Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan berkat dan rahmat-Nya sehingga penyusunan Pedoman Mutu UPTD Puskesmas
Bubulan Kabupaten Bojonegoro tahun 2016 dapat terselesaikan. Keberadaan Pedoman Mutu ini bagi
UPTD Puskesmas Bubulan sangat penting sekali karena akan memberikan panduan secara rinci
terhadap seluruh gerak langkah yang terkait dengan Sistem Manajemen Mutu di UPTD Puskesmas
Bubulan. Pedoman Mutu ini juga merupakan sebuah persyaratan yang sangat penting bagi
pelaksanaan UPTD Puskesmas Bubulan sebagai sebuah puskesmas dengan menjalankan sistem
puskesmas akreditasi. Secara umum ruang lingkup Pedoman Mutu ini meliputi seluruh penataan
Sistem Manajemen Mutu di UPTD Puskesmas Bubulan mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai
terhadap evaluasinya.
Penyusunan Pedoman Mutu ini tentu masih memerlukan perbaikan karena memang Pedoman
Mutu adalah bersifat dinamis dan bahkan harus selalu diperbaiki secara terus menerus seiring dengan
perkembangan di UPTD Puskesmas Bubulan. Harapannya Pedoman Mutu yang dimiliki UPTD
Puskesmas Bubulan ini benar-benar diimplementasikan oleh seluruh penanggung jawab dan unit-unit
dr. NOVIEYANTI
VISI
Mewujudkan Kecamatan Bubulan Sehat, Mandiri, dan Berperilaku Serta Berbudaya Hidup Bersih
dan Sehat.
MISI
1. Mendorong Kemandirian Untuk Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat, Baik Individu,
Keluarga Maupun Masyarakat Yang Dapat Meningkatkan Produktivitas Hidup;
2. Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Secara Merata Bagi Seluruh Masyarakat
Kecamatan Bubulan Sesuai Standart;
3. Menggerakkan Pembangunan Di Segala Bidang Berwawasan Kesehatan Di Wilayah
Kecamatan Bubulan;
4. Memelihara dan Meningkatkan Kesehatan Perorangan, Keluarga, Masyarakat Serta
Lingkungan Sekitarnya Tanpa Diskriminasi.
MOTTO
“KAMI MELAYANI ANDA SEPERTI KELUARGA“
B U B U LAN T O P
1. B; Bersih
Bersih Ruangan dan Lingkungan.
2. U; Unggul
Unggul Dalam Laporan Program (SPM).
3. B; Baik
Baik dalam penyampaian maupun penampilan dan kelengkapan dalam penggunaan
atribut.
4. U; Ulet dan Disiplin
Disiplin datang maupun pulang tepat waktu.
5. L; Loyal
Patuh pada pimpinan sesuai peraturan yang berlaku
6. A; Aman
Aman dari resiko pasien jatuh an kepuasan pelanggan.
7. N; Nyaman
Utamakan keselamatan
8. T; Tepat Waktu
Pencatatan dan pelaporan.
9. O; Obyektif
Tanpa membedakan satu sama lain dalam pelayanan.
10. P; Profesional
Cepat, tepat dalam pelayanan sesuai SOP maupun peraturan perundang – undangan
yang berlaku.
KEBIJAKAN MUTU
MENGUTAMAKAN KEPUASAN PELANGGAN DENGAN
MELAKUKAN PENINGKATAN SECARA TERUS MENERUS DENGAN PELAYANAN
RAMAH RAPI DISIPLIN RESPONSIF KERJASAMA.
KOMITMEN BERSAMA
Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai komitmen untuk melayani
masyarakat dengan sebaik–baiknya dan terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan dengan jalan
langkah–langkah sebagai berikut:
1. Pelayanan pada UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro berlandaskan
etika pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, transparan, terintegrasi dan
saling menghormati;
2. Pelayanan pada UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro
diselenggarakan secara profesional;
3. Setiap petugas berupaya meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan bekerja untuk
meningkatkan mutu pelayanan;
4. Cepat memahami dan memenuhi harapan pelayanan terhadap masyarakat secara
konsisten.
Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai komitmen kerja guna untuk
melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya dan terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan
dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Janji layanan;
a. Mengutamakan kepentingan dan keselamatan klien & pelanggan.
b. Ramah dan santun melayani.
c. Cepat, tepat dan tanggap dlm pelayanan.
d. Siap bekerjasama dlm berbagai bidang kesehatan masyarakat.
2. Mensosialisasikan pelayanan;
a. UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro senantiasa menginformasikan atau
mengenalkan kepada masyarakat setiap adanya perubahan terhadap kebijakan atau prosedur
pelayanan.
b. Memberi fasilitasi kepada masyarakat agar dapat memahami terhadap Sistem dan Prosedur
pelayanan.
3. Komitmen untuk memperbaiki standar pelayanan;
a. UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro secara terus menerus memberikan
perhatian dan upaya peningkatan mutu pelayanan sesuai dengan harapan masyarakat, serta
memotivasi petugas agar mendapatkan kreasi-kreasi baru tentang pelayanan yang Bersih,
Unggul, Baik, Ulet dan Disiplin, Loyal, Aman, Nyaman, Tepat Waktu, Obyektif, Profesional.
b. Selalu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petugas, serta pengembangan informasi
untuk meningkatkan mutu pelayanan.
4. Umpan balik;
a. Kritik dan saran dari masyarakat akan selalu kami tindak lanjuti.
b. Umpan balik dari masyarakat sangat kami perlukan guna meningkatkan sistem dan prosedur
pelayanan yang diharapkan oleh masyarakat.
STATUS REVISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Profil Organisasi
a. Gambaran Umum Organisasi
UPTD Puskesmas Bubulan terletak di Desa Cancung Kecamatan Bubulan
Kabupaten Bojonegoro, memiliki letak yang sangat strategis, berlokasi berdekatan
dengan jalan raya utama kecamatan dan memiliki bangunan yang berdekatan dengan
instansi atau kantor lain seperti Kantor Kecamatan Bubulan, Kantor Polsek Bubulan,
Koramil Bubulan dan Pasar Induk Kecamatan Bubulan sehingga memungkinkan
kemudahan masyarakat untuk datang mendapatkan pelayanan kesehatan. UPTD
Puskesmas Bubulan beralamat di Jalan Raya Bubulan Nomor 133 Kecamatan Bubulan
Kabupaten Bojonegoro, Kode Pos 62172. Secara geografis batas-batas wilayah kerja
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro,wilayah timur berbatasan dengan
Kecamatan Temayang, wilayah selatan berbatasan dengan Kecamatan Gondang, wilayah
barat berbatasan dengan Kecamatan Ngasem, dan wilayah utara berbatasan dengan
Kecamatan Dander.
b. Data Demografi
Tabel 1.
Data Desa dan Luasnya di Wilayah Kecamatan Bubulan
NO. DESA LUAS WILAYAH JUMLAH JUMLAH
( Ha ) RT RW
1. Bubulan 2.254.862 20 5
2. Cancung 1.203.864 18 5
3. Clebung 3.098.166 14 3
4. Sumberbendo 457.182 17 5
5. Ngorogunung 1.185.075 17 5
Total 8.199.149 86 27
Sumber : Profil Kecamatan Bubulan Tahun 2020
Data keadaan sampai akhir tahun 2019 UPTD Puskesmas Bubulan memiliki sarana
pendukung fasilitas kesehatan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) baik
berupa Pos Pelayanan Kesehatan Desa (PKD) dan termasuk juga kadernya yang
keseluruhannya juga memberikan jenis pelayanan baik promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif. Data selengkapnya tentang Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM)
yang dimiliki UPTD Puskesmas Bubulan terlihat pada tabel berikut:
Tabel 2.
