Parenting adalah wadah komunikasi orang tua untuk sama-sama
mengajak para orang tua memberikan yang terbaik untuk anak-anak.
Ilmu parenting itu sangat luas. Mulai dari tumbuh kembang anak,
pola pengasuhan ayah, komunikasi efektif sampai mendidik anak di
era digital.
Mendidik anak di era digital
“Tugas orang tua adalah mempersiapkan anak menghadapi zamannya.
Kita sebagai orang tua, apakah sudah mempersiapkan anak untuk
menghadapi era digital saat ini? Dan era kedepannya?
Era Digital
“Setiap perubahan, meskipun perubahan yang lebih baik, pasti ada
ketidaknyamanan. Dari ketidaknyamanan itulah yang harus diadaptasi
menjadi kenyataan”
Ibarat orang yang pindah ke rumah yang lebih bagus, namanya pindah
rumah sebelumnya harus ada penyesuaian dulu dengan lingkungan baru.
Begitupun dengan perubahan di era digital, zaman dulu untuk memberi
pesan kepada orang yang berjauhan perlu adanya surat yang dikirimkan
melalui kantor pos. Di era digital ini ibu hanya cukup memakai telepon
genggam maupun kirim pesan melalui whatsaap. Yang itu akan dikirim
saat itu juga dan sampai kepada penerima saat itu juga.
Contoh Perangkat Digital
Televisi, Jam digital, Komputer, Tablet, Smartphone dan Laptop. Selain
itu, dari buku cetak menjadi buku elektronik (e-books), dari surat menjadi
surat elektronik (email), mesin ketik menjadi komputer atau laptop, Kaset
menjadi MP3 dan dari telepon menjadi smartphone.
KKN Tematik Undip 2020
Manfaat
- Bisa menjadi sumber informasi
- Membangun kreativitas
- Komunikasi
- Pembelajaran jarak jauh
- Jejaring sosial
- Mendorong pertumbuhan usaha
- Memperbaiki pelayanan publik
Anak sebagai Generasi Digital dan Orang Tua sebagai Imigran
Digital
Generasi Imigran Digital adalah individu yang lahir sebelum munculnya
teknologi digital
Generasi Digital adalah individu yang lahir setelah adopsi teknologi digital
Ciri Generasi Digital
- Ramai-ramai membuat akun di facebook, instagram, whatsaap dan
sebagainya untuk membuktikan bahwa mereka ada
- Generasi digital lebih cenderung terbuka dan blak-blakan di dunia
maya
- Generasi digital cenderung ingin memperoleh kebebasan. Mereka
tidak suka diatur dan dikekang. Mereka ingin memegang kontrol
internet dan menawarkan kebebasan berekspresi.
- Generasi digital selalu mengakses dengan google, yahoo maupun
mesin pencarian lainnya. Kemampuan belajar mereka jauh lebih
cepat karena segala informasi ada di ujung jari mereka.
Hal-hal yang perlu diperhatikan orang tua
“Orang tua diharapkan mampu melindungi anak-anak dari ancaman era
digital, tetapi tidak menghalangi potensi manfaat yang bisa
ditawarkannya”
1. Kesehatan Mata Anak
Paparan berlebihan terhadap penggunaan gadget dapat memicu
penglihatan yang buruk.
2. Masalah Tidur
Masalah tidur dapat terjadi karena: lamanya melihat layar digital
dan dampak isi media digital
3. Kesulitan Konsentrasi
Penggunaan media digital memiliki efek pada keterampilan anak,
