12 Lautan Di Bumi Beserta Karakteristiknya

1. Laut Andaman

Laut pertama yang termasuk dalam kategori laut terluas di dunia adalah
laut Andaman. Laut Andaman ini mempunyai luas sekitar 564.879 km persegi.
Laut Andaman ini terletak di beberapa negara yakni tenggara Teluk Benggala,
barat Myanmar dan barat Thailand. Laut Andaman merupakan bagian dari
Samudera Hindia. Laut Andaman ini mempunyai panjang 1200 km yakni dari
arah utara ke selatan, dan memiliki lebar 650 km dari timur ke barat. Laut
Andaman ini mempunyai kedalaman rata- rata 870 meter. Dan kedalaman
maksimum dari Laut Andaman ini mencapai 3.777 meter.

2. Laut Cina Timur

Setelah laut Andaman, ternyata ada yang lebih luas lagi yakni Laut Cina
Timur. mengapa dinamakan sebagai Laut Cina Timur? Hal ini karena letaknya
yang ada di sebelah Timur negara Cina (kemungkinan seperti itu). Laut Cina
Timur ini mempunyai luas 664.594 km persegi. Laut Cina Timur yang juga
disebut dengan Laut Tiongkok Timur merupakan laut tepi yang membentang di
sebelah timur Cina yang menghubungkan Jepang, Korea dan juga pesisir timur
Cina. Menurut peta, laut Cina Timur ini merupakan bagian dari Samudera Pasifik.
Keberadaan Laut Cina Timur ini keberadaannya dibatasi oleh beberapa negara.
Negara- negara yang berdekatan dengan Laut Cina Timur ini adalah Korea
Selatan, Jepang, Taiwan, dan Tiongkok. Secara lebih detail, berikut ini merupakan
batas- batas dari Laut Cina Selatan:

 Sebelah Timur dibatasi oleh Pulau Kyushu dan Kepulauan Ryukyu

 Sebelah Selatan dibatasi oleh Taiwan
 Sebelah Barat dibatasi oleh daratan Tiongkok atau Cina
 Sebelah utara laut Cina Timur dihubungkan dengan Laut Kuning
 Nah, itulah beberapa batas- batas dari laut Cina Timur. Ada sebuah sungai
yang terhubung dan bermuara di Laut Cina Timur, adalah ekosistem sungai
Yangtse atau Chang Jiang. Sungai ini merupakan sungai terbesar yang bermuara
di Laut Cina Timur ini. Laut Cina Timur ini juga mempunyai beberapa karang
yang berada di dalam laut ini. Beberapa karang yang berada di laut ini adalah
Karang Socotra (karang yang sekarang tengah menjadi sengketa zona ekonomi
eksklusif antara RRC dan Korea Selatan), Karang Hupijiao, dan Karang Yaijao.

3. Laut Hudson

Laut terluas selanjutnya adalah Laut Hudson. Dibandingkan dengan Laut

Andaman dan Laut Cina Timur, Laut Hudson ini paling besar. Laut Hudson
mempunyai luas sekitar 730.121 km persegi. Laut Hudson ini merupakan sebuah
teluk di timur laut Kanada. Menurut IHO, Laut Hudson ini merupakan bagian dari
Samudera Arktik. Laut Hudson sebelah timur terhubung dengan Samudera
Atlantik oleh Selat Hudson, sementara di utara dihubungkan dengan selat Foxe
dan Selat Fury dan Hecla. Seluruh pulau di teluk ini dan di Teluk James
merupakan bagian dari kepulauan Nunavut.

