Anda di halaman 1dari 5

BAB V

HASIL

5.1. Kejadian Sebelum dan Sesudah Dilakukan Intervensi Keperawatan


a. Sebelum dilakukan intervensi keperawatan

Tabel 5.1 Kejadian Flebitis Sebelum Dilakukan Intervensi Keperawatan

Kejadian Flebitis F %
Tanda awal Flebitis 5 17.9
Tahap awal Flebitis 13 46.4
(Flebitis Ringan)
7 25.0
Tahap Menengah
(Flebitis Sedang) 3 10.7
Flebitis Berat (Tahap
0 0
Lanjut Flebitis)
28 100.0
Stadium lanjut Flebitis
Total
Berdasarkan tabel 5.1 diatas menyatakan bahwa sebagian besar pasien
mengalami flebitis ringan yaitu sebanyak 13 orang (46.4%) sedangkan yang
lain mengalami tahap awal flebitis 5 orang (17.9%), flebitis sedang 7 orang
(25%), flebitis berat 3 orang (10.7%).

b. Sesudah dilakukan intervensi keperawatan


Tabel 5.2 Kejadian Flebitis Sesudah Dilakukan Intervensi Keperawatan

Kejadian Flebitis F %
Tidak Flebitis 21 75.0
Tanda Awal Flebitis 7 25.0
Total 28 100.0
Berdasarkan tabel 5.2 diatas menyatakan bahwa sebagian besar pasien tidak
mengalami flebitis sebanyak 21 orang (75%) dan sisanya mengalami tanda
awal flebitis 7 orang (25%).
5.2. Faktor-Faktor Yang Dapat Menyebabkan Flebitis
a. Usia
Tabel 5.3 karakteristik pasien berdasarkan faktor usia

Usia F %
36-45 1 3.6
46-55 10 35.7
56-65 11 39.3
>66 6 21.4
Total 28 100.0
Berdasarkan tabel 5.3 diatas menyatakan bahwa sebagian pasien yang
mengalami flebitis yaitu pasien yang berusia lansia akhir yaitu sebanyak
11 orang (39.3%).
b. Jenis Cairan
Tabel 5.4 karakteristik pasien berdasarkan jenis cairan

Jenis Obat F %
Hight alert 17 60.7
Tidak hight alert 11 39.3
Total 28 100.0
Berdasarkan tabel 5.4 diatas bahwa sebagian besar pasien yang
mengalami flebitis menggunakan obat higth alert yaitu sebanyak 17
orang (60.7%) dan pasien yang tidak menggunakan obat hight alert
sebanyak 11 orang (39.3%).
c. Lama Pemasangan
Label 5.5 karakteristik pasien berdasarkan faktor lama pemasangan

Lama Pemasangan F %
< 3 hari 7 25.0
21 75.0
> 3 hari
Total 28 100.0

5.3. Implementasi Resiko Jatuh


1. Tabulasi pemantauan resiko jatuh (pre)
Tabel 5.5 tabulasi pemantauan resiko jatuh pada tanggal 07 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan Penggunaan Stiker


(Resiko Jatuh)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Tabel 5.6 tabulasi pemantauan resiko jatuh pada tanggal 07 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan


1
2
3
4
5
6
7
8

Tabel 5.7 tabulasi pemantauan resiko jatuh pada tanggal 08 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan


1
2
3
4
5
6
7
Keterangan

Tidak beresiko 0-24%

Resiko rendah 25-50%

Resiko tinggi >51%

Tabel 5.8 resiko pasien jatuh pada tanggal 07-09 januari 2020

No Variable Tanggal Total


07 08 09
1 Jumlah pasien jatuh
2 Jumlah pasien resiko jatuh
(jumlah pasien jatuh/jumlah hari intervensi/jumlah pasien yang dirawat x
100%)

Angka kejadian jatuh = 0/3/34 x 100 = 0%

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa pada tanggal 07-09


januari 2020 jumlah kejadian jatuh adalah 0%

(jumlah pasien resiko jatuh/jumlah hari intervensi/jumlah pasien dirawat x


100%)

(jumlah pasien resiko jatuh = 26/3/34 x 100% = 25,49%)

Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa pada tanggal 07-09


januari 2020jumlah pasien resiko jatuh 26 (25,49%). 24 orang resiko tinggi,
1 orang resiko rendah dan 1 orang tidak beresiko

2. Tabulasi pemantauan pasien resiko jatuh (post)


Implementasi : pemasangan tanda pasien beresiko jatuh beserta himbauan
pencegahan kejadian jatuh pada tanggal 07-09 januari 2020sejumlah 15
orang di ruangan melati

Tabel 5.9 tabulasi pemantauan pasien resiko jatuh pada tanggal 07 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan


1
2
3
4
5
6
7
Tabel 5.10 tabulasi pemantauan pasien resiko jatuh pada tanggal 08 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan


1
2
3
4
Tabel 5.11 tabulasi pemantauan pasien resiko jatuh pada tanggal 09 januari 2020

No Nama Pasien Skor Keterangan


1
2
3
4
Keterangan :

0-24 : tidak beresiko

25-50 : resiko rendah

≥51 : resiko tinggi

No Variable Tanggal Total


07 08 09
1 Jumlah pasien jatuh
2 Jumlah pasien resiko jatuh
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa pada tanggal 07-09 januari
2020 jumlah pasien resiko jatuh 15 orang (14,7%) yang terdiri dari pasien resiko
tinggi 8 orang (7,8%), resiko rendah sebanyak 7 orang (6,8%). Selama dilakukan
implementasi selama 3 hari dari tanggal 07-09 januari 2020 didapatkan hasil tidak
ada pasien jatuh. Berdasarkan hasil dari post intervensi didapatkan penurunan yang
signifikan dari pre intervensi pasien resiko jatuh (25,49%) ke post intervensi pasien
resiko jatuh (14,7%).

Anda mungkin juga menyukai