Anda di halaman 1dari 16

Tes Bidang Studi IPA

TES BIDANG STUDI IPA

BIDANG ILMU : MATEMATIKA IPA, BIOLOGI, FISIKA, KIMIA DAN IPA TERPADU
TANGGAL : 01 JUNI 2008
WAKTU : 180 MENIT
JUMLAH SOAL : 75

Keterangan : MATEMATIKA IPA nomor 1 sampai dengan nomor 15


BIOLOGI nomor 16 sampai dengan nomor 30
FISIKA nomor 31 sampai dengan nomor 45
KIMIA nomor 46 sampai dengan nomor 60
BIOLOGI nomor 61 sampai dengan nomor 75

MATEMATIKA IPA

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal


nomor 1 sampai nomor 15!

1. Jika (a, b ) dengan b  1 adalah 4. Diberikan fungsi f (x) = x3 + ax+ a, dengan


penyelesaian dari sistem persamaan a  0 .Jika terdapat tiga nilai y yang
memenuhi f (y) = f1 (y), maka nilai-nilai a
x2  y2  2x  2  0 adalah
 A. 0 < a <4
2xy  2y  0 B. a  0 dan a 
9
4
Maka a + b = C. a > 3
A. -2 D. 3 < a  6
B. -1 E. 5 < a < 6
C. 0
D. 1 5. Pada suatu kubus PQRS.TUVW sudut antara
E. 3 garis PW dan bidang diagonal QUWS sama
dengan
T  2p p A. 75o
2. Diketahui A    dan B. 60o
 q q 
C. 45o
1  1 1 D. 30o
B 1   
2  1 1  E. 15o
 0 1 6. Luas daerah yang dibatasi kurva y = x2,
Jika C = AB + p
0  dan det C
 1 y = (x – 4)2 dan sumbu-x adalah
menyatakan determinan C, maka A. 4 satuan luas
A. det C > 0 13
B. satuan luas
B. det C < 0 3
C. det C  0 14
D. det C  0 C.
3
satuan luas
E. det C = 0 D. 5 satuan luas
16
1 2 2  E. satuan luas
3. Lim  x  4x  3 x  x   3
x  x  
A. ∞ 7. Diketahui dua bilangan asli yang genap a dan
B. 0 b. Fungsi f(x) = xa (1 – x)b mencapai
C. -1 maksimum untuk x =
2 a
D. A.
1 3 ab
E. 1 3 b
B.
ab
C. ab

Tahun 2008 1 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
a C. 10 cm3
D. D. 11 cm3
b
E. 12cm3
E. a2 + b 2
8 3
12. Diketahui log a 28 log b8 log 5c 
8. Jika 0  x  2, maka nilai-nilai x yang 4
memenuhi pertaksamaan trigonometri dengan a, b dan c berturut-turut merupakan
    1 suku ke-2, ke-4 dan ke-7 dari suatu barisan
sin x    sin x    adalah
 3  3 2 geometri. Jika suku ketiga dari barisan
geometri tersebut adalah 100, maka suku
 2
A. x pertamanya adalah
3 3 A. 5
 5 B. 4
B. x
3 6 C. 2 2
  D. 2
C. x E. 1
6 2
 2
D. x 13. Pertaksamaan
6

3
5
 2
log1  x   2
 8  2 log1  x  2
E. x mempunyai penyelesaian
6 6
A. x < -2
B. - 2 < x < 1
3 1 C. x > 3/4 atau x < -15
9. Jika cos  cos   dan cos(  ) 
4 2 D. -15<x< 3/4
,maka tan      E. 3/4 < x < 1 atau x < -15
1
A.  3 14. Diketahui suku banyak
3
p x   x 3  ax 2  bx  c dengan a, b, dan c
B. 0
konstan. Jika terdapat tepat satu nilai y yang
1 memenuhi p(y) = y, maka 9c =
C. 3
3 A. ab
D. 1 B. a + b
E. 3 C. ab - a
D. a - b
10. Diketahui dua fungsi f(x) = 10x dan g(x) = x2 + E. ab + 2
5. f – 1 (g(x2)) =
A. log x2 15. Misalkan akar-akar persamaan kuadrat
B. log(x4 + 5) x 2 +x - c = 0 adalah  dan , misalkan pula
akar-akar persamaan kuadrat 2x 2 – 2x + 3
C. log x4 – 5
+ 3 = 0 adalah r dan s. Jika r + s = 2rs,
D. log x4 + 5 maka c =
E. log(x2 + 5)2 A. 6
B. – 6
11. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan 2
panjang tiap rusuk 2 3 cm. Jika, titik P C. 
3
terletak pada EF dan titik Q terletak pada GH
1
sehingga bidang APQD membentuk sudut D.
60° dengan bidang ABCD, maka bidang 6
APQD mengiris kubus tersebut menjadi dua 1
bagian. Volume bagian yang lebih kecil= E. 
6
A. 8 cm3
B. 9 cm3

Tahun 2008 2 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA

BIOLOGI

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal basa N paling kiri, maka polipeptida yang
nomor 16 sampai nomor 23! akan terbentuk
A. Satu macam
16. Organel sel berikut ini hanya dimiliki oleh B. Dua macam
tumbuhan KECUALI…. C. Tiga macam
A. Vakuola D. Empat macam
B. Plastida E. Lima macam
C. Sentriol
D. Dinding sel 23. Hujan asam dapat terjadi apabila di atmosfer
E. Kloroplas banyak mengandung gas
A. CO2
17. Mukosa usus halus dihasilkan oleh sel-sel B. CO
penyusun jaringan C. N2
A. Otot D. SO2
B. Saraf E. CH4
C. Epithelium
D. Ikat Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal
E. Darah nomor 24 sampai nomor 26!

18. Bagian akar tumbuhan dikotil dewasa berikut 24. Sel yang mula-mula terbentuk di alam adalah
yang TIDAK jelas batasnya bila dilihat dengan sel autotrof
menggunakan mikroskop cahaya adalah SEBAB
A. Tudung akar Klorofil sel autotrof mampu menangkap energi
B. Rambut akar sinar matahari
C. Perisikel
D. Korteks 25. Kupu-kupu dan lebah digolongkan dalam ordo
E. Empulur yang sama
SEBAB
19. Pertumbuhan dan perkembangan awal zigot Penggolongan ordo pada insekta didasarkan
tumbuhan lumut akan membentuk pada tipe metamorfosisnya
A. Protalium
B. Protonema 26. Penyerbukan pada tumbuhan dioccious tidak
C. Sporogonium dapat terjadi secara autogami
D. Tumbuhan lumut SEBAB
E. Arkegonium Tumbuhan dioccious mempunyai bunga
jantan dan betina yang terpisah dalam satu
20. Kelebihan glukosa pada sel hewan disimpan pohon
dalam bentuk
A. Glukosa Gunakan PETUNJUK C untuk menjawab soal
B. Sukrosa nomor 27 sampai nomor 30!
C. Glikogen
D. Laktosa 27. Lisosom dapat dihasilkan oleh
E. Peptidoglikan 1) Badan Golgi
2) Membran inti
21. Hal yang pertama kali terjadi ketika eritrosit 3) Reticulum endoplasma
manusia dimasukkan ke dalam medium 4) Membran sel
akuades adalah
A. Air sel keluar 28. Kerusakan hipofisis anterior mamalia betina
B. Hemoglobin keluar dapat berakibat terganggunya fungsi
C. Akuades masuk ke dalam sel 1) Kelenjar tiroid
D. Membran sel mengkerut 2) Kelenjar susu
E. Sel pecah 3) Kelenjar anak ginjal
4) Ovarium
22. Diketahui mRNA memiliki urutan basa N:
AUGGCUAGGCUAUAAAUGCGAUCCGAUU 29. Pernyataan berikut yang berkaitan dengan
GA. Bila sintesis protein dimulai dari urutan teori Lamarck adalah

Tahun 2008 3 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
1) Lingkungan berpengaruh terhadap proses 1) Biofermentasi
evolusi organisme 2) Bioremediasi
2) Makhluk hidup beradaptasi melalui organ 3) Biodegradasi
tubuhnya 4) Bioakumulasi
3) Perubahan organ tubuh diwariskan
kepada keturunannya
4) Seleksi alam memacu kepunahan
organisme
30. Pemecahan senyawa kompleks menjadi lebih
sederhana dengan memanfaatkan aktivitas
mikroorganisme dapat dilakukan dengan cara

FISIKA

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal 4TA  5TB


nomor 31 sampai nomor 40! C. T1 
9
31. Dua balok masing-masing bermassa m 3TA  4TB
D. T1 
dihubungkan dengan seutas tali dan 7
ditempatkan pada bidang miring licin
2TA  3TB
menggunakan sebuah katrol. Jika massa tali E. T1 
dan katrol diabaikan dan sistem bergerak ke 5
kiri maka besar tegangan tali adalah 33. Seorang polisi berdiri pada jarak 180 m
menghadap sebuah gedung tinggi. Ketika
polisi menembakkan sebutir peluru ke atas,
seorang anak yang berada pada jarak 170
m di belakang polisi mendengar dua
letupan. Jika selang waktu antara dua
letupan tersebut 1 detik, maka kecepatan
bunyi letupan di udara adalah
1 A. 300 m/s
A. mg sin 1  sin 2  B. 320 m/s
2
C. 340 m/s
1
B. mg sin 1  sin 2  D. 360 m/s
2 E. 380 m/s
C. mg sin 1  sin 2 
D. mg sin 1  sin 2 
34. Sebuah elektron bergerak dari keadaan diam
melewati beda potensial 100 V. Panjang
E. 2mg sin 1  sin 2  gelombang de Broglie Mari elektron tersebut
adalah
32. Tiga batang besi pejal yang sama panjangnya A. 0,123 nm
disambungkan memanjang seperti pada B. 1,23 nm
gambar berikut ini. Perbandingan luas C. 12,3 nm
penampang batang diurutkan dari kiri ke D. 123 nm
kanan adalah 1:2:3. Suhu ujung bebas batang E. 1230 nm
pertama dijaga tetap pada suhu TA, dan
batang ketiga pada suhu TB. Suhu 35. Cahaya koheren datang, pada dua celah
sambungan antara batang pertama dan sempit S1 dan S2 Jika pola gelap terjadi di titik
kedua adalah P pada layar, maka beda fase gelombang
cahaya yang sampai di titik P dari S1 dan S2
adalah
A. 2π, 4π, 6π…
B. π, 3π, 5π…
C. π, 2π, 3π…
D. ½ π, 5/2π, 9/2 π…
E. ½ π, 3/2 π, 5/2π…
6TA  7TB
A. T1  36. Sebuah benda bermassa 20 kg diberi
13
gaya F yang arahnya sejajar sumbu x dan
5TA  6TB besarnya merupakan kecepatan benda
B. T1 
11 sama dengan fungsi perpindahan seperti

Tahun 2008 4 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
tertera pada gambar. Jika pada x = 0 benda diletakkan secara tegak lurus medan magnet
dalam keadaan diam, maka pada x =7 m, dengan rapat flux 0,5 T. Jika gaya yang
adalah dialami oleh konduktor adalah 1 N dengan
arah masuk bidang kertas. maka besar dan
arah arus pada konduktor adalah

A. 2 m/s A. 1 A dari R ke S
B. 4 m/s B. 1 A dari S ke R
C. 6 m/s C. 2 A dari R ke S
D. 8 m/s D. 2 A dari S ke R
E. 10 m/s E. 5 A dari R ke S

