( QUALITY MANUAL )
QM-MRP-01
Revisi : 01
08 - 11 - 2010
Dilarang memperbanyak atau menggandakan setiap halaman dari Manual ini tanpa seizin Kepala Sekolah
SMAN 1 Bekasi
No. Dok. QM - MRP - 01
Rev. 0
QUALITY MANUAL Hal. 1 dari 45
Tgl. Efektif : 08 Nopember 2010
RIWAYAT PERUBAHAN
Bagian
Kurikulum
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 2 dari 45
DAFTAR ISI
Bagian Halaman
8.1 Umum 36
8.2.1 Kepuasan Pelanggan 37
8.2.2 Audit Internal 38
8.2.3 Memantau Dan Mengukur Proses 39
8.3 Pengendalian Produk Tidak Sesuai 40
8.4 Analisis Data 41
8.5.1 Perbaikan Berlanjut 42
8.5.2 Tindakan Perbaikan 43
8.5.3 Tindakan Pencegahan 44
Lampiran 45
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 3 dari 45
No. Jabatan
1. Kepala Sekolah
2. Ketua Litbang
3. Pengelola Administrasi
4. PKS Kurikulum
5. PKS Kesiswaan
6. PKS Sarana
7. PKS Humas
8. Koordinator BP
9. Perpustakaan
10. Laboratorium Komputer
11. Laboratorium Fisika
12. Laboratorium Biologi
13. Laboratorium Kimia
14 Laboratorium Bahasa
15 Management Informatika System
16 DCC
17 Management Representative
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 4 dari 45
PROFIL PERUSAHAAN
NSS/NDS : 30.102.04.001
E-mail : sman1bekasi_a@plasa.com
SK Pendirian Sekolah : 79/SK/B. III 30 Juli 1964 oleh KAKANWIL DEPDIKBUD PROP. JABAR
SK Akreditasi : - 0184/BAS/JB/2003/11-11-2003
- Jenjang Akreditasi : Sekolah Menengah Atas
A. Ruang lingkup
Pedoman mutu ini menggambarkan sistem yang berlaku di SMA Negeri 1 Bekasi, adapun sistem yang
digunakan adalah sebagai berikut :
1. Pelaksanaan penerimaan siswa baru melalui dua jalur, yaitu : prestasi akademik dan tes akademik.
- Jalur prestasi akademik merupakan proses rekrutmen berdasarkan nilai raport SMP/MTS dari semester
1 (satu) hingga semester 5 (lima) dengan nilai minimal 8,0.
- Tes akademik dilakukan melalui ujian tertulis masuk SMA yang diselenggarakan secara serentak oleh
Dinas Pendidikan Kota Bekasi.
2. Proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah mengacu pada kurikulum nasional (KTSP) untuk
kelas reguler dan akselerasi, dengan masa studi 3 (tiga) tahun untuk kelas reguler dan 2 (dua) tahun
untuk kelas akselerasi. Sedangkan kelas rinyisan SBI (Sekolah Bertaraf Internasional) mengintegrasikan
kurikulum nasional dengan internasional (Cambridge University), dengan masa studi 3 (tiga) tahun.
3. Pedoman mutu ini juga mengatur sistem pelaksanaan pendidikan dengan mengacu pada Standar
Nasional Pendidikan yang meliputi : standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar
pendidik dan tenaga pendidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan
dan standar penilaian pendidikan.
B. Pengecualian
SMAN 1 Bekasi sampai saat ini tidak menerapkan validasi ( elemen 7.5.2), karena tidak ada aktifitas
tersebut.
C. Dasar Proses
Plan : menetapkan sasaran-sasaran dan proses yang perlu untuk memperoleh hasil yang sesuai
dengan persyaratan pelanggan dan kebijakan perusahaan.
Check : memantau dan mengukur proses - proses dan produk terhadap kebijakan, sasaran dan
persyaratan untuk produk dan melaporkan hasilnya.
tes akademik.
MP/MTS dari semester
A) yang digambarkan
Dokumentasi Sistem Manajemen Mutu di SMAN 1 Bekasi diibuat dan dijalankan berdasarkan standar
ISO 9001:2008
Quality LEVEL I
Manual
Standar LEVEL II
Prosedur
Rekaman
LEVEL I : Quality Manual ( Pedoman Mutu ) adalah dokumen yang berisi informasi umum tentang
Sistem Manajemen Mutu SMAN 1 Bekasi termasuk aplikasi dan pengecualianya.
