Anda di halaman 1dari 10

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI…………………………………………………………. i

A. SITUS DI CIANJUR ………………………………………… 1


1. Gunung Padang ………………………………………….. 1
2. Situs Kuta Tanggeuhan………………………………….. 2

B. SITUS DI LUAR CIANJUR ………………………………… 3


1. Situs Purbakala Sangiran……………………………….. 3
2. Situs Leang-Leang Sulsel.……………………………….. 4
3. Situs Lukisan Gua Papua ….….……………………….. 5
4. Situs Liang Boa Flores ………………………………….. 6
5. Situs Gua Harimau …………….……………………….. 6
6. Situs Lukisan Pantai Raja Ampat .…………………….. 7

i
A. SITUS DI CIANJUR

1. Gunung Padang

Kawasan Cianjur, Jawa Barat nggak cuma dikenal dengan panorama alam yang bikin hati
sejuk dan tentram, lho! Di salah satu sudutnya, kamu bisa bertemu dengan Situs Gunung
Padang yang sangat terkenal.

Pertama kali muncul ke publik di tahun 2013 lalu, Situs Gunung Padang terletak di
perbatasan Dusun Gunungpadang dan Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka,
Kabupaten Cianjur. Hadir di ketinggian 885 mdpl, Situs Gunung Padang merupakan
kompleks kebudayaan Megalitikum yang sangat besar.

Para arkeolog bahkan memperkirakan Situs Gunung Padang merupakan situs peradaban
manusia terluas yang pernah ada. Dengan usia yang mencapai ribuan tahun, Situs Gunung
Padang bisa

Kawasan Cianjur, Jawa Barat nggak cuma dikenal dengan panorama alam yang bikin hati
sejuk dan tentram, lho! Di salah satu sudutnya, kamu bisa bertemu dengan Situs Gunung
Padang yang sangat terkenal.

Pertama kali muncul ke publik di tahun 2013 lalu, Situs Gunung Padang terletak di
perbatasan Dusun Gunungpadang dan Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka,
Kabupaten Cianjur. Hadir di ketinggian 885 mdpl, Situs Gunung Padang merupakan
kompleks kebudayaan Megalitikum yang sangat besar.

Para arkeolog bahkan memperkirakan Situs Gunung Padang merupakan situs peradaban
manusia terluas yang pernah ada. Dengan usia yang mencapai ribuan tahun, Situs Gunung
Padang bisa menjadi destinasi menarik yang kamu harus kunjungi.

Dilihat dari bentuknya, Situs Gunung Padang terkesan sangat tua. Vegetasi alam yang
hadir di seluruh permukaan kompleks dibungkus oleh batu-batuan vulkanik purba yang
membentuk punden berundak.

ii
Para peneliti pun bolak balik melakukan pengujian untuk menentukan usia dari situs ini.
Hasilnya, karbon yang terkandung di dalam batuan Situs Gunung Padang berusia lebih dari
11 ribu tahun, menjadikan situs ini yang tertua di dunia melebihi Pyramid Giza di Mesir.

Soal ukuran, Situs Gunung Padang di Cianjur juga jadi salah satu yang terluas, lho. Berdiri
di atas tanah seluas 150 hektar, Situs Gunung Padang memilik ketinggian 100 meter per
lapis.

Jika ditotal, Situs Gunung Padang 10 kali lebih luas ketimbang Candi Borobudur! Nggak
heran, para arkeolog nggak berhenti buat meneliti situs ini untuk menguak peradaban
sejarah manusia yang kemungkinan berubah.

Buku sejarah mencatat Bangsa Mesopotamia di Mesir sebagai peradaban manusia pertama
di dunia. Namun semenjak Situs Gunung Padang ditemukan, peta peradaban dunia sedikit
bergeser ke Indonesia.

Para arkeolog berbondong-bondong untuk mencari tahu tentang asal usul dari Situs
Gunung Padang dan mengusut bangsa apa yang membangun situs ini.

2. Situs Batu

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Cianjur, Jawa Barat, mendapat laporan dari warga
terkait temuan situs berbentuk batu di Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas.

"Kami sudah menyampaikan secara lisan pada Dinas Kepurbakalaan mengenai temuan
warga tersebut. Sebelumnya kami mendatangi lokasi situs," kata Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Cianjur, Yeyen Rohyanda di Cianjur, Minggu, 23/7.

Pemerintah Kabupaten Cianjur belum bisa memastikan apakah temuan itu merupakan
peninggalan sejarah atau tidak. Dinas Kepurbakalaan yang akan menilai setelah melakukan
penelitian mendalam.

