Anda di halaman 1dari 9

TUGAS PENGANTAR SOSIOLOGI

MASALAH POLITIK DAN PEMERINTAH


OLEH KELOMPOK 6:
NAMA STAMBUK
Ghazalik B 401 19
Fadriansyah B 401 19
Iswandi B 401 19
Andi B 401 19
Putih pertiwi B 401 19
Rezaldi B 401 19
Aldi pratama Wijaya B 401 19

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


JURUSAN ADMINISTRASI
PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2019
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
BAB II TINJAUAN TEORI
2.1 Definisi Mengenai Sistem Politik Menurut Para Ahli

BAB III PEMBAHASAAN

3.1 Pengertian Sistem Politik

3.2 Sistem Politik Di Indonesia Daan Perkembangannya

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

4.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kehidupan politik indonesiaini dinamis dalam negara demokrasi. Peran
partai politik tidak hanya saluran aspirasi berbagai kelompok masyarakat dan
bukan sebagai wahana untuk mengilustrasikan tuntutan keseluruhan dalam
demokrasi. Situasi saat ini dalam politik di Indonesia setelah terjadi masa-
masa orde baru dan munculnya rezim perubahan dalam sistem politik banyak
kehadiran partai baru. Sementara ini tiap partai mempunyai kepentingan,
tujuan, keinginan,dan bekerja sama untuk mempengaruhi kebijakan
pemerintah untuk keinginan yang sesuai apa yang di inginkan partai.
Sebagaimana keinginan yang sesuai apa yang di inginkan partai. Sebagaimana
keinginan partai politik yang terang-terang bertujuan untuk memperoleh
jabatan publik melalui pemilihan umum.
Dalam kehidupan politik juga mempunyai tujuan yang penting yaitu
melalui kegiatan Pendidikan politik. Brertujuan agar masyarakat mengenal
fungsi dari sebuah partai dan tujuannya.
Dengan adanya Pendidikan politik melalui kegiatan peran partai bertujuan
agar masyarakat mengerti mengenai sistem politik. Dikaitkan paartai politik
dengan Pendidikan politik bias diartikan sebagai usaha sadar dan tersistematis
dalam mentrasformasikan segala sesuatu yang berkenaan dengan pejuang
partai politik tersebut kepada massanya agar meraka sadar akan peran dan
fungsi,serta hak kewajibannya sebagai warga negara. Salah satunya dalam
kegiatan peserta pemilu menyakinkan para pemilih untuk menawarkan apa
saja visi misi daan program yang akan di jalankan dalam politik. Pada
prakteknya dalam kampanye terbuka hanya bermodalkan memberi hiburan
yang menyebabkan kurang terdidik warga hanya bermodalkan politik untuk
menumbuhkan atau meningkatkan partisipasi politik dari warga negara itu
pelaksanaan pendidik politik harus dilakukan dengan baik dan benar.
Salah satu peran politik di Indonesia yaitu partai golongan karya
(GOLKAR) yang didirikan pada tanggal 20 oktober 1964 sebuah partai politik
yang pada masa pemerintahan soekarno yang menandai pengaruh partai
komunis Indonesia dalam kehidupan partai politik terus berkembang merubah
wujud menjaadi golongan karya (GOLKAR) yang menjadi salah satu sebuah
organisaasi peserta pemilu. Partai golongan karya mempunyai visi beerjuang
terwujud Indonesia baru yang maju, modern, bersatu, damai, adil, dan
Makmur dan dengan masyarakat yang beriman dan taqwa..
Mengenai peran partai dalam dunia politik yaitu mendidik,
menginformasikan dan membujuk masyarakat untuk berperilaku tertentu .
partai politik juga mendidikwarga negara mengapa mereeka harus mengambil
posisi kebijakan teertentu dan pemilu salah satu khusus Pendidikan warga
negara yang bersifat masal. Dalam Pendidikan Pancasila dan kewarga
negaraan terdapat mata pelajaran mengenai ilmu politik yang mempelajaari
system pemerintah di Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan adalah usaha
sadar untuk menyiapkan peserta didikdalaam mengembangkan kecintaan,
kesetiaan, kebraniaan untuk berkorban membela bangsa dan tanah air
Indonesia.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud sistem politik?
2. Bagaimana system politik di Indonesia dan bagaimana perkembangannya?
BAB II
TINJAUAN TEORI

2.1 Definisi Mengenai Sistem Politik Menurut Para Ahli


1. Menurut almond,sistem politik adalah interaksi yang terjadi dalam
masyarakat yang merdeka yang menjalankan fungsi integrase dan
aadaptasi.
2. Menurut rober A. dahl, sistem politik adalah pola yang tetap dari
hubungan-hubungan antara manusia yang melibatkan sampai dengan
tingkat tertentu,control,pengaruh, kekuasaan, ataupun wewenang.
3. Sistem politik menurut rusadi kartaprawira adalah mekanisme atau cara
kerja seperangkat fungsi atau peranan dalam struktur politik yang
berhubungan satu sama lain dan menunjukkan suatu proses yanglanggeng.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Pengertian sistem politik
Kata politik (Yunani) polis berarti negara kota.polis berarti city state
merupakan segala aktivitas yang dijalankan oleh polis politike techne
(politika). Politik dalam Bahasa araba disebut siyasyah yang kemudiaan
diterjemahkan menjadi siasat, atau dalam Bahasa inggrisnya politics.
Dalam arti umum politik adalah macam-macam kegiatan dalam suaatu
sistem politik/negara yang menyangkut proses menentukan dan sekaligus
melaksanakan tujuan-tujuan sistem itu.
Istilah politik dalam ketatanegaraan berkaitan dengan tata cara
pemerintahan,dasar-dasar pemerintahan,ataupun dalam hak kuasa negara.
Politik pada dasarnya menyangkut tujuan-tujuan masyarakat, bukan
tujuan pribadi. Politik basanya menyangkut kegiatan paartai politik tantara
dan organisasi kemasyarakatan.
Sistem politik adalah berbagai macam kegiataan dan proses dari stuktur
dan fungsi yang bekerja dalam suatu unit atau kesatuan (masyarakat
/negara).
DAFTAR PUSTAKA

https://papacindy.wordpress.c0m/2018/01/30/makalah-sistem politik indonesia/

eprints.ums.ac.id /28452/4/04.-BAB-1.pdf

Anda mungkin juga menyukai