LEVEL II : Standar Prosedur (PR) adalah dokumen yang berisi serangkaian aktifitas umumnya
berupa dokumen tingkat divisi atau departemen.
LEVEL III : Dokumen Pendukung adalah dokumen yang dibuat untuk melengkapi Quality Manual,
PR, umumnya dokumen berupa : Instruksi Kerja, Job Desc dan Quality Plan
REKAMAN : adalah catatan atau laporan sebagai bukti implementasi Sistem Manajemen Mutu.
QM-MRP- 01
6 dari 45
berdasarkan standar
aktifitas umumnya
pi Quality Manual,
lity Plan
najemen Mutu.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
Penerapan Sistem Manajemen Mutu dapat digambarkan dalam hubungan proses sebagai berikut :
Continual improvement of
the quality management system
Management
Customer responsibility Customer
Resource Measurement,
analysis and Satisfaction
management improvement
Input Output
Requirements Product
Product
realization
ai berikut :
Customer
Satisfaction
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan mendokumentasikan Quality Manual (Pedoman Mutu) yang
tergambarkan pada dokumen ini.
Quality Manual (Pedoman Mutu) berisikan gambaran Sistem Manajemen Mutu termasuk pengecualiannya
yang akan diimplementasikan mengacu pada standar ISO 9001:2008
Interaksi antar bagian atau seksi dapat digambarkan pada bagian Interaksi antar bagian. Dapat terlihat
aktivitas umum dari lingkup kegiatan di SMAN 1 Bekasi.
suk pengecualiannya
Wali Kelas
PKS Kesiswaan PKS Kurikulum Administrasi / TU Siswa Koordinasi BP Orang Tua Siswa
Guru
Prosedur pengendalian dokumen dibuat dan dipelihara sebagai panduan metoda yang sistematik untuk
mengendalikan semua dokumen yang berhubungan dengan Sistem Manajemen Mutu baik dokumen internal
maupun dokumen eksternal.
Dokumen Kontrol bertanggung jawab untuk pengendalian semua dokumen. Kepala bagian bertanggung
jawab untuk memastikan ketersediaan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan kegiatannya.
Perubahan dokumen ditinjau dan disetujui oleh fungsi yang sama di awal tinjauan dan persetujuan
dokumen tesebut.
Dokumen kadaluarsa secara cepat ditiadakan di semua lokasi penerbitan dan pemakaian untuk
menghindari penggunaan yang tidak benar. Dokumen kadaluarsa yang disimpan untuk tujuan referensi atau
apapun harus diidentifikasi dengan cara yang sesuai.
Dokumen harus jelas, bertanggal, teridentifikasi, telah disetujui dan tetap terpelihara dan dapat ditunjukan
bila diperlukan.
Prosedur :
Rekaman ( Records ) dibuat dan dijaga sebagai bukti kesesuaian terhadap persyaratan dan pelaksanaan
Sistem Manajemen Mutu yang efektif.
Rekaman (Records), terutama yang berhubungan dengan produk atau pelayanan, merupakan data penting
untuk penelusuran produk atau pelayanan bila ditemukan ketidaksesuaian.
Rekaman (Records) harus dipelihara, mudah dikenali, teridentifikasi, mudah ditunjukan, diakses dan mudah
dikembalikan.
Sebuah prosedur terdokumentasi ditetapkan untuk pengendalian rekaman yang menentukan cara :
- identifikasi,
- penyimpanan,
- perlindungan,
- penarikan,
- disposisi Rekaman
Prosedur :
Manajemen Puncak telah memberikan bukti ikrar keterlibatannya pada pengembangan dan penerapan sistem
manajemen mutunya dan terus-menerus memperbaiki keefektifiannya dengan cara antara lain :
a). Menyampaikan ke organisasi tentang pentingnya memenuhi persyaratan pelanggan serta undang-undang
dan peraturan.
b). Menetapkan kebijakan mutu perusahaan.
c). Memastikan tujuan mutunya telah ditetapkan.
d). Melakukan tinjauan manajemen.
e). Memastikan tersedianya sumber daya.