"Kita tinggal menunggu hasilnya nanti seperti apa. Kami juga telah membentuk tim guna
meneliti dan melihat kondisi batu yang disebut situs tersebut," kata Yeyen.

Dia menjelaskan, bebatuan berupa situs tersebut terletak di atas bukit dan tertutup ilalang.
Warga pun,bergotong-royong membersihkan area bukit dari ilalang terlebih dahulu. "Kami
mengimbau warga sekitar untuk menjaga kawasan tersebut agar tetap lestari," katanya.

Dia menuturkan di kawasan Desa Batulawang, memang banyak dilaporkan adanya temuan
batu megalith berbentuk arca yang juga sudah dilaporkan ke Dinas Kepurbakalaan.

iii
"Kami juga menemukan adanya pemakaman yang dikeramatkan warga dan usianya sudah
tua," katanya.

Terkait pemakaman, tambah dia, belum bisa menjelaskan apakah memiliki nilai sejarah
atau tidak.

"Nanti sekalian kami akan meminta Dinas Kepurbakalaan untuk meneliti kawasan
pemakaman yang dikeramatkan warga dan tidak jauh dari lokasi batu dan lokasi arca,"
katanya.

iv
B. Situs Diluar Cianjur

1. Situs Candi Borobudur (1991)

Dalam kategori Budaya, Indonesia punya 4 situs yang telah tercatat sebagai Situs Warisan
Dunia UNESCO. Yang pertama adalah Kompleks candi Borobudur yang terletak di
kabupaten Magelang. Seperti diketahui bahwa candi Borobudur adalah candi Buddha
terbesar di dunia yang sarat akan nilai sejarah kerajaan yang pernah berjaya di negeri ini.

Kompleks Candi Borobudur, via instagram

Sebelum dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia, Candi Borobudur mengalami renovasi
besar-besaran yang dilakukan pemerintah Indonesia dan UNESCO di tahun 1975 hingga
1982. Barulah kemudian pada tahun 1991 Kompleks Candi Borobudur secara resmi dicatat
sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO dalam kriteria budaya yang mewakili maha karya
kreatifitas manusia, nilai budaya dalam rentang waktu tertentu dan hubungannya dengan
gagasan pada suatu kepercayaan.

2. Situs Candi Prambanan (1991)

Menjadi candi Hindu terbesar di Indonesia dan salah satu candi termegah di Asia
Tenggara, Candi Prambanan juga telah tercatat sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
pada tahun yang sama dengan Candi Borobudur yaitu tahun 1991. Candi ini memiliki
candi utama yang bernama candi Siwa berketinggian 47 meter.

v
Kompleks Candi Prambanan, via instagram

Proses pembangunan candi ini membawa kita kembali ke tahun 850 masehi dimana saat itu
Kerajaan Mataram Kuno sedang mengalami masa kejayaan di bawah kepemimpinan Rakai
Pikatan. Meski dalam perjalanannya candi ini lebih terkenal karena kisah legenda dari
sebuah sayembara seorang puteri bernama Roro Jonggrang yang akan dipersunting
Bandung Bondowoso. Candi ini diceritakan sebagai mahar atau syarat pernikahan mereka
meski akhirnya hal itu tidak terwujud. Kini candi Prambanan berada dalam pengawasan
UNESCO.

3. Situs Manusia Purba Sangiran (1996)

Situs Manusia Purba Sangiran merupakan situs arkeologi yang terbesar di Jawa yang
mencakup dua wilayah yaitu kabupaten Sragen dan Karanganyar. Telah lama kawasan ini
didaftarkan oleh pemerintah Indonesia pada badan khusus PBB UNESCO untuk dicatat
sebagai salah satu Situs Warisan Dunia hingga pada tahun 1995 utusan khusus UNESCO
datang untuk melakukan penelitian tentang kelayakannya.

Situs Manusia Purba Sangiran, via instagram

Hasilnya didapat bahwa Sangiran diakui oleh para ilmuwan sebagai salah satu situs paling
penting di dunia untuk mempelajari fosil manusia dan disejajarkan dengan situs
Zhoukoudian (Cina), Willandra Lakes (Australia), Olduvai Gorge (Tanzania), dan
Sterkfontein (Afrika Selatan). Akhirnya setahun berselang, UNESCO mengumumkan Situs
Manusia Purba Sangiran menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada kategori budaya.

4. Lanskap Budaya Provinsi Bali: Sistem Subak (2012)

Pada tahun 2012 yang lalu Indonesia memiliki satu lagi Situs Warisan Dunia UNESCO
yang terletak di Bali. Adalah Sistem Subak yang menjadi situs yang terdaftar pada badan
khusus PBB kali ini. Subak adalah organisasi kemasyarakatan yang khusus mengatur
sistem pengairan sawah yang digunakan untuk cocok tanam padi di Bali.

vi
Lanskap Budaya Provinsi Bali: Sistem Subak, via instagram

Subak umumnya memiliki pura yang dinamakan Pura Uluncarik atau Pura Bedugul yang
khusus dibangun untuk dewi kemakmuran dan kesuburan yaitu Dewi Sri. Sistem Subak ini
bahkan telah dipelajari oleh Clifford Geertz, seorang ahli antropologi asal Amerika Serikat.
Hasilnya pada sidang pertama UNESCO di Saint Petersburg, Rusia tahun 2012 silam
Sistem Subak diakui sebagai Situs warisan Dunia.

5. Taman Nasional Komodo (1991)

Taman Nasional Komodo meliputi tiga pulau besar utama yaitu Pulau Komodo, Pulau
Rinca dan Pulau Padar di Nusa Tenggara Timur. Penetapan sebagai taman nasional sendiri
dilakukan pemerintah Indonesia pada tahun 1980 dengan tujuan untuk melindungi spesies
komodo dan habitatnya. Selain itu di kawasan Taman Nasional Komodo juga mempunyai
taman bawah laut yang tercatat sebagai salah satu yang terkaya di dunia.

Taman Nasional Komodo, via instagram

vii
Sebelum dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991, Taman
nasional Komodo telah menyandang beberapa gelar terlebih dahulu di tingkat nasional
antara lain ditetapkan sebagai Taman Nasional Komodo pada tanggal 6 Maret 1980 dan
dinyatakan sebagai Cagar Manusia dan Biosfer pada tahun 1977.

6. Taman Nasional Ujung Kulon (1991)

Situs Warisan Dunia UNESCO berikutnya yang berkategori alam di Indonesia adalah
Taman nasional Ujung Kulon yang terletak di ujung barat Pulau Jawa. Taman nasional ini
dikenal sebagai tempat perlindungan bagi satwa langka yang paling utama adalah Badak
Jawa bercula satu. Taman Nasional Ujung Kulon tercatat sebagai taman nasional pertama
di Indonesia sebelum dikukuhkan oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia di tahun
1991.

Taman Nasional Ujung Kulon, via instagram

Taman Nasional Ujung Kulon menempati lahan seluas 443 km² dan memasukkan wilayah
Krakatau dan beberapa pulau kecil di sekitarnya seperti Pulau Handeuleum dan Pulau
Peucang di dalamnya. Dampak dari pengukuhan Taman nasional Ujung Kulon sebagai
Situs Warisan Dunia UNESCO berdampak positif pada usaha konservasi dan juga wisata.
Sebagai contoh kini kawasan Pulau Peucang dikenal sebagai tujuan wisata alam yang
paling populer dan banyak diburu.

7. Taman Nasional Lorentz (1999)

Dengan luas wilayah 2,4 juta Ha, Taman Nasional Lorentz bertengger sebagai taman
nasional terbesar di Asia Tenggara. Taman nasional ini terletak di provinsi Papua dan
saking luasnya sampai-sampai taman nasional ini belum dipetakan dan dijelajahi secara
menyeluruh. Diperkirakan di dalamnya terdapat banyak tanaman asli, hewan dan budaya.

viii
Taman Nasional Lorentz, via instagram

Di dalam Taman Nasional Lorentz terdapat persediaan mineral yang besar dan operasi
pertambangan berskala besar. Yang lebih menakjubkan lagi adalah fakta bahwa Taman
Nasional Lorentz merupakan perwakilan dari ekosistem terlengkap untuk keanekaragaman
hayati di Asia Pasifik. Wilayahnya meliputi salah satu dari tujuh puncak tertinggi di dunia
yang diselimuti salju dan menjadi keajaiban karena posisinya berada di negara tropis.

8. Warisan Hutan Hujan Tropis Sumatera (2004)

Warisan Hutan Hujan Tropis Sumatera merupakan tempat pelestarian Hutan Hujan Tropis
di Sumatera yang menjadi habitat dari hewan-hewan langka seperti Harimau Sumatera,
Orangutan, Gajah Sumatera dan Badak Sumatera.

ix
Warisan Hutan Hujan Tropis Sumatera, via instagram

Di dalam area seluas lebih dari 2 juta hektar hutan hujan tropis di Sumatera terdapat 3
taman nasional antara lain Taman Nasional Gunung Leuser, Taman Nasional Kerinci
Seblat, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Warisan Hutan Hujan Tropis Sumatera
dicatat sebagai Situs Warisan Dunia kategori alam oleh UNESCO pada tahun 2004 yang
lalu.

Anda mungkin juga menyukai