Anda di halaman 1dari 13

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama : Siti Hutami Adiningsih

NIM : 117037

Tanggal Pengkajian : 6 Februari 2020

I. IDENTITAS UMUM
a. Identitas Kepala Keluarga
1. Nama : Mulyana Sulistiana
2. Alamat dan Telpon : Jalan Citamiang Kidul No.351 Rt 04/07 No 351
Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung.
Telpon 0856 2401 5390
3. Komposisi Keluarga
Hubungan Tempat/
No Nama L/P Dengan Tanggal/ Pekerjaan Pendidikan
KK Lahir
Tn. M L Kepala Bandung, 24 Pegawai D3
1. Keluarga Desember swasta
1975

Ny. N P Istri Bandung, 29 Ibu Rumah SMA


2. Desember Tangga
1982

M P Anak Bandung, 01 Mahasiswi SMA


3. Agustus
1999

A L Anak Bandung, 06 Pelajar SD


4. Februari
2007

A P Anak Bandung, 31 Belum -


5. Desember Sekolah
2014
b. Genogram

X x

Keterangan

= Laki Laki X = Meninggal

= Perempuan = Tinggal rumah

= Orang Tua

= Anak

X = meninggal

4. Tipe keluarga :
a. Jenis tipe keluarga : Core family
b. Masalah yang terjadi dengan tipe keluarga : Tidak ada masalah
5. Suku Bangsa
a. Asal suku bangsa : Sunda
b. Budaya yang berhubungan dengan kesehatan : Klien tidak percaya pada
dukun ataupun orang pintar, keluarga percaya pada ahli medis dan Allah
yang maha menyembuhkan segala penyakit.
6. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan : klien beragama islam
dan klien mempercayai penyakitnya dari Allah.
7. Status sosial ekonomi keluarga
a. Anggota keluarga yang mencari nafkah : Tn. M
b. Penghasilan : >5000.000.00
c. Upaya lain : Tidak ada usaha sampingan
d. Harta benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll) : Klien mempunyai
tv ,kulkas,sofa, 3 Motor dan 1 Mobil.
e. Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan >3000.000.00
8. Aktivitas rekreasi keluarga : Klien melakukan rekreasi seminggu sekali seperti
makan di restoran atau sekedar jalan jalan di mall, berenang kadang setiap 1
bulan sekali.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua) : Tahap
perkembangan keluaraga sudah remaja karena anak pertamanya berusia 20 tahun.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya : Tidak ada tahap
kelurga yang belum terpenuhi dalam keluarga
c. Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
a) Riwayat kesehatan saat ini : Ny N mengatakan sering kambuh maag nya jika
telat makan, Ny N memiliki riwayat gastritis sudah 5 tahun.
b) Riwayat penyakit keturunan : klien mengatakan klien tidak memiliki riwayat
penyakit keturunan seperti hipertensi, DM, dan lain-lain.

Iminisasi Tindakan
Keadaan Masalah Yg Telah
No Nama Umur BB (BCG/POLIO/
Kesehatan Keluarga Dilakukan
DPT/HB/CAMPAK)
Tn. M 85 sehat lengkap Tdk ada

1. 44

Ny. N 37 64 sehat lengkap Tdk ada


2.

M 20 57 sehat BCG Tdk ada


3.

A 13 70 sehat lengkap Tdk ada


4.
A 6 28 sehat lengkap Tdk ada
5.

d. Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan : Klien berkunjung ke klinik (BPJS)


jika sakit , atau berkunjung ke dokter.
e. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya : Klien tidak pernah di rawat atau mengalami
sakit parah sebelumnya.

III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN


a. Karakteristik Rumah
a) Luas rumah : 12x8
b) Tipe rumah : Permanen
c) Kepemilikan : Pribadi
d) Jumlah dan ratio kamar/ruangan :3
e) Ventilasi/jendela : Ventilasi 21 ,jendela 15, pintu 6
f) Pemanfaatan ruangan : Ruangan di manfaatkan pada tempatnya seperti ruamg tamu
untuk tamu dan ruang keluarga untuk keluarga.
g) Septic tank Ada/tidak : Klien mengtakan rumah klien mempunyai 2 septic tank dan
jaraknya 10 meter dari sumber air bersih
h) Sumber air minum : PDAM
i) Kamar mandi/WC : Klien mempunyai 2 wc
j) Sampah : Sampahnya di bakar di halaman belakang rumah.
k) Kebersihan lingkungan : Lingkungan bersih dan nyaman

b. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


a) Kebiasaan :keluarga tersebut selalu berbagi dengan tetangga kadang saling bertemu
c. Mobilitas geografis keluarga :ruma keluarga tersebut tidak jauh dari perkotaan jika
barang sehari hari habis dapat di jangkau mngunakan roda dua maupun roda empat dan
klien tidak berpindah pindah tempat
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat :Ny N biasanya mengikuti
kegiatan pengajian dan arisan.
e. Sistem pendukung keluarga :Ny N jika sakit selalu berkunjung ke klinik.
IV. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola/cara Komunikasi keluarga : Pola komunikasi yang digunakan adalah terbuka
dilihat dari mahasiswa melakukan pengkajian
b. Struktur peran (peran masing-masing anggota keluarga) : Tn. M perannya menjadi
kepala keluarga yang mencari nafkah setiap senin sampai jumat, Ny. N bekerja sebagai
ibu rumah tangga dan tidak memiliki usaha lain atau usaha sampingan, M, A dan A
merupakan anak. M anak pertama yang sekarang sudah menjadi mahasiswa D3 tingkat
akhir, A seorang pelajar SMP kelas 1 , dan A merupakan anak TK nol besar.
c. Nilai dan norma keluarga :

V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi afektif
Keluarga Tn. M mengatakan berusaha memelihara keharmonisan antar anggota
keluarga, saling menyayangi ,dan menghormati ,keluarga Tn. M sangat harmonis
,rukun dan tentram apabila ada anggota keluarga yang sakit maka keluarga yang lain
berusaha membantu.
b. Fungsi sosialisasi
a) Kerukunan hidup dalam keluarga : Dalam keluarga ini terlihat rukun karena mereka
selalu bercanda bersama
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga : Terdapat interksi yang baik dimana Tn M
mendidik anak-anaknya dengan cukup baik
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan : Tn. M
d) Kegiatan keluarga waktu senggang : Kegiatan mereka hanya nonton tv sambil
bercanda bersama, serta makan bersama di luar
e) Partisipasi dalam kegiatan sosial :klau ada rema muda membuat acara dan meminta
sumbangan mereka selalu memberi sumbangan
c. Fungsi perawatan kesehatan
• Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengenal masalah kesehatan yang dialami Ny N sering sakit perut karena
maag.
• Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Untuk masalah kesehatan Ny N yang mengalami maag, Ny.N menyediakan obat maag
seperti promagh yang beli di apotek..
• Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga dapat merawat anggota keluarga yang sakit dengan pergi ke dokter jika obat
dari apotek tidak memberikan efek yang begitu efektif.
• Kemampuan keluarga memelihara/memodifikasi lingkungan yang sehat
Keluarga beranggapan bahwa dengan hanya menyapu saja rumah sudah dianggap
bersih dan sehat. Kamar mandi dibersihkan setiap sehabis mandi.
• Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga tidak menggunakan pelayanan kesehatan puskesmas karena jika sakit tidak
efektif dengan obat yang dibeli di apotek keluarga berobat ke Dokter yang sering
mengobati keluarganya.

d. Fungsi reproduksi
Jumlah anak ada tiga, 1 laki laki dan 2 perempuan , jarak antar anak sekitar 7-8 tahun.
Ny N menggunakan KB Tubektomi.
e. Fungsi ekonomi
Kebutuhan keluarga semua sudah terpenuhi.

VI. STRES DAN KOPING KELUARGA


a. Stressor yang dimiliki : Keluarga dapat menyembuhkan Tn. M terhadap kadar nilai
asam urat nya yang tinggi, serta mengobati maag Ny. N
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap stresor: keluarga Tn.M memecahkan masalah
lewat musyawarah, karena keluarga Tn. M memiliki komunikasi yang baik sehingga
jika setiap ada masalah mereka selalu membicarakannya bersama-sama secara baik.

VII. HARAPAN KELUARGA


a. Terhadap masalah kesehatannya : keluaga berharap Tn. M dapat sehat dan kadar asam
urat nya kembali normal dan sakit Ny. N bisa sembuh dan tidak sering kumat.

