Anda di halaman 1dari 1

Tugas Resum Arsitektur Kontekstual

Konteks Dalam Arsitektur


Ketika arsitektur memiliki konteks, maka akan menghasilkan suatu tematik.
Tema sendiri bisa muncul setelah konteks tema ditentukan. Tema mewakili ide pokok
didalam perancangan arsitektur. Tema merupakan sesuatu yang melatarbelakangi
dalam sebuah desain perancangan. Dalam menentukan tema berhubungan dengan
ranah pragmatic dan teoritik. Yang dimana pragmatic merupakan dalam bentuk
metode perancangan, sebuah proses atau langkah – langkah apa yang harus
dilakukan dalam merancang. Sedangkan teoritik yaitu bersumber dari teori – teori
yang bersangkutan dalam tema yang akan ditentukan yang berdasarkan science.
Komponen metode meliputi bentuk dan ruang, masuk kedalam transformasi bentuk
dari tema itu. Konteks tema apakah sama dengan tema ? tentu boleh sama dan boleh
tidak. Didalam perancangan ada tema tentu ada konsep. Konsep disini merupakan
bentuk penyelesaian dari permasalahan atau isu – isu dalam perancangan.
Menentukan konsep juga melakukan pendekatan konsepsi guna menciptakan fungsi
bangunan yang diinginkan.
Kategori konteks tema sendiri bisa dibagi dalam 2 :

1. Konteks tema tradasional adalah konteks tema yang banyak


berhubungan dalam dunia arsitektur yang berkaitan dengan sirkulasi
atau ekologi arsitektur.
2. Konteks tema non-tradisional adalah konteks tema yang sama sekali
tidak berhubungan langsung dengan dunia pembahasan arsietktur pada
umumnya. Yaitu misalkan merancang rumah sakit autis, maka seorang
perancang harus mempelajari dulu tentang autis atau behafiour
modifiernya.
Secara entimologi, konteks :
Konteks tema

tema

Abstraksi Pendekatan Kognitif


perancangan

Metoda
perancangan

Rancangan
(Desain)

Anda mungkin juga menyukai