D PEMAHAMAN DAN
TANGGAPAN TERHADAP KAK
Page | 1
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Penataan Lingkungan SMPN 25 kota Depok perlu diarahkan secara baik dan menyeluruh, sehingga
mampu menghasilkan pengawasan Pembangunan dan Penataan Lingkungan SMPN 25 yang memadai
dan layak diterima menurut kaidah, norma serta tata laku profesional. Kerangka Acuan Kerja (KAK)
untuk pekerjaan pengawasan perlu disiapkan secara matang sehingga memang mampu mendorong
perwujudan pengawasan yang sesuai dengan kepentingan pengguna anggaran.
Tanggapan : Kegiatan Pembangunan dan Penataan Lingkungan SMPN 25, Kota Depok merupakan
ekpektasi pemerintah daerah dalam rangka peningkatan sarana dan prasarana sekolah dalam segi
kegiatan infrastruktur.
Page | 2
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
menyeluruh sesuai aturan yang telah ditetapkan agar bagunan ini sesuai standar bangunan negara
yang diamanatkan Undang Undang Konstruksi.
Page | 3
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Jasa konstruksi yang dititipkan di Departemen Pekerjaan Umum dirasa kalimat Pekerjaan Umum
belum mencerminkan tentang jasa konstruksi namun pengairan , jalan dan ciptakarya serta
tataruang.
Setelah institusi ditingkat pusat ditetapkan maka akan mudah melakukan tindakan hukum maupun
pengembangan terhadap norma dan penegakan hukumnya. Salah satu usulan dari Tim ini agar
dibentuknya Kementrian Konstruksi yang mengurusi jasa konstruksi termasuk segala aspeknya pada
pemerintahan yang akan datang.
Maka dari itu ketentuan yang berlaku menjadi kaidah konstruksi yang dipegang oleh konsultan
pengawas sebagai dasar pertimbangan pengambilan keputusan di lapangan, namun tetap
berkoordinasi dengan pihak pemilik dan pelaksana agar kebutuhan konstruksi terselesaikan di
lapangan.
Page | 4
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
7. Meneliti dan memberikan persetujuan akan hasil opname pekerjaan yang sudah di selesaikan
dan jumlah biaya yang berhak ditagih oleh Kontraktor;
8. Mengevaluasi dan memberikan rekomendasi terhadap data design yang tidak sesuai dengan
kondisi lapangan kepada Pemberi Tugas.;
9. Mengevaluasi dan memberikan rekomendasi kepada Pemberi Tugas untuk mendapatkan
persetujuan apabila terdapat perubahan pekerjaan (change order) dengan melampirkan
spesifikasi dengan gambar-gambar yang diperlukan;
10. Melaporkan secara tertulis kepada Pemberi Tugas terhadap setiap permasalahan teknis yang
timbul atau mungkin akan timbul dan memberikan rekomendasi secara penyelesaiannya;
11. Melakukan evaluasi terhadap permintaan perpanjangan waktu dan perubahan biaya (jika ada)
yang diajukan oleh Kontraktor dan memberikan rekomendasi mengenai hal tersebut kepada
Pemberi Tugas;
12. Mengawasi, meneliti serta mengevaluasi setiap perubahan dan penyesuaian yang dilakukan
oleh kontraktor selama pelaksanaan pembangunan untuk kemudian melaporkan kepada
Pemberi Tugas;
13. Menyiapkan Berita Acara antara lain : hasil pengukuran pekerjaan, untuk kelengkapan
penagihan pembayaran, perubahan pelaksanaan, hasil pengujian bahan, pemeliharaan pekerjaan
dan serah terima pekerjaan;
14. Membuat laporan secara periodik, yaitu : laporan mingguan, laporan bulanan, laporan akhir dan
laporan pemeliharaan;
15. Meneliti dan mengesahkan gambar hasil kerja (As Built Drawing) yang disiapkan oleh
Kontraktor.