Pemeriksaan Fisik

G. Pemeriksaan Fisik

Anggota keluarga

Pemeriksaan
fisik
Kepala Anggota Anggota Anggota
Keluarga Keluarga I Keluarga II Keluarga III

a. Tanda vital

Suhu 36,00 C 36,2 0 C 36,40 C 36,5 0 C

Nadi 88 x/mnt 72 x/mnt 67 x/mnt 62 x/mnt

RR 16 x/mnt 17 x/mnt 18 x/mnt 18 x/mnt

TD 130/80 mm Hg 120/80 mm Hg 90/80 mm Hg 100/70 mm Hg


b. Fisik

1. Kepala Rambut Rambut hitam, Rambut hitam, Rambut hitam,


beruban bersih, selalu tidak ada tidak ada
sedikit, bersih menggunakan ketombe,tidak ketombe, tidak
semir rambut ada lesi, bersih adalesi, bersih

2. Mata Konjungtiva Konjungtiva tak Konjungtiva Konjungtiva


tak anemis, anemis, sklera tak anemis, tak anemis,
sklera tidak tidak ikterik, sklera tidak sklera tidak
ikterik, tidak menggunakan ikterik, ikterik, tidak
menggunakan kacamata menggunakan menggunakan
kacamata kacamata kacamata

3. Telinga Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak Simetris, tidak


ada serumen, ada serumen, ada serumen, ada serumen,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
peradangan, peradangan, peradangan, peradangan,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
keluhan keluhan keluhan keluhan
penurunan penurunan penurunan penurunan
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran

4. Hidung Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada


sekret sekret sekret sekret

5. Mulut dan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
gigi keluhan keluhan keluhan keluhan

6. Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada


pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid

7. Dada/ Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada


thorax simetris, bunyi simetris, bunyi simetris, bunyi simetris, bunyi
nafas nafas vesikuler, nafas nafas vesikuler,
vesikuler, tidak tidak ada vesikuler, tidak tidak ada
ada keluhan keluhan sesak ada keluhan keluhan sesak
sesak dan dan nyeri. sesak dan dan nyeri.
nyeri. Ronkhi Ronkhi atau nyeri. Ronkhi Ronkhi atau
atau wheezing wheezing tidak atau wheezing wheezing tidak
ditemukan. ditemukan.
tidak tidak
ditemukan. ditemukan.

8. Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada


pembesaran, pembesaran, pembesaran, pembesaran,
bising usus (+), bising usus (+), bising usus (+), bising usus (+),
tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri
tekan, tidak tekan, tidak ada tekan, tidak tekan, tidak ada
ada pembesaran ada pembesaran
pembesaran hepar pembesaran hepar
hepar hepar

9. Ektremitas rentang gerak rentang gerak Rentang gerak Rentang gerak


(+) reflek (+) reflek patela (+) reflek (+) reflek
patela +/+ , +/+ , kekuatan patela +/+ , patela +/+ ,
kekuatan otot otot kekuatan otot kekuatan otot

5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555

5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555

Anggota
Keluarga V

a. Tanda
vital
Suhu

Nadi 36,5 0 C

RR 62 x/mnt

TD 18 x/mnt

100/70 mm Hg

b. Fisik

1. Kepala Rambut
beruban
sedikit, bersih
2. Mata Konjungtiva
tak anemis,
sklera tidak
ikterik,
menggunakan
kacamata

3. Telinga Simetris, tidak


ada serumen,
tidak ada
peradangan,
tidak ada
keluhan
penurunan
pendengaran

4. Hidung Bersih, tidak


ada sekret

5. Mulut dan Bersih Gigi


Gigi lengkap,
namun ada
yang bolong.

6. Leher Tidak ada


pembesaran
kelenjar tiroid

7. Dada Bentuk dada


simetris, bunyi
nafas
vesikuler, tidak
ada keluhan
sesak dan
nyeri. Ronkhi
atau wheezing
tidak
ditemukan.