Bukti-bukti keterlibatan dari Manajemen Puncak telah disimpan dan dipelihara dengan baik antara lain bukti
komunikasi, bukti tinjauan manajemen, kebijakan mutu, sasaran mutu dan bukti apapun yang berhubungan
dengan ketersediaannya sumber daya manusia, prasarana dan peralatan pendukung operasional lainnya.
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 13 dari 45
Manajemen Puncak telah memastikan bahwa persyaratan pelanggan telah ditetapkan dan dipenuhi dengan
tujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Semua persyaratan telah diidentifikasi dan ditinjau dengan baik serta dikomunikasikan pada pelanggan.
Bukti tinjauan dan komunikasi telah disimpan dengan baik. Untuk memastikan tingkat kepuasan pelanggan
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan metode survey kepuasan pelanggan dan melaksanakan survey kepuasan
pelanggan tersebut seperti dapat dilihat pada bagian 8.2.1.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
I. VISI
"Berwawasan Global dalam IPTEK, Kompetitif, Aktual, Berbudaya Lingkungan berlandaskan Iman
dan Taqwa"
II. MISI
1. Mengaktualisasikan sains, teknologi, sosial, seni dan budaya dalam meningkatkan nilai tambah
sehingga menghasilkan siswa berkepribadian tangguh dan mandiri serta memiliki kemampuan
berkomunikasi secara global.
2. Mengembangkan keunggulan ekstrakurikuler secara intesinf dan berkelanjutan.
3. Mewujudkan keberadaan sekolah sebagai pusat pembelajaran yang berwawasan lingkungan.
4. Menerapkan manajemen sekolah yamg kooperatif dan terstandar.
5. Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan beribadah sebagai sumber kearifan dan nilai-nilai
budi pekerti.
SMAN 1 Bekasi bertekad untuk memuaskan keinginan pelanggan berdasarkan kepercayaan dan keyakinan
melalui :
Memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas melalui Sumber Daya Manusia yang kompeten
dan didukung dengan sarana dan prasarana yang tersedia.
Bersungguh-sungguh menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 dan menjalankan seluruh
persyaratan yang berlaku.
Memperbaiki Sistem Manajemen Mutu secara terus menerus, khususnya pada mutu pelayanan dan
sumber daya yang tersedia.
Menetapkan, Menerapkan dan Meninjau sasaran mutu secara berkala.
Kebijakan Mutu ini akan ditinjau ulang secara berkala, minimum pada saat Tinjauan Manajemen.
QM-MRP- 01
14 dari 45
an berlandaskan Iman
an lingkungan.
n menjalankan seluruh
Manajemen.
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 15 dari 45
Sasaran Mutu SMAN 1 Bekasi dapat dilihat pada Quality Management System ( QMP ) di masing-masing
bagian / seksi.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
Perencanaan Sistem Manajemen Mutu telah ditetapkan dan didokumentasikan pada tiap-tiap bagian dan
berisi informasi program kerja atau kegiatan berkaitan dengan cara pencapaian sasaran mutu pada tiap
bagian.
Dokumentasi perencanaan sistem manajemen mutu SMAN 1 Bekasi dapat dilihat pada Quality Management
System di masing-masing bagian atau seksi.
QM-MRP- 01
16 dari 45
Quality Management
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 17 dari 45
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan mendokumentasikan tanggung jawab dan wewenang sesuai struktur organisasinya. Tanggung jawab dan wewenang dapat
dilihat pada dokumen Job Description.
Ketua Litbang / MR
Pengelola Administrasi
: Garis Koordinasi
: Garis Komando
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
Pimpinan Manajemen SMAN 1 Bekasi menunjuk seorang anggota manajemen yang terlepas dari tanggung
jawab lainnya, sebagai seorang Management Representative (MR).
Management Representative harus memiliki tanggung jawab dan wewenang untuk :
a. Memastikan proses-proses yang diperlukan untuk Sistem Manajemen Mutu ditetapkan, diterapkan dan
dipelihara.
b. Melaporkan kepada Pimpinan Manajemen tentang kinerja Sistem Manajemen Mutu dan hal lainnya
yang diperlukan untuk pengembangan.
personnel.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
Top Manajemen telah memastikan bahwa proses komunikasi yang sesuai telah ditetapkan dalam organisasi
dan bahwa komunikasi yang terjadi mengenai keefektifan sistem manajemen mutu.
Bukti-bukti komunikasi internal antara lain notulen rapat atau bukti apapun disimpan dan pelihara dengan
baik.
QM-MRP- 01
19 dari 45
Pimpinan Manajemen SMAN 1 Bekasi akan meninjau Sistem Manajemen Mutu pada waktu yang terencana
untuk :
Hasil dari Tinjauan Manajemen harus meliputi segala keputusan dan tindakan yang sehubungan dengan :
Prosedur :
bungan dengan :
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk :
a). Menerapkan dan memelihara sistem manajemen mutu dan terus-menerus memperbaiki keefektifannya,
b). Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan memenuhi persyaratan pelanggan
Penerimaan karyawan harus sesuai dengan kriteria kompetensi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Rekaman yang berhubungan dengan penyediaan sumber daya telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
QM-MRP- 01
21 dari 45
baiki keefektifannya,
oleh pemerintah.
elihara dengan baik.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi menetapkan kriteria kompetensi untuk personel yang pekerjaannya berpengaruh pada mutu
berdasarkan pendidikan, pelatihan, keterampilan dan pengalaman yang sesuai.
Pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan sistem manajemen mutu telah dilakukan sesuai dengan jadwal
yang telah ditetapkan. Untuk memastikan keefektifannya, hasil pelatihan dievaluasi dan dicatat dengan baik.
Setiap personel pada setiap fungsi diikutsertakan dalam hal pencapaian sasaran mutunya melalui program
yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah.
Rekaman yang berkaitan dengan pendidikan, pelatihan, keterampilan dan pengalaman setiap personel telah
disimpan dengan baik oleh bagian kepegawaian.
Prosedur :
PR-LTB-01 Pelatihan
PR-LTB-02 Penilaian Guru dan Karyawan
PR-ADM-01 Rekrutmen Pegawai Honorer
QM-MRP- 01
22 dari 45
6.3 PRASARANA
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan, menyediakan dan memelihara prasarana yang diperlukan untuk mencapai
kesesuaian pada persyaratan produk antara lain sebagai berikut :
a). Gedung, ruang kerja dan kelengkapan terkait.
b). Peralatan pendukung operasional ( hardware dan software )
c). Jasa pendukung (seperti kendaraan dan alat komunikasi)
Rekaman apapun yang berkaitan dengan pemeliharaan prasarana harus disimpan dan dipelihara dengan baik.
Prosedur :
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan mengelola lingkungan kerja yang diperlukan untuk mencapai
kesesuaian pada persyaratan produk. Untuk kenyamanan dalam proses belajar mengajar, untuk kelas reguler
diupayakan tetap bersih dan nyaman, untuk kelas akselerasi dan percepatan dipasang Air Conditioner (AC).
Keamanan dan kenyamanan gedung juga dikelola oleh pengurus gedung termasuk kebersihan fasilitas umum
seperti toilet dan kamar mandi.
Prosedur :
SMAN 1 Bekasi telah merencanakan dan mengembangkan proses yang diperlukan untuk realisasi produk.
Perencanaan realisasi produk dibuat taat asas dengan persyaratan proses-proses lain dari sistem manajemen
mutu.
Dalam merencanakan realisasi produk telah ditetapkan Quality Plan dan Prosedur untuk memastikan bahwa
pada setiap tahapan proses telah dilakukan pemeriksaan atau verifikasi kesesuaian terhadap persyaratan.
Untuk potensial pelanggan telah dipastikan melewati proses verifikasi dan tinjauan pada tiap-tiap tahapan
proses operasional dan diberikan persetujuan sesuai dengan persyaratan sebelum keputusan dibuat.
Rekaman atau bukti-bukti verifikasi pada tiap tahapan proses telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
QM-MRP- 01
25 dari 45
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan mengidentifikasi setiap persyaratan pelayanan, bagian PKS Humas
bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan meninjau persyaratan pelayanan. Rekaman tinjauan termasuk
aplikasi dan dokumentasi lainnya telah dicatat dan disimpan dengan baik.