mengubah perhatian anak, mampu meningkatkan perilaku terlalu
aktif dan kesulitan untuk berkonsentrasi.
4. Menurunnya Prestasi Belajar
Karena banyak bermain gadget menyebabkan anak terganggu
dalam hal belajarnya dan menurunnya prestasi belajar.
5. Perkembangan Fisik
- Membatasi aktifitas fisik yang diperlukan tubuh untuk tumbuh
kembang yang optimal
- Anak sering menahan haus, lapar dan keinginan buang air
sehingga mengganggu sistem pencernaan yang menyebabkan
ketidakseimbangan bobot tubuh.
6. Perkembangan Sosial
- Tumbuh menjadi pribadi yang lebih mementingkan diri sendiri
sehingga sulit untuk bergaul secara langsung
- Memiliki kesulitan mengenali berbagai macam perasaan
7. Perkembangan Otak dan hubungannya dengan penggunaan media
digital
KKN Tematik Undip 2020
Penting bagi anak untuk menyeimbangan antara bermain di
perangkat digital dan dunia nyata
8. Menunda perkembangan bahasa anak
Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan media digital
bisa menunda perkembangan bahasa anak, terutama yang berusia
2 tahun dan dibawahnya.
“Sebagian besar penyebab anak terlambat bicara adalah kurangnya
latihan, lebih banyak bermain, terlalu pasif dan terlalu banyak
menonton televisi”
Pendampingan Generasi Digital
1. Tambah pengetahuan sebagai orang tua
2. Mengarahkan penggunaan perangkat dan media digital dengan jelas
3. Imbangi waktu menggunakan media digital dengan interkasi di dunia
nyata
4. Pinjamkan anak perangkat digital sesuai keperluan
5. Pilihkan program atau aplikasi untuk anak
6. Mendampingi dan meningkatkan interaksi dengan anak
7. Gunakan perangkat digital secara bijaksana
8. Telusuri aktifitas anak di dunia maya
Penggunaan media digital sesuai usia dan tahap perkembangan anak
“Orang tua dan anak memerlukan kesepakatan seputar penggunaan media
digital, bukan untuk memproteksi anak tapi untuk memberikan
keterampilan yang tepat saat anak terpapar oleh informasi dari media,
karena orang tua tidak selalu bisa mengawasi”
Balita usia 1 sampai 3 tahun 2. Youtube
o jalankan aplikasi youtube
1. Memiliki batasan waktu o klik sign-in (iklan bergambar orang)
2. Memanfaatkan media digital dalam bentuk audio untuk menambah o setelah masuk ke akun anda, klik menu dengan ikon tiga
kosakata, angka dan lagu
titik vertikal di pojok kanan
3. Menghindari tayangan program media digital yang mengandung unsur
o klik settings
dewasa dan seksualitas
o klik general
4. Menghindari tayangan program media digital yang menggunakan
o di bagian restricted mode, klik tombol ON
bahasa yang tidak senonoh dan agresif, karena anak cenderung meniru
dan mengulanginya
5. Menghindari iklan yang tidak tepat ditunjukkan kepada anak
6. Menghindari penggunaan media sosial media sebagai “pengganti
peran orang tua”
7. Mendampingi anak dan usahakan untuk berinteraksi saat
menggunakan media
Balita usia 4 sampai 6 tahun