8. Abdomen Tidak ada


pembesaran,
bising usus (+),
tidak ada nyeri
tekan, tidak ada
pembesaran
hepar

9. Ekstremitas rentang gerak


(+) reflek
patela +/+ ,
kekuatan otot

5555 5555

5555 5555
Kasus 1

Bp. M (46 th) mempunyai seorang istri, Ibu S (40 th) dan 2 orang anak berumur 19 th laki-
laki bernama H dan D (12 th) perempuan. Bp. M bekerja sebagai buruh pabrik dengan
penghasilan 1,2 juta per bulan. Bp. M menderita TB Paru dan drop out pengobatan. Sekarang
Bp. M mengeluh sesak napas, batuk berdahak dan kepala pusing. Ibu S tidak tahu bagaimana
perawatan TB Paru. D saat ini baru menstruasi, karena malu D cenderung pendiam dan
menarik diri. Komunikasi di keluarga Bp. M kurang terbuka karena tidak tahu bagaimana cara
dan manfaat komunikasi terbuka. Rumah Bp. M berukuran 5 x 8 m2, di lingkungan padat
penduduk, ventilasi hanya dari jendela dan pintu depan, di samping dan belakang tidak ada
ventilasi. Sumber air minum dari PDAM, tidak memiliki jamban, keluarga memanfaatkan WC
umum yang tidak jauh dari rumahnya. Keluarga pasrah dengan kondisi sakit Bp. M.

Kasus 2

Ibu S (53 th) seorang janda, PNS dengan 2 anak, anak pertama Nn. D (23 th) belum menikah dan
anak kedua Nn. K (20 th) mahasiswa semester 6. Ibu S menderita hipertensi sejak suaminya
meninggal 5 tahun yang lalu. Keluhan Ibu S saat ini adalah pusing. Ibu S jarang memeriksakan
dirinya ke RS karena alasan ekonomi. Komunikasi antaranggota keluarga bersifat terbuka,
pengambil keputusan adalah Ibu S.

Berdasarkan kasus di atas jawablah pertanyaan di bawah ini.

Jelaskan data pengenalan keluarga dari kasus di atas!

Jelaskan tipe keluarga dari kasus di atas!


Jelaskan data struktur keluarga dari data di atas!
Jelaskan tahap perkembangan keluarga dari kasus di atas!

Petunjuk Jawaban Latihan

Data pengenalan keluarga: Identitas

Tipe keluarga: Single parent


Struktur keluarga: Pola komunikasi dan peran

Tahap perkembangan keluarga: Sesuai dengan umur anak pertama


JAWABAN

1. Data pengenalan keluarga


Data pengenalan keluarga Kasus 1 Kasus 2

Nama kepala keluarga Tn. M Ny. S

Komposisi keluarga Ayah, ibu, anak Ibu , anak

Tipe keluarga Keluarga inti Single family

Status sosial Buruh pabrik dengan Pns


penghasilan 1,2 juta perbulan

2. Tipe keluarga
 Kasus 1 : keluarga inti (nuclear family) karena dalam satu keluarga terdiri dari ayah,
ibu , dan 2 orang anak.
 Kasus 2 : single family /single parent karena dalam satu keluarga hanya terdapat
satu orang tua yaitu ibu dan 2 orang anak karena ayahnya meninggal.
3. Struktur keluarga
 Kasus 1
1) Pola komunikasi : Komunikasi di keluarga Tn. M kurang terbuka karena
tidak tahu bagaimana cara dan manfaat komunikasi terbuka.
2) Struktur kesehatan kelurga : Tn. Menderita tb paru
3) Struktur peran : Tn. M sebagai KK dan Ny. S sebagai istri dan 2 orang
anak. Tn. M sebagai pencari nafkah dengan bekerja sebagai buruh pabrik.
Ny. S sebagai seorang istri.

 Kasus 2
1) Pola komunikasi : Komunikasi antaranggota keluarga bersifat terbuka, pengambil
keputusan adalah Ibu S.
2) Struktur kesehatan keluarga : Ny. S mengalami hipertensi sejak suaminya
meninggal.
3) Struktur peran : Ny. S sebagai KK dan seorang single parent Dan 2 orang anak.
Anak pertama Nn. D dan anak ke 2 Nn. K sebagai mahasiswa semester 6. Ny. S
sebagai pencari nafkah Dengan berkerja sebagai pns.

4. Tahap perkembangan keluarga.


 Kasus 1 : keluarga dengan anak usia remaja, karena anak pertama berusia 19 tahun.
 Kasus 2 : keluarga dengan anak usia dewasa , karena anak pertama berusia 23 tahun
tahun dan belum menikah.

Anda mungkin juga menyukai