TUGAS UJIAN TENGAH SEMESTER

(UTS)

Mata Kuliah : Metodologi Penelitian Kualitatif

Prodi : PEP / Smt. I
Nama : Agung Wirawan
NIM :

1. Penelitian Kualitatif menerapkan pendekatan holistikdalam melakukan penelitian, dengan

mendasarkan pada prinsip “ natural setting” Jelaskan pengertian dimaksud!
Jawab :
Pendekatan holistik dalam penelitian kualitatif artinya memandang berbagai masalah sealu
berada dalam kesatuannya tidak terlepasdari kondisi yang lain, dan menyatu dalam suatu
konteks. Berbagai variab_ariabledikaji tidak bisa dipahami secara terpisah dari posisi
keterkaitannya dalam suatu konteks keseluruhan. Prinsip natural setting dalam penelitian
kualitatif maksudnya topik penelitian diarahkan pada kondisi asliapa adanya, sesuai dengan di
mana dan kapan subjek penelitian berada dalam posisi kondisi asli seperti apa adanya secara
alami tanpa rekayasa penelitian.
2. Untuk mencapai tujuan pendeskripsian hasil penelitian yang lengkap dan rinci, diterapkan
pemilihan sampel yang bersifat purposive, mengapa demikian? Dan apakah berlaku ketentuan
semakin semakin banyak sampel akan semakin lengkap informasi yang diperlukan? Jelaskan
jawaban anda!
Jawab :
Penelitian kualitatif bersifat purposive sampel karena peneliti berusaha mencari hasil penelitian
yang lengkap, rinci, dan jelas. Maka selama peneliti menemukan sesuatu hal yang masuk dalam
kriteria kategori sampel, maka hal itu digunakan untuk memperoleh hasil penelitian yang
lengkap dan jelassesuai dengan tujuan penelitian. Semakin banyak sampel selama sampel itu
mewakili (representatif), melengkapi, menguatkan, dan menyempurnakan data-data yang
dibutuhkan penelitian maka akan semakin lengkap informasi yang diperlukan.
3. Dasar teoritik penelitian kualitatif adalah filsafat fenomenologis. Jelaskan bedanya dengan
dasar teoritik penelitian kuantitatif!
Jawab :
Dasar filsafat fenomenologis berarti membiarkan gejala-gejala yang disadari tersebut
menampakkan diri, sesuatu yang Nampak sebagaimana apa adanya. Sedangkan pendekatan
kuantitatif merupakan salah satu upaya pencarian ilmiah yang didasari oleh filsafat positivism
logical yang beroprasi dengan aturan-aturan yang ketat mengenai logika, kebenaran, hokum,
dan prediksi.
4. Orang yang menjadi sumber data disebut informan, bukan responden sebagaimana
diistilahkan dalam penelitian kuantitatif mengapa demikian? Jelaskan jawaban anda, jika perlu
dengan contoh!
Jawab :

Informan adalah orang yang memberikan informasi. Dalam penelitian kualitatif disebut
demikian karena bersifat memberikan informasi secara mendalam yang dibutuhkan peneliti,
dan bukan responden kalua dalam istilah penelitian kuantitatif. Karena responden hanya
memberikan respon-respon terhadap pertanyaan-pertanyaan yang disajikan peneliti dan
terbatas sesuai redaksi saja. Berbeda dengan pertanyaan-pertanyaan peneliti kualitatif yang
bersifat terbuka, luas dan mendalam. Contoh : Pada sebuah penelitian kualitatif, peneliti
bertanya kepada informan tentang penyebab di suatu desa tertentu yang tempatnya tergolong
terpencil, akan tetapi masyarakatnya kebanyakan bekerja sebagai pegawai melebihi daerah
desa-desa lain yang tergolong lebih dekat ke kota. Dia menanyakan kepada informan sebanyak-
banyaknya dan sedetail-detailnya tentang fenomena sebuah desa terpencil tetapi sebagian
besar masyarakatnya bekaerja sebagai pegawai