4. Laut Jepang

Selanjutnya adalah Laut Jepang. Laut Jepang merupakan laut yang

ukurannya lebih besar atau lebih luas dari laut Hudson, yakni mencapai luas
1.012.949 km persegi. Dinamakan Laut Jepang karena keberadaannya di sekitar
negara Jepang. Laut Jepang juga dinamakan dengan Laut Timur. Sebenarnua
penamaan Laut Jepang atau Sea of Japan ini istilah yang umum digunakan di
dunia Internasional. Korea Utara dan juga Korea Selatan secara terus menerus
mengusulkan nama baru untuk mengganti nama Laut Jepang. Menurut Korea
Selatan, nama Laut Jepang harus diganti dengan Laut Timur (East Sea).
Sementara Korea Utara menginginkan nama pengganti yakni Laut Timur Korea
(East Sea of Korea). Laut Jepang merupakan laut tepi yang berada di sebelah barat
Samudera Pasifik yang mempunyai ombak sedikit karena dikelilingi oleh daratan.
Secara geografis, Laut Jepang ini dikelilingi oleh daratan Rusia dan juga pulau
Sakhalin di sebelah utara. Di sebelah barat dikelilingi oleh daratan Korea Utara
dan Korea Selatan. Sementara di sebelah timur dikelilingi oleh kepulauan Jepang
yang terdiri dari Pulau Hokkaido, Honshu dan Kyushu. Laut Jepang juga
dihubungkan dengan laut- laut yang ada di sekitarnya oleh selat- selat yang
dangkal, yakni:

 Selat Tartary yang berada di antara daratan Asia dan Sakhalin

 Selat La Perouse yang berada di antara pulau- pulau Sakhalin dan
Hokkaido
 Selat Tsugaru yang berada di antara Hokkaido dan Honshu
 Sealt Korea yang berada di antara Semenanjung Korea dan Pulau
Kyushu. Selat ini terdiri dari Kanal Barat dan Selat Tsushima yang berada
di kedua sisi pulau Tsushima.

Laut Jepang mempunyai kedalaman rata- rata sekitar 1.752 meter. Dengan
kedalaman rata- rata demikian, titik terdalam dari laut ini mencapai 3.742 meter
dibawah permukaan air laut. Kedalaman yang dimiliki Laut Jepang ini juga
terletak di palung- palungnya. Laut Jepang memiliki tiga buah palung laut, yakni
Palung Yamato yang berada di sebelah tenggara, Palung Jepang di sebelah timur
dan Palung Ulleung yang berada di sebelah barat daya. Sementara ada palung
yang lain juga yakni Palung Tsishima (baca: laut terdalam di dunia). Dari ketiga
palung tersebut, yang mempunyai titik terdalam adalah Palung Jepang. Dan yang
paling dangkal adalah Tsushima.Arus hangat Tsushima merupakan cabang dari
Arus Kuroshio yang mengalir ke utara menuju ke Selat Korea sepanjang garis
pantai Jepang. Arus dingin Liman mengalir ke arah selatan melalui Selat Tartary
di sepanjang garis pantai Rusia. Kedua arus yang berbeda ini (yakni arus hangat
dan arus dingin) saat bertemu membentuk pusaran arus dingin dan pusaran
hangat.

Laut Jepang merupakan laut yang menyimpan banyak kekayaan laut. Di

sebelah utara dan tenggara Laut Jepang ini kaya akan hasil laut. Laut Jepang
kemungkinan juga mempunyai deposit gas alam dan juga minyak bumi.bih besar
atau lebih luas dari laut Hudson.

5. Laut Okhotsk

Laut Okhotsk merupakan laut yang lebih besar lagi. Laut ini mempunyai
luas yang mencapai 1.392.125 km persegi. Laut ini merupakan laut yang berada
di wilyah Samudera Pasifik di bagian barat, di Semenanjung Kamchatka di sebelh
timur, kepulauan Kuril di sebelah tenggara, Pulau Hokkaido di sebelah selatan,
pulau Sakhalin di sebelah barat dan Siberia di sebelah utara. Laut Okhotsk ini
berada di Distrik Federal Timur Jauh serta bermuara di Laut Jepang.