Data UKBM UPTD Puskesmas Bubulan
NO. DESA JUMLAH SARANA
Poskesdes Posyandu Kader Ponkesdes Polindes
Posyandu
1. Bubulan 0 6 30 1 0
2. Cancung 0 4 21 0 0
3. Clebung 0 5 23 0 2
4. Sumberbendo 1 4 21 1 0
5. Ngorogunung 0 5 25 1 0
JUMLAH 1 24 120 3 2
Sumber : Data Dasar UPTD Puskesmas BubulanTahun 2020
Dari aspek ketenagaan UPTD Puskesmas Bubulan saat ini memiliki jumlah
karyawan yang relatif kurang apabila dibandingkan dengan standar ketenagaan yang ada
dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas. Jumlah
seluruh karyawan yang dimiliki oleh UPTD Puskesmas Bubulan saat ini berjumlah 40
orang, yang terbagi dalam berbagai kompetensi dan jenjang pendidikan. Data karyawan
UPTD Puskesmas Bubulan selengkapnya terlihat pada tabel di bawah ini:
b. Visi Organisasi
Visi UPTD Puskesmas Bubulan adalah:
Mewujudkan Kecamatan Bubulan Sehat, Mandiri, dan Berperilaku Serta Berbudaya
Hidup Bersih dan Sehat.
c. Misi Organisasi
Dalam rangka mewujudkan visi sebagaimana tersebut di atas, UPTD Puskesmas
Bubulan memiliki 4 (empat) misi sebagai berikut:
1. Mendorong Kemandirian Untuk Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat, Baik
Individu, Keluarga Maupun Masyarakat Yang Dapat Meningkatkan Produktivitas
Hidup;
2. Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Secara Merata Bagi Seluruh Masyarakat
Kecamatan Bubulan Sesuai Standart;
3. Menggerakkan Pembangunan Di Segala Bidang Berwawasan Kesehatan Di
Wilayah Kecamatan Bubulan;
4. Memelihara dan Meningkatkan Kesehatan Perorangan, Keluarga, Masyarakat Serta
Lingkungan Sekitarnya Tanpa Diskriminasi.
e. Tata Nilai
Tata nilai yang disepakati oleh seluruh karyawan UPTD Puskesmas Bubulan adalah:
Kami bangga dipercaya menjadi petugas yang bertanggung jawab dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat, oleh karena itu kami mempunyai Tata Nilai:
7. B; Bersih
Bersih Ruangan dan Lingkungan.
8. U; Unggul
Unggul Dalam Laporan Program (SPM).
9. B; Baik
Baik dalam penyampaian maupun penampilan dan kelengkapan dalam penggunaan
atribut.
10. U; Ulet dan Disiplin
Disiplin datang maupun pulang tepat waktu.
11. L; Loyal
Patuh pada pimpinan sesuai peraturan yang berlaku
12. A; Aman
Aman dari resiko pasien jatuh an kepuasan pelanggan.
7. N; Nyaman
Utamakan keselamatan
8. T; Tepat Waktu
Pencatatan dan pelaporan.
9. O; Obyektif
Tanpa membedakan satu sama lain dalam pelayanan.
10. P; Profesional
Cepat, tepat dalam pelayanan sesuai SOP maupun peraturan perundang – undangan
yang berlaku.
2. Kebijakan Mutu
MENGUTAMAKAN KEPUASAN PELANGGAN DENGAN MELAKUKAN
PENINGKATAN SECARA TERUS MENERUS DENGAN PELAYANAN RAMAH RAPI
DISIPLIN RESPONSIF KERJASAMA.
Jajaran pengelola dan seluruh karyawan UPTD Puskesmas Bubulan berkomitmen untuk
memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan Kebijakan Mutu :
Mengutamakan kepuasan pelanggan dengan melakukan peningkatan secara terus menerus
dengan pelayanan Ramah, Rapi, Disiplin, Responsif, Kerjasama.
