Anda di halaman 1dari 3

Disusun oleh : Anisa Septi Maulinna

XII MIPA 3/10

Perkembangan Dunia Pariwisata di Banyuwangi Sangat Pesat

Perkembangan Pariwisata di Banyuwangi sudah berkembang pesat,hampir


seluruh wilayah Indonesia mengenal ragam pariwisatanya.Hal ini disebabkan
karena pemerintah dan masyarakat banyuwangi sedang giat-giatnya mengurus dan
mempromosikan dunia pariwisata. Pengembangan dilakukan dalam upaya untuk
meningkatkan kualitas dari tempat wisata yang ada. Dimana, pengembangan yang
dilakukan oleh pemerintah setempat adalah dengan memperbaiki infrastruktur
yang terdapat pada kawasan wisata, seperti perbaikan jalan baik darat maupun
udara.

Salah satu perkembangan pariwisata di Banyuwangi yang menjadi sorotan


adalah pada bidang budaya . Pemerintah Banyuwangi telah menggerakkan
beberapa festival yang bertujuan untuk mengangkat budaya tradisi asli
banyuwangi.Dengan begitu, Masyarakat luar baik domestik maupun mancanegara
akan mengenal berbagai budaya yang ada di Banyuwangi. Festival yang pernah
diadakan pada tahun 2019 antara lain; Seblang,Festival Kuwung,Tumpeng
sewu,Kopi Sepuluh ewu,Banyuwangi Ethno Carnival (BEC),dll. Beberapa Festival
yang telah diadakan tersebut merupakan bukti bahwa pemerintah banyuwangi
makin mengembangkan potensi kebudayaan daerahnya.

Tidak hanya itu,keindahan alam juga menjadikan faktor utama tujuan


destinasi. Pengembangan pariwisata alam di Banyuwangi lebih condong pada
pengembangan kawasan segitiga berlian, yaitu kawah ijen, pantai plengkung, dan
pantai sukomade. Pengembangan dilakukan dalam upaya untuk meningkatkan
kualitas dari tiga tempat wisata tersebut. “Mengapa Hanya ketiga tempat
tersebut?” Para wisatawan mancanegara biasanya lebih menyukai Wisata Alam
yang menantang adrenalin seperti Hiking dan Surfing.Nah, ketiga tempat tersebut
menjadi tujuan wisata yang cocok untuk para wisatawan mancanegara karena
wisata kawah ijen menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa dengan Blue
Firenya.Sedangkan Pantai Plengkung Memiliki Ombak yang sangat Besar dan
cocok digunakan untuk surfing oleh para wisatawan mancanegra. Tidak lupa juga
Pantai Sukamade yang juga termasuk wilayah konservasi alam karena melindungi
habitat hewan penyu.

Tidak heran jika hotel-hotel dibanyuwangi selalu dipadati pengunjung


mancanegara, Berdirinya resort-resort akan mendorong pengeluaran yang akan
membuat ekonomi bertumbuh. Promosi produk dan jasa juga membuat nilai ekspor
meningkat. sehingga Peranan wisata terhadap pertumbuhan ekonomi sangat luar
biasa.

Apalagi Pemerintah Banyuwangi sekarang banyak memajukan


pembangunan-pembangunan guna memudahkan aksesbilitas masyarakat setempat
dan wisatawan mancanegara. karena Sektor pariwisata mempunyai peranan penting
dalam Pembangunan suatu bangsa, khususnya perekonomian negara karena
kegiatan pariwisata merupakan salah satu sumber pendapatan yang cukup
pontensial. Wisata paling banyak menyumbang pertumbuhan ekonomi. Ekonomi
bertumbuh dari empat sumber yaitu konsumsi masyarakat (spending), investasi,
ekspor dikurangi impor dan government expenditure.

Seperti hal nya Bandara dan stasiun yang nantinya akan menjadi transit
terbesar.Pemerintah juga sudah memperbaharui beberapa tempat yang menjadi
fasilitas bepergian seperti Bandara Blimbingsari yang sudah menambah rute
penerbangannya menjadi internasional.Sehingga,para wisatawan mancanegara
lebih mudah menjangkau wisata yang ada di Banyuwangi.

Tidak hanya itu,pemerintah kabupaten Banyuwangi juga membangun mall


pelayanan publik guna memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.
Sekarang,Masyarakat Banyuwangi telah dipermudah oleh pemerintah dalam
mengurus KTP,KK,Surat Pindah Penduduk. Dengan begitu masyarakat setempat
tidak perlu lagi mengantri di Dinas Kependudukan.

Satu hal yang paling menonjol dalam perkembangan dunia pariwisata


banyuwangi adalah beragamnya festival-festival yang sangat menarik yang digelar
disepanjang tahunnya. 77 festival yang telah digelar pada tahun 2019 telah
membuat banyuwangi menjadi daerah yang dikenal oleh wisatawan mancanegara
dan menambah pendapatan daerah.
Seperti Gandrung sewu yang telah menjadi sorotan di kancah internasional
yaitu tarian untuk menyambut para tamu. Tarian ini khas, yang akhirnya dijadikan
maskot Pariwisata Banyuwangi. Akan tetapi tidak hanya itu saja potensi wisata
yang dimiliki oleh banyuwangi,tetapi masih banyak lagi yang masih belum di
explore.

Potensi-potensi pariwisata di Banyuwangi sangatlah beragam, terutama pada


tempat wisata yang memiliki peranan penting bagi Banyuwangi atau dengan kata
lain akan menjadi asset besar bagi daerah Banyuwangi. Tempat wisata yang
dimaksud tidak lain adalah kawasaan segi tiga berlian yang merupakan tiga
kawasan yang saat ini menjadi pusat perhatian bagi pemerintah Banyuwangi dalam
rangka mengembangkan kualitas wisata tersebut supaya menarik para wisatawan
local dan mancanegara berkunjung ke wisata tersebut. Pengembangan dilakukan
karena ketiga tempat wisata ini memiliki potensi yang sangat besar bagi
pertumbuhan daerah Banyuwangi, akan tetapi kualitas wisata ini baik dari segi
infrastruktur maupun dari sarana dan prasarana kurang memadai atau kurang
optimal. Maka dari itulah dilakukan suatu pengembangan potensi, dimana
khususnya pemerintah setempat memberikan perhatian yang lebih mendalam
terhadap ketiga asset besar ini, yaitu segi tiga berliannya Banyuwangi. Hal ini
diulas secara mendalam terutama oleh Bupati Banyuwangi Azwar Anas.

Anda mungkin juga menyukai