1. Memiliki kesepakatan bersama yang dipahami dan dijalani anak,

memonitor pelaksanaannya, konsisten menerapkan apresiasi dan
hukuman
2. Memanfaatkan program aplikasi digital untuk kesiapan sekolah,
seperti : pengenalan huruf, angka dan pengetahuan dasar
Cara memproteksi google chrome sesuai kebutuhan anak

1. Google Chrome
o Buka google chrome
o Klik titik tiga di bagian bawah
o Klik setelan
o Klik umum
o Klik safesearch tekan tombol ke kanan

KKN Tematik Undip 2020

 Materi Parenting Gizi Anak : Meningkatkan Nafsu Makan Anak
Gizi merupakan zat penting yang diperlukan untuk pertumbuhan,
akivitas berfikir dan pertumbuhan emosional. Gizi buruk adalah
kondisi kekurangan gizi berupa energi (karobohidrat) dan protein
pada makanan sehari-harinya dalam waktu cukup lama. Gizi kurang
sering teradi pada anak kurang dari 5 tahun.
Fungsi zat gizi Kentang memiliki kandungan protein dan kalsium tinggi
- Sumber energi yang baik untuk perkembangan si kecil.

- Memperbaiki sel rusak Bahan-bahan Pom-pom Potato:

- Suber pertumbuhan dan perkembangan

 500 gram (g) kentang rebus
- Menjalanan fungsi organ tubuh
 200 g keju
- Membentuk sel pada jaringan tubuh
 1 buah wortel sudah diparut
Macam gizi
 1 butir telur dikocok lepas
- Karbohidrat : beras, jagung
 Garam, merica, tepung roti secukupnya
- Protein :
 Minyak secukupnya untuk menggoreng
- Lemak
Cara Membuat Pom-pom Potato:
- Vitamin
- Mineral 1. Haluskan kentang dengan ulekan lalu campur dengan
- Air wortel dan juga keju. Campur hingga rata. Tambahkan
Resep inovasi untuk meningkatkan nafsu makan anak : merica dan garam sesuai selera.
1. Pom pom potato

KKN Tematik Undip 2020

 2. Bentuk adonan sambil ditekan supaya padat dan celupkan  ½ sdt garam
ke dalam telur kocok. Gulingkan ke tepung roti. Cara Membuat Ayam Goreng Tepung Kedelai:
3. Simpan ke dalam freezer selama 2 jam sebelum
menggorengnya. 1. Campurkan bubuk kaldu ayam dengan tepung gasol

4. Goreng ke dalam minyak panas hingga warna berubah kedelai, sisihkan.

menjadi kuning keemasan. Angkat dan tiriskan. 2. Lumuri fillet ayam dengan garam dan merica, sisihkan.

2. Ayam Goreng Tepung Kedelai
Tepung terigu bisa diganti tepung kedelai yang kaya akan
kandungan protein, serat dan zat besi yang baik untuk anak.
Bahan-bahan Ayam Goreng Tepung Kedelai:
3. Siapkan kocokan telur pada wadah terpisah.
4. Panaskan minyak pada wajan.
5. Masukkan fillet ayam pada adonan tepung kedelai, lalu
celupkan kocokan telur, dan kembali celupkan pada
adonan tepung.
6. Masukkan ayam ke dalam minyak panas, goreng hingga
matang.
3. Puding jeruk pepaya

 1 butir telur
 ½ bagian dada ayam di fillet sesuai selera
 Tepung gasol kedelai
 Kaldu bubuk secukupnya Jeruk adalah buah yang kaya akan vitamin C nya dan pepaya
 ½ sendok teh (sdt) merica bubuk juga kaya akan kandungan serat dan vitamin.

KKN Tematik Undip 2020

Bahan-bahan Puding Jeruk Pepaya:

 100 ml air

 50 gr pepaya, haluskan

 2 bh jeruk, ambil sarinya

Ikan mengandung protein berkualitas tinggi,  asam amino,
 2 sdm agar-agar putih asam lemak dan omega 3 di dalamnya juga tinggi sangat
cocok untuk perkembangan dan pertumbuhan otak anak.
 1 sdm tepung maizena
Bahan yang dibutuhkan
Cara Membuat Puding Jeruk Pepaya:  100 gram mi telur kering, remukan
 200 gram ikan tenggiri
1. Masak agar-agar putih dengan air hingga mendidih, aduk
 1 batang daun bawang, iris tipis-tipis
rata.
2. Masukkan pepaya halus, aduk rata.  1 buah putih telur
 1 sendok makan tepung sagu
3. Tambahkan sari jeruk dan tepung maizena, aduk rata.
 2 sendok makan saus tiram
Angkat.
 2 sendok makan minyak wijen
4. Tuang agar-agar dalam cetakan. Digingkan.
 ½ sendok makan garam
5. Agar-agar siap disajikan.  1 sendok teh merica bubuk
4. Bakso goreng ikan krispi  2 siung bawang putih, haluskan
 Minyak secukupnya untuk menggoreng

KKN Tematik Undip 2020

 Cara membuat
1. Campurkan ikan tenggiri, daun bawang, putih telur, saus
tiram, minyak wijen, garam, merica bubuk, dan bawang putih. Aduk
semua hingga rata.
2. Masukan tepung sagu, aduk kembali hingga rata
3. Bentuk adonan bulat dengan sendok makan.
4. Gulingkan adonan yang sudah  berbentuk bulat ke dalam
remahan mi hingga tertutupi semua permukaannya
5. Goreng dalam minyak dengan api sedang. Angkat dan
tiriskan hingga warna coklat keemasan.
6. Bakso ikan ini siap dihidangkan kurang lebih sebanyak 20
butir dalam satu resep ini.

KKN Tematik Undip 2020