Dalam rangka menerapkan kebijakan teknis dalam perbaikan mutu dan keselamatan
pasien secara efektif dan efisien dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat dan
mendukung komitmen untuk melayani masyarakat dengan sebaik–baiknya dan terus
berupaya meningkatkan mutu pelayanan dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut :
f. Struktur Organisasi
Berdasarkan Keputusan Bupati Kabupaten Bojonegoro Nomor 824/5853/203.412/2011
tanggal 20 Desember 2011 tentang Surat Perintah Tugas dr. NOVIEYANTI sebagai
Kepala UPTD Puskesmas Bubulan, UPTD Puskesmas Bubulan dipimpin oleh Kepala
Puskesmas dan dibantu oleh Kepala Tata Usaha dan staf fungsional. Secara skematis
struktur organisasi UPTD Puskesmas Bubulan dapat digambarkan sebagai berikut:
KEPALA PUSKESMAS
Ka. TU
Staf
UPTD PUSKESMAS PROGRAM
Namun dalam rangka implementasi dan berjalannya Sistem Manajemen Mutu dengan
mengacu kepada standar dokumen akreditasi puskesmas yang memerlukan adanya unit-
unit pelaksana mutu, maka UPTD Puskesmas Bubulan telah melakukan analisis struktur
organisasi ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan UPTD Puskesmas Bubulan
Kabupaten Bojnegoro Nomor 440/ /412.43.6.I.SK/2020, maka Struktur Organisasi
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro adalah sebagai berikut:
b. Kesehatan Lingkungan;
1. Pemeriksaan DAM;
2. Pemeriksaan TTU;
3. Pemeriksaan TPM;
4. Pembinaan perumahan;
5. Pemicuan ODF;
6. Penyuluhan penanganan sampah;
7. Pembinaan pasca program STBM.
e. Gizi;
1. Pemberian vitamin A pada bayi 6-11 bulan dan 12-59 bulan;
2. Penyuluhan gizi pada balita;
3. Pemberdayaan masyarakat sebagai kader kesehatan;
4. Pemberian tablet besi / Fe pada bumil dan remaja putri;
5. Pemberian PMT pada bumil KEK;
6. Surveilance dan pelacakan kasus gizi buruk;
7. Survey konsumsi garam beryodium;
8. Survey keluarga sadar gizi (Kadarzi);
9. Pembinaan KP-ASI;
10. Meningkatkan kunjungan balita ke posyandu;
11. Penigkatan N/D;
12. Monitoring dan evaluasi (Monev) PD;
13. Pemantauan Status Gizi (PSG);
14. Pemantauan Konsumsi Gizi tingkat masyarakat.
g. Kesehatan Jiwa
1. Pendataan jumlah pasien jiwa (validasi data);
2. Penyuluhan kelompok;
3. Kunjungan rumah pasien psikosa;
4. Penertiban adminstrasi kesehatan jiwa;
5. Pengobatan pasien jiwa dan rencana tindak lanjut rujukan dini pasien jiwa.
h. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
1. Pendataan jumlah siswa;
2. Pembinaan UKS / kader UKS;
3. Penjaringan peserta didik kelas 1, 7, 10;
4. Pemeriksaan berkala;
5. Pemberian tablet Fe untuk remaja putri;
6. Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
k. Kesehatan Indera
1. Pendataan sasaran di sekolah, desa, posyandu lansia;
2. Skreening kesehatan indera di sekolah;
3. Skreening kesehatan indera pada kelompok masyarakat
4. Penyuluhan kesehatan indera pada PKK Desa, Lintas Sektor, Posyandu Lansia,
Posyandu Balita, Tempat Kerja Formal.
B. RUANG LINGKUP
1. Ruang Lingkup
2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas, mempunyai tanggung jawab;
1) Menetapkan Sistem Manajemen Mutu Puskesmas;
2) Bertanggung jawab secara menyeluruh terhadap keputusan strategis untuk
pelaksanaan sistem kinerja setiap proses yang ada di dalam proses pelayanan;
3) Memastikan ketersediaan sumber daya baik manusia, alat serta bangunan dan
informasi yang dibutuhkan untuk mendukung semua proses.
b. Manajemen Mutu Puskesmas, mempunyai tanggung jawab;
1) Menerapkan dan memelihara Sistem Manajemen Mutu Puskesmas;
2) Memastikan bahwa Persyaratan Umum dalam pelaksanaan Sistem
Manajemen Mutu Puskesmas dimengerti dan dilaksanakan oleh seluruh
karyawan.
3. Kebijakan
a. Sistim Manajemen Mutu UPTD Puskesmas Bubulan merupakan penjabaran dan penerapan
dari Kebijakan Pemerintah tentang Pelayanan Kesehatan pada Masyarakat yang
didasarkan atas Peraturan Pemerintah, Peraturan Daerah dan Perundang-undangan sebagai
berikut:
1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 08 Tahun 1999 tentang Perlindungan
Konsumen;
2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran;
3) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
4) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional (SKN);
4.Dokumen Terkait
Seluruh dokumen yang berlaku sesuai dengan ruang lingkup sertifikasi akreditasi
puskesmas.