Tanggapan : Bagi konsultan Pengawasan, penjelasan Lingkup pekerjaan yang di cantumkan dalam
KAK telah menjelaskan secara jelas tentang program pekerjaan dan ruang lingkup kegiatan yang
akan dilaksanakan. Sesuai yang terjabarkan dalam KAK sebagai berikut :
1. Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan konstruksi yang akan dijadikan dasar
pengawasan pekerjaan dilapangan, melakukan review personal terhadap dokumen
pelaksanaan konstruksi;
2. Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metoda pelaksanaan, serta mengawasi ketepatan
waktu, dan biaya pekerjaan konstruksi, pengawasan berkelanjutan dan mengambil sample
guna sebagai justifikasi teknis lapangan;
3. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas, dan laju
pencapaian volume/realisasi fisik, agar tepat mutu, waktu dan biaya;
Page | 5
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
4. Mengumpulkan data dan informasi dilapangan untuk memecahkan persoalan yang terjadi
selama proses pelaksanaan konstruksi, tidak hanya menjadi pengawas biasa namun bisa
memecahkan masalaha langsung dilapangan dan berkoordinasi;
5. Menyelenggarakan rapat-rapat lapangan secara berkala, membuat laporan mingguan, laporan
bulanan, laporan akhir dan laporan pemeliharaan pekerjaan pengawasan dengan masukan
hasil-hasil rapat lapangan, laporan harian, mingguan, dan bulanan pekerjaan konstruksi yang
dibuat oleh pemborong, dapat berkoordinasi langsung maupun dalam hal rapat rutin agar
kemajuan dan persoalan dilapangan bisa diambil solusi terbaik bagi pelaksana maupun
pemilik proyek;
6. Menyusun berita acara kemajuan pekerjaan, pemeliharaan pekerjaan, serah terima pertama
dan serah terima kedua pekerjaan konstruksi, membantu pemilik proyek guna memenuhi
administrasi proyek;
7. Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (As-Built Drawing) sebelum
serah terima pertama, me-review kembali hasil pekerjaan di lapangan;
8. Menyusun daftar cacat/kerusakan sebelum serah terima pertama, mengawasi perbaikannya
pada masa pemeliharaan dan laporan akhir pekerjaan pengawasan, melakukan ceklist
terhadap pekerjaan yang belum sempurna;
9. Melakukan evaluasi terhadap permintaan perpanjangan waktu dan perubahan biaya (jika ada)
yang diajukan oleh Kontraktor dan memberikan rekomendasi mengenai hal tersebut kepada
Pemberi Tugas;
10. Menyampaikan surat teguran kepada pelaksana kegiatan ketika terjadi keterlambatan
pekerjaan dan/atau ditemukan ketidaksesuaian antara pengawasan dan pelaksanaan
dilapangan, melakukan tugas pengawasan dan pembinaan terhadap pelaksana kegiatan agar
tidak keluar tatanan kaidah konstruksi.
Page | 6
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Page | 7
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Tanggapan : Untuk melaksanakan tugasnya konsultan pengawas harus menyediakan tenaga yang
memenuhi kebutuhan kegiatan, baik ditinjau dari lingkup (besar) kegiatan maupun tingkat
kompleksitas pekerjaan. Tenaga-tenaga ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan pengawasan ini terdiri
dari :
I. Tenaga Ahli
1. Team Leader (1 Orang)
Team Leader adalah pimpinan Tim Konsultan, berpendidikan minimal Sarjana Teknik
Sipil (S1), dengan pengalaman kerja minimal 6 tahun bersertifikat SKA Ahli Madya
Teknik Bangunan Gedung (201), bertugas selama 4 (empat) bulan atau 120 (seratus dua
puluh) hari kalender, ditugaskan sebanyak 1 orang. Sebagai pimpinan Tim, Team
Leader bertanggung jawab penuh atas keberhasilan tugas Tim secara keseluruhan
dengan tugas pokok sebagai berikut :
Page | 8
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
a. Melakukan koordinasi Tim untuk mengevaluasi semua kegiatan mulai dari jadwal
waktu pelaksanaan, pengendalian mutu, rencana kerja, rekomendasi-rekomendasi,
dan hal lainnya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan;
b. Melakukan monitor, menganalisa dan menilai keluaran/hasil kerja tim serta
mensinkronkan kerja antara anggota Tim Pengawas;
c. Menjalin koordinasi semua kegiatan dan memberikan laporan secara periodic
kepada pemberi tugas Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok;
2. Ahli Struktur/Sipil (1 orang)
Ahli Struktur/Sipil, berpendidikan sekurang – kurangnya S-1 Teknik Sipil, dengan
pengalaman kerja minimal 3 tahun, bersertifikat SKA Ahli Muda Teknik Bangunan
Gedung (201), bertugas selama 4 (empat) bulan atau 120 (seratus dua puluh) hari
kalender, ditugaskan sebanyak 1 orang. Ahli Struktur/Sipil bertugas :
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan khususnya bidang
struktur;
b. Mendiskripsikan, Memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu pelaksanaan,
pengendalian mutu, rencana kerja dan hal-hal lain yang berkaitan dengan
masalah struktur dan pekerjaan lainnya yang terkait dalam pekerjaan
pengawasan;
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada Team
Leader.
