DOSEN PENGAMPU
Wahyu Manuhara, SE., M.Si, Ak., CA
DISUSUN OLEH
Desi Riza Ayu Koma
(20180420355)
PRODI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2018
BAB I
PENDAHULUAN
Saat ini kita sudah memasuki era globalisasi yang mana persaingan
dalam dunia usaha semakin ketat. Kondisi tersebut menuntut perusahaan untuk
terus melakukan berbagai strategi yang inovatif guna mempertahankan
eksistensinya di dunia usaha dan demi keberlanjutan usahanya tersebut. Salah
satu cara perusahaan untuk menjadi kuat dan berkembang adalah dengan
melakukan kombinasi bisnis.
Akuisisi merupakan strategi alternatif yang dianggap efektif untuk
mengembangkan sebuah usaha. Akuisisi adalah pembelian sebagian atau
seluruh kepemilikan perusahaan lain berupa asset ataupun saham. Akibatnya,
satu perusahaan akan memegang kendali atas asset bersih dan operasional
perusahaan. Kombinasi bisnis dengan cara akuisisi dilakukan oleh perusahaan
dengan maksud untuk memperoleh sinergi, efisiensi, diversifikasi,
penghematan pajak, tujuan pengendalian atau untuk maksud yang lain seperti
memperluas segmen pasarnya bahkan juga monopoli. Sinergi adalah keadaan
dimana jumlah nilai dari perusahaan setelah melakukan kombinasi bisnis lebih
besar daripada nilai-nilai perusahaan sebelum kombinasi bisnis.
Pada tanggal 21 November 2014 PT Indofood Sumber makmur Tbk
yang merupakan salah satu perusahaan konsumen terbesar di Indonesia
mengakuisisi PT Danone Dairy Indonesia. Peristiwa koorporasi tersebut
dilakukan melalui penandatanganan perjanjian jual beli bersyarat.
Perubahan-perubahan yang terjadi setelah melakukan akuisisi akan
terlihat pada kinerja keuangan dan penampilan financialnya yang tercermin
pada laporan keuangan perusahaan yang mengakuisisi. Keberhasilan akan
keputusan akuisisi dapat dilihat dari kinerja keuangan perusahaan setelah
melakukan akuisisi baik bagi perusahaan bidder maupun perusahaan target.
BAB II
LANDASAN TEORI
1.1 Akuisisi
Kata akuisisi sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu acquisitio dari kata
kerja acquirere. Sedangkan dalam bahasa Inggris yakni acquisition yang
berarti pengambil alihan. Jadi, akuisisi merupakan kegiatan usaha yang
dilakukan oleh badan hukum atau perseorangan dengan tujuan mengambil
alih saham atau asset baik seluruh atau sebagian dari sebuah perusahaan
sehingga akan timbul pengalihan kontrol dari perusahaan tersebut tetapi
perusahaan yang diakuisisi masih tetap ada dan menjalankan operasi seperti
sebelumnya. Akuisisi adalah Pengambilalihan (takeover) sebuah
perusahaan dengan membeli saham atau aset perusahaan tersebut dimana
perusahaan yang dibeli tetap ada (Brealy, Myers, & Marcus, 1999, p. 598).
Strategi akuisisi dimaksudkan agar perusahaan yang mengakuisisi
mendapatkan keuntungan sinerjik, keuntungan mopolistik, efesiensi
manajerial, dan diversifikasi. Selain itu, akuisisi memiliki beberapa
kelebihan diantaranya :
a. Perusahaan yang terakuisisi tetap eksis, sehingga tidak mengurangi
pencitraan terhadap kedua perusahaan yang melakukan akuisisi.
b. Perusahaan yang akan mengakuisisi dapat langsung berurusan dengan
para pemegang saham dari perusahaan yang akan diakuisisi, sehingga
tidak memerlukan persetujuan pihak manajemen perusahaan yang akan
dikuisisi.
BAB III
PEMBAHASAN
Putri Sinar, S.Utami, Wuwun Nafsiah. 2014. Bisnis Susu ICBP Kian
Perkasa Berkat Milkuat. https://investasi.kontan.co.id/news/bisnis-susu-
icbp-kian-perkasa-berkat-milkuat
Indofood CBP. 2019. Financial Highlights.
http://www.indofoodcbp.com/uploads/file/9_ICBP%20_Financial%20hig
hlights.pdf