37. Sebuah transformator diasumsikan Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal


efisiensinya 100%. Perbandingan lilitan nomor 41 sampai nomor 42!
antara kumparan sekunder dan kumparan
primer adalah 1:20. Sebuah sumber 41. Perioda bandul sederhana ketika berada
tegangan, arus bolak balik 240 V dalam lift yang naik dipercepat makin lama
dihubungkan ke kumparan primer dan makin kecil.
sebuah resistor 6Ω dihubungkan ke SEBAB
kumparan sekunder. Arus yang mengalir Perioda bandul berbanding terbalik dengan
pada kumparan primer adalah akar percepatan gravitasi.
A. 0,1 A
B. 0,2 A 42. Jika tembaga ditembaki elektron berenergi
C. 2,0 A tinggi dalam orde puluhan keV, maka
D. 12 A spektrum sinar-X yang terbentuk dapat
E. 24 A mempunyai puncak tajam pada beberapa
panjang gelombang tertentu yang
38. Jarak titik api lensa obyektif dan lensa okuler menunjukkan karakteristik dari bahan
sebuah mikroskop berturut-turut adalah 1,8 tersebut.
cm dan 6 cm. Pada pengamatan mikro SEBAB
organisme mikroskop digunakan oleh mata Elektron berenergi puluhan keV jika
normal dengan titik dekat 24 cm tanpa ditumbukkan pada suatu bahan dapat
berakomodasi. Jika jarak antara lensa mengalami perlambatan yang besar
obyektif dan lensa okuler 24 cm, maka sehingga akan muncul gelombang
perbesaran mikroskop tersebut adalah elektromagnetik dengan panjang
A. 10 gelombang dalam orde panjang gelombang
B. 12 sinar-X.
C. 16
D. 24 Gunakan PETUNJUK C untuk menjawab soal
E. 36 nomor 43 sampai nomor 45!

43. Sebuah elektron dan proton ditempatkan di


39. Isotop polonium 210 84 Po tidak mantap
antara dua keping logam yang berjarak d dan
sehingga memancarkan partikel alfa dengan memiliki mu a t a n b e rl a w a n a n A n g g a p la h
energi kinetik sebesar 5,3 MeV. Jika massa t id a k a d a interaksi antara elektron dan
atom 210 Po adalah 209,9829 u, massa proton tersebut. Apabila keduanya pada
partikel alfa adalah 4,0026 u dan massa 1 u awalnya diam di tengah - tengah keping dan
setara dengan energi 931 MeV, maka massa berada pada posisi yang sangat jauh dengan
atom 20682 Po yang terbentuk sebesar kedua ujung keping, maka
A. 205,9845 u 1) Elektron akan sampai di permukaan
B. 205,9812 u keping positip lebih dahulu dibanding
C. 205,9779 u proton sampai di keping negatip.
D. 205,9746 u 2) Besar gaya pada proton lebih besar
E. 205,9713 u dibanding pada elektron.
3) Tenaga potensial proton sama dengan
40. Gambar di bawah ini menunjukkan sebuah elektron.
konduktor RS sepanjang 2 m dialiri arus yang 4) Medan listrik yang bekerja pada proton

Tahun 2008 5 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
lebih besar dibanding pada elektron. 4) gaya apung yang dialami B sama dengan
gaya apung yang dialami C
44. Tiga buah benda dimasukkan ke dalam air,
ternyata A mengapung, B melayang dan C
tenggelam. Jika ketiganya mempunyai
volume yang sama, maka berarti
1) besar gaya apung yang dialami A lebih 45. Sebuah alat pemanas yang baik seharusnya
kecil dari gaya beratnya memiliki
2) besar gaya apung yang dialami B sama 1) konduktivitas kalor yang tinggi
dengan gaya beratnya 2) permeabilitas yang tinggi
3) gaya apung yang dialami A sama dengan 3) kalor jenis yang rendah
gaya apung yang dialami B 4) konduktivitas listrik yang rendah

KIMIA
Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal A. 52,00 kJ
nomor 41 sampai nomor 56! B. 43,16 kJ
C. 15,68 kJ
46. Jika unsur X memiliki nomor atom 26, maka D. -24,84 kJ
jumlah elektron yang tidak berpasangan E. -58,84 kJ
pada ion X 2 + adalah
A. 1 51. Nilai bilangan kuantum yang mungkin
B. 2 dalam suatu orbital adalah
C. 3 A. n = 2 1 = 1 m = 0
D. 4 B. n = 2 1 = 2 m = 2
E. 5 C. n = 3 1 = 3 m = 1
D. n = 1 1 = 3 m = 2
47. Suatu oksida logam bervalensi dua E. n = 3 1 = 0 m = 3
mengandung 80% unsur logam tersebut. Jika
Ar O = 16 maka massa atom relatif logam itu 52. Pada reaksI
adalah H 2 O 2(aq) + 2I - (aq) + 2H + (aq)  H 2 O (l) + I 2(aq)
A. 80
B. 64 konsentrasi H2O2 (aq) berubah dari 1 M menjadi
C. 56 0,95 M dalam waktu 100 detik. Perubahan
D. 40 tersebut diikuti oleh perubahan laju I- (aq)
E. 32 dalam M detik-1 sebesar
A. 0,5
48. Unsur X dengan nomor atom 13 akan B. 0,2
membentuk senyawa klorida dengan rumus C. 0,05
A. XCI D. 0,1
B. XCl 2 E. 0,001
C. XCl 3
D. X 2 CI 53. Suatu zat non elektrolit mempunyai rumus
E. X 3 CI empiris CH2O, jika 3,6 gram zat tersebut
dilarutkan dalam 250 gram, ternyata titik
49. Bilangan oksidasi N paling rendah terdapat bekunya -0,15o C bila Kf air = 1,86 der/m
pada senyawa maka perkiraan terdekat rumus molekul zat
A. HNO 3 tersebut adalah
B. HNO 2 A. CH2O
C. N 2 O B. C2H4O2
D. NO C. C3H6O3
E. NO 2 D. C5H10O5
E. C6H12O6
50. Perhatikan diagram di bawah ini:
N2(g) 54. Jumlah isomer dari molekul C3H8O adalah
H10  34KJ/mol A. 1
B. 2
H02  9,16KJ / mol NO2(g)
C. 3
H03
D. 4
N2O4(g)
E. 5
H adalah reaksi pembentukan gas NO2 dan
1
o

