9359 30557 1 SM PDF
9359 30557 1 SM PDF
Jenis-jenis Tumbuhan di Pesisir Pantai Desa Tibo dan Pemanfaatannya sebagai media
pembelajaran
Species of Plants Present at Coastal Marine, Tibo Village and Those Utilizations as a
Learning Medium
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis tumbuhan yang terdapat di Pesisir Pantai Desa
Tibo Kecamatan Sindue Tombusabora dan Pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan di Pesisir pantai Desa Tibo
Kecamatan Sindue Tombusabora sebagai media pembelajaran.. Penelitian ini dilaksankan di hutan pantai
Desa Tibo. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan pengambilan sampel melalui teknik
koleksi bebas. Penelitian ini menggunakan 3 stasiun pengamatan berdasarkan pertimbangan kondisi
lingkungan. Lebar jalur pengambilan sampel 100 m ke arah darat. Data yang diperoleh dianalisis secara
deskriptif dengan cara membuat deskripsi dan klasifikasi dari jenis yang ditemukan. Jumlah jenis yang
ditemukan sebanyak 45 species yang terdiri atas 25 ordo dan 27 family. Terbagi atas 2 species paku-
pakuan, 8 species herba, 11 species semak, 3 species perdu dan 21 species pohon. Hasil penilaian
kelayakan media pembelajaran oleh ahli isi, ahli desain dan ahli media diperoleh hasil sebesar 82 %, 77,
3 % dan 97,1 % sementara hasil penilaian kelompok kecil dan kelompok lapangan adalah 85,2 % dan 84,
7 % serta tergolong layak digunakan sebagai media pembelajaran.
Kata Kunci: Tumbuhan Pesisir Pantai; Desa Tibo; Media Pembelajaran.
Abstract
This study aims to descript species of plants present at coastal marine, Tibo Village and those species
were used as a learning medium. The study was conducted at coastal forest, Tibo Village. A survey was
applied and samples of the study were freely collected. The study used 3 observation stations based on a
considered-experimental condition. Track width of technical sampling sized 100 m toward beach. The
obtained data were descriptively analyzed by using description and classification of the species found.
Results of the study showed that there were 45 species consisting of 25 orders and 27 families. Those
were divided into 2 ferns, 8 herbs, 11 shrubs, 3 clumps and 21 trees. The result was to be a learning
medium and of which had been assessed by content, design and media experts with 82 %, 77.3 % and
97.1 %, respectively. Moreover, assessments of smaller and bigger student groups were 85.2 % dan 84. 7
%, successively. These assessments recommended that the medium was eligible for learning.
Key words: coastal marine plants, Tibo Village, learning medium
menggunakan3 stasiun berdasarkan pertimbangkan memiliki rachis steril dan rachis fertil Spora terletak di
kondisi lingkungan pesisir pantai, dengan lebar jalur pinggir pinna.
pengambilan sampel 100 meter ke arah darat dari garis
pantai. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Regnum: Plantae Neprolepis bisserata
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Regnum:Plantae Colocasiaessculenta Ordo : Violales
Divisi : Magnoliophyta Family : Passifloraceae
Class : Liliopsida Genus :Passiflora
Ordo : Aracales Species: Passiflora foetida L.
Family : Araceae Vern.name:Rajutan (Sunda)
Genus : Colocasia
Species :Colocasia esculenta L. (Schoot) Tumbuhan Passiflora foetidatergolong herba.
Vern. name: Talas (Ind) Batang: merambat.Daun :bentukseperti jantung.
Ujungmeruncing.Bunga :Warna agak putih.
Tumbuhan Colocasia esculentatergolong Buah :Bulat seperti kelereng dibungkus oleh serabut
herba.Batang terletak di bawah tanah. Daun: yangberambut banyak. (Noor,dkk, 2012), letak bunga
berbentuk hati, ujung meruncing, pangkalberlekuk, di ketiak daun, manfaat digunakan sebagai obat batuk,
tepirata,uratdaun menyirip, permukaandilapisi koreng, borok, kencing berlemak dan pembesaran
kutikula.(Steenis, 1988),umbi tumbuhan ini dapat kelenjar limfa di leher.
dimakan. Spinifex littoreus
Regnum: Plantae
Regnum: Plantae Crynum asiaticum L.
Divisi : Magnoliophyta
Divisi : Magnoliophyta Class : Liliopsida
Class : Liliopsida Ordo : Cyperales
Ordo : Liliales Family : Poaceae
Family : Amaryllidaceae Genus : Spinifex
Genus: Crynum Species : Spinifex littoreus Merril.
