NIM : 05061181823008
Ada metode unik didalam menangkap ikan, bukan menggunakan teknologi terkini
namun hanya dengan menggunakan bahan alami dan sangat ramah lingkungan. Alat
penangkap ikan tersebut dinamai ‘SALU’ atau singkatan dari ‘Saluran’ yaitu sebuah alat
tradisional yang digunakan untuk menjebak ikan, sehingga alat ini termasuk ke dalam alat
tangkap yang bersifat pasif. Jika dilihat dari bahannya, Salu ini hanya terbuat dari kayu,
bambu, tali, dan paku. Yang terbentuk berupa sudut lancip seperti huruf (V) yang menutupi
aliran sungai dan pada bagian ujung lancipnya tersebut terdapat anyaman bambu yang
berfungsi untuk menjebak ikan jika ikan melewati aliran salu tersebut.
Dalam membuat salu biasanya akan memerlukan waktu selama dua sampai empat
minggu, tergantung ukuran salu dan jarak salu tersebut dari perkampungan. Kegiatan tersebut
berupa mempersiapkan bahan dan alat berupa kayu dan bambu. Kayu berguna untuk ‘Lantak’
atau tiang dasar salu untuk digunakan sebagai bahan penahan aliran sungai dan bambu untuk
bagian ujung lancip yang berguna untuk menjebak ikan.