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan menerapkan pengaturan yang efektif untuk komunikasi dengan
pelanggan yang berkaitan dengan :
a). Informasi produk atau pelayanan
b). Persyaratan pelayanan
c). Umpan balik pelanggan, termasuk keluhan pelanggan
Rekaman yang berkaitan dengan aktifitas komunikasi telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
QM-MRP- 01
26 dari 445
uk komunikasi dengan
engan baik.
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 27 dari 45
SMAN1 Bekasi, khususnya Bagian Litbang telah mengelola bidang temu antara kelompok berbeda
berbeda terkait dalam perancangan dan pengembangan untuk memastikan komunikasi efektif dan
kejelasan penugasan tanggung jawab.
Keluaran perencanaan harus dimuktahirkan, jika sesuai, selagi perancangan dan pengembangan
berlangsung.
Masukan ini harus ditinjau akan kecukupannya. Persyaratan harus lengkap, tidak memiliki makna ganda
dan tidak saling bertentangan.
Peserta tinjauan harus mencakup wakil-wakil fungsi yang berkaitan dengan tahap perancangan dan
pengembangan yang ditinjau. Rekaman hasil tinjauan dan tindakan yang timbul dari tinjauan tersebut
harus dipelihara.
Rekaman hasil tinjauan perubahan dan tindakan yang ditimbulkan dari tinjauan tersebut harus dipelihara.
Prosedur :
an pengembangan sesuai
i persyaratan.
ya dipelihara. Perubahan
m diterapkan. Tinjauan
h perubahan pada bagian
7.4 PEMBELIAN
SMAN 1 Bekasi telah memastikan bahwa produk yang dibeli sesuai dengan persyaratan pembelian yang
ditentukan. Jenis dan jangkauan pengendalian pada pemasok dan produk yang dibeli telah diatur dan
ditetapkan pada prosedur termasuk kriteria seleksi, evaluasi dan reevaluasi para pemasok. Rekaman dari
hasil seleksi, evaluasi dan reevalusi para pemasok telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
Pada saat proses pembelian, semua informasi produk yang dibeli telah diidentifikasi dengan baik antara lain
dengan mencantumkan nama barang, jumlah, spesifikasi serta harganya. Sebelum proses pembelian disetujui
telah dipastikan bahwa semua persyaratan produk yang dibeli telah dicukupi dan diikuti.
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan dan menerapkan kegiatan pemeriksaan dan verifikasi produk yang
dibeli untuk memastikan kesesuaian persyaratan produk yang dibeli. Rekaman hasil pemeriksaan telah
disimpan dan dipelihara dengan baik.
Prosedur :
SMAN 1 Bekasi telah merencanakan dan melaksanakan proses operasional dan dipastikan proses
operasionalnya dalam keadaan terkendali.
Proses pengendalian operasional yang dilakukan mencakup pemeriksaan, peninjauan dan pengesyahan oleh
personel yang relevan di setiap tahapan penting sesuai dengan quality plan.
Internal audit dilakukan sesuai dengan jadwal tahunan dan apabila ditemukan ketidak sesuaian akan dicatat
dan ditindaklanjuti dan diverifikasi.
Kebijakan pendidikan dan panduan (Education Policy and Guidance) dan Standar Prosedur ditetapkan untuk
membantu dalam pengendalian proses operasional.
Laporan kemajuan pendidikan umumnya dibuat dari input data semesteran untuk menganalisa dan
memonitor status pendidikan di SMAN 1 Bekasi.
Rekaman yang berkaitan dengan aktifitas pengendalian disimpan dan dipelihara dengan baik.
Prosedur
an baik.
on System
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 31 dari 45
SMAN 1 Bekasi melakukan proses Validasi di akhir Kegiatan Belajar Mengajar ( Ujian Tengah Semester dan
Ujian Semester).
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi telah mengidentifikasi produk (jasa) dengan identifikasi yang unik dengan tujuan bila
ditemukan ketidaksesuaian atau masalah dapat mudah ditelusuri.
Identifikasi dilakukan antara lain dengan cara mencatat mulai dari form aplikasi penerimaan siswa sampai
siswa tersebut lulus dari sekolah. Setiap siswa mendapatkan nomor siswa untuk identifikasi dan mampu
telusur.
Status produk dapat diidentifikasi pada setiap tahapan proses dengan tanda tangan persetujuan dari personel
relevan yang berwenang.
