Anda di halaman 1dari 1

egiatan kampanye cuci tangan ini bertujuan untuk mensosialisasikan perilaku hidup sehat, salah

satu cara yang mudah dipraktekkan adalah dengan membiasakan diri mencuci tangan
menggunakan sabun untuk menghindarkan diri dari tertularnya berbagai penyakit diantaranya
seperti diare, flu burung, cacingan, infeksi saluran pernapasan atas, beberapa infeksi paru,
pneumonia dan lain-lain. Kegiatan ini juga dilakukan untuk mengingatkan kembali pada “Hari
Cuci Tangan se-Dunia” yang dicanangkan oleh Badan Kesehatan Dunia (World Health
Organization/WHO) yaitu pada tanggal 15 Oktober, dan selain itu juga karena tahun 2008
merupakan tahun “Sanitasi”.

Kegiatan kampanye yang diadakan oleh Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia
(IMAKAHI) yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) dan
Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies (CIVAS) ini dilakukan di SDN Babakan 5
Dramaga dengan pertimbangan lokasi yang tidak terlalu jauh dengan kampus Fakultas
Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor (FKH-IPB) dan sekolahannya tidak memiliki
tempat khusus untuk cuci tangan. Kampanye ini baru pertama kali dilakukan oleh mahasiswa
guna menyampaikan kebiasaan cuci tangan sejak dini ke masyarakat.

Bentuk kegiatan kampanye ini terdiri dari penyuluhan dan praktek yang diikuti oleh beberapa
orang guru dan semua murid SDN Babakan 5 dengan jumlah sekitar 300 anak. Materi
penyuluhan berkisar manfaat dan langkah-langkah cuci tangan yang baik dan juga diisi dengan
pengetahuan beberapa penyakit hewan lain yang dapat menular ke manusia seperti rabies dan flu
burung, serta permainan tebak-tebakan tentang pengetahuan umum hewan. Kegiatan tersebut
juga diikuti dengan membagi-bagikan pembatas buku, sticker, leaflet serta susu UHT dan
makanan ringan untuk semua murid dan beberapa doorprize untuk murid-murid yang dapat
menjawab pertanyaan berkisar materi penyuluhan yang sebelumnya sudah dijelaskan di dalam
kelas oleh 23 mahasiswa/i dan 2 orang CIVAS yang tersebar ke seluruh kelas.

Walaupun dengan cuaca gerimis, murid SDN Babakan 5 Dramaga sangat antusias untuk
mengikuti kampanye ini. Hal ini terlihat jelas dengan antrian barisan untuk mempraktekkan cuci
tangan yang dilakukan secara bersama-sama. Perilaku cuci tangan ini sebaiknya dilakukan pada
waktu sebelum dan sesudah makan, setelah buang air, setelah memegang hewan dan setelah
melakukan kegiatan bermain. Langkah-langkah dalam praktek cuci tangan yaitu dengan urutan
menggosokkan telapak tangan, jari-jari tangan, jempol tangan, punggung tangan dan pergelangan
tangan dengan menggunakan sabun selama minimal 20 detik, lalu dibilas dengan menggunakan
air mengalir. Keantusiasan tersebut juga terlihat dari semangat murid-murid dalam bertanya dan
menjawab beberapa pertanyaan dari kakak-kakak penyuluh.

Oleh: Nofita Nurbi

Anda mungkin juga menyukai