6. Laut Mexico

Laut yang lebih luas daripada kelima laut di atas adalah Laut Mexico. Laut
Mexico merupakan laut yang berada di dekat Mexico. Laut ini mempunyai luas
1.507.639 km persegi. Laut Mexico merupakan bagian dari Laut Karibia. Laut
Mexico menjadi laut yang sangat istimewa. Mengapa? Hal ini karena di Laut
Mexico terdapat sebuah fenomena alam yang langka dan menakjubkan. Fenomena
alam ini menjadi bukti pembenaran dari Kitab Suci Umat Islam, yakni Al- Qur’an.
Fenomena yang ditemukan di Laut Mexico ini adalah adanya sungai yang
mengalir di bahwah laut. Langka memang apabila kita menemukan air mengalir
memisah di bawah air, namun semua itu dapat terjadi karena kekuasaan Tuhan.
Sungai di dasar laut ini ditemukan oleh seorang penyelam yang bernama Jacques
Yves Costeau yang tengah melakukan penelitian dasar laut untuk mengisi
program Discovery Channel. Nah kebetulan lokasi yang diambil adalah bawah
laut Mexico ini, tepatnya di Cenota Angelita. Sebelum menemukan sungai
tersebut, Jacques dikejutnkan dengan keberadaan air tawar di antara air laut yang
terasa asin. Untuk mengobati rasa penasarannya, akhirnya ia memutuskan untuk
menyelam lebih dalam lagi. Dan dikedalaman yang lebih dalam tersebut ia
menemukan adanya sungai yang mengalir. Air yang mengalir tersebut adalah air
tawar, dan disekitarnya juga ditumbuhi tumbuh- tumbuhan dan juga pepohonan.
Para penelitian menyebut fenomena tersebut sebagai Hidrogen Sulfida. Fenomena
alam yang menakjubkan demikian sempat menjadi pembicaraan di kalangan
masyarakat dan menyebutkan betapa Al- Qur’an sebagai kitab suci umat Islam
telah menjelaskan mengenai Bumi dan fenomena di dalamnya selama ribuan
tahun yang lalu.

7. Laut Bering

Laut Bering merupakan laut yang lebih luas lagi. Laut Bering ini memiliki
luas laut 2.261.070 km persegi. laut Bering merupakan bagian dari Samudera
Pasifik. Laut Bering ini merupakan lautan yang terdiri dari cekungan yang dalam,
kemudian naik melalui lereng sempit ke dalam air yang dangkan tang berada di
atas benua. Laut Bering ini berada di dekat Teluk Alaska, hanya saja keduanya
dipisahkan oleh Semenanjung Alaska. Beberapa batas- batas dari Laut Bering
antara lain sebagai berikut:

 Sebelah utara berbatasan dengan Samudera Arktik dan Laut Chucki,

keduanya ini dipisahkan oleh Selat Bering.
 Sebelah selatan berbatasan dengan Semenanjung Alaska dan Kepulauan
Aleutian.
 Sebelah timur dan timur laut berbatasan dengan Alaska.
 Sebelah barat berbatasan dengan Siberia dan Semenanjung Kamchatka.

Ada sejarah yang cukup terkenal yang membahas tentang Laut Bering ini.
bahwasannya banyak ilmuwan percaya bahwa sejak zaman es terakhir, permukaan
laut menjadi cukup rendah untuk memungkinkan manusia dan hewan untuk
melakukan migrasi dengan berjalan kaki dari Asia ke Amerika utara di kawasan
yang sekarang dikenal dengan sebutan Selat Bering. Kawasan ini sering disebut
juga sebagai Jembatan Bering. Dari jalur inilah sebagian ilmuwan percaya bahwa
awal masuknya manusia ke Amerika melalui jalur ini. Laut Bering memiliki
ekosistem yang aktif. Ada banyak sekali binatang dan tumbuhan yang hidup di
sekitar laut Bering. Bahkan Laut Bering merupakan rumah bagi beberapa satwa
liar yang sangat menarik di dunia. Beberapa satwa yang hidup di sekitar Laut
Bering antara lain adalah Paus Bowhead, Paus Biru, Paus Sei, Paus Bungkuk,
Paus Sperma dan Paus Pasifik Utara yang menjadi paus paling langka di dunia.
Selain paus ada pula satwa yang lain seperti Walrus, Sapi Laut Steller, Beluga,
dan Beruang Kutub. Selain itu banyak pula jenis ikan yang hidup di laut ini
seperti 6 jenis Pasifik Salmon, Pollock Alaska, Raja Kepiting Merah, Kod Pasifik,
Halibut Pasifik dan Sole Kuning. Laut Bering juga merupakan rumah bagi
burung- burung laut. Ebberapa jenis burung laut yang dapat kita temukam di Laut
Bering antara lain Puffins berumbai, Albatros ekor pendek (terancam punah), dan
Kittiwakes Kaki Merah.