3. Ahli Arsitek (1 orang)
Ahli Arsitek disyaratkan minimal Sarjana Teknik Arsitektur (S1), mempunyai SKA Ahli
Muda Arsitek (101) dan Pengalaman Kerja Minimal 3 Tahun. Sebagai Tenaga Ahli,
tugas utamanya adalah melakukan koordinasi seluruh kegiatan bersama anggota tim
kerja dalam pelaksanaan pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan dan Penataan
Lingkungan SMPN 25, bertugas selama 4 (empat) bulan atau 120 (seratus dua puluh)
hari kalender sampai dengan pekerjaan selesai, Tenaga Ahli Arsitek ditugaskan
sebanyak 1 orang. Ahli Arsitek juga harus menyampaikan informasi dan data lain yang
diperlukan oleh pengguna jasa serta membantu pengguna jasa dalam hal-hal lain yang
mendukung pelaksanaan / kelancaran tugas pengguna jasa. Ahli Arsitek bertugas:
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan khususnya
bidang Arsitektur;
b. Mendeskripsikan, memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu pelaksanaan,
pengendalian mutu, rencana kerja dan halhal lain yang berkaitan dengan masalah
arsitektur dan pekerjaan lainnya yang terkait dalam pengawasan;
Page | 9
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada Team
Leader.
4. Ahli ME (1 orang)
Ahli ME disyaratkan minimal Sarjana Teknik Mesin / Elektro (S1), memiliki SKA Ahli
Muda Teknik Tenaga Listrik (401) dan Pengalaman Kerja Minimal 2 Tahun. Sebagai
Tenaga Ahli, tugas utamanya adalah melakukan koordinasi seluruh kegiatan bersama
anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan dan
Penataan Lingkungan SMPN 25, bertugas selama 3,5 (tiga koma lima) bulan atau 105
(seratus lima) hari kalender sampai dengan pekerjaan selesai, tenaga ahli ditugaskan
sebanyak 1 orang. Ahli ME juga harus menyampaikan informasi dan data lain yang
diperlukan oleh pengguna jasa serta membantu pengguna jasa dalam hal-hal lain yang
mendukung pelaksanaan / kelancaran tugas pengguna jasa. Ahli ME bertugas:
a. Membantu Team Leader dalam pelaksanaan pekerjaan pengawasan khususnya
bidang Mekanikal dan Elektrikal;
b. Mendiskripsikan, Memprakirakan dan mengevaluasi jadwal waktu pelaksanaan,
pengendalian mutu, rencana kerja dan halhal lain yang berkaitan dengan masalah
Mekanikal-Elektrikal dan pekerjaan lainnya yang terkait dalam pengawasan;
c. Melaporkan secara berkala hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada Team
Leader.
Personil Tenaga Ahli yang diusulkan dilengkapi dengan melampirkan ijazah, Surat Pernyataan
Sertifikat Kompetensi Kerja, Surat Pernyataan Kesediaan Untuk Ditugaskan dengan mencantumkan
nomor KTP dan nomor NPWP, daftar riwayat hidup, dan surat referensi pengalaman kerja dari
Pengguna Jasa yang bersangkutan dan diwajibkan hadir pada saat Rapat Persiapan Penunjukan
Penyedia dengan membawa dokumen pendukung (Asli).
Page | 10
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Personil Tenaga Pendukung yang diusulkan dilengkapi dengan melampirkan ijazah, Surat
Pernyataan Kesediaan Untuk Ditugaskan dengan mencantumkan nomor KTP, dan daftar riwayat
hidup.
Dalam usulan teknis dan biaya, harus disampaikan daftar riwayat hidup/curriculum vitae untuk
semua staf personil yang diusulkan terlibat dalam pengawasan pekerjaan tersebut dan
ditandatangani oleh yang bersangkutan. Usulan biaya harus didasarkan pada jadwal penugasan
dalam satuan orang/bulan dan berdasarkan standar biaya layanan keahlian yang berlaku di Negara
Republik Indonesia. Usulan penggantian personil Konsultan harus mendapat persetujuan secara
tertulis terlebih dahulu dari Pemberi Tugas.
