Anda di halaman 1dari 1

Kode Etik Guru

Guru Indonesia harus menyadari bahwa profesinya adalah pengabdian kepada Tuhan yang
Maha Esa, negara serta kemanusiaan. Oleh sebab itu guru memiliki tanggung jawab atas terwujudnya
cita-cita negara . Profesi guru memiliki kode etik dalam melaksanakan tugasnya yang mana Kode Etik
Guru Indonesia (KEGI) bersumber dari;

1. Nilai-nilai agama dan pancasila

2. Nilai-nilai kompetensi pendagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi


profesional

3. nilai-nilai jati diri, harkat dan martabat manusia yang meliputi perkembangan kesehatan jasmaniah ,
emosional, intelektual sosial dan spiritual.

Dengan adanya Kode Etik bagi para guru, kita dapat menentkan standar etika yang harus dimiliki oleh
para guru. Kode Etik Guru Indonesia (KEGI) berisi tentang pedoman-pedoman yang harus dimiliki oleh
para guru, sebagai penuntun guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan norma-norma yang
berlaku. Dengan demikian guru harus menyadari bahwa jabatan mereka adalah suatu profesi yang
terhormat, terlindungi dan bermartabat. Ketiga guru melaksanakan tugasnya sesuai denga Kode Etik
Guru Indonesia (KEGI), saat itulah dapat dinyatakan bahwa guru menjalankan tugasnya secara beretika.
Dengan melaksanakan tugasnya sesuai dengan KEGI , proses pendidikan dan pembelajaran dapat
terlaksana dengan efektif dan efisien, sesuai dengan seperti yang diharapkan.

Kode Etik Guru dibuat oleh organisasi atau asosiasi prefesi guru. PGRI, telah membuat Kode Etik Guru
Indonesia (KEGI) yag merupakan hsil Konferensi Pusat PGRI No. V/Konpus II/XIX/2006 tanggal 25 maret
2006 di Jakarta yang dosahkan pada kongres XXPGRI No. 07/Kongres/XX/ PGRI/2008 tnggal 3Juli 2008 di
Palembang. KEGI versi PGRI ini telah diterbitkan oleh Departemen Pendidikan Nasional yang sekarang
disebut Kementrian Pendidkan dan Kebudayaan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kode etik guru adalah penuntun bagi para guru untuk
menjadi guru yang mampu menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat. Dengan adanya kode
etik guru, para penyandang profesi guru juga mampu melaksakan tugasnya sesuai dengan norma-norma
yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai