Anda di halaman 1dari 1

Selanjutnya kami melakukan deteksi pada mebran yang sudah tertransfer dan diberi ECL.

Alat yang digunakan adalah luminograph 1. Suhu harus distabil kan kemudian membran
diletakkan pada plat luminograph dan dimasukkan pada. Hal pertama yang dideteksi adalah
marker. Alat diatur dengan menekan icon single, diatur tingkat eksposure 100 dan white LED
dinyalakan. Exposure time diatur selama 1/6 m. Hasil yang didapatkan adalah marker terlihat
tapi tidak beependar. Selanjutnya kami deteksi ekspresi dari protein. Pertama kami menekan
icon “interval” kemudian kami matikan white LED, dalam exposure time 15 menit. Hasil yang
didapatkan tidak sesuai dengan teori. Secara teoretis, hasil deteksi protein menunjukkan adanya
pita pita protein yang berpendar. Hasil yang didapatkan hanya gambar hitam tanpa ada pendaran
pita protein target. Selain itu kami memilih alternatif lain yaiu mendeteksi pendaran pita protein
pada membran pvdf dengan uv lamp. Hasilnya adalah hanya terlihat marker dan tidak ada dari
marker dan protein target yang berpendar. Hal ini kemungkinan bisa disebabkan proses
pemberian ECL pada membran. Kurangnya ECL yang terserap di membran dan sampel bisa
menjadi salah satu kemungkinan tidak berpendarnya sampel. Selain itu ada kemungkinan juga
terjadi kesalahan saat transfer dari gel ke membran. Kurang lekatnya antara gel dan membran
memungkinkan protein target tidak berpindah total atau malah tidak berpindah sama sekali ke
membran, yang hasilnya tidak ada yang berluminisensi saat di deteksi.

Anda mungkin juga menyukai