C. TUJUAN
Pedoman Mutu ini disusun sebagai acuan bagi UPTD Puskesmas Bubulan dalam membangun
Sistem Manajemen Mutu baik untuk penyelenggaraan upaya puskesmas maupun upaya
kesehatan perorangan, yang bertujuan untuk:
BAB II
SISTEM MANAJEMEN MUTU DAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN
A. PERSYARATAN
1) Persyaratan Umum
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro menetapkan,
mendokumentasikan, memelihara sistem mutu sesuai standar Sistem Manajemen Mutu
akreditasi. Sistem ini disusun untuk memastikan telah diterapkannya persyaratan
pengendalian terhadap proses-proses verifikasi dan pengukuran terhadap pelayanan guna
menjamin dilaksanakannya pengendalian persyaratan, proses serta verifikasi dan pengukuran
terhadap proses maupun output guna menjamin terpenuhinya harapan dan kepuasan
pelanggan UPTD Puskesmas Bubulan.
b. Pedoman Mutu
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro menetapkan dan memelihara
Pedoman Mutu. Panduan Sistem Manajemen Mutu ini menetapkan dasar dan pedoman
dalam memberikan produk jasa pelayanan yang dapat diterima oleh pelanggan UPTD
Puskesmas Bubulan serta memuat ketentuan untuk menjaga proses pemberian pelayanan
tersebut agar selalu terkendali.
B. PENGENDALIAN DOKUMEN
Secara umum dokumen-dokumen dalam Sistem Manajemen Mutu yang disusun di
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro meliputi:
a. Dokumen level 1 : Kebijakan, Pedoman/Manual
b. Dokumen level 2 : Standar Prosedur Operasional (SOP)
c. Dokumen level 3 : Kerangka Acuan Kegiatan
d. Dokumen level 4 : Rekaman-rekaman sebagai catatan sebagai akibat pelaksanaan kebijakan,
pedoman, dan prosedur.
Dokumen dan data pada UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro dapat berbentuk
data elektronik (kaset, CD, disket, flasdisk, dll) atau lembaran kertas (Formulir, Kartu, Buku,
dan lain-lain). Persetujuan penerbitan dokumen-dolumen dan data dinyatakan sah bila telah
ditinjau dan disetujui oleh unit terkait dan oleh Tim Manajemen Mutu dan dibuatkan permintaan
pengesahan dari Kepala UPTD Puskesmas Bubulan. Untuk menjamin agar dokumen yang
dipergunakan adalah yang terbaru, maka semua dokumen yang berlaku dicatat dalam “Buku
Daftar Dokumen”.
Dokumen yang sudah tidak berlaku / kadaluwarsa dipisahkan dan ditarik dari
peredaran. Dokumen-dokumen yang berkaitan dengan unit / bagian yang bersangkutan harus
berada di unit / bagian kerja tersebut sehingga memudahkan untuk dipedomani unit / bagian
C. PENGENDALIAN REKAMAN
a. Tanggung Jawab:
Kepala Puskesmas, Tim Manajemen Mutu, Penanggungjawab Upaya, Penanggungjawab
Pelayanan Klinis, dan seluruh karyawan puskesmas bertanggungjawab untuk menerapkan
seluruh persyaratan yang ada pada Pedoman Mutu, dengan melalui kegiatan antara lain;
1) Rekaman dipelihara dan diindentifikasi dengan jelas sehingga memudahkan
pengumpulan, pengambilan, pengarsipan, penyimpanan dan pemusnahannya;
2) Rekaman menjadi bukti kesesuaian terhadap Sistem Manajemen Mutu;
3) Rekaman disimpan dengan tata cara yang memadai dan ditempatkan pada tempat yang
layak untuk melindungi dari kerusakan;
4) Rekaman yang aktif ditempatkan di dalam subject file, ordner, komputer atau tempat
lain di almari arsip;
5) Jenis-jenis rekaman, tempat penyimpanan, masa simpan, penanggung jawab dan uraian
lainnya dijelaskan pada Kebijakan dan Prosedur Pengendalian Dokumen.