QM-MRP- 01
32 dari 45
SMAN 1 Bekasi menyimpan dokumen-dokumen asli untuk jaminan yang disyaratkan pada customer (siswa)
dan dokumen-dokumen tersebut tetap disimpan dan diamankan selama periode pembelajaran masih berjalan.
Dokumen-dokumen tersebut diperiksa dan diverifikasi keabsahannya kemudian disimpan oleh personel yang
berwenang pada tempat yang aman sampai proses pembelajaran berakhir.
Dokumen-dokumen tersebut dapat saja diambil walaupun masih dalam periode pembelajaran tetapi untuk
tujuan dan alasan yang spesifik atara lain untuk perpindahan sekolah dan lain-lain.
QM-MRP- 01
33 dari 45
SMAN 1 Bekasi telah melakukan proses penanganan, penyimpanan, filling, pengamanan dan penyerahan
dokumen-dokumen penting termasuk dokumen-dokumen milik customer (siswa).
Penerimaan dan pengeluaran dokumen-dokumen dari dan ke ruangan yang aman telah dicatat dengan baik
oleh personel yang berwenang termasuk penyerahan dokumen pada customer.
Ruangan yang aman dan filling cabinet (safety box) disediakan untuk menyimpan dokumen-dokumen
penting.
QM-MRP- 01
34 dari 45
pan dokumen-dokumen
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
Pengendalian alat ukur dan uji di SMAN 1 Bekasi dilakukan melalui uji kompetensi guru, penataran,
pelatihan yang berhubungan dengan bagiannya masing-masing.
8.1 UMUM
SMAN 1 Bekasi telah merencanakan dan menerapkan proses-proses pemantauan, pengukuran dan analisis
serta perbaikan yang diperlukan untuk :
a). Memperagakan kesesuaian persyaratan produk/jasa.
b). Memastikan kesesuaian sistem manajemen mutu.
c). Terus-menerus memperbaiki keefektifan sistem manajemen mutu
Untuk mendukung proses pemantauan, pengukuran, analisis dan proses perbaikan telah ditetapkan prosedur,
quality plan dan kebijakan umum termasuk pemakaian teknik statistik untuk analisa data jika diperlukan.
Rekaman yang berhubungan dengan aktifitas pemeriksaan dan tinjauan telah disimpan dan dipelihara dengan
baik.
QM-MRP- 01
36 dari 45
SMAN 1 Bekasi telah menetapakan prosedur survey kepuasan pelanggan untuk mengidentifikasi tingkat
kepuasan dari para pelanggan atas produk / jasa dan pelayanan yang telah diberikan. Survey kepuasan
dilakukan pada interval waktu yang telah ditentukan.
Semua data survey dikumpulkan dan dianalisa oleh bagian Humas, kemudian dilaporkan pada manajemen
pada saat rapat tinjauan manajemen.
Prosedur :
mengidentifikasi tingkat
rikan. Survey kepuasan
Audit Internal dilakukan paling sedikit 1 ( satu ) kali dalam setahun untuk menentukan apakah Sistem
Manajemen Mutu :
- Sesuai dengan rencana, persyaratan ISO 9001 : 2008 dan persyaratan Sistem Manajemen Mutu di
SMAN 1 Bekasi.
- Tanggung jawab dan persyaratan untuk perencanaan dan pelaksanaan audit, pelaporan hasil dan
pemeliharaan rekaman.
Audit dilakukan oleh orang yang bebas dari tanggung jawab langsung terhadap kegiatan yang sedang
diaudit. Anggota Manajemen yang bertanggung jawab terhadap daerahnya harus melakukan tindakan
perbaikan tepat pada waktunya terhadap kekurangan yang ditemukan selama audit.
Tindak lanjut audit harus memeriksa tindakan yang dilakukan dan melaporkan hasil pemeriksaannya.
Hasil audit internal ditinjau dan disampaikan pada manajemen pada saat rapat tinjauan manajemen.
Prosedur :
Manajemen Mutu di
meriksaannya.
manajemen.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi telah melakukan pemantauan dan pengukuran proses atau aktifitas setiap bagian antara
lain dengan cara :
a). Memantau pencapaian sasaran mutu setiap bulan dan pelaksanaan rencana kerjanya.
b). Memantau aktifitas kerja dan hasil kerja setiap hari
c). Memantau kinerja aktifitas pada periode bulanan dari laporan bulanan
d). Memantau biaya pengeluaran lewat laporan petty cash bulanan.
e). Memantau pelaksanaan standar prosedur (PR) masing-masing bagian.
