Anda di halaman 1dari 3

STANDAR OPERASIONAL

PROSEDUR
TENSION TYPE HEADACHE
No.
:
Dokumen
No.
:
SOP Revisi
Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/2

KEPALA PUSKESMAS
CICALENGKA DTP

PUSKESMAS
CICALENGKA DTP
dr. Yanti Fadillah, MM. RS.
NIP. 19770414200712011

Tension type headache adalah bentuk sakit kepala berupa


1. Pengertian reaksi pada otot-otot kepala, leher, bahu, serta vaskularisasi
kepala dan sering dihubungkan dengan peningkatan stress
Sebagai acuan penerapan langkah langkah dalam
2. Tujuan mendiagnosa dan memberikan penanganan tension type
headache
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Cicalengka DTP No.
3. Kebijakan
800/485/SK 01/II/2019/Pusk tentang Pelayanan Klinis
Permenkes no. 514 tahun 2015 tentang Panduan Praktik
4. Referensi
Klinis Bagi Dokter di Fasyankes Tingkat Pertama
5. Prosedur Menegakkan diagnosis tension headache:
1) Anamnesis
- Nyeri kepala yang tersebar secara difus dan sifat
nyerinya ringan hingga sedang, biasanya
berlangsung selama 30 menit-1 minggu.
- Nyeri awalnya dirasakan pada leher bagian
belakang kemudian menjalar ke kepala bagian
belakang selanjutnya menjalar ke bagian depan,
juga dapat menjalar ke bahu.
- Nyeri dirasakan seperti kepala berat, pegal, rasa
kencang pada daerah bitemporal dan bioksipital,
atau seperti diikat di sekeliling kepala, tidak
berdenyut.
- Gejala lain yang dapat ditemukan: insomnia, nafas
pendek, konstipasi, berat badan menurun, palpitasi,
dan gangguan haid
2) Pemeriksaan Fisik
- Tanda vital harus normal, pemeriksaan neurologis
normal.
- Pemeriksaan mata untuk mengetahui adanya
peningkatan tekanan pada bola mata yang bisa
menyebabkan sakit kepala.
- Pemeriksaan daya ingat jangka pendek dan fungsi
mental pasien untuk menyingkirkan berbagai
penyakit serius yang memiliki gejala nyeri kepala
seperti tumor, aneurisma, dll.

3. Penatalaksanaan tension headache


1) Penjelasan bahwa tidak ditemukan kelainan fisik
dalam rongga kepala atau otaknya dapat
menghilangkan rasa takut.
2) Pengobatan kepada penyakit yang mendasari dengan
obat anti cemas atau anti depresi serta modifikasi pola
hidup yang salah.
Obat antinyeri : acetaminophen dan NSAID seperti aspirin,
ibuprofen, naproxen, dan ketoprofen.
6. Unit Terkait UGD, Rawat Inap
N YANG TANGGAL MULAI
ISI PERUBAHAN
O DIUBAH DIBERLAKUKAN
- Nomor
dokumen
- Nomor revisi
1 KOP - Tanggal terbit
7. Rekam historis - Nama instansi
- Nama kepala
puskesmas
Nomor surat
2 Kebijakan keputusan kepala
puskesmas

DAFTAR TILIK

TENSION TYPE HEADACHE

Unit :
Petugas Pelaksana :
Petugas Yang di Nilai :
Tanggal pelaksanaan :
N
URAIAN KEGIATAN YA TIDAK KET
O
1. Apakah petugas melakukan anamnesis untuk
menegakkan diagnosis tension headache ?
2. Apakah petugas melakukan pemeriksaan fisik untuk
menegakkan diagnosis tension headache?
3. Apakah petugas melakukan penatalaksaan untuk
menegakkan diagnosis tension headache?

Tingkat Kepatuhan : Jumlah ya x 100 =

Jumlah ya +jumlah tidak

Anda mungkin juga menyukai