c. Pendistribusian:
Pedoman Mutu didistribusikan sesuai dengan statusnya, yaitu salinan “Terkendali”dan
salinan“Tidak Terkendali”, pendistribusiannya di bawah tanggung jawab Tim Manajemen
Mutu UPTD Puskesmas Bubulan.
f. Perubahan:
Setiap perubahan/revisi pada Pedoman Mutu dapat berasal dari masukan Penanggung Jawab
Upaya, Penanggung Jawab Pelayanan Klinis, temuan hasil audit dari Tim Audit Internal,
Tim Manajemen Risiko atau Tim Keluhan Pelanggan kepada Tim Manajemen Mutu ataupun
karena adanya perubahan kebijakan manajemen.
Bagian yang mengalami perubahan dicatat pada kolom revisi pada lembar revisi. Lembar
status revisi diperiksa oleh Tim Manajemen Mutu dan persetujuan ditandatangani oleh Tim
Manajemen Mutu sebagai bukti persetujuan.Tanggal berlakunya revisi ditulis pada kolom
tanggal.
Pengendali Dokumen harus memastikan bahwa bagian yang direvisi telah digabungkan ke
dalam salinan terkendali, dan Pedoman Mutu dengan status salinan terkendali ditarik dari
peredarannya untuk dimusnahkan dan masternya disimpan serta diberi cap dengan tulisan
“KADALUWARSA”.Pengendali dokumen tidak berkewajiban untuk memperbaiki
Pedoman Mutu dengan status salinan “Tidak Terkendali”apabila dikemudian hari terjadi
revisi.
g. Tinjauan Dokumen:
Untuk penyelarasan perkembangan organisasi, secara berkala Tim Manajemen Mutu UPTD
Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro akan melakukan peninjauan terhadap Pedoman
Mutu ini dengan tujuan untuk menilai efektivitas dan kecocokan sistem mutu yang
berkesinambungan dalam penerapannya sehingga dapat mengindentifikasi peluang
peningkatan sistem mutu.
A. KOMITMEN MANAJEMEN
Tim Manajemen Mutu UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro
bertanggung jawab untuk menentukan, mendokumentasikan, menerapkan dan memelihara
Sistem Manajemen Mutu secara berkesinambungan. Melalui koordinasi dengan Kepala
Puskesmas UPTD Bubulan dilakukan penetapan tanggung jawab tim, penetapan kebijakan
mutu, sasaran mutu, penetapan uraian tugas, penunjukan Tim Manajemen Mutu dan Tim yang
lainnya yang terkait, peninjauan terhadap penerapan Sistem Manajemen Mutu secara periodik
dan menyediakan sumber daya yang memadai untuk pengelolaan Sistem Manajemen Mutu.
C. KEBIJAKAN MUTU
Kebijakan mutu sebagaimana ditetapkan oleh tim Manajemen Mutu, Mengutamakan
Kepuasan Pelanggan Dengan Melakukan Peningkatan secara terus menerus dengan pelayanan
ramah, rapi, disiplin, responsif, kerjasama. Manajemen akan menjamin bahwa kebijakan mutu
ini dipahami, diimplementasikan dan dipelihara diseluruh tingkatan organisasi. Kebijakan mutu
secara berkala akan ditinjau oleh Manajemen dalam pertemuan Rapat Tinjauan Manajemen
(RTM) untuk menjamin relevansi yang berkelanjutan pada kebijakan organisasi. Kebijakan
mutu didefinisikan pada halaman 3 (tiga) Pedoman Mutu ini. Selanjutnya kebijakan mutu,
terutama sasaran mutu diperbanyak dan ditempelkan (diletakkan) ditempat-tempat yang
strategis di dalam organisasi UPTD Puskesmas Bubulan.
b. Sasaran Mutu
Untuk mendukung kebijakan mutu, manajemen menetapkan sasaran mutu.Sasaran mutu
ditetapkan dan didokumentasikan mengacu kepada standar kinerja dan layanan yang ditetapkan,
yang meliputi indikator pelayanan manajemen, indikator penyelenggaraan upaya kesehatan
masyarakat dan indikator pelayanan klinis yang diuraikan secara terinci.