H adalah reaksi pembentukan gas N2O4 maka


2
o
55. Nama senyawa berikut yang benar
H adalah
3
o
A. 2-etil-1-propena

Tahun 2008 6 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
B. 1-etil-1-metiletilena
C. 2- etil-2-propena
D. 2- metil-2-butena
E. 3-metil-3-butena
Gunakan PETUNJUK C untuk menjawab soal
nomor 58 sampai nomor 60!

58. Gas yang dapat menimbulkan efek rumah


kaca sehingga bumi menjadi panas ialah
1) N2
56. Isotop 10 10 2) CO
6 C meluruh menghasilkan 5B
3) NO2
dengan memancarkan
4) CO2
A. proton
B. elektron
59. Pada reaksi kesetimbangan berikut:
C. neutron
3H2(g) + N2(g)  2 NH3 (g) Ho = -92 kJ
D. positron
Produksi gas amonia dapat ditingkatkan
E. nukleon
dengan cara
1) menurunkan suhu reaksi
Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal
2) ditambahkan katalis
nomor 57
3) menaikkan tekanan
4) menambahkan gas inert
57. Jika 10 mL larutan AgNO3 0,02 M
dicampurkan dengan 10 mL larutan NaCl 0,02
60. Diantara senyawa dibawah ini,yang termasuk
M maka perak klorida (Ksp=10-10) akan
asam Bronsted-Lowry adalah
mengendap.
1) H3PO4
SEBAB
2) HSCN
Kelarutan perak klorida (Ksp=10-10) dalam air
3) H2S2O3
sebanyak 10-5 mol/L.
4) HClO4

IPA TERPADU

Teks I
AMONIA SEBAGAI BAHAN DASAR PUPUK NITROGEN

Nitrogen merupakan gas dengan jumlah terbanyak di udara (79%) tetapi pada umumnya tanaman
tidak dapat mengadsorpsinya secara langsung. Akar tanaman yang dapat mengikat unsur nitrogen langsung
dari udara, misalnya akar kacang tanah, mempunyai bintil-bintil yang mengandung Rhizobium. Akar
tanaman lain baru dapat menyerap nitrogen bila unsur ini berada dalam senyawanya yang larut dalam air
tanah. Penyerapan larutan nutrisi dari dalam air tanah dilakukan dengan cara melawan perbedaan
konsentrasi sel akar.
Nitrogen merupakan salah satu unsur penting yang diperlukan tanaman. Bakteri dekomposer sangat
besar peranannya dalam menyediakan nitrogen yang bermanfaat bagi tanaman. Unsur nitrogen
merangsang pertumbuhan tanaman, terutama batang, cabang, dan daun. Unsur nitrogen diperlukan untuk
pembentukan protein, lemak, dan berbagai senyawa organik lainnya. Kekurangan unsur nitrogen akan
menyebabkan tanaman tumbuh kurus, kerdil, daun berwarna hijau muda (terutama bila daun sudah tua)
buahnya kecil dan cepat masak. Untuk menanggulangi kekurangan nitrogen dalam tanah, dibuat pupuk
nitrogen yang mudah larut dan mudah diserap oleh akar tanaman.
Amonia merupakan senyawa nitrogen yang penting, baik sebagai bahan dasar pembuatan pupuk
nitrogen maupun sebagai pelarut yang baik untuk berbagai senyawa ionik dan senyawa polar. Secara
industri, amonia diproduksi dengan proses Haber, yakni dengan mereaksikan gas hidrogen dan gas nitrogen
menggunakan katalis permukaan platina (Hof = -46 kJ). Hasil percobaan yang dilakukan oleh Fritz Haber
dengan 1000 liter gas H2 menghasilkan data sesuai Tabel berikut.

Percobaan [H2] (M) Suhu (0C) Tekanan (atm) Amonia (%)


1 5 650 300 30
2 5 550 400 60
3 5 250 500 60
4 10 250 500 60

Tahun 2008 7 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
5 10 350 500 60

Pupuk nitrogen sintetis yang baik dan tinggi kandungan nitrogennya adalah urea (CO(NH 2)2) dan ZA
(amonium sulfat). Pupuk juga dapat diperoleh dengan mengkomposkan sampah dapur dengan
mikroorganisme efektif selama 2 minggu, menghasilkan pupuk dengan kandungan nitrogen sebesar 21%.
Selain itu, pupuk juga dapat dibuat dari kotoran sapi (17% N), kambing (10% N), atau domba (30% N).
Pupuk yang demikian disebut pupuk alam atau pupuk organik. Jika pemakaian pupuk nitrogen terlebih
terjadi perembesan pupuk organik yang mengakibatkan pencemaran air sungai dan eutrofikasi.

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal


nomor 61 sampai nomor 64! 63. Jika proses Haber dianggap memenuhi hukum
gas ideal maka perbandingan volume antara
61. Jika ingin diperoleh pupuk nitrogen sebanyak percobaan 1 dan percobaan 2 adalah sekitar
14%, campuran 500 kg kotoran sapi dan 200 A. 1 : 2
kg kotoran kambing, perlu dicampur lagi B. 1 : 3
dengan kotoran domba sebanyak C. 2 : 3
A. 700 kg D. 3 : 2
B. 600 kg E. 3 : 1
C. 500 kg
D. 400 kg 64. Jumlah persen nitrogen tertinggi dalam pupuk
E. 300 kg buatan yang disebut dalam naskah adalah
(Ar H = 1, N 14, C = 12, dan S=32)
62. Pada percobaan yang dilakukan oleh Fritz A. 16
Haber, grafik yang sesuai untuk hubungan B. 21
antara tekanan dan suhu adalah C. 35
D. 47
E. 58

Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal


nomor 65!