Laut Bering juga mempunyai beberapa pulau dan kepulauan yang berada
di kawasannya. Beberapa pulau dan kepulauan Laut Bering antara lain adalah
Kepulauan Pribilof, Kepulauan Komandorski, Pulau Bering, Pulau St. Lawrence,
Kepulauan Diomede, Pulau King, Pulau St. Matthew, Pulau Karaginsky, dan
Pulau Nunivak. Sementara itu untuk region Laut Bering ini meliputi: Selat Bering,
Teluk Bristol, Teluk Anadyr, dan Norton Sound.

Iklim yang dimiliki oleh Laut Bering belakangan ini sudah cukup
mengalami perubahan. Hal ini karena adanya perubahan yang terjadi di Kutub
Utara. Hal ini merupakan masalah yang simetris antara dampak perubahan iklim
ekosistem dan ekosistem yang berfungsi sebagai indikator untuk perubahan iklim.

8. Laut Tengah

Untuk laut yang mempunyai ukuran lebih luas lagi adalah Laut Tengah.
Laut Tengah ini merupakan Laut yang terluas nomor tiga di dunia. Luas Laut
Tengah ini mencapai 2.509.696 km persegi. Laut Tengah mempunyai nama lain
yakni Laut Mediterania. Laut Tengah merupakan laut antar benua yang berada di
antara Eropa, Asia dan juga Afrika. Tepatnya Benua Eropa berada di sebelah
utara, benua Asia berada di sebelah Timur dan benua Afrika di sebelah selatan.
Laut Tengah merupakan laut yang mempunyai sejarah yang sangat penting,
dimana pada masa lalu, laut ini merupakan jalur lalu lintas perdagangan yang
sangat sibuk. Melaui laut ini pula dimungkinkan adanya perdagangan dan
pertukaran budaya antara orang- orang Mesir, Yunani Kuno, Romawi Kuno serta
Timur Tengah.

Secara geografis, Laut Tengah ini dihubungkan dengan Samudera Atlantik

oleh sebuah selat yang bernama selat Gibraltar di sebelh barat. Dan dihubungkan
dengan Laut Marmara dan Laut Hitam oleh Sela Dardanella dan Bosporus yang
berurutan di Timur.

9. Laut Karibia

Laut di bumi yang memiliki predikat sebagai laut terluas kedua adalah
Laut Karibia. Laut Karibia merupakan laut dengan luas 2.525.926 km persegi. laut
Karibia ini merupakan laut tropis yang letaknya bersebelahan dengan Samudera
Atlantik dan juga tenggara Teluk Meksiko. Laut Karibia ini mencakup seluruh
lempengan Karibia. Seperti halnya laut- laut yang lain, Laut Karibia juga
merupakan lautan yang dibatasi oleh kawasan lain yang berada di sekelilingnya.
Beberapa batasan dari Laut Karibia ini antara lain sebagai berikut:

 Di selatan dibatasi oleh Venezuela, Kolombia dan juga Panama.

 Di sebelah barat, Laut ini dibatasi oelh Kosta Rika, Nikaragua, Honduras,
Guatemala, Belize dan juga semenanjung Yucatan Meksiko.
 Di sebelah utara dibatasi oleh Kepulauan Antilles besar, Kuba, Histaniola,
Jamaica dan Puerto Rico.
 Di sebelah timur dibatasi oleh Kepulauan Antilles Kecil.

Nah itulah beberapa batasan dari laut Karibia ini yang merupakan kawasan
penting untuk laut itu sendiri. Laut Karibia ini merupakan laut yang besar atau
luasnya paling besar di dunia. Laut Karibia ini mempunyai titik terdalam di
wilayah Palung Cayman, yakni palung yang berada di antara Kuba dan juga
Jamaika. Kedalaman yang paling dalam dari laut ini mencapai 7.500 meter.
10. Laut Cina Selatan

Dan laut yang paling luas di dunoa ini diduduki oleh Laut Cina Selatan.
Laut Cina Selatan juga disebut dengan Laut Tiongkok Selatan. Laut ini
merupakan laut terluas di dunia dengan luas 2.974.615 km persegi. Laut Cina
Selatan merupakan laut tepi dan merupakan bagian dari Samudera Pasifik. Laut
Cina Selatan saking besarnyan sehingga merupakan badan laut terbesar setelah 5
samudera di dunia.

