Anda di halaman 1dari 8

1

PROGRAM
PENGAWAS MANAJEMEN RISIKO
FASILITAS& LINGKUNGAN

TAHUN 2019
2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa


karena atas rahmat-Nya sehingga Program Pengawasan Manajeman Risiko
fasilitas ini dapat diselesaikan sesuai dengan kebutuhan Rumah Sakit.
Program ini disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan pengawasan
manajemen risiko fasilitas di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sinjai.
Program ini akan dievaluasi kembali dan akan dilakukan perbaikan
bila ditemukan hal–hal yang tidak sesuai lagi dengan kondisi di Rumah
Sakit. Dan kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada tim
penyusun atas segala upayanya menyelesaikan program ini.

Sinjai, 19 Maret 2019


Direktur,

dr. H. Amaluddin, Sp.PD


Nip.19630618 198910 1 002

Tim Penyusun :
1. Dr. Idhawati Nahwing
2. Arifin, SKM
3. Taufik Fattah, A.Md
4. Justang, A.Md.Tem
5. Sri Wahyuni. AS, AMKL
6. Suarni, SKM
7. Fatmawati, S.Sos
1

PEMERINTAH KABUPATEN SINJAI


KANTOR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Alamat : Jl. Jenderal Sudirman No. 47Kabupaten Sinjai Propinsi Sulawesi Selatan
Kode pos 92611 Telp (0482) 21132, Fax (0482) 21133, E-Mail :rsudsinjai@gmail.com

PROGRAM
PENGAWASAN MANAJEMEN RISIKO FASILITAS RS

A. Pendahuluan
Pelayanan Kesehatan pada dasarnya untuk menyelamatkan pasien
sesuai dengan yang diucapkan oleh HIPOCRATES kira – kira 2400
tahun yang lalu yaitu : Premum Non Nocere ( Firs, Do No Hom ) yaitu
pertama tidak membahayakan dan tidak melakukan ham namun
dengan perkembangannya ilmu dan teknologi pelayanan kesehatan
khususnya di RSUD Kab. Sinjai semakin kompleks dan berpotensi
terjadinya insiden.
Mengingat Keselamatan pasien sudah menjadi tuntutan
masyarakat dan mengingat mutu pelayanan RSUD Sinjai Kab. Sinjai,
dan belum adanya program risiko fasilitas rumah sakit, maka rumah
sakit perlu membuat suatu program pengawasan manajemen risiko
fasilitas rumah sakit. Program pengawasan terhadap manajemen risiko
Fasilitas harus selalu dilakukan karena rumah sakit sebagai institusi
yang kegiatan utamanaya untuk melayani pasien yang membutuhkan
fasilitas (sarana, prasarana dan peralatan) memliki risiko terhadap
masalah kesehatan dan keselamatan terhadap pasien, pengunjung, staf
dan unit independen.

B. TUJUAN
1. Umum:
Agar dapat memantau pelaksanaan pengawasan manajemen risiko
fasilitas Rumah Sakit.
2. Khusus :
a) Mencegah terjadinya insiden kebakaran;
b) Mencegah terjadinya insiden kegagalan distribusi air;
2

c) Mencegah terjadinya insiden kebanjiran;


d) Mencegah terjadinya insiden kegagalan listrik;
e) Mencegah terjadinya insiden kegagalan Genzet;
f) Mencegah terjadinya insiden tumpahan bahan berbahaya dan
beracun;
g) Mencegah terjadinya insiden penculikan bayi dan penyanderaan;
h) Mencegah terjadinya insiden ancaman bom.

C. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Pengawasan program manajemen risiko.
2. Pengawasan pelaksanaan program secara konsisiten &
berkesinambungan.
3. Pendidikan/edukasi staf.
4. Pengawasan pelaksanaan pengujian/testing dan pemantauan
program.
5. Penilaian dan evaluasi serta revisi program secara berkala.
6. Pembuatan laporan tahunan kepada direktur Rumah Sakit.
7. Pengorganisasian dan pengolaan laporan kejadian/Insiden dan
upaya perbaikan.

D. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Pengawasan perencanaan manajemen risiko.
Pengawasan perencanaan risiko manajemen dari setiap kegiatan
dilakukan dengan langkah – langkah sebagai berikut :
a. Meminta setiap koordinator penanggungjawab kegiatan
mengumpulkan rencana yang telah dibuat;
b. Membuat telaah dan kajian yang telah dibuat untuk dicermati
terkait dengan kemungkinan berhasil dan tidaknya akibat
pengaruh seperti : SDM, pembiayaan dll.
2. Pengawasan Pelaksaan Program secara konsisten dan
berkesinambungan.
3

Kegiatan ini dilakukan setiap 3 bulan meliputi program terhadap


area berisiko.
3. Pendidikan/edukasi staf
Materi edukasi untuk staf yang perlu disiapkan meliputi :
a. Keselamatan dan keamanan;
b. Bahan berbahaya dan beracun;
c. Penanggulangan bencana;
d. Penanggulangan kebakaran.
4. Mengawasi pelaksanaan Pengujian/testing dan pemantauan
program.
Pelaksanaan pengujian/testing dan pemantauan program
mencakup hal – hal sebagai berikut :
a. Ketepatan pelaksanaan sesuai dengan jadwal;
b. Kelancaran pelaksanaan;
c. Kecakapan sumber daya manusia;
d. Kecukupan sarana & prasarana.
5. Penilaian dan evaluasi serta revisi program secara berkala.
Secara berkala dilakukan evaluasi dan bila mana perlu
disesuaiakan perkembangan dan insiden karena fasilitas yang
terjadi yang belum tercantum dalam program MFK.
6. Membuat laporan tahunan kepada Direktur Rumah Sakit.
Hasil monitoring dari semua kegiatan yang telah dilakukan
dilaporkan kepada direktur rumah sakit.
7. Melakukan pengorganisasian dan pengolaan laporan
kejadian/Insiden dan upaya perbaikan.
Dalam upaya melakukan pengorganisasian perlu dilihat dari segi:
sumber daya manuasia dan dana yang cukup. Pelaporan setiap
kejadian / insiden dilaporkan apapun berat ringannya insiden.

E. Sasaran
Sasaran dari program pengawasan ini adalah semua orang yang terlibat
dalam kegiatan manajeman risiko fasilitas.
4

Adapun sasaran tergetnya sebagai berikut :


No Kegiatan Target
1 Pengawasan perencanaan risiko 100 %
manajeman
2 Pengawasan pelaksanaan 100 %
program secara konsisten dan
berkesinambungan
3 Pendidikan/edukasi staf 100 %
4 Pengawasi pelaksanaan / 100 %
testing dan pemantauan
program
5 Penilaian & evaluasi serta revisi 100 %
program secara berkala
6 Membuat laporan tahunan 100 %
kepada Direktur Rumah Sakit
7 Pengorganisasian dan 100 %
pengelolaan laporan kejadian/
insiden dan upaya perbaikan

F. Jadwal Kegiatan
NAMA
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KEGIATAN
1 Pengawasan x x x x x x x x x x x x
Program
manajeman
risiko
2 Pengawasan x x x x
pelaksanaan
program secara
konsisten dan
berkesinambung
an
3 Melakukan x x x x
pendidikan/
edukasi staf
5

4 Pengawasan x x x x
pelaksanaan /
testing dan
pemantauan
program
5 Penilaian dan x x x x
evaluasi serta
revisi program
secara berkala
6 Membuat x
laporan tahunan
kepada direktur
rumah sakit
7 Pengorganisasia x x x x x x x x x x x x
n dan
pengelolaan
laporan
kejadian/insiden
dan upaya
perbaikan

G. Laporan dan Tindak Lanjut dan Evaluasi


Hasil kegiatan dilakukan setelah melakukan kegiatan terkait program
pengawasan dan laporan dibuat setiap bulan dan disampaikan kepada
Kepala Seksi Pengembangan Sarana & Prasarana oleh Pengawas
Faslitas Rumah Sakit dan laporan triwulan disampaikan kepada Kepala
Bidang Pengembangan Sarana & Prasarana.
1

Contoh Format

KETEPATAN PELAKSANAAN PENGUJIAN/TESTING

NO NAMA KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kalibrasi x
2 Pemeriksaan air bersih x x x x
3 Pemeriksaan air limbah x x x x
4 Pemeliharaan berkala x x x x

Anda mungkin juga menyukai