65. Kacang tanah bersimb io se dengan


bakte ri Rhizobium yang terdapat dalam
bintil-bintil akarnya.
SEBAB
Bakteri Rhizobium dapat mereduksi N2 di
udara menjadi NH3 dengan
pertolongan enzim nitrogenase.

Teks II
PENCEMARAN LOGAM KROMIUM

Kromium banyak digunakan oleh masyarakat untuk proses penyamakan kulit secara tradisional,
padahal senyawa Kromium bervalensi VI ini diketahui merupakan logam yang sangat toksik bagi organisme.
Limbah proses penyamakan kulit yang mengandung Kromium dan bahan lainnya sering dibuang ke sungai.
Hal ini dapat menimbulkan pencemaran yang berbahaya bagi banyak kehidupan aquatik.
Walaupun demikian, ada beberapa jenis organisme yang tahan terhadap pencemaran Kromium,
misalnya larva Diptera dari genus Chironomus. Tabel berikut merupakan data pengukuran faktor fisik dan
biotik dari sungai Ciwalen yang tercemar limbah Kromium, meliputi data kandungan oksigen terlarut,
kandungan logam Kromium, dan jumlah larva Chironomus yang hidup di bentos.

Stasiun I II III IV V

Tahun 2008 8 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
Oksigen terlarut (mg/L) 6,9 6,0 3,3 2,8 1,3
Kromium (mg/L) 0,03 0,54 0,96 0,75 0,60
Chironomus (individu/m2) 220 420 560 700 300
jarak 2 3 2 4

Pengukuran dilakukan di stasiun I, yaitu daerah hulu yang belum terkena kegiatan penyamakan kulit.
Stasiun II adalah daerah awal masuknya limbah dari kegiatan penyamakan kulit yang berjarak sekitar 2 km
dari stasiun I. Stasiun III merupakan titik buangan akhir limbah dari kegiatan penyamakan kulit yang berjarak
3 km dari stasiun II. Stasiun IV merupakan daerah setelah adanya kegiatan penyamakan kulit yang berjarak
2 km dari stasiun III. Stasiun V merupakan daerah setelah adanya kegiatan penyamakan kulit yang berjarak
4 km dari stasiun IV.

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal 68. Jumlah mol oksigen terlarut di stasiun I untuk
nomor 66 sampai nomor 68! 5 L air sungai Ciwalen adalah
A. 0,93 x 10-3
66. Dengan memperhatikan perbedaan jumlah B. 1,08, x 10-3
populasi Chironomus di berbagai stasiun, C. 1,20 x 10-3
dapat disimpulkan bahwa tumbuhnya D. 1,08 x 10-2
Chironomus memerlukan konsentrasi E. 1,30 x 10-3
Kromium yang
A. tinggi dan oksigen terlarut yang tinggi Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal
B. tinggi dan oksigen terlarut yang rendah nomor 69 sampai nomor 70!
C. cukup dan oksigen terlarut yang tinggi
D. cukup dan oksigen terlarut yang rendah 69. Menurut naskah, pencemaran logam
E. rendah dan oksigen terlarut yang tinggi Kromium akibat proses penyamakan kulit
adalah berbahaya bagi kehidupan akuatik,
67. Dari naskah dapat diketahui, bahwa jika a = khususnya larva Diptera, Chironomus
laju berkurangnya kandungan Kromium SEBAB
(mg/L)/km dari stasiun III ke stasiun IV, dan b Larva Diptera, Chironomus, adalah serangga
= laju berkurangnya kandungan Kromium yang darahnya mengandung hemoglobin
(mg/L)/km dari stasiun IV ke stasiun I, maka yang dapat mengikat oksigen.
a : b sama dengan
A. 7 : 5 70. Dari data pada naskah dapat disimpulkan
B. 5 : 7 bahwa logam Kromium bersifat toksik bagi
C. 14 : 5 larva Diptera, Chironomus
D. 5 : 14 SEBAB
E. 10 : 7 Tidak ada korelasi antara kandungan
Kromium dengan kandungan oksigen terlarut
di sungai Ciwalen.

Teks III
POHON

Pohon dapat dipandang sebagai mesin yang rumit, yang mengubah bahan bakar menjadi energi dan
menghasilkan produk-produk baru dari berbagai bahan mentah yang tersedia. Proses yang rumit namun
berlangsung secara otomatis itu terjadi di daun dengan memanfaatkan energi radiasi sinar matahari
untuk mengubah air dan CO 2 menjadi gula dan molekul organik lainnya. Proses ini dikenal sebagai
fotosintesis. Semua pohon melakukan proses fotosintesis dengan cara yang sama.
Stomata pada daun terbuka dan menyedot molekul CO 2 dari udara secukupnya. Sementara itu,
air dari dalam tanah yang disedot oleh akar-akar dan diangkut ke atas melalui batang pohon, masuk ke daun
melalui tangkainya. Begitu CO2 dan air hadir dalam daun yang terkena sinar matahari, maka proses
fotosintesis dapat berlangsung.
Jika sinar matahari menyinari daun, maka energinya akan diserap oleh molekul klorofil dalam bentuk
foton yang membawa kuantum energi E = hc/ dengan  merupakan panjang gelombang cahaya yang
diserap energinya oleh klorofil, h dan c berturut-turut adalah tetapan Planck dan laju cahaya dalam ruang
hampa masing-masing dengan nilai 6,63 x 10-34 Js dan 3 x 108 m/s. Pigmen daun memberikan warna hijau
padanya. Klorofil-a dan jenis-b masing-masing menyerap radiasi dengan  > 680 nm (terbaik untuk sinar
merah dengan  = 683 nm) dan  < 680 nm (terbaik untuk sinar jingga dengan  = 650 nm) keduanya
kurang baik menyerap cahaya hijau. Energi yang diserap oleh kedua jenis klorofil itu digunakan untuk
menggabungkan air dan CO 2 menjadi senyawa karbohidrat atau gula dan molekul organik lain yang kaya

Tahun 2008 9 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
energi. Dalam proses itu dibebaskan oksigen ke lingkungan sekitar melalui stomata daun. Urat-urat daun
yang halus membawa bahan makanan yang baru jadi itu melalui tangkai daun menuju ke ranting dan
cabang pohon, dan dari situlah perjalanan ke seluruh bagian pohon dimulai. Proses ini berjalan selama
musim pertumbuhan, selama daun-daun masih menghijau.