Laut Cina Selatan ini secara geografis merupakan laut yang terbentang
dari arah barat daya dan timur laut yang memiliki batas selatan antara Sumatera
Selatan dan juga Kalimantan atau yang biasa disebut sebagai selat Karimata.

11. Laut Baltik

Laut Baltik adalah laut yang besar yang ada di Benua Eropa, khususnya
Eropa bagian barat. Laut Baltik ini memiliki makna yang sangat penting bagi
masyarakat Eropa, baik dari zaman dahulu kala sampai sampai sekarang ini.
Bahkan sampai ada dari sebagian mereka yang mengarang lagu khusus untuk Laut
Baltik. Laut Baltik adalah bagian dari Kelautan Pasifik. Laut ini dikelilingi oleh
Skandinavia, Finlandia, Negara-negara Baltik, dan dataran Eropa Utara. Laut
Baltik membentang dari 53 derajat lintang utara sampai 66 derajat lintang utara.
Sedangkan lebarnya membentang dari 10 derajat lintang timur sampai 30 derajat
lintang timur. Kalau ditotal berarti Laut Baltik memiliki panjang 1600 kilometer
dan luas 190 kilometer. Kedalaman rata-rata Laut Baltik adalah 55 meter atau 180
kaki. Sedangkan kedalaman yang paling dalamnya adalah sekitar 459 m atau 1500
kaki. Volumen air yang ada di Laut Baltik adalah 21.700 kilometer kubik. Selain
itu Laut Baltik memiliki pajang pantai sekitar 8000 kilometer. Tingkat garam
yang ada di Laut Baltik lebih rendah dari lautan pada umumnya, yaitu di bawah
rata-rata 3,5 persen. Bahkan ada sebagian air di Laut Baltik yang bisa diminum
sebagai air segar pada umumnya.
12. Laut Arafura

Laut Arafura atau laut Arafuru adalah laut yang terletak di antara wilayah
Australia dan Pulau Papua, tepatnya di sebelah selatan kepulauan Aru dan berada
di wilayah samudera Pasifik. Kendati berada di dekat pulau Papua, wilayah laut
Arafuru terletak di provinsi Maluku bagian tenggara dan berbatasan dengan pantai
Irian Jaya di sebelah barat daya. Laut Arafura memiliki luas wilayah yang
mencapai 650.000 km² dengan kedalaman laut maksimal kurang lebih sekitar 3,68
km dan merupakan laut transgresi di dangkalan Sahul. Laut Arafura merupakan
laut yang termasuk dalam zona Neritik. Laut Arafura sendiri berbatasan dengan
beberapa laut di sebelah barat, yaitu berbatasan dengan laut Banda atau kepulauan
Maluku dan laut Timur. Laut Arafura berbatasan dengan kepulauan Aru di
sebelah utara dan pulau Papua di sebelah timur. Selain itu, laut Arafura juga
berbatasan dengan wilayah Australia di sebelah selatan. Di sekitar wilayah laut
Arafura sendiri terdapat beberapa pulau, yaitu pulau Aru, pulau Kai, dan pulau
Tanimbar.

Laut Arafura merupakan wilayah perairan yang menyimpan sumber daya

alam perikanan yang sangat potensial. Laut Arafura menyimpan banyak jenis ikan
dan udang, maka tidak heran beberapa perusahaan memiliki pangkalan laut di
Sorong dan Ambon guna menangkap ikan-ikan yang berada di wilayah perairan
laut Arafura. Setidaknya terdapat sekitar 228 spesies hewan laut yang ada di
kawasan laut Arafura, hal ini didasarkan pada hasil riset dan penelitian yang
dilakukan oleh Balai Riset Perikanan Laut pada tahun 2006. Laut Arafura
merupakan laut dengan sumber daya perikanan terbedar di Indonesia yaitu
sebanyak 855 ribu ton, setelah itu disusul oleh sumber daya laut Jawa yang
mencapai 836 ribu ton, lalu di Teluk Tomini yang mencapai 595 ribu ton dan di
wilayah samudera Hindia tepatnya di barat pulau Sumatera sebanyak 565 ribu ton.
KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI

MATA KULIAH OSEONOGRAFI

TUGAS

OLEH:
ARHAM RAHMAT HADIA NIBU
D611 16 303

GOWA
2018