D.1.11. Pemahaman Terhadap Jadwal Tahapan
Pelaksanaan Kegiatan
Persiapan pengawasan termasuk survey;
Penyusunan pra rencana pengawasan;
Pengecekan/Perhitungan volume awal;
Pengembangan pengawasan dan detail – detail;
Memberikan informasi pengawasan dalam rapat penjelasan koordinasi - Pengawasan continou
selama pelaksanaan konstruksi.
Tanggapan : Jadwal tahapan pelaksanaan kegiatan tersebut akan dibahas pada metodologi
pelaksanaan, dari konsultan pengawas akan mengikuti terhadap jadwal tahapan yang diminta dalam
KAK ini.
D.1.12. Pemahaman Terhadap Pelaporan
a. Laporan Pendahuluan memuat : gambaran awal kegiatan/pekerjaan yang akan dilaksanakan
yang berisi/memuat menggambarkan kondisi eksisting, konsep pelaksanaan, tujuan yang ingin
dicapai rencana tindakan alat serta SDM yang digunakan, sasaran keluaran , Berita Acara
survey dan hal lain yang diperlukan.
Laporan Pendahuluan dibuat dalam rangkap 4 (empat) dibukukan dengan soft cover dan dalam
bentuk soft copy (CD) dalam format Microsoft word 2003, Microsoft excel 2003.
b. Laporan Mingguan memuat : laporan kemajuan pekerjaan selama jangka waktu 1 (satu) minggu
yang meliputi kegiatan-kegiatan Konsultan Pengawas/Supervisi dan Kontraktor. Pada setiap
akhir minggu kalender Konsultan Pengawas/Supervisi harus menyiapkan dan menyerahkan
laporan mingguan yang memuat tentang kegiatan pelaksanaan, kemajuan pekerjaan,
permasalahan yang dihadapi, penyiapan jadwal minggu berikutnya, perubahan pelaksanaan
kuantitas dan kualitas bahan yang digunakan, keadaan cuaca, dilengkapai dengan daftar, grafik
dan foto dokumentasi. Dalam laporan mingguan dilampirkan laporan harian yang diajukan oleh
Kontraktor dan disetujui oleh Konsultan Pengawas/Supervisi.
Page | 11
Pekerjaan Konsultan Supervisi Pembangunan & Penataan Lingkungan SMP 25
Laporan Mingguan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan dalam
bentuk soft copy (CD) dalam format Microsoft word 2003, Microsoft excel 2003.
c. Laporan Antara/Triwulan memuat : laporan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan selama dalam
kurun waktu 3 (tiga) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan. Berisi kumpulan/rangkuman dari 3
(tiga) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan.
Laporan Antar/Triwulan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan dalam
bentuk soft copy (CD) dalam format Microsoft word 2003, Microsoft excel 2003. (berlaku
untuk Konsultan Pengawas/MK dengan waktu pelaksanaan minimal 3 bulan).
d. Laporan Bulanan memuat : laporan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan selama dalam kurun waktu
1 (satu) bulan pelaksanaan pekerjaan/kegiatan. Berisi kumpulan/rangkuman dari beberapa
minggu pelaksanaan pekerjaan/kegiatan.
Laporan Bulanan dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan dalam
bentuk soft copy (CD) dalam format Microsoft word 2003, Microsoft excel 2003. (berlaku
untuk Konsultan Pengawas/MK)
e. Laporan Akhir memuat : hasil akhir pelaksanaan pekerjaan Pengawasan/MK dengan
menyertakan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan, berisi laporan
pengawasan berkala dan dokumen petunjuk penggunaan penggunaan, pemeliharaan, perawatan
peralatan/ perlengkapan/ bangunan dan segala perubahan yang terjadi pada masa pelaksanaan
konstruksi.
Laporan Akhir dibuat dalam rangkap 5 (lima) dibukukan dengan soft cover dan dalam bentuk
soft copy (CD) ) dalam format Microsoft word 2003, Microsoft excel 2003.
Tanggapan : Konsultan pengawas akan mengikuti format laporan dan akan disesuaikan berdasarkan
hasil dilapangan serta dari kontraktor.
Page | 12