Ialah ekstraksi ion logam yang berlangsung melalui mekanisme
pembentukan kelat.
Contoh Ekstraksi Uranium dengan 8-Hidroksi Quinolin pada Kloform
atau Fe dengan distizon pada pelarut CCl4
2. Ekstraksi Solvasi
ialah ekstraksi dimana zat yang dekstraksi disolvasikan ke fasa organik.
Contoh ekstraksi Fe(ll) dari asam klorida dengan Dietil eter atau
ekstraksi uranium dari media asam nitrat dengan Tributil Phosfat. Kedua ekstraksi dapat terjadi karena solvasi logam ke fasa organik
3. Ekstraksi pembentukan pasangan ion
Ekstraksi ini berlangsung melalui pembentukan senyawa netral (yang
tidak bermuatan) kemudian diekstraksi ke fasa organik
Contoh Ekstraksi Scandium atau Uranium dengan Trioktil Amina. Pada
ekstraksi ini terbentuk senyawa netral antara Uranium atau Scandium dalam larutan asam dengan amina mempunyai berat molekul besar
4. Ekstraksi sinergis (efek saling memperkuat)
Keadaan ini diakibatkan oleh penambahan suatu pelarut pengekstraksi
yang lain kepada sistem ekstraksi.
Contoh ekstraksi uranium dengan Tributil Phosfat (TBP) bersama-sama
dengan 2-Thenoyl Trifluoro Aceton (TTA). Masing – masing dapat mengekstraksi uranium tetapi dengan menggunakan campuran dari dua pelarut tersebut dapat terjadi kenaikkan pada hasil ekstraksi.