Gunakan PETUNJUK A untuk menjawab soal tersebut perbandingan gas karbon dioksida
nomor 71 sampai nomor 73! dan oksigen adalah
A. 1 : 1
71. Panjang gelombang  sinar cahaya yang B. 1 : 2
kurang baik untuk proses fotosintesis menurut C. 2 : 1
naskah memiliki kriteria D. 2 : 3
A. sama dengan  cahaya merah E. 2 : 6
B. sama dengan  cahaya jingga
C. lebih tinggi dari  cahaya merah Gunakan PETUNJUK B untuk menjawab soal
D. terletak antara  cahaya merah dan nomor 74!
jingga
E. sama dengan  cahaya hijau 74. Klorofil a dan b menyerap radiasi sinar merah
dan sinar jingga untuk menggabungkan air
72. Panjang gelombang cahaya yang diperlukan dan CO 2 menjadi karbohidrat.
untuk proses asimilasi SEBAB
A. dapat bernilai berapa saja asalkan berupa Radiasi sinar merah dan jingga yang diserap
sinar matahari oleh klorofil a dan b digunakan untuk
B. dapat bernilai berapa saja dan dapat mereduksi CO2 menjadi karbohidrat.
berasal dari sumber cahaya selain
matahari Gunakan PETUNJUK C untuk menjawab soal
C. terbaik untuk  bukan  hijau dengan nomor 75!
sumber cahaya matahari atau yang
sejenis 75. Dalam bidang XOY, grafik hubungan antara
D. terbaik untuk  hijau asalkan berupa peubah y (kuantum e n e r g i ) dengan
cahaya matahari peubah x (panjang gelombang) dalam naskah
merupakan
E. terbaik untuk  hijau dengan sumber
1) hiperbol ortogonal di kuadran pertama
cahaya matahari atau yang sejenis
2) hiperbol dengan puncak pada garis y = x
3) hiperbol dengan persamaan asimtot xy
73. Menurut naskah, proses fotosintesis
=0
memerlukan gas-gas karbon dioksida dan
4) hiperbol yang memotong sumbu OY
menghasilkan gas oksigen. Dalam proses

Tahun 2008 10 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA

PEMBAHASAN
MATEMATIKA IPA

1. Jawaban : C (PW, QUWS) =  =


1
PWR
2
x2  y2  2x + 2 = 0
1
2xy  2y = 0 = 2 . 60   = 30
2y(x  1) = 0
y=0 x=1;a=1
x2  2x  2 = 0 1  y2  2 + 2 = 0
D= 1  y2 = 0
(tidak punya akar) y = 1  y = 1 W V
b = 1
a+b=0 T U

2. Jawaban : C
 2p q 
A =  p  S
 q  R

1
1  21  P Q
B = 2 
1 1 
2 2 
6. Jawaban : E
 1 1
B =    1 1 
 
 2p q   1 1 0  p
C =   p  
  1 1  +  0 
 q     p 
4
 2p  q p  q 
C =  
 p  q 2p  q  2 4
det C = (2p  q)(2p + q)  (p + q)(p  q)
= 4p2  q2  p2 + q2 L = 1
. 2 . 4. + 1
.2.4
3 3
= 3p2
2 16
det C  0 = 3 .8= 3

3. Jawaban : E 7. Jawaban : A
2
x  4x  3x  x 2 (x) = xa (1  x)b
Lim =1 3 (x) = x (x  1)b
a
x
x2
’(x) =0
axa  1 (x  1)b + xa . b(x  1)b  1 = 0
4. Jawaban : B
xa  1(x  1)b  1 (a(x  1) + bx) = 0
(x) = x3 + ax + a, a  0 a
’(x) = 3x2 + a x = 0, x = 1, x= ab
(y) = ’(y)
y3 + ay + a = 3y2 + a 8. Jawaban : E
y3  3y2 + ay = 0 sin (x + 
) + sin (x + 
) 1
3 3 2
y(y2  3y + a) = 0
 1
D>0 2sin x cos 3  2
9
9  4a > 0  a < 4 ,a0 2sin x . 1
 1
2 2
1  + 
5. Jawaban : D sin x  2
0  5 2
6 6

Tahun 2008 11 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA

6 x 5
6  Ar   Ar 3  2 4
= 8 3 = 16
9. Jawaban : B

5 Ar 6 
2
A r = 80
3
cos  cos  = 4 A4r2 = 6400
1 Ar2 = 100
cos ( + ) = 2 A3 = 64
1 A =4
cos  cos   sin  sin  = 2
3 1
4  sin  sin  = 2 13. Jawaban : E
1 syarat 1  x > 0
sin  sin  = 4 x<1
cos (  ) = cos  cos  + sin  sin  misal 2
log (1  x) = p
= 3
+ 1
=1 p2  8 > 2p
4 4 2
 (1  x) <  2
log
   = 0 1
1  x <2 4
tan (  ) = 0 4
3
x> 4
10. Jawaban : B
(x) = 10x
2
log (1  x) > 4
-15 3 1
g(x) = x2 + 5 1  x > 16 4
g(x2) = x4 + 5 x < 15
1(x) = log x
1(g(x2)) = log (x4 + 5) 14. Jawaban : C
p(x)= x3 + ax2 + bx + C
11. Jawaban : E p(y)= tepat 1 akar
y3 + ay2 + by + C = y
AEP.DHQ = prisma  y3 + ay2 + (b  1)y + C = 0
EP = 2 3 tg 30 (y  p)3 = y3  3py2 + 3p2y  p3
=2 a = 3p, b  1 = 3p2
H G C = p3 = (p)p2