Indikator layanan dapat disepakati secara internal oleh UPTD Puskesmas Bubulan serta
mengacu kepada Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan target kinerja Dinas Kesehatan
Kabupaten Bojonegoro, yang diuraikan sebagai berikut;
4. P2
Input Adanya Sertifikat pelatihan 100% Cheklist laporan pelatihan
pelaksana program
Proses Pertemuan kader TB tiap 100% Laporan pertemuan TB
bulan
Output Penemuan suspect TB 80% Laporan Program TB
meningkat
4. Jiwa
Input Adanya SK Tim Posyandu 100% SK Tim posyandu Jiwa
Jiwa
Proses Pelaksanaan posyandu jiwa 90% Laporan pelaksanaan posyandu
setiap 2 bln sekali
Output Terlaksananya posyandu 90% Laporan posyandu jiwa
Jiwa
5. YANKESTRAD
Input Adanya STPT hatra 100% STPT hatra
Proses Pembinaan Asman Toga 100% Laporan Asman toga
output Terbentuknya asman Toga 100% Laporan Asman toga
Wewenang:
1. Memberikan saran, masukan dan arahan terkait dengan upaya perbaikan Sistem
Manajemen Mutu termasuk program Manajemen Risiko dan Keselamatan Pasien;
2. Meminta dilakukannya pertemuan di luar pertemuan terjadwal yang telah disepakati
dalam rangka bertujuan memastikan dan mencari solusi perbaikan mutu bilamana
dipandang perlu;
Wewenang:
1. Mengkoordinasikan seluruh unit program upaya guna mencapai sasaran mutu yang
telah dituangkan dalam Pedoman Mutu;
2. Meminta kepada seluruh unit upaya untuk dilakukan pertemuan di luar pertemuan
terjadwal bila terjadi persoalan yang terkait dengan upaya perbaikan mutu program
upaya;
b. Struktur Organisasi
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro sebagaimana dijelaskan dalam lampiran
Pedoman Mutu dinyatakan dengan jelas hubungan dan tanggung jawab antar fungsi atau
bagian yang saling berpengaruh terhadap mutu dalam organisasi puskesmas. Tugas dan
tanggung jawab untuk seluruh fungsi dalam struktur organisasi dijelaskan dalam Kebijakan
G. KOMUNIKASI INTERNAL
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro dalam rangka untuk mengevaluasi
kekurangan pelayanan dan kinerja yang telah ditetapkan dalam sasaran mutu dilakukan melalui
media komunikasi internal yang dapat berupa rapat koordinasi, memorandum, papan
pengumuman, surat keputusan, meeting, breefing, konseling, dokumen-dokumen Sistem
Manajemen Mutu dan lain-lain dengan ditetapkan Kebijakan dan Prosedur Komunikasi Internal
(Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Bubulan Nomor 440/ /412.43.6.II.SK/2020) sebagai
berikut;
Jadwal
No. Jenis Kegiatan Unit Terkait Ket.
Pelaksanaan
1. Kegiatan apel pagi Setiap Hari Semua staff
2. Pra lokmin UKM Minggu 1 Pelaksana
Program
3. Pra lokmin UKP Minggu 1 Semua unit
dan jaringan
Pralokmin Admen Minggu 1 Anggota Tim
Admen
Pralokmin Mutu Minggu 1 Anggota Tim
Mutu
4. Pertemuan bidan koordinator Minggu IV Bidan
dan bidan desa(kejar bidan)
5. Pertemuan Kejar paramedis Minggu III Semua
paramedis
6. Pertemuan rutin Upaya Minggu I bulan Pelaksana
Kesehatan Masyarakat berikutnya Program
7. Pertemuan rutin Upaya klinis Minggu I bulan Semua unit
berikutnya dan jaringan
8. Pertemuan Tim Audit Internal Tiap 3 bln sekali Tim Audit
A. UMUM
Manajemen UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro memiliki kebijakan
untuk selalu melaksanakan peninjauan terhadap Sistem Manajemen Mutu organisasi dan
peninjauan dilakukan melalui Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) yang sedikitnya dilakukan 2
(dua) kali dalam 1 (satu) tahun. Rapat Tinjauan Manajemen ini adalah untuk menjamin
kelangsungan efektifitas dan kelayakan sistem manajemen mutu, persyaratan layanan wajib
pajak, kebijakan mutu dan sasaran mutu di UPTD Puskesmas Bubulan.
