasional Pendidikan;
4. Peraturan pemerintah No. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2007

4
tentang Standar Pengelolaan Sekolah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2009
tentang Penjaminan Mutu Pendidikan;
7. Permendikbud No. 14 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga
Penjaminan Mutu Pendidikan;
8. Permendikbud No. 28 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar
dan Menengah.
9. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) LPMP Jawa Timur Tahun Anggaran 2019
No. SP DIPA 023.03.2.41951/2019 Tanggal 5 Desember 2018.

C. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Mutu Pendidikan Tahun 2019 Tahap I
adalah:
1. Memastikan bahwa pengawas telah melakukan pendampingan kepada sekolah
binaannya selama pengisian instrumen PMP dmulai dari sosialisasi, Pendampingan
pengisian hingga Verifikasi dan Validasi hasil isian instrumen PMP.
2. Memastikan komitmen satuan pendidikan (seluruh responden sekolah) untuk
melakukan pengisian instrument PMP sesuai dengan kondisi riil sekolah;

D. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan verifikasi dan validasi data mutu pendidikan LPMP Jawa Timur adalah
seluruh pengawas SD, SMP, SMA dan SMK yang berada di wilayah tugas kabupaten /
kota tersebut di Jawa Timur..

E. Hasil yang Diharapkan:


Hasil yang diharapkan pada kegiatan Pendampingan LPMP Jawa Timur terhadap
Pengawas di satuan pendidikan adalah:
1. Komitmen satuan pendidikan dalam hal ini seluruh responden sekolah untuk
memberikan data mutu pendidikan sesuai dengan kondisi riil sekolah;
2. Pengawas sekolah melakukan pendampingan pada saat pengisian instrumen PMP di
sekolah binaannya.

F. Sumber Dana
Dana kegiatan pelatihan pengawas sekolah seluruhnya dibiayai dari Daftar Isian
Pelaksanaan Anggaran (DIPA) LPMP Jawa Timur Tahun 2019.

5
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Waktu dan Tempat


Kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Peta Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Tahun 2019 Tahap I dilakukan di satuan pendidikan dan dilaksanakan tanggal 30
September s.d. 2 Oktober 2019 untuk jenjang SD dan SMP dan tanggal 3 s.d 5 Oktober
2019 untuk jenjang SMA dan SMK. .

B. Petugas Verifikasi dan Validasi


Petugas Verifikasi dan Validasi Data Peta Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Tahun 2019 Tahap I adalah karyawan dan karyawati LPMP Jawa Timur yang berasal dari
unsur pejabat struktural, widyaiswara, dan staf fungsional umum yang kompeten.

C. Alur Kegiatan
Bagan alur kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Peta Mutu Pendidikan Provinsi
Jawa Timur Tahun 2019 Tahap I dapat dilihat dibawah ini:

Verifikasi
pelaksanaan
Pemetaan oleh
petugas LPMP
terhadap pelaksaan
Sosialisasi,
Pendampingan dan Mengumpulkan hasil
Koordinasi dengan Verval oleh verfikasi dan validasi
Dinas dan Cabdin Pengawas (instrumen yang terisi
Pendidikan Kab/Kot, dan file pengolahan
Pengawas Sekolah Penyampaian hasil) ke sekretariat
dan Kepala Sekolah informasi oleh LPMP Jatim
petugas LPMP
kepada pengawas
sekolah mengenai
pelaksanaan
pemetaan di satuan
pendidikan yang
menjadi binaan
pengawas

6
D. Tahapan Kegiatan Verifikasi dan Validasi LPMP
Kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur Tahun
2019 Tahap I dilakukan dengan rincian sebagai berikut :
1. Koordinasi dengan Dinas Pendidikan/Cabang Dinas Pendidikan Wilayah, untuk
mengumpulkan seluruh pengawas aktif yang mempunyai sekolah binaan baik
pengawas yang menjadi peserta kegiatan Bimtek Pengumpul Data yang telah
diselenggarakan oleh LPMP Jatim ataupun tidak.
2. Membuat daftar hadir pengawas yang mengikuti kegiatan verval data mutu Thp. I ini
berdasarkan data yang diberikan oleh seksi SI.
3. Memberikan penjelasan kepada pengawas tentang mekanisme dan tujuan yang
ingin dicapai dalam pelaksanaan verval data mutu Thp. I beserta dengan
kelengkapan dokumen yang diperlukan.
4. Menyerahkan instrumen verval data mutu Thp. I kode “Pengawas_1” kepada
pengawas untuk diisi dan diserahkan kembali kepada petugas verval LPMP.
Selanjutnya pengawas juga berkewajiban mengisi alamat link
http://gg.gg/verval_pengawas_tahap1 untuk memasukkan jumlah sekolah
binaannya yang telah dan masih dalam proses pengisian PMP.
5. Selain itu pada verval data mutu Thp. I ini pengawas diharapkan dapat
mendampingi seluruh sekolah binaannya dalam pengisian instrumen aplikasi PMP
sekaligus menyebarkan instrument verval ke sekolah binaan.
Kelengkapan dokumen yang dibawa pengawas pada saat mendampingi sekolah
dalam pengisian aplikasi PMP :
a. Lembar visitasi yang harus ditandatangani oleh kepala sekolah sebagai bukti
kedatangan pengawas sekolah ke sekolah binaan
b. Instrumen Kepala sekolah (kode “Kasek_1” & “Kasek_2) dan instrument
operator (kode “Operator_1” & “Operator_2) yang diserahkan ke sekolah pada
saat melakukan pendampingan pengisian PMP, yang selanjutnya pengisiannya
dilakukan secara online dengan alamat link :
 http://gg.gg/verval_pmp_kasek_tahap1
 http://gg.gg/verval_pmp_kasek_tahap2
 http://gg.gg/verval_pmp_operator_tahap1
 http://gg.gg/verval_pmp_operator_tahap2
c. Surat Pernyataan oleh Kepala sekolah tentang validasi data PMP yang dikirim
telah sesuai dengan kondisi sebenarnya. (Pakta Integritas dari sekolah).