P
Q
C =  a3   b 31 
E
F 9C = ab  a
2
15. Jawaban : C
D + = 1
C
 = c
60 r+s = 2rs
A 2 B    3 
3
1 = 2  

 2 
V = Lalas . t
1 1 = ( + )  3( + )()
3
= 2 (2 3 )2 . 2 3 1 = 1 3(1)(C)
= 12 2
C = 3
12. Jawaban : B
8 a.b 2 4
log = 8log 8 3
5C

BIOLOGI

16. Jawaban : C Pada akar dikotil dewasa empulur tidak jelas


Sentriol hanya terdapat pada sel hewan batasnya

17. Jawaban : C
Mukosa usus halus dihasilkan dari sel-sel 19. Jawaban : C
epithelium silindris selapis Zigot tumbuhan lumut berkembang menjadi
sporogonium
18. Jawaban : E

Tahun 2008 12 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
20. Jawaban : C Lebah = Ordo Hymenoptera ( sayap selaput)
Kelebihan glukosa disimpan dalam bentuk Klasifikasi pada Insekta berdasarkan sayap
glikogen
26. Jawaban : C
21. Jawaban : C Tumbuhan dioccious mempunyai bunga
Hal pertama kali yang terjadi ketika eritrosit jantan dan betina yang terpisah dalam dua
dimasukkan dalam medium akuades pohon
(hipotonis), maka akuades masuk ke dalam 27. Jawaban : B
sel sehingga sel menggembung. Lisosom dapat dihasilkan oleh badan golgi
Jika akuades masuk terus menerus maka sel dan reticulum endoplasma secara tidak
eritrosit bisa pecah ( lisis) langsung

22. Jawaban : A 28. Jawaban : E


Urutan basa pada mRNA mengandung 30 Hipofise lobus anterior menghasilkan antara
nukleotida membentuk 1 start kodon, 2 kodon lain TSH ( mengatur kelenjar tiroid), Prolaktin
tak bermakna dan 7 kodon yang menjadi 7 ( bekerja di kelenjar susu), ACTH ( mengatur
asam amino kemudian membentuk 1 macam kelenjar anak ginjal) , GdH ( mengatur kerja
polipeptida ovarium)

23. Jawaban : D 29. Jawaban : A


Hujan asam dapat terjadi antara lain karena Teori evolusi Lamarck mengatakan bahwa
gas SO2 evolusi terjadi karena adaptasi organ tubuh
yang diwariskan karena faktor lingkungan
24. Jawaban : D
Sel yang mula-mula terbentuk di alam 30. Jawaban : A
menggunakan materi sop primordial sehingga Aktivitas mikroorganisme dalam memecah
bersifat heterotrof senyawa kompleks menjadi lebih sederhana
dengan cara biofermentasi, bioremidiasi dan
25. Jawaban : E biodegradasi
Kupu-kupu = Ordo Lepidoptera ( sayap
bersisik)

FISIKA

31. Jawaban : B x 2 x1 x 2  x1
w2 sin 2  w1 sin 1 t  t 2  t 1  
v v v
a =
m1  m2 530  170
1
g sin 2  sin 1  v
= v  360 m/s
2
w2sin 2  T = ma
g sin 2  sin 1 
mgsin 2  T = m
2
T = 1/2mg(sin 1 + sin 2)
34. Jawaban : A
h 6,6.10 34
 
32. Jawaban : B 2meV 2.9,1.10 31.1,6.10 19.100
A.T
Hk  0,123 .10 9 m  0,123 nm
L
HP  HQ  HR 35. Jawaban : B
1( TA  T1 )  2( T1  T2 )  3( T2  TB ) Pada celah ganda :
Pola gelap di layar jika beda sudut fasenya :
5TA  6TB
T1  1
2
, 32 , 52 ,...... atau ,3,5,......
11
36. Jawaban : A
33. Jawaban : D
Usaha = Ek
1
Luas di bawah F  x = 2 m(v2  v02)

Tahun 2008 13 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
 3 7 .8 1 1 = 0,5 . I . 2
2
= 2 . 20 (v2  0)  v = 2 m/s
i = 1A  dari S ke R
37. Jawaban : A 41. Jawaban : A
Transformator ideal : Pernyataan : benar
Vp Np 
 T  2
Vs Ns Vs  i s .R g'
240 20 12  i s .6 g’ = g + a jika naik
 g’ = g – a jika turun
Vs 1 is  2 A
Vs  12 Volt 42. Jawaban : A
Vp is Pernyataan : benar
Vs
= i  240 2
12 = i  ip = 0,1 A Alasan : benar
p
Ada hubungan

43. Jawaban : B
2eV
v
38. Jawaban : E m
Mikroskop me < mp
Mata tidak akomodasi : ve > vp
d = S’ob fok Jawaban : 1, 3 benar.
24 = S’ob + 6
S’ob = 18 cm 44. Jawaban : C
s'ob fob Untuk benda mengapung dan melayang: FA =
M = . Wb.
fob
Untuk benda melayang dan tenggelam FA
pp 18  1,8 24 sama.
= . = 36 kali
fok 1,8 6 FA = c . g . Vbt
Jawaban : 2, 4 benar.
39. Jawaban : D
210 206 4 45. Jawaban : B
84 Po 82 Pb 2  Alat pemanas yang baik harus mempunyai
E  m.931MeV konduktivitas kalor tinggi dan kalor jenis yang
5,3   209,9829  (m  4,0026 ) 931 rendah
Jawaban : 1, 3 benar.
m  205,9747 u

40. Jawaban : B
F = B. I . 
KIMIA
46. Jawaban : D A. HNO3 B. HNO2
2 2 6 2
26X : 1s 2s 2p 4s 3d
6
 
+2 6
X : 3d 6-1=5 4-1=3
C. N2O D. NO
 
2
eT=4 2 =1 2
47. Jawaban : B E. NO2
XO = 1 : 1 
80 : 20 = 1 : 1 22 = 4
4: 1
x 16 = 1 : 1 50. Jawaban : E
4  1 N2
x 16  x = 64 H1=34
H2=9,16 NO2
H3=?

