Anda di halaman 1dari 5

PEMANTAUAN KAWASAN TANPA

ROKOK
No. Dokumen : /SOP/29/AK-KTA/2016
No.Revisi : 0
SOP Tgl. Terbit : 04 maret 2016
Halaman : 1/2

UPT Puskesmas
Kotaagung dr. Inten Kumalasari
NIP.19810204 200804 2002

1. Pengertian Kegiatan yang dilakukan di sekolah dalam pemantauan kawasan tanpa


rokok
2. Tujuan Penerapan kawasan tanpa rokok

3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kotaagung No. /SK/29/AK-KTA/2016


tentang Penanggung Jawab Program Pemberantasan Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan
4. Referensi Buku Pedoman Upaya Berhenti merokok

5. Alat dan 1. Alat tulis


Bahan
6. Prosedur/ 1. Menentukan sekolah dan jadwal kunjungan ke sekolah
Langkah- 2. Petugas datang kesekolah dengan membawa Peraturan Bupati no 22
langkah tahun 2014.
3. Petugas bertemu dengan kepala sekolah dan melakukan 5 S
4. Petugas menanyakan tentang penerapan kawasan tanpa rokok
disekolah sesuai peraturan Bupati no 22 tahun 2014.
5. Petugas mengecek ada tidaknya asbak dan spanduk larangan
merokok
6. Petugas menjelaskan pentingnya kawasan tanpa rokok disekolah
untuk menekan pertumbuhan perokok pemula.
7. Petugas menanyakan kesiapan sekolah untuk menjalankan kawasan
tanpa rokok di sekolah.
8. Petugas mencatat hasil kunjungan.

7. Bagan Alir

8. Hal hal yang


perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Kepala Sekolah,siswa-siswi
10. Dokumen
Terkait
11. Rekaman Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
Historis
perubahan
PROGRAM DBD
Nomor :
No.Revisi :
SOP Tgl.Diberlaku :
Halaman :2

UPT Puskesmas dr. Inten Kumalasari


Kota agung
NIP. 19810204 200804 2 002
12. Pengertian Demam 2-7 hari di tandai dengan manifestasi perdarahan seperti uji
tourniquet positif,ptekie,perdarahan pada gusi,dan epistaksis atau
mimisan

13. Tujuan Mempermudah dan memperlancar pelayan kepada penderita DBD

14. Kebijaka
Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kotaagung tentang
n
penanganan kasus DBD
Nomor: / 29 / 2016
15. Referens 1. Algoritma diagnosis penyakit dan respon serta format PE
i

16. Alat dan 1. Form PE KLB DBD


2. ATK
Bahan
17. Prosedur 1. Catat dan lapor ke dinas
/ Langkah- 2. Mengirim Laporan Ewars dan mencatat di form W1
3. Penyelidikan Epidemiologi
langkah
4. Pemeriksaan PJB bersama Petugas Kesling
5. Melakukan pemberantasan vector(PSN,Foging,Abatisasi)

6. Hal hal
yang perlu
diperhatikan
7. Unit terkait Rumah Sakit,Petugas Kesling,Aparat Pekon,Dinkes,Bidan Desa
8. Dokumen 1. Laporan W1
2. Form PE KLB DBD
Terkait

Rekaman Historis

N Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakuk


o anTgl.
PROGRAM CAMPAK
Nomor :
No.Revisi :
SOP Tgl.Diberlaku :
Halaman :2

UPT Puskesmas dr. Inten Kumalasari


Kota agung
NIP. 19810204 200804 2 002
9. Pengertian

10. Tujuan Demam >38OC selama 3 hari atau lebih disertai bercak kemerahan
berbentuk makulopapuler,batuk,pilek atau mata
merah(konjungtivitis)
11. Kebijaka
Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kotaagung tentang
n
penanganan kasus campak.
Nomor: / 29 / 2016
12. Referens 1. Algoritma diagnosis penyakit dan respon serta format PE
i

13. Alat dan 1. Form PE KLB Campak


2. ATK
Bahan
3. Prosedur/
Langkah-
langkah
4. Hal hal
yang perlu
diperhatikan
5. Unit terkait Laboratorium,Rumah Sakit,Petugas Kesling,Aparat
Pekon,Dinkes,Bidan Desa
6. Dokumen 3. Laporan W1
4. Form PE KLB Malaria
Terkait

Rekaman Historis

N Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakuk


o anTgl.

Anda mungkin juga menyukai