C. LUARAN TINJAUAN
Keluaran atau output Rapat Tinjuan Manajemen (RTM) berisi keputusan dan
tindakan yang berhubungan dengan :
1) Peningkatan efektifitas Sistem Manajemen Mutu dan prosesnya;
2) Peningkatan jasa pelayanan yang berhubungan dengan persyaratan pelayanan;
3) Kebutuhan sumber daya yang diperlukan;
4) Kesesuaian terhadap aktifitas dan proses dari Sistem Manajemen Mutu, terhadap kebijakan
mutu dan pencapaian sasaran mutu;
5) Menentukan tindakan pencegahan dan atau tindakan perbaikan secara terusmenerus;
6) Menentukan parameter peningkatan pelayanan UPTD Puskesmas Bubulan, insfrastruktur dan
proses-prosesnya;
7) Memperbaharui dan melaksanakan kajian-kajian terhadap ukuran-ukuran indikator dari
proses pelayanan UPTD Puskesmas Bubulan;
8) Menentukan tindakan-tindakan untuk melaksanakan perubahan-perubahan, kebijakan UPTD
Puskesmas Bubulan dan penyediaanSumber Daya Manusia;
9) Menentukan tindakan-tindakan untuk melaksanakan terhadap perubahan-perubahan di dalam
undang-undang dan peraturan-peraturan yang ditentukan;
10) Menentukan tindakan-tindakan untuk meningkatkan kepuasan dan untuk mengurangi
komplain pelanggan;
11) Menentukan tindakan-tindakan untuk meningkatkan komunikasi dengan pelanggan;
BAB V
MANAJEMEN SUMBER DAYA
C. INFRASTRUKTUR
UPTD Puskesmas Bubulan Kabupaten Bojonegoro menyediakan dan memelihara infrastruktur
yang diperlukan untuk mencapai kesesuaian persyaratan terhadap pelayanan yang diberikan.
Infrastruktur yang dimaksud berupa:
a. Gedung, bangunan dan ruangan, yang terdiri dari;
1) Gedung Rawat Jalan
2) Ruang Rawat Inap
3) Gedung Puskesmas Pembantu
b. Peralatan penunjang (baik perangkat keras dan perangkat lunak), yang terdiri dari;
1) Ambulans (kelompok peralatan medis dan non medis)
2) Medical set
3) Komputer
4) Printer
5) Meubelair
c. Fasilitas umum lainnya, yang terdiri dari;
1) Toilet umum
2) Tempat parkir
3) Musholla
BAB VI
PENYELENGGARAAN PELAYANAN
7) Pengobatan;
- Penderita Rawat Jalan
- Penderita Kegawatdaruratan
- Penderita Rawat Inap
8) Perawatan Kesehatan Masyarakat;
- Keluarga Rawan
- Kelompok Masyarakat Rawan
- Kelompok Rawan
9) Program Usila;
- Pralansia
- Lansia
10) Program Indera;
- Kelompok Masyarakat
- Siswa Sekolah
11) Program Jiwa;
- Masyarakat
12) Program Olah Raga;
- Siswa Sekolah
13) Program UKGS UKGM;
- Posyandu
- Siswa Sekolah
- Siswa Pra Sekolah
- Ibu Hamil
14) Program Pengobatan Tradisional;
- Penjual Jamu
15) Program Indonesia sehat pendekatan Keluarga (PIS PK)
- Seluruh penduduk
16) Sasaran Poskesdes;
- Masyarakat
17) Sasaran PIS PK
- Masyarakat
Hak Pasien:
1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku;
2. Memperoleh layanan yang bermutu, aman, nyaman, adil, jujur dan manusiawi;
3. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan;
Kewajiban Pasien:
1. Memeriksakan diri sedini mungkin;
2. Memberikan informasi yang benar dan lengkap tentang masalah kesehatannya kepada
tenaga kesehatan di puskesmas;
3. Mematuhi nasehat dan petunjuk tenaga kesehatan di puskesmas;
4. Membayar biaya sesuai peraturan yang berlaku.