d. Untuk durasi pengisian link instrument verval adalah sebagai berikut :


 Instrument verval Thp. I untuk kasek dan operator mulai tanggal 30
September s.d 20 Oktober 2019

7
 Instrument verval Thp. II untuk kasek dan operator mulai tanggal 21
Oktober s.d 25 November 2019
e. Semua dokumen kelengkapan ini (surat pernyataan dan lembar visitasi) akan
dikumpulkan pada saat pelaksanaan verval data mutu Thp. II yang rencananya
akan dilaksanakan pada akhir bulan November.
6. Petugas verval LPMP berkewajiban menarik instrument pengawas dan memastikan
pengawas telah mengisi alamat link yang tersedia untuk pengawas sesuai data
yang sebenarnya terjadi.
7. Petugas verval LPMP berkewajiban untuk memantau dan memastikan sekolah
dalam pengisian instrument online pada alamat link yang tersedia berdasarkan data
sekolah yang ada di kabupaten/kota tempat bertugas.
8. Menyerahkan instrumen pengawas yang telah terisi dan dokumen lainnya .
Petugas menata dan merapikan instrumen dan file pengolahan instrument.
Selanjutnya menyerahkan ke sekretariat data pemetaan mutu pendidikan. (Seksi
Sistem Informasi)
.
E. Instrumen Verifikasi dan Validasi
Instrumen yang digunakan pada saat kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Peta
Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 Tahap I adalah sebagai berikut:
1. Instrumen Verval Thp. I untuk Pengawas
Instrumen ini diisi oleh pengawas sekolahberdasarkan data tindak lanjut
pelaksanaan pengumpulan data mutu yang dilakukan di sekolah binaannya.
2. Instrumen Verval Thp. I dan Thp. II untuk Kepala Sekolah
Instrumen ini di isi oleh kepala sekolah yang bertujuan untuk mengetahui
bagaimana pelaksanaan proses pengumpulan data mutu pendidikan mulai tahap
persiapan, pengisian, verval sampai dengan pengiriman rapor mutu di sekolah.
3. Instrumen Verval Thp. I dan Thp. II untuk Oprator Sekolah
Instrumen ini di isi oleh operator sekolah untuk mengetahui bagaimana
pelaksanaan proses pengumpulan data mutu pendidikan mulai tahap persiapan,
pengisian, verval sampai dengan pengiriman rapor mutu.

F. Hal yang Harus Diperhatikan Oleh Petugas Verifikasi dan Validasi LPMP
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh petugas Verifikasi dan Validasi Data
Peta Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 Tahap I adalah:

8
1. Petugas verval LPMP Jawa Timur dilengkapi dengan Surat Tugas, menggunakan
tanda pengenal (keplek) atau Kartu Pegawai LPMP Jawa Timur sebagai petugas
LPMP Jawa Timur;
2. Petugas verval wajib melakukan koordinasi dengan Dinas pendidikan kab/Kota atau
Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Wilayah Kab/Kota, Pengawas Sekolah dan Kepala
Sekolah yang akan dituju;
3. Petugas verval LPMP memastikan kepada Kepala Sekolah bahwa sekolah binaan
sudah melaksanakan tahap pengisian instrument PMP;
4. Petugas verval wajib berpakaian rapi dan sopan saat melakukan verifikasi dan validasi
terhadap pengawas di sekolah binaan;
5. Saat melakukan verifikasi dan validasi, petugas LPMP dilarang mengganggu proses
pembelajaran di sekolah binaan;
6. Petugas verval LPMP diwajibkan membaca petunjuk pengisian instrumen serta
melaksanakan kegiatan verifikasi sesuai dengan petunjuk yang ada;
7. Petugas verval dalam melaksanakan tugasnya tidak boleh diwakilkan baik dalam
pelaksanaan kegiatan maupun dalam pengisian instrument;
8. Petugas pendamping wajib menyerahkan hasil kegiatan maksimal 3 (tiga) hari setelah
pelaksanaan kegiatan.

9
BAB III
PENUTUP

Kelancaran dan efektivitas kegiatan Verifikasi dan Validasi Data Peta Mutu
Pendidikan Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 Tahap I tidak bisa lepas dari keseriusan,
partisipasi aktif, serta kontribusi maksimal dari semua pihak yang terlibat dalam
pelaksanaan. Tanpa mengurangi kreatifitas dan inovasi semua pihak, hal-hal yang telah
diatur dalam panduan ini agar dapat dilaksanakan dengan taat dan konsisten sehingga
dapat mencapai target yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat berjalan dengan baik dan lancar serta
akuntabilitasnya dapat dipertanggungjawabkan kepada seluruh pihak yang
berkepentingan.

10
LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN (LPMP) PROVINSI JAWA TIMUR
Jalan Ketintang Wiyata No.15 Surabaya, Provinsi Jawa Timur
Telp. 031-8290243, 8273734 Fax. 031-8273732
Website: lpmpjatim.kemdikbud.go.id, email: lpmpjatim@yahoo.co.id

11

Anda mungkin juga menyukai