48. Jawaban : C N2O4


2 1
13X : [10Ne] 3s 3p
1
val X = 3 XCl3 ( 2 N2+O2  NO2 H1=34) x 2
val Cl = 1 N2+2O2  2NO2 H1=68 kJ
2NO2 N2+2O2
49. Jawaban : C H1=-34x2=-68 kJ

Tahun 2008 14 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
N2+2O2  N2O4 |
H2=9,16 kJ + OH
R-O-R
2NO2 N2O4 H3=-58,84 kJ 1.CH3-O-CH2-CH3

51. Jawaban :A 55. Jawaban : D


n = bilangan bulat = 1,2,3,…. 1)Rantai utama :
l = 0,1,2,…,(n-1) - terpanjang
m = -l,…,0,…,+l - mengandung gugus fungsi
2)Gugus cabang :
52. Jawaban : E - Nama (metil -)
H2O2(aq)+2I-(aq)+2H+(aq) - Posisi (2-)
2H2O(l)+I2
a: 1M - - 56. Jawaban : D
10
r: 0,5 0,1M 6
C  10
5
B  o
1

t: 0,95M
 dc 0,1M
rI = dt = 100 det ik = 0,001M/detik 57. Jawaban : A
QC = [Ag+].[Cl-]
 0,2   0,2 
53. Jawaban : E =  20   20 
(CH2O)n = Mr
= 10-4 > Ksp
12n+2n+16n =Mr
(AgCl telah mengendap)
30n=Mr
3,6 1000
Tf  Mr . 250 .1,86  0,15 58. Jawaban : D
3,6.4.1,86 26,784 Penyebab efek rumah kaca adalah gas CO2
Mr  0,15
 0,15
 128 30n=128
n=5,9=6 (C6H12O6) 59. Jawaban : B
3H2+N2 2NH3 H=-92
54. Jawaban : C 1) T << : 
R-O-H 2) P >> : 
C3H8O=CnH2n+2O
R-O-R 60. Jawaban : E
Browsted – Lowry : Asam merupakan donor
R-OH proton
1.CH3-CH2-CH2-OH
2.CH3-CH-CH3

IPA TERPADU

61. Jawaban : A T2
Dari data pada wacana alinea ke  4 dapat V2 p  T2   p1 
dibuat persamaan : = 2 =   x  
14(700 + x)kg =(17)500 kg +(10)200 kg+ (13)x
V1 T1  T1   p2 
x kg = 8500 + 2000  9800 = 700 kg p1

62. Jawaban : B
= 550 273
650  273
 x  300
400
 2
3

Lihat data pada tabel yang ada di wacana :


Pada percobaan 1, 2, dan 3 pada molaritas 64. Jawaban : D
(M) yang sama, tekanan naik maka Pada wacana alinea ke-4 pupuk buatan
temperaturnya turun. Grafik yang paling cocok adalah urea dan ZA.
adalah grafik B
a. Urea CO(NH2)2
63. Jawaban : C 2xArN
%N= x 100 %
Hukum gas ideal :
pV
= konstan, maka V  MrCO NH2  2
T
T
2x14
=
p 12  16  2,14  4.1 x 100 %
46,6 %

b. ZA (NH4)2SO4

Tahun 2008 15 Kode 102


Tes Bidang Studi IPA
2 xArN 72. Jawaban : E
%N = Mr  NH 4  2 SO 4 x 100 %
Jawaban yang paling mendekati adalah (E)
2 x14
=  2.14  8.1 32  4.16  x 100 % = 22 % (ada di alinea ke-3 terbaik untuk sinar merah)

65. Jawaban : B
Pernyataan benar (ada di alinea ke-1), alasan
benar, tak berhubungan
73. Jawaban : A
66. Jawaban : D Reaksi fotosintesis :
lihat tabel percobaan I dan IV 6CO2 + 6H2O  C6H12O6 + 6O2
Maka CO2 : O2 = 6 : 6 = 1 : 1
67. Jawaban : 
(tak ada jawaban) karena tak bisa diukur 74. Jawaban : A
secara jelas jarak langsung antara stasiun IV pernyataan ada di alinea ke-3 dan alasan
ke stasiun I berhubungan.

75. Jawaban : B
E = h c maka Energi E

68. Jawaban : B berbanding terbalik

gram 6,9 l 5l   mg dengan panjang

 
mol = = = 1,08 mmol gelombang.
mol g 
2x16 mol
1) Terletak di kuadran
pertama
69. Jawaban : E 2) Puncak pada terletak
pernyataan tak sesuai dengan wacana dan pada harga E tak
alasan juga salah. berhingga
3) Asimtot xy = 0
70. Jawaban : D 4) Tak pernah memotong sumbu x dan y
pernyataan tak sesuai dengan wacana tapi Jawaban : (1), (3) benar
alasan benar (lihat tabel)

71. Jawaban : E
Lihat pernyataan pada alinea ke-3 bahwa
kedua jenis klorofil kurang baik menyerap
cahaya hijau.

Tahun 2008 16 Kode 102

Anda mungkin juga menyukai