Rekaman yang berhubungan dengan aktifitas pemantauan dan pengukuran telah disimpan dan dipelihara
dengan baik.
QM-MRP- 01
39 dari 45
SMAN 1 Bekasi harus memastikan bahwa produk/jasa yang tidak sesuai pada persyaratan produk/jasa
ditandai dan dikendalikan untuk mencegah pemakaian atau penyerahan yang tidak disengaja.
Pengendalian dan tangging jawab dan wewenang terkait dengan produk/jasa tidak sesuai telah ditetapkan
dalam prosedur terdokumentasi.
SMAN 1 Bekasi harus menangani produk/jasa yang tidak sesuai dengan satu atau lebih cara :
a. Dengan melakukan tindakan untuk menghilangkan ketidaksesuaian yang ditemukan.
b. Dengan membolehkan pemakaian, pelepasan atau penerimaan melalui konsesi oleh orang berwenang
yang relevan.
c. Dengan melakukan tindakan mencegah pemakaian atau penerapan awal yang dimaksud.
Rekaman sifat ketidaksesuaian dan tindakan apapun berikutnya, termasuk konsesi yang diperoleh telah
disimpan dan dipelihara dengan baik.
Bila produk / jasa tidak sesuai harus dilakukan verifikasi ulang untuk memperagakan kesesuaian pada
persyaratan.
Bila produk/jasa tidak sesuai ditemukan setelah penyerahan atau pemakaian dimulai, SMAN 1 Bekasi harus
melakukan tindakan yang sesuai pada pengaruh atau pengaruh potensial dari ketidaksesuaian itu.
Prosedur :
yaratan produk/jasa
eh orang berwenang
SMAN 1 Bekasi telah menetapkan, menghimpun dan menganalisis data untuk memperagakan kesesuaian
dan keefektifan sistem manajemen mutu dan untuk menilai perbaikan berlanjut dapat dilakukan atau tidak.
Data diambil dari hasil pemantauan dan pengukuran atau dari sumber relevan lainnya.
peragakan kesesuaian
lakukan atau tidak.
akan pencegahan.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi terus-menerus memperbaiki keefektifan Sistem Manajemen Mutu melalui antara lain
pemakaian :
a). Kebijakan Mutu
b). Sasaran Mutu
c). Hasil Internal Audit
d). Hasil Analisis Data
e). Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
f). Tinjauan Manajemen
Rekaman yang berhubungan dengan aktifitas tersebut telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
QM-MRP- 01
42 dari 45
gan baik.
No. Dok.
QUALITY MANUAL Hal.
SMAN 1 Bekasi telah melakukan tindakan untuk menghilangkan penyebab ketidaksesuaian untuk mencegah
kemungkinan terjadinya kembali ketidaksesuaian tersebut. Tindakan perbaikan telah sesuai dengan pengaruh
ketidaksesuaian yang dihadapi.
c). Evaluasi atas tindakan yang perlu untuk memastikan ketidaksesuaian tidak terulang.
Rekaman yang berhubungan dengan aktifitas tindakan perbaikan telah disimpan dan dipelihara dengan baik.
Prosedur :
SMAN 1 Bekasi menetapkan tindakan untuk menghilangkan penyebab potensi ketidaksesuaian untuk
mencegah terjadinya kembali.
Tindakan pencegahan telah sesuai dengan pengaruh masalah potensial tersebut.
Rekaman yang berhubungan dengan aktifitas tindakan pencegahan telah disimpan dan dipelihara.
Prosedur :
etidaksesuaian untuk
ipelihara.
No. Dok. QM-MRP- 01
QUALITY MANUAL Hal. 45 dari 45
LAMPIRAN
11 Pelatihan PR-LTB-01
12 Penilaian Guru dan Karyawan PR-LTB-02
13 Pengendalian Rancangan PR-LTB-03
20
SMAN 1 - BEKASI
11 Pelatihan PR-LTB-01
12 Penilaian Guru dan Karyawan PR-LTB-02
13 Pengendalian Rancangan PR-LTB-03