Species:Crynum asiaticum L. Vern. name :Rumput lari (Ind)
Vern.name:Bakung laut (Ind)
Tumbuhan Spinifex littoreustergolong herba.
Tumbuhan Crynum asiaticumtergolong herba. Batang: keras, gundul, berlilin. Daun: bentuk pita,
Batang: batang palsu yang ditutupi oleh pelepah daun ujung runcing, tepi kasar, keras dan kaku, urat
tua. Daun: menjorong sempit sampai lebar, ujung daun sejajar. Menurut (Steenis, 1988),tangkai putik
runcing, tepiberombak, uratdaun 2. Waktu buah masak keseluruhannya akan rontok
sejajar,permukaanlicin. Bunga: warna putih.(Rahayu, dari tanaman.
dkk, 2006), buah kapsul, membulat, hijau
kekuningan.Daun tumbuhan ini bermanfaat sebagai Regnum: Plantae Wedelia biflora
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida Regnum: Plantae Clerodendron
Divisi : Magnoliophyta
Regnum: Plantae Lantana camara
Class : Magnoliopsida
Divisi : Magnoliophyta Ordo : Gentianales
Class : Magnoliopsida Family : Apocynaceae
Ordo : Lamiales Genus : Tabernaemontana
Family : Verbenaceae Species : Tabernaemontana pandacaqui BL.
Genus : Lantana Vern. name :Kayu lana (Kaili)
Species : Lantana camara L.
Vern. name :Tahi ayam (Ind) Tumbuhan Tabernaemontana pandacaqui
tergolong semak. Batang: berwana coklat kemerahan.
Tumbuhan Lantana camaratergolong semak. Daun:bentuk lanset, ujung meruncing, tepi rata, urat
Batang: bulat, berduri tempel. Daun: bulat telur, daun menyirip,permukaanhalus, mengkilap, terdapat
ujung meruncing,pangkal tumpul, tepibergerigi, cairan susu/getah pada bagian daun dan batang. Bunga:
urat daun menyirip, permukaankasar.Bunga: berwarna putih kekunigan terdapat di ujung tangkai
berwarna oranye, merah. Menurut (Steenis, daun.
1988),buah batu, bentuk bulat telur, berinti 1,
berwarna hijau. Regnum: Plantae Vitex trifolia
Divisi : Magnoliophyta
Regnum: Plantae Mimosa pudica
Class : Magnoliopsida
Divisi : Magnoliophyta Ordo : Lamiales
Class : Magnoliopsida Family : Verbenaceae
Ordo : Fabales Genus : Vitex
Family : Mimosaceae Species : Vitex trifolia L.
Genus : Mimosa Vern. name :Legundi (Ind)
Species : Mimosa pudica L.
Vern. name :Putri malu (Ind) Tumbuhan Vitex trifoliatergolong
semak.Batang: ditutupi oleh rambut-rambut lembut.
Tumbuhan Mimosa pudicatergolong semak. Daun: beranak daun 3, ujung runcing,tepi rata,
Batang: membentuk percabangan menuju ke segala uratdaun menyirip, permukaan atas berwarna hijau,
arah. Daun: menyirip ganda, menguncup jika tersentuh, permukaan bawahberwarna hijau keabu-abuan.
tepi bentuk sisir. Bunga: merah muda atau ungu Bunga: berwarna violet. Buah: berwarna hijau
kebiruan. (Rahayu, dkk, 2006),buah polong, melonjong, ketika belum matang dan menjadi warna hitam
air rebusan seluruh bagian tumbuhan ini dapat diminum ketika matang.(Dalimartha, 2000 dalam Saragih,
sebagai obat penenang. 2012), daun, batang atau buah lagundi bermanfaat
sebagai obat.
Regnum: Plantae
Stachytarpetha jamaicensis
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Regnum: Plantae Pandanus tectorius
Family : Combretaceae
Divisi : Magnoliophyta Genus : Terminalia
Class : Liliopsida Species : Terminalia catappa L.
Ordo : Pandanales Vern. name :Ketapang (Ind)
Family : Pandanaceae
Genus : Pandanus Tumbuhan Terminalia catappatergolong pohon.
Species : Pandanus tectorius Park. Batang: permukaan batang berwarna abu-abu hingga
Vern. name :Pandan (Ind) coklat. Daun: berbentuk bulat telur terbalik, ujung
meruncing, pangkalmembulat, tepi rata. Bunga:
Tumbuhan Pandanus tectoriustergolong pohon. berwarna putih kehijauan. Buah: berbentuk panjang
Batang: permukaan berbintik-bintik, Daun: ujung bulat agak gepeng. (Tuheteru dan mahfudz, 2012), biji
berbentuk segitiga, lancip, tepi berduri tempel, berlilin, buah ketapang mengandung semacam minyak
hijau biru. Bunga: Warna merah ungu. Buah: seperti amandel.
buah nanas berwarna kuning jeruk. Menurut (Noor,
dkk, 2012),manfaat yakni dapat sebagai tanaman Regnum: Plantae Xylocarpus rumphii
tumbuhan di pesisir pantai Desa Tibo, dimana di pernyataan tersebut ternyata buku saku dapat
sepanjang pesisir pantai Desa Tibo masyarakatnya menjadi media untuk membantu di dalam
banyak yang melakukan alih fungsi lahan pesisir pembelajaran, jadi dengan diterbitkannya buku saku
pantai menjadi tempat pemukiman, lahan perkebunan ini dapat dijadikan sebagai media pembelajaran
dan tempat melakukan pengolahan galian C, guna membantu di dalam pembelajaran bagi
Sehingga banyak spesies tumbuhan yang siswa/mahasiswa.
keberadaanya telah berkurang Kelayakan media pembelajaran berupa
jumlahnya.Berdasarkan pernyataan (Saharudin dan buku saku telah melalui beberapa tahapan pengujian
Ambodai, 2016), bahwa alih fungsi lahan di wilayah yakni oleh ahli isi, desain dan ahli media serta oleh
pesisir pantai menjadi pemukiman terjadi sejak tahun mahasiswa kelompok kecil sebanyak 10 orang dan
1970 selain itu pembukaan lahan perkebunan sejak kelompok lapangan sebanyak 30 orang. Hasil
tahun 2005 serta menjadi wilayah pengolahan galian penilaian dari ahli isi adalah sebesar 82 % untuk ahli
C sejak tahun 2009 dan dari kegiatan tersebut desain sebesar 77,3 % serta ahli media
tumbuhan seperti Ficus benjamina, Hibiscus tiliaceus, presentasenya sebesar 97,1 % sementara untuk
Cerbera manghas, Ipomea pescaprae dan Nypa penilaian dari mahasiswa kelompok kecil sebesar
fruticans telah berkurang keberadaannya. 85,2 % serta kelompok lapangan dengan presentase
Media Pembelajaran diperlukan sebagai suatu 84,7 %. Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan
alat di dalam penyampaian pesan pada proses belajar menunjukan bahwa media pembelajaran berupa
mengajar, media juga dapat membantu peserta didik buku saku layak digunakan sebagai media
dalam hal menarik perhatian dan minat siswa dalam pembelajaran guna membantu di dalam mengetahui
belajar. Penggunaan media dalam proses mengajar species tumbuhan di pesisir pantai khusunya yang
dapat membuat suasana belajar menjadi inovatif, termasuk dalam formasi hutan pantai. Menurut
karena tanpa penggunaan media, maka pembelajaran Arikunto (2006), bahwa suatu media pembelajaran
tersebut hanya terpusat kepada guru sebagai pemberi dikatakan layak jika presentase kelayakannya
informasi, tentunya ini akan menjadi masalah karena sebesar 76%-100%, kategori cukup layak sebesar
siswa akan hanya diam dan membuat siswa pasif 56%-75%, kategori kurang layak 40%-55% serta
serta membuat suasana belajar menjadi kategori tidak layak sebesar 0%-39%.
membosankan. Menurut (Sukirman, 2012), media
pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat Kesimpulan dan Saran
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim 1). Jenis tumbuhan yang terdapat di Pantai Desa
ke penerima sehingga merangsang pikiran, perasaan, Tibo sebanyak 45 species tumbuhan terdiri atas
perhatian dan minat serta kemauan peserta didik 25 ordo dan 27 family terbagi atas 2 species
sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi di paku-pakuan 8 species herba, 11 species semak,
dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran secara 3 species perdu dan 21 species pohon.
efektif. Buku saku hasil penelitian dijadikan media 2).Hasil uji kelayakan menunjukan bahwa media
pembelajaran yang mudah untuk dipelajari dan dapat pembelajaran berupa buku saku tergolong layak
menarik minat pembacanya karena dibuat dengan digunakan sebagai media pembelajaran.
gambar jelas dan menarik serta bahasa yang dapat
dimengerti. Perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai
Buku saku merupakan suatu media asosiasi jenis tumbuhan di pesisir pantai Desa Tibo,
pembelajaran yang ukurannya lebih kecil dari buku selain itu diharapkan kepada instansi pemerintah dan
biasa, dimana buku saku ini memuat informasi masyarakat Desa Tibo agar dapat melindungi
tentang species tumbuhan pesisir pantai lengkap kawasan pesisir pantai Desa Tibo dari kerusakan
dengan gambar, klasifikasi dan deskripsi dari setiap lebih lanjut. Media pembelajaran berupa buku saku
species yang ditemukan pada penelitian ini serta ini dapat digunakan oleh guru biologi di dalam
membantu siswa/mahasiswa dalam mengetahui membantu pembelajaran dalam materi ekosistem
species tumbuhan pesisir pantai, khususnya yang khususnya ekosistem pesisir pantai.
terdapat di pesisir pantai desa tibo. Menurut (Putri
dan Listiyadi, 2014), bahwa penggunaan buku saku Daftar Pustaka
sebagai media pembelajaran efektif digunakan Anggoro. (2007). Metode Penelitian. Jakarta:
dalam membantu pembelajaran akuntansi pada Universitas Terbuka.
materi jurnal khusus bagi siswa kelas X Akuntansi Alfaida. (2013). Jenis-Jenis Tumbuhan Pantai di
di SMK Ketintang Surabaya. Berdasarkan Desa Pelawa Baru Kecamatan Parigi
Kalima, T. (2013). Populasi dan Habitat Kampis Sastrapradja, S dan Afriastini, JJ. (1980). Jenis
Hernandia nymphaeifolia (C.Presl) Rumput Dataran Rendah. Bogor: LIPI.
Kubitziki di Hutan Lindung Ujung Genteng.
Jurnal Penelitian dan Konservasi Alam 10 Sarimole, E., Martosupono, M., Semangun, H dan
(1). 63-79. Mangimbulede, JC. (2014). Manfaat Jarak
Pagar (Jatropha curcas) Sebagai Obat
Meikahani, R dan Kriswanto, ES. (2015). Tradisional.Prosiding Seminar Nasional
Pengenalan Buku Saku Pengenalan Raja Ampat. 9-12.
pertolongan dan Perawatan Cedera
Olahraga Untuk Siswa Sekolah Menengah Shinta, RN., Arbain, A dan Syamsuardi. (2012).
Pertama. Jurnal Pendidikan Jasmani Studi Morfometrik Paku Kawat (Lygodium)
Indonesia 11 (1). 15-22. di Sumatera Barat. Jurnal Biologi
Universitas Andalas. 1(1). 45-53.
Noor, YR. Khazali, M dan Suryadiputra, INN
(2012). Panduan Pengenalan Mangrove di Sugiarto dan Ekariyono, W. (1996). Penghijauan
Indonesia. Edisi ketiga. Bogor: PHKA/WI- Pantai. Jakarta: Penebar Swadaya.
IP.
Sukirman. (2012). Pengembangan Media
Pitopang, R., Lapandjang, I., Burhanudin, IF., Basri, Pembelajaran. Yogjakarta: Pedagogia.
Z. (2011). Herbarium Celebense UNTAD
dan Deskripsi 100 Jenis Pohon Khas Suleman, SM., Kasim, A., Korja, IN. dan Nurdin,
Sulawesi. Palu: Untad Press. M. (2011). Buku Ajar EkologiTumbuhan.
Palu: FKIP UNTAD.
Putri, VC dan Listiyadi, A. (2014). Pengembangan
Buku Saku Sebagai Media Pembelajaran Steenis, V. (1988). Flora. Jakarta: PT Pradnya
Pada Materi Jurnal Khusus Siklus Akuntansi Paramita.
Perusahaan Dagang Di SMK Ketintang
Surabaya. Jurnal Pendidikan Akuntansi 2 (2). Tuheteru, FD dan Mahfudz. (2012). Ekologi,
1-9. Manfaat & Rehabilitasi, Hutan Pantai
Indonesia. Manado: Balai Penelitian
Rahayu, M., Sunarti, S., Sulistiarini, D dan Kehutanan Manado.
Prawiroatmojo, S. (2006). Jenis-jenis
Tumbuhan Obat di Pulau Wawoni Sulawesi World Health Organization. (1998). Medicinal
Tenggara. Bogor: LIPI Press. Plants In The South Pasific. Manila: WHO.