Piutang yaitu klaim yang dimiliki atas pelanggan atau pihak lain untuk uang, barang atau jasa. Dalam entitas perbankan, piutang adalah pinjaman yang diberikan kepada entitas lain sehingga biasanya diakui sebagai piutang pembiayaan atau pinjaman yang diberikan. Piutang merupakan unsur aktiva yang timbul akibat adanya penjualan barang, jasa atau pemberian kredit. Pengakuan awal piutang sesuai dengan nilai wajar, sedangkan pengukuran piutang dengan mneggunakan metode biaya perolehan diamortisasi. Piutang dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu piutang jangka pendek dan piutang jangka panjang. Piutang jangka pendek yaitu piutang yang tertagih dalam satu tahun atau siklus operasi normal, sedangkan piutanng jangka panjang yaitu piutanng yang tertagih lebih dari satu tahun. Dalam klasifikasi pada asset piutang jangka pendek sebagai asset lancar dan piutang jangnka panjang sebagai asset tidak lancar. Piutang usaha adalah piutang yang timbul dari penjualan barang dan jasa secara kredit. Piutang usaha memiliki jangka waktu yang pendek maka faktor nilai kini dari piutang menjadi tidak signifikan sehingga harga nominal mencerminkan harga wajar. Pengakuan awal piutang usaha dipengaruhi oleh potongan harga. Potongan harg terbagi menjadi trade discount dan potongan tunai. Trade discount adalah potongan harga yang dilakukan kepada barang atau jasa yang dijual, biasanya ditulis dalam presentase. Contohnya potongan harga normal apabila pelanggan membeli barang sebanyak satu lusin. Potongan tunai adalah potongan harga yang timbul akibat jangka waktu pelunasan piutang usaha, biasanya tertera dalam perjanjian piutang, contohnya 2/10, n/30. Dalam pencatatan dalam pengakuan potongan tunai terdapat dua metode gross method dan net method. Gross method, sebuah entitas mengakui potongan harga sebagai pengurangan dari penjualan sebagai sales discount. Net method, sebuah entitas mengakui potongan harga sebagai nilai pengurang dari nilai penjualan dan piutang secara langsung dan jika potongan harga tidak terjadi maka diakui sebagai sales discount forfeited. Piutang lain – lain adalah piutang yang dari berbagai macam transaksi lainnya. contohnya pnjaman ke karyawan, pinjaman ke entitas anak, piutang deviden, dan lainnya. dalam pengkategorian piutang, piutang jangka pendek termasuk asset lancar. Piutang lain – lain termasuk asset tidak lancar